• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF Kecamatan Sekarbela Kota Mataram

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "PDF Kecamatan Sekarbela Kota Mataram"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

PROFIL KELURAHAN KEKALIK JAYA

KECAMATAN SEKARBELA KOTA MATARAM

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat ALLAH SWT Tuhan Yang Maha Kuasa, yang telah memberikan kesempatan kepada kita semua untuk tetap bekerja dan berkarya mengemban amanah sebagai mahluknya yang sempurna. Seiring kemajuan teknologi dewasa ini khususnya dibidang teknologi informasi yang memiliki aksebilitas tinggi dalam mengesplorasi budaya di dunia tentunya harus disikapi secara arif dan bijaksana sehingga kita bisa memanfaatkan secara positif sebagai daya dukung kebutuhan era globalisasi.

Dasar penyusunan dan penulisan Profil Kelurahan tersebut adalah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar tertinggi dalam kehidupan bernegara yang ditindaklanjuti melalui beberapa Undang-Undang terkait Pemerintah Daerah dan Kelurahan. Dan Profil Kelurahan merupakan amanat yang secara jelas dimandatkan dalam Peratuaran Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pedoman Penyusunan dan Pendayagunaan Data Profil Desa dan Kelurahan.

Profil Kelurahan merupakan gambaran menyeluruh tentang karakter Kelurahan yang meliputi Data Dasar Keluarga, Potensi Potensi Kelurahan dan Tingkat Perkembangan Kelurahan.

Adapun maksud dan tujuan penyusunan Profil Kelurahan ini bermaksud agar data-data yang ada di wilayah Kelurahan Kekalik Jaya dapat tersusun lebih baik, valid dan mudah dimengerti dengan tujuan agar dapat memberikan manfaat terhadap semua pihak dalam upaya mendapatkan informasi mengenai data Kelurahan Kekalik Jaya Kecamatan Sekarbela.

Kami menyadari bahwa penyusunan Profil Kelurahan ini masih banyak kekurangan baik kelengkapan maupun akurasi serta ketepatan waktu maupun penyajiannya. Untuk itu guna kesempurnaan penyusunan Profil ini dimasa datang kami harapkan kritik dan saran guna kemajuan wilayah Kelurahan Kekalik Jaya dengan visi “MENYELENGGARAKAN PEMERINTAH YANG BERSIH, JUJUR, ADIL DAN MAKMUR DALAM RANGKA MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG MAJU, RELIGIUS DAN BERBUDAYA”.

Demikian atas bantuan berbagai pihak yang terkait dalam penyusunan Profil ini kami ucapkan terima kasih.

Kekalik, 2021 LURAH KEKALIK JAYA

SYAFRUDDIN, SP NIP.19730401 199803 1 009

(3)

TENTANG KELURAHAN

I. SEJARAH KELURAHAN KEKALIK JAYA

Kelurahan Kekalik Jaya terbentuk sejak 2007 berdasarkan Perda Nomor 03 Tahun 2007 tentang pemekaran Kecamatan dan Kelurahan. Kelurahan Kekalik Jaya merupakan pemekaran dari Kelurahan Tanjung Karang. Kelurahan Kekalik Jaya adalah salah satu dari 5 (lima) Kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Sekarbela. Kelurahan Kekalik Jaya mempunyai luas wilayah 315 hektar. Kelurahan Kekalik Jaya terdiri dari 6 (enam) Lingkungan dan 45 RTyaitu :

1. Lingkungan Gerisak terdiri dari 9 RT 2. Lingkungan Kekalik Barat terdiri dari 5 RT 3. Lingkungan Kekalik Kijang terdiri dari 5 RT 4. Lingkungan Kekalik Timur terdiri dari 10 RT 5. Lingkungan Kekalik Indah terdiri dari 11 RT 6. Lingkungan Gerisak Aman terdiri dari 5 RT

Sejak terbentuk Kelurahan Kekalik Jaya sudah dipimpin oleh 5 (lima) Lurah yaitu :

NO NAMA LAMA MENJABAT

1 H. TASWIR, S.SOS TH. 2007 S/D 2013

2 ARIEF SATRIAWAN, S.STP TH. 2013 S/D 2015

3 FATHURRAHMAN, SH TH. 2015 S/D 2019

4 BILYADI IDUL ISLAM, S.STP TH. 2020 S/D 2021

5 SYAFRUDDIN, SP TH. 2021 S/D SEKARANG

VISI KELURAHAN KEKALIK JAYA

Visi adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan dengan melihat potensi dan kebutuhan Kelurahan. Adapun Visi Kelurahan Kekalik Jaya adalah

“MENYELENGGARAKAN PEMERINTAHAN YANG BERSIH, JUJUR, ADIL DAN MAKMUR DALAM RANGKA MEWUJUDKAN YANG MAJU, RELEGIUS DAN BERBUDAYA”.

MISI KELURAHAN KEKALIK JAYA

Selain penyusun Visi juga telah ditetapkan misi-misi yang memuat sesuatu pernyataan yang harus dilaksanakan oleh Kelurahan agar tercapainya visi Kelurahan tersebut. Visi berada di atas Misi. Pernyataan Visi kemudian dijabarkan kedalam misi agar dapat dioperasionalkan/dikerjakan. Sebagaimana penyusun Visi, Misipun dalam penyusunannya menggunakan pendekatan parsisipatif dan pertimbangan potensi dan kebutuhan Kelurahan Kekalik Jaya. Adapun Misi Kelurahan Kekalik Jaya adalah :

1. Menciptakan pelayanan prima kepada Masyarakat yang cepat, tepat dan terkendali serta mewujudkan suasana kerja yang aman, nyaman dan ramah yang berdasarkan asas kekeluargaan.

2. Menciptakan Lingkungan Pemukiman yang bersih, sehat dan tertata dengan mengedepankan asas gotong royong.

3. Mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat yang santun dan terkendali.

4. Pembangunan yang terprogram sesuai dengan hasil MPBM secara berjenjang.

(4)

5. Mewujudkan kemitraan pemerintah, masyarakat dan pihak swasta guna meningkatkan SDM, Perekonomian yang berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi.

6. Mendorong peran serta masyarakat untuk mengembangkan pengetahuan agama sejak dini.

7. Menumbuhkembangkan rasa kepedulian sosial, kebudayaan dan kearifan local dengan mengedepankan toleransi antar umat beragama.

II. GAMBARAN UMUM WILAYAH KELURAHAN KEKALIK JAYA A. Keadaan Geografis

a. Luas Wilayah : 315 Hektar (1.35 Km2) b. Batas – batas Wilayah

- Sebelah utara berbatasan dengan Kelurahan Taman Sari, Dasan Agung Baru, Gomong dan Punia

- Sebelah selatan berbatasan dengan Kelurahan Karang Pule dan Tanjung Karang

- Sebelah timur berbatasan dengan Kelurahan Pagesangan Timur - Sebelah barat berbatasan dengan Kelurahan Tanjung Karang Permai 1. Keadaan Demografis Kelurahan Kekalik Jaya

Keadaan Penduduk Kelurahan Kekalik Jaya tahun 2021 adalah terdiri dari atas : a. Laki –Laki : 5.621 Jiwa

b. Perempuan : 5.511 Jiwa c. Jumlah Keluarga : 3. 237 KK d. Jumlah RT : 45 RT 2. Keadaan Agama

a. Islam : 10.140 Jiwa b. Kristen : 23 jiwa c. Budha : 10 Jiwa d. Hindu : 916 Jiwa e. Jumlah tempat peribadatan sbb :

No Lingkungan Masjid Mushola Jumlah

1 Gerisak 1 2 3

2 Kekalik Barat 2 2 4

3 Kekalik Kijang 1 1 2

4 Kekalik Timur 2 1 3

5 Kekalik Indah 3 - 3

6 Gerisak Aman 2 - 2

(5)

B. DATA DEMOGRAFIS/KEPENDUDUKAN 1. Penduduk Menurut Golongan Umur

Umur Jumlah Umur Jumlah

0-12 141 30 Tahun 151

1 tahun 128 31 Tahun 158

2 tahun 178 32 Tahun 157

3 tahun 176 33 Tahun 153

4 tahun 166 34 Tahun 172

5 tahun 150 35 Tahun 184

6 tahun 148 36 Tahun 266

7 tahun 144 37 Tahun 279

8 tahun 150 38 Tahun 272

9 tahun 154 39 Tahun 175

10 tahun 158 40 Tahun 279

11 tahun 160 41 Tahun 272

12 tahun 170 42 Tahun 175

13 tahun 169 43 Tahun 279

14 tahun 168 44 Tahun 166

15 tahun 167 45 Tahun 126

16 tahun 161 46 Tahun 204

17 tahun 170 47 Tahun 125

18 tahun 190 48 Tahun 103

19 tahun 101 49 Tahun 197

20 tahun 180 50 Tahun 182

21 tahun 183 51 Tahun 162

22 tahun 190 52 Tahun 153

23 tahun 101 53 Tahun 146

24 tahun 190 54 Tahun 138

25 tahun 195 55 Tahun 122

26 tahun 189 56 Tahun 120

27 tahun 190 57 Tahun 115

28 tahun 141 58 Tahun 118

29 tahun 148 Lebih 59 Tahun 141

Total 4.947 Total 5.139

2. Penduduk berdasarkan pendidikan

No Tingkat pendidikan Jumlah

1 Belum sekolah 2.081

2 Tidak sekolah 640

3 TK 150

4 SD 680

5 SMP 2.310

6 SMA 3.321

7 Sarjana /S1 904

(6)

3. Penduduk Berdasarkan Pekerjaan

Pekerjaan Jumlah

Buruh swasta 644 Orang

Pegawai Negeri Sipil 627 Orang

Pengerajin 52 Orang

Pedagang 387 Orang

Penjahit 12 Orang

Tukang batu 69 Orang

Tukang kayu 56 Orang

Peternak 30 Orang

Nelayan 0 Orang

Montir 44 Orang

Dokter 2 Orang

Sopir 37 Orang

TNI/POLRI 66 Orang

Pengusaha 22 Orang

Petani 46 Orang

Pembuat tahu/tempe 587 Orang

Pengemudi becak 0 Orang

4. Penduduk berdasarkan agama

Agama Jumlah

Islam 10.140

Kristen 23

Katholik 0

Hindu 916

Budha 10

Khonghucu 0

C. DATA LINGKUNGAN FISIK 1. Perumahan

1. Kepemilikan Rumah

No Lantai Jumlah

1 Rumah sendiri 3.100

2 Sewa/kontrak 90

Jumlah 3.190 KK

2. KK menurut jenis lantai

No Lantai Data Kelurahan Data Sample

1 Tanah 0 0

2 Papan 0 0

3 Tegel 1.180 25

4 Semen/plesteran 2.010 65

Jumlah 3.190 90

(7)

D. SUMBER AIR BERSIH

1. Sumber air untuk masak dan minum

No Sumber air Data kelurahan Data sample

1 PDAM 1593 60

2 Sumur 1327 40

Jumlah 3.190 90

2. Kondisi penampungan air

No Kondisi tempat Data sample

1 Tertutup 5

2 Terbuka 0

E. SISTEM PEMBUANGAN SAMPAH 1. Pembuangan Sampah

No Sistem Pembuangan Jumlah

1 TPU 7

2 Di sungai 49

3 Dibakar 4

4 Disembarangan tempat 30

Jumlah 90

2. Kondisi tempat pembuangan sampah sementara No Kondisi penampungan Data sample

1 Terbuka 85

2 Tertutup 5

Jumlah 90

3. Jarak penampungan sampah dengan rumah No Jarak dengan rumah Data sample 1 Kurang 5 meter 12

2 Lebih 5 meter 78

Jumlah 90

F. SITEM PEMBUANGAN KOTORAN RUMAH TANGGA 1. Kebiasaan Keluarga Buang Air Besar

No Kebiasaan Keluarga BAB Data Kelurahan Data Sample

1 WC 3.010 54

2 Sungai 180 36

Jumlah 3.190 90

(8)

G. KONDISI KESEHATAN UMUM 1. Pelayanan Kesehatan

a. Sarana Kesehatan yang paling sering dikunjungi No Sarana Kesehatan Terdekat Data Sample 1 Puskesmas/Posyandu 70

2 Praktek Swasta 12

3 Balai Pengobatan 7

4 Lain -Lain 1

Jumlah 90

b. Tempat Berobat Keluarga

No Kebiasaan berobat Data sample

1 Puskesmas 45

2 Rumah sakit 14

3 Dokter praktek 15

4 Perawat/bidan 5

5 Balai pengobatan 21

Jumlah 90

c. Sumber pendanaan kesehatan keluarga No Pendanaan/kesehatan Jumlah

1 BPJS/KIS 64

2 Umum 26

Jumlah 90

2. Penggunaan kontrasepsi

a. PUS yang menjadi Akseptor KB

No Akseptor KB Data sample Data puskesmas

1 Yang menggunakan KB 59 1.108

2 Tidak menggunakan KB 31 364

Jumlah 90 1.472

Jenis kontrasepsi yang digunakan

No Jenis Kontrasepsi Data sample

1 IUD 15

2 Suntik 54

3 Pil 5

4 Susuk 0

5 Tubektomi 0

6 Kalender 0

Jumlah 90

(9)

b. Jumlah ibu hamil

No Jumlah bumil Data sample Data puskesmas

1 Hamil 18 34

2 Tidak hamil 72 245

Jumlah 90 279

c. Usia ibu hamil

No Usia bumil Data sample

1 20-30 12

2 Lebih dari 35 6

Jumla 18

H. KESENIAN

Jensi kesenian kelurahan

No Jenis kesenian Jumlah kelompok Status

1 Rudat 1 Aktif

2 Gendang beleq 1 Aktif

3 Kecimol 1 Aktif

LEMBAGA KELURAHAN

1. Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan

Lembaga pemberdayaan masyarakat kelurahan mempunyai tugas menyusun rencana pembangunan secara partisipatif, menggerakkan swadaya gotong royong masyarkat, melaksanakan dan mengendalikan pembangunan.

Lembaga pemberdayaan masyarakat kelurahan dalam melaksanakan tugasnya mempunyai fungsi antara lain :

a. Penampungan dan penyaluran aspirasi masyarakat dalam kerangka memperkokoh Negara kesatuan republik Indonesia

b. Peningkatan kualitas dan percepatan pelayanan pemerintah kepada masyarakat

c. Penyusunan rencana, pelaksanaan, pelestarian dan pengembangan hasil- hasil pembangunan secara partispatif

d. Penumbuhkembangan dan penggerak prakarsa, partisipasi serta swadaya gotong royong masyarakat

e. Penggali, pendayagunaan dan pengembangan potensi sumber daya alam serta keserasian lingkungan hidup.

2. Tim Penggerak PKK

Tim Penggerak PKK Kelurahan mempunyai tugas membantu Pemerintah Desa/Kelurahan yang merupakan mitra dalam pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan keluarga.

Tugas Tim Penggerak PKK meliputi :

1. Menyusun rencana kerja PKK Kelurahan sesuai dengan hasil Rakerda Kabupaten/Kota

2. Melaksanakan kegiatan sesuai jadwal yang disepakati

(10)

3. Menggali, menggerakkan dan mengembangkan potensi masyarakat khususnya keluarga untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga sesuai dengan kebijaksanaan yang telah ditetapkan

4. Melaksanakan kegiatan penyuluhan kepada keluarga –keluarga yang mencakup kegiatan bimbingan dan motivasi dalam upaya mencapai keluarga sejahtera

5. Mengadakan pembinaan dan bimbingan mengenai pelaksanaan program kerja

6. Berpartisipasi dalam pelaksanaan program instansi yang berkaitan dengan kesejahteraan keluarga di Kelurahan

7. Membuat laporan hasil kegiatan kepada Tim penggerak PKK Kecamatan dengan tembusan kepada Ketua Dewan Penyantun Tim Penggerak PKK setempat

Tim Penggerak PKK Kelurahan dalam melaksanakan tugasnya mempunyai fungsi :

1. Sebagai penyuluh, motivator dan penggerak masyarakat agar mau dan mampu melaksanakan program PKK dan

2. Sebagai fasilitator, perencana, pelaksana, pengendali, Pembina, dan pembimbing gerakan PKK.

3. Linmas

Satuan Perlindungan Masyarakat atau Linmas adalah warga masyarakat yang disiapkan dan dibekali pengetahuan serta keterampilan untuk melaksanakan kegiatan penanganan bencana guna mengurangi dan memperkecil akibat bencana, serta ikut memelihara keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat, kegiatan sosial kemasyarakatan.

Tugal Linmas :

1. Mengumpulkan dan menganalisa data dan informasi satuan perlindungan masyarakat serta pengamanan swakarsa

2. Menyusun prosedur tetap, petunjuk teknis dan pelaksanaan satuan perlindungan masyarakat dan pengamanan swakarsa

3. Mengidentifikasi dan menyusun usulan sarana prasarana satuan perlindungan masyarakat dan pengamanan swakarsa

4. Menyusun kebutuhan satuan perlindungan masyarakat yang bertugas di TPS dan teknis pelaksanaan pembekalan pada pemilu

5. Menyiapkan satuan perlindungan masyarakat dalam rangka mendukung pengamanan penyelenggaraan pemilu

6. Menyiapkan dan melakukan kesiapsiagaan satuan perlindungan masyarakat untuk penugasan, pencarian, pertolongan dan penyelamatan korban bencana

7. Mengkoordinasikan dan bekerjasama dengan instansi terkait dalam pengembangan satuan perlindungan masyarakat

8. Membuka pos pantau bencana sebagai media informasi satuan perlindungan masyarakat

(11)

9. Mengevaluasi dan melaporkan serta mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas kepada Lurah.

4. RT dan RW

RT/RW mempunyai tugas membantu pemerintah Kelurahan dalam penyelenggaraan urusan Pemerintah RT/RW dalam melaksanakan tugasnya mempunyai fungsi :

a. Pendataan kependudukan dan pelayanan administrasi pemerintahan lainnya

b. Pemeliharaan keamanan, ketertiban dan kerukunan hidup antar warga c. Pembuatan gagasan dalam pelaksanaan pembangunan dengan

mengembangkan aspirasi dan swadaya gotong murni masyarakat

d. Penggerak swadaya gotong royong dan partisipasi masyarkat di wilayahnya.

5. KARANG TARUNA

Karang taruna adalah bagian dari Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan (LKK) yang merupakan wadah pengembangan generasi muda terutama bergerak dibidang usaha kesejahteraan sosial. Karang taruna mempunyai fungsi antara lain menanggulangi berbagai masalah kesejahteraan sosial terutama yang dihadapi generasi muda baik yang bersifat preventif, rehabilitative, maupun pengembangan potensi generasi muda dilingkungannya dan secara bersama- sama dengan Lurah dan masyarakat lainnya menyelenggarakan pembinaan generasi muda dan kesejahteraan sosial.

(12)

STRUKTUR ORGANISASI KELURAHAN KEKALIK JAYA

LURAH

JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS KELURAHAN

KEPALA SEKSI PEMERINTAHAN KEPALA SEKSI KEPALA SEKSI KESOS DAN PM PEREKONOMIAN,

SARANA DAN PRASARANA

C. TUGA POKOK DAN FUNGSI

Tugas Pokok dan fungsi Kepala Kelurahan adalah sbb : 1. Tugas pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, mengendalikan dan mengkoordinasikan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarkatan.

2. Fungsi :

a. Perumusan dan penetapan Visi-Misi dan Program kerja kelurahan

b. Pengkoordinasian, penyusunan RKA/DPA dan penetapan kinerja kelurahan c. Koordinasi, informasi, singkronisasi pelaksanaan tugas kelurahan dengan SKPD

dan instansi terkait.

d. Pengaturan, pembinaan, pengawasan dan pengendalian penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.

e. Pengkoordinasian pelaksanaan pelayanan masyarakat dan ketatausahaan

f. Pelaksanaan MPBM ( musyawarah pembangunan bermitra masyarakat) tingkat kelurahan.

g. Pembinaan koordinasi lembaga kemasyarakatan

(13)

h. Pembinaan manajemen kepegawaian lingkup kelurahan i. Pelaporan pelaksanaan tugas kepada walikota melalui camat j. Tugas tugas lain yang dilimpahkan atasan.

1. Sekretaris Kelurahan

a. Sekretaris dipimpin oleh seorang sekretaris yang mempunyai tugas pokok melaksanakan penyelenggaraan ketatausahaan dan memberikan pelayanan teknis administrasi kepada unit kerja pemerintah kelurahan dan masyarakat.

b. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), sekretaris mempunyai fungsi :

1. Pengkoordinasian penyusunan rencana dan program kerja kelurahan;

2. Penyiapan bahan pengkoordinasian penyusunan rencana kerja anggaran/dokumen pelaksanaan anggaran (RKA/DPA) dan penetapan kinerja kelurahan;

3. Pelaksanaan pelayanan teknis administrative kepada seluruh unit kerja lingkup kelurahan;

4. Penyiapan bahan pedoman dan petunjuk tata laksana administrasi umum;

5. Pelaksanaan dan penjabaran kebijakan teknis penyelenggaraan administrasi umum, perencanaan , keuangan, kepegawaian dan perlengkapan;

6. Pelaksanaan koordinasi dan konsultasidengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait terhadap pelaksanaan urusan perencanaan, keuangan, umum dan kepegawaian;

7. Pengkoordinasian penyusunan laporan pelaksanaan tugas kelurahan;

8. Pelaksanaan pengaturan, pembinaan, pengawasan, dan pengendalian administrasi umum, perencanaan, keuangan, dan kepegawaian dan perlengkapan;

9. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas kesekretariatan;

10. Pelaksanaan tugas –tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

2. Kasi pemerintahan

a. Seksi pemerintahan dipimpin oleh kepala seksi yang mempunyai tugas pokok pemimpin, mengatur, mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan administrasi pemerintahan, kependudukan, pertahanan serta ketentraman dan ketertiban umum.

b. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaiman dimaksud pada ayat (1), kepala seksi pemerintahan mempunyai fungsi :

1. Penyusunan rencana kerja anggaran (RKA) dan program kerja seksi;

2. Penyiapan bahan pedoman dan petunjuk teknis pengelolaan pelayanan administrasi pemerintahan, kependudukan, pertanahan serta ketentraman dan ketertiban umum;

3. Penyiapan bahan koordinasi dan konsultasi di bidang administrasi pemerintahan, kependududukan, pertanahan serta ketentraman dan ketertiban umum dengan satuan kerja perangkat daerah atau instansi terkait;

(14)

4. Pengumpulan, pengolahan dan analisa data bidang administrasi pemerintahan, kependudukan, pertanahan serta ketentraman dan ketertiban umum;

5. Pelaksanaan pelayanan administrasi pemerintahan, kependudukan, pertanahan, ketentraman dan ketertiban umum;

6. Memfasilitasi terhadap penerapan dan penegakan peraturan perundang- undangan lingkup kelurahan;

7. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

8. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

3. Kasi Kesos dan Pemberdayaan Masyarakat

a. Seksi dan sosial pemberdayaan masyarakat dipimpin oleh seorang kepala seksi yang mempunyai tugas pokok pemimpin, mengatur, mengawasi, dan mengkoordinasikan kegiatan dibidang sosial dan pemberdayaan masyarakat.

b. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), kepala seksi sosial dan pemberdayaan masyarakat mempunyai fungsi :

1. Penyusunan rencana kerja anggaran (RKA) dan program kerja seksi;

2. Penyiapan bahan pedoman dan petunjuk teknis pembinaan dan pelayanan di bidang sosial dan pemberdayaan masyarakat;

3. Penyiapan bahan koordinasi dan konsultasi di bidang sosial dan pemberdayaan masyarakat dengan satuan kerja perangkat daerah atau instansi terkait;

4. Pengumpulan, pengolahan dan analisa data bidang sosial pemberdayaan masyarakat;

5. Penyiapan bahan koordinasi, pelaksanaan musyawarah pembangunan bermitra masyarakat (MPBM);

6. Memfasilitasi terhadap pelaksanaan kebijakan walikota di bidang sosial dan pemberdayaan masyarakat sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;

7. Pelaksanaan pembinaan dan koordinasi lembaga kemasyarkatan;

8. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;

9. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

(15)

4. Kasi perekonomian, sarana dan prasarana

a. Seksi fisik, sarana dan prasarana dipimpin oleh seorang kepala seksi yang mempunyai tugas pokok pemimpin, mengatur, mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan pembangunan fisik, sarana dan prasarana.

b. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), kepala seksi fisik, sarana dan prasarana mempunyai fungsi :

1. Penyusunan rencana kerja anggaran (RKA) dan program kerja seksi;

2. Penyiapan bahan pedoman dan petunjuk teknis di bidang fisik, sarana dan prasarana;

3. Penyiapan bahan koordinasi dan konsultasi di bidang fisik, sarana dan prasarana termasuk pemeliharaan fasilitas umum dengan satuan kerja perangkat daerah atau instansi terkait;

4. Pengumpulan, pengolahan dan analisa data bidang fisik, sarana dan prasarana;

5. Memfasilitasi terhadap kebijakan walikota di bidang fisik, sarana dan prasarana sesuai paraturan perundang-undangan yang berlaku;

6. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;

7. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

Alhamdulillah…….

(16)

Referensi

Dokumen terkait

Susunan Kepanitiaan PKKMB dan Student Day 2015 Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana ORGANIZING COMMITTEE Ketua : Yosep Made Pius Cardia 1302005210

[r]