Itu milik Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Warmadewa. Dilarang memperbanyak tanpa izin Dekan FKIK Unwar. Kurikulum 2015 disusun sebagai pedoman dalam proses pembelajaran bagi dosen, pembimbing dan guru ketrampilan, serta bagi peserta didik itu sendiri, agar proses pembelajaran pada setiap jenjang pendidikan dapat berjalan dengan baik. Semoga silabus ini dapat bermanfaat bagi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Warmadewa khususnya bagi pengajaran dosen dan mahasiswa sehingga proses pembelajaran dapat terlaksana dengan baik.
Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas serta mendukung penanggulangan permasalahan kesehatan terkait pariwisata. Target sasaran strategis 2 (Implementasi penelitian medis dan kesehatan yang berkualitas dan terkait dengan masalah kesehatan pariwisata). Peningkatan kerjasama kelembagaan dalam dan luar negeri untuk pengembangan penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan mutu pembelajaran.
Meningkatkan kerjasama kelembagaan dalam dan luar negeri untuk merespon permasalahan kesehatan terkait pariwisata. Sasaran sasaran strategis 4 (Penerapan tata kelola kelembagaan yang transparan dan akuntabel demi terwujudnya tata kelola yang baik).
Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Program Studi Pendidikan Dokter Visi
Terwujudnya budaya penelitian yang menghasilkan produk berupa paten kebijakan kesehatan, publikasi ilmiah, nasional dan internasional. Menyelenggarakan penelitian kedokteran dan kesehatan yang berkualitas terkait permasalahan kesehatan lokal, nasional, dan global. Terselenggaranya pengelolaan kelembagaan yang transparan dan akuntabel untuk mewujudkan visi dan pelaksanaan misi kelembagaan.
Tujuan Strategis 2 (Melakukan penelitian medis dan kesehatan berkualitas tinggi yang berkaitan dengan masalah kesehatan lokal, nasional dan global). Sasaran sasaran strategis 4 (Penerapan tata kelola kelembagaan yang transparan dan akuntabel demi terwujudnya visi dan pelaksanaan misi kelembagaan).
Kompetensi
Mawas Diri dan Pengembangan Diri a. Kompetensi Inti
Komunikasi efektif a. Kompetensi Inti
Pengelolaan informasi a. Kompetensi Inti
Landasan Ilmiah Ilmu Kedokteran a. Kompetensi Inti
Keterampilan klinis a. Kompetensi Inti
Pengelolaan masalah kesehatan kepariwisataan a. Kompetensi Inti
Strategi Pendidikan
Berpusat pada siswa diterapkan sesuai dengan konsep pembelajaran yang matang, salah satunya dalam bentuk belajar mandiri, dengan menggunakan strategi ini siswa dapat belajar lebih aktif sesuai dengan kemampuan dan metode pembelajarannya sendiri. Belajar lebih dalam sesuai minatnya dengan menggunakan berbagai sumber belajar yang disediakan institusi serta hasil penelusuran mandiri. Penerapan strategi ini juga bertujuan untuk memberikan landasan bagi siswa untuk mengembangkan kemampuan belajar sepanjang hayat.
Dengan membahas pemicunya, siswa terdorong untuk memanfaatkan pengetahuan, keterampilan dan pengalaman yang telah dimilikinya, membuka dan mengembangkan wawasan dan kemampuan analisisnya, serta menentukan materi pembelajaran yang perlu digali lebih dalam untuk memecahkan masalah. Penerapan strategi pembelajaran berbasis masalah mengawali siswa untuk mengeksplorasi pengetahuan dasar, mekanisme klinis yang terkait dengan aspek sosial, etika, psikologis dan profesional. Terpadu yaitu proses pembelajaran pemecahan masalah kesehatan dengan menerapkan berbagai bidang ilmu kedokteran dasar dan kedokteran klinis, ilmu sosial, budaya, humaniora, etika dan sikap profesional.
Selain itu, paparan klinis sejak dini meningkatkan motivasi siswa untuk melakukan pencarian dan kajian lebih lanjut terhadap berbagai materi pembelajaran. Kurikulum PSPD FKIK Unwar terdiri dari tiga fase, yaitu fase 1 dengan tema prinsip dasar dan sistem biologis manusia, fase 2 dengan tema sistem biologis manusia, profesionalisme dan masa transisi ke ilmu klinis, dan fase 3 dengan tema masyarakat. rotasi kesehatan dan klinis.
Struktur Kurikulum
Kurikulum pendidikan kedokteran disusun dalam jangka waktu 6 (enam) tahun (total 12 semester), yaitu 8 semester untuk pendidikan akademik dan 4 semester untuk pendidikan profesi dengan beban studi masing-masing 148 SKS dan 42 SKS.
Pendidikan Akademik .1 Struktur Kurikulum
Tutorial
Langkah 3: Brainstorming based on prior knowledge curah pendapat berdasarkan pengetahuan awal. Setiap mahasiswa diberikan kesempatan untuk menyampaikan
Pembelajaran mandiri
Siswa diharapkan mampu belajar mandiri dengan mencari dan belajar dari berbagai sumber belajar seperti media online yang valid dan buku pelajaran di perpustakaan sebagai sumber bahan belajar.
Kuliah interaktif
Praktikum
Pengalaman belajar lapangan
Pleno
Keterampilan Klinik
- Metode Pembelajaran
- Fase 2 Foundation of Competent Phyisician Block 3.1 Travel Health
- Fase 3 Becoming Competent Physician
- Penilaian Hasil Belajar Pada Pendidikan Akademik
Pada Tahap 3 mahasiswa akan memperdalam kompetensinya di bidang kedokteran klinis dan kedokteran komunitas sesuai dengan SKDI (KKI 2012) yang diberikan pada Tahap 1 dan 2. Berbagai pemeriksaan penunjang diagnostik di bidang penyakit dalam (laboratorium sederhana, USG, EKG, radiodiagnosis, biopsi jaringan, endoskopi) 4. Berbagai pemeriksaan penunjang diagnostik di bidang penyakit THT (laboratorium sederhana, USG, EKG, radiodiagnosis, biopsi jaringan, endoskopi).
Berbagai pemeriksaan penunjang diagnostik di bidang penyakit mata (laboratorium sederhana, USG, EKG, radiodiagnostik, biopsi jaringan, endoskopi). Berbagai pemeriksaan penunjang diagnostik di bidang penyakit kulit (laboratorium sederhana, USG, EKG, radiodiagnostik, biopsi jaringan, endoskopi). Berbagai pemeriksaan penunjang diagnostik di bidang penyakit saraf (laboratorium sederhana, USG, EKG, radiodiagnostik, biopsi jaringan, endoskopi).
Berbagai pemeriksaan penunjang diagnostik di bidang penyakit jiwa (laboratorium sederhana, USG, EKG, radiodiagnostik, biopsi jaringan, endoskopi). Berbagai pemeriksaan penunjang diagnostik di bidang obstetri dan ginekologi (laboratorium sederhana, USG, EKG, radiodiagnostik, biopsi jaringan, endoskopi) 4. Berbagai pemeriksaan penunjang diagnostik di bidang pediatri (laboratorium sederhana, USG, EKG, radiodiagnostik, biopsi jaringan, endoskopi) 4.
Berbagai pemeriksaan penunjang diagnostik di bidang bedah (laboratorium sederhana, USG, EKG, radiodiagnostik, biopsi jaringan, endoskopi). Berbagai pemeriksaan penunjang diagnostik di bidang anestesi (laboratorium sederhana, USG, EKG, radiodiagnostik, biopsi jaringan, endoskopi).
Ujian Blok
Penilaian hasil belajar pada pendidikan akademik meliputi penilaian sumatif (kognitif) dan formatif (afektif dan psikomotorik). Pertanyaan yang telah dikumpulkan, ditinjau dan diuji dikelola oleh departemen penilaian MEU dengan fokus pada keamanan. f. Setelah ujian blok selesai dilakukan analisis poin-poin soal dan hasilnya dikirimkan kepada masing-masing individu penanya sebagai masukan untuk pembuatan soal berikutnya. H.
Mahasiswa yang mendapat nilai C diharapkan mengikuti ujian tambahan untuk memenuhi syarat penilaian tahap II dengan IPK minimal 2,76. Hasil akhir ujian blok diumumkan setelah mendapat persetujuan dari kelompok blok, MEU bidang penilaian dan Ka. Program belajar. Ujian remedial merupakan program untuk meningkatkan keterampilan peserta didik yang belum lulus dengan cara memberikan materi penyegaran yang masih kurang.
Kesempatan mengikuti program remedial maksimal 3 (tiga) kali untuk setiap blok dengan nilai maksimal B.
Ujian Keterampilan Klinik
Mahasiswa yang lulus mendapat sertifikat kompetensi keterampilan klinis, sebagai syarat untuk mengikuti pelatihan vokasi kedokteran. Standar keberhasilan siswa dalam ujian OSCE ditentukan berdasarkan metode penetapan standar (misalnya metode regresi garis batas/BRM). Tindakan perbaikan OSCE yang komprehensif dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh K-line Skills Unit sebelum siswa memasuki pendidikan kejuruan.
Biaya ujian remedial akan dibebankan kepada mahasiswa sesuai dengan ketentuan FKIK Unwar.
Ujian Studi Elektif
Ujian Skripsi
Evaluasi Jenjang Pendidikan Akademik
Rekaman Nilai
- Penilaian Hasil Belajar Pada Pendidikan Profesi
Persyaratan masuk pendidikan profesi a. Lulus Sarjana Kedokteran yang meliputi
Penilaian selama rotasi klinik
Ujian remedial
Evaluasi tahap Pendidikan Profesi
- General studies
- Human growth and
- Basic principles of
- Musculo- skeletal system
- Genito- urinary system
- Digestive system
- Medical, humanities,
- Safe motherhood
Pemeriksaan tulang belakang saat istirahat 4A Pemeriksaan tulang belakang saat bergerak 4A Pemeriksaan tulang belakang sambil berbaring 4A Pemeriksaan posisi tulang belakang/panggul 4A. Palpasi (dinding perut, kolon, hepar, limpa, aorta, kekakuan dinding perut) 4A Perkusi (nyeri tekan pada hepar dan daerah Traube) 4A Pemeriksaan. Melaksanakan rehabilitasi medik dasar 4A Melaksanakan rehabilitasi sosial bagi.. individu, keluarga dan masyarakat 4A Melaksanakan penatalaksanaan komprehensif.. pasien dan keluarga 4A 3.2 Kesehatan.
3 sks
- Internal medicine
- Ear, nose, and throat
- Neurology (2 topik)
- Psychiatry (3 topik)
- Obstetric and gynecology
- paediatrics (3 topik)
- Surgery (4 topik)
- Elective Study
Menghentikan mimisan 4A Mengeluarkan benda asing dari hidung 4A Usap tenggorokan 4A Interpretasi radiologi sinus 3 Pembilasan sinus/bilas sinus/tusukan sinus 2. 4A Pemeriksaan pergerakan mata 4A Pemeriksaan pupil (ukuran dan bentuk) 4A Reaksi pupil menyala 4A Reaksi pupil terhadap benda dekat 4A Pemeriksaan media bias dengan. 4A Kulit, pemeriksaan dengan kaca pembesar 4A Pemeriksaan kulit dan kuku anggota badan 4A Kulit, pemeriksaan dengan sinar UVA.
INTERNAL MEDICINE Mulut
EAR, NOSE AND THROAT TELINGA
OPHTALMOLOGIY MATA
DERMATOLOGY Kulit
NEUROLOGY Genetik & Kongenital
PSYCHIATRY Gangguan Mental Organik
OBSTETRICS AND GYNECOLOGY Kehamilan
PEIATRICS Endocrine Glands
SURGERY Mulut