• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF P.T. METRODATA ELECTRONICS Tbk DAN ENTITAS ANAK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PDF P.T. METRODATA ELECTRONICS Tbk DAN ENTITAS ANAK"

Copied!
58
0
0

Teks penuh

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.

UMUM

Perseroan telah mencatatkan saham hasil Penawaran Umum Terbatas I di BEJ dan BES pada tanggal 19 Juli 2000. Perseroan telah mencatatkan saham hasil PMTHMETD di BEI pada tanggal 25 Juni 2010.

PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU DAN REVISI (PSAK) DAN INTERPRETASI STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK)

Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya (BES) (sekarang Bursa Efek Indonesia - BEI) pada tanggal 9 April 1990. Pada tanggal 26 Mei 2010, Perseroan mendapat persetujuan dari pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa. Pemegang Saham akan melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) melalui penerbitan saham biasa dalam jumlah sebanyak-banyaknya dengan nilai nominal Rp50 per saham.

KEBIJAKAN AKUNTANSI a. Pernyataan Kepatuhan

Kepentingan non-pengendali pemegang saham pada awalnya diukur pada nilai wajar atau pada bagian kepentingan non-pengendali atas nilai wajar aset bersih teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi. Pada tanggal akuisisi, aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih diakui pada nilai wajar kecuali untuk aset dan liabilitas tertentu yang diukur sesuai dengan standar yang relevan. Jika kombinasi bisnis dilakukan secara bertahap, kepemilikan Grup sebelumnya atas pihak yang diakuisisi diukur kembali berdasarkan nilai wajar pada tanggal akuisisi dan keuntungan atau kerugian, jika ada, diakui dalam laba rugi.

Keuntungan dan kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain dialokasikan pada bagian yang tetap diakui dan bagian yang dihentikan pengakuannya, berdasarkan nilai wajar relatif dari kedua bagian tersebut. Selisih lebih antara biaya perolehan investasi atas bagian Grup atas nilai wajar bersih aset, liabilitas, dan liabilitas kontinjensi teridentifikasi dari entitas berelasi pada tanggal akuisisi diakui sebagai goodwill. Kelebihan kepemilikan Grup atas nilai wajar bersih aset, liabilitas dan liabilitas kontinjensi teridentifikasi atas biaya investasi, setelah pengujian ulang, diakui segera dalam laba rugi.

Pada saat pelepasan entitas asosiasi, yang mengakibatkan Grup kehilangan pengaruh signifikan terhadap entitas asosiasi, sisa investasi diukur pada nilai wajar pada tanggal tersebut, dan nilai wajarnya dianggap sebagai nilai wajar pada saat pengakuan awal sebagai aset keuangan sesuai PSAK 55 (revisi 2011). Selisih antara nilai tercatat entitas asosiasi sebelumnya yang dapat diatribusikan pada sisa kepemilikan dan nilai wajar dimasukkan dalam menentukan keuntungan atau kerugian pelepasan entitas asosiasi. Estimasi jumlah terpulihkan adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya penjualan atau nilai pakai.

PERTIMBANGAN KRITIS AKUNTANSI DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN

Perubahan masa manfaat aset tetap dapat mempengaruhi jumlah beban penyusutan yang diakui dan penurunan nilai tercatat aset tersebut. Sebagaimana dijelaskan dalam catatan 36, Grup menggunakan teknik penilaian yang mencakup input yang tidak didasarkan pada data pasar yang dapat diobservasi untuk memperkirakan nilai wajar suatu jenis instrumen keuangan tertentu. Direksi berpendapat bahwa teknik penilaian yang dipilih dan asumsi yang digunakan sudah tepat dalam menentukan nilai wajar instrumen keuangan.

ENTITAS ANAK

KAS DAN SETARA KAS

PIUTANG USAHA

Grup tidak mempunyai jaminan atau peningkatan kredit lainnya atas piutang dan juga tidak mempunyai hak hukum untuk melakukan saling hapus jumlah utang Grup kepada para pihak. Grup mengakui cadangan kerugian penurunan nilai sebesar 100% atas piutang dari pelanggan yang diperkirakan tidak akan tertagih. Peraturan perundang-undangan mengenai kerugian penurunan nilai piutang diakui dalam piutang usaha dari tidak tertagihnya piutang berdasarkan estimasi jumlah yang tidak dapat dipulihkan yang ditentukan dengan mengacu pada pengalaman masa lalu pihak tersebut dan analisis posisi keuangan pihak tersebut saat ini.

Dalam membuat penyesuaian nilai piutang, Grup memperhitungkan perubahan kualitas kredit piutang usaha sejak persetujuan kredit pertama sampai dengan akhir periode pelaporan. Catatan 14 dan 19 mengungkapkan piutang usaha yang dijadikan jaminan atas utang bank dan utang bank jangka panjang.

PIUTANG SEWA PEMBIAYAAN

Berdasarkan penilaian tersebut, manajemen berkeyakinan bahwa jumlah tersebut masih dapat dipulihkan sehingga tidak terdapat penyisihan penurunan nilai.

PERSEDIAAN

UANG MUKA PEMBELIAN

ASET KEUANGAN TIDAK LANCAR LAINNYA

INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI

ASET TETAP

Dalam tahap pembangunan adalah unit perkantoran SOHO (strata title) lantai 15, unit 3 dan 5 yang diharapkan selesai pada tahun 2016. Aset tetap diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya pada PT Asuransi Allianz Utama Indonesia dengan nilai pertanggungan sebesar AS dan Rp masing-masing untuk tahun 2015 dan 2014. Pada tahun 2015 dan 2014, aset tetap berupa bangunan yang berlokasi di APL Tower telah diasuransikan oleh pengelola gedung.

Manajemen berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan. Bangunan milik MII dan aset dalam penyelesaian milik SI digunakan sebagai jaminan atas utang bank jangka panjang dan diungkapkan pada Catatan 19.

UTANG BANK

Fasilitas ini memiliki tingkat bunga variabel yang awalnya ditetapkan sebesar 6,95% di bawah Best Lending Rate per tahun untuk pinjaman dalam mata uang dolar AS dan 3,50% di bawah Best Lending Rate per tahun untuk pinjaman dalam mata uang Rupiah. Fasilitas ini dijamin dengan piutang usaha dan persediaan SMI (Catatan 7 dan 9) dengan nilai jaminan sebesar 120% dari fasilitas kredit. Fasilitas ini telah diperpanjang beberapa kali dan terakhir berakhir pada tanggal 30 Mei 2016 dengan tingkat bunga variabel pada awalnya sebesar 4% per tahun.

Pada bulan Agustus 2013, SMI memperoleh fasilitas dolar Amerika dengan tingkat suku bunga variabel yang awalnya ditetapkan sebesar 8,75% per tahun untuk pinjaman dalam mata uang Rupiah yang jatuh tempo pada tanggal 1 Agustus 2014 dan diperpanjang sampai dengan tanggal 1 Agustus 2015. Fasilitas ini telah diperpanjang sampai dengan bulan Agustus 1 tahun 2015 telah diperpanjang sampai dengan tanggal 1 Agustus 2015. diperpanjang beberapa kali, terakhir habis masa berlakunya pada tanggal 15 Maret 2016 dengan tingkat bunga variabel Cost of Funds + 2,75% per tahun. Pada bulan November 2012, SMI memperoleh fasilitas Uncommited Multi Option Trade Facilities (MOTF) dari Amerika dengan tingkat bunga Cost of Funds Bank + 2% per tahun, yang jatuh tempo pada tanggal 31 Juli 2013 dan telah diperpanjang beberapa kali, terakhir sampai dengan 31 Juli. 2015.

Pada bulan Oktober 2012, MII memperoleh fasilitas Uncommited Multi Option Trade Facilities (MOTF) di USA dengan tingkat bunga Cost of Funds Bank + 3% per tahun, yang berakhir pada tanggal 31 Juli 2013 dan telah diperpanjang beberapa kali, terakhir hingga 31 Juli 2015.

UTANG USAHA

Pinjaman ini dijamin dengan piutang usaha dan persediaan SMI (catatan 7 dan 9) dengan nilai jaminan sebesar 125% dari pinjaman. Pinjaman ini dijamin dengan piutang usaha dan/atau persediaan MII (dijelaskan 7 dan 9) dengan nilai barang minimal 120% dari total pinjaman.

UTANG PAJAK

BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR

PENDAPATAN DITANGGUHKAN

UTANG BANK JANGKA PANJANG

Pada bulan Juni 2011, MII memperoleh fasilitas pinjaman master plafon dengan jumlah maksimum pinjaman AS atau setaranya dalam Rupiah, jatuh tempo pada tanggal 14 Desember 2015 dengan tingkat bunga mengambang yang awalnya ditetapkan sebesar 5,75% per tahun. Piutang usaha dan persediaan MII (Catatan 7 dan 9) dengan nilai jaminan sebesar 110% dari total nilai masing-masing proyek. Pada bulan Juni 2009, MII memperoleh fasilitas invoice financing dan term loan dalam dua mata uang dengan jumlah fasilitas maksimum AS.

Fasilitas ini digunakan untuk membiayai pembelian mesin dan peralatan untuk proyek-proyek yang disetujui oleh Bank. Fasilitas ini telah diperpanjang beberapa kali, terakhir sampai dengan tanggal 31 Juli 2015 dengan penurunan batas kredit di Amerika.

UTANG SEWA PEMBIAYAAN

LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA

MODAL SAHAM

TAMBAHAN MODAL DISETOR – BERSIH

KEPENTINGAN NON-PENGENDALI

DIVIDEN DAN PENCADANGAN SALDO LABA

PENDAPATAN BERSIH DAN BEBAN POKOK PENDAPATAN

Pada periode 30 Juni 2015 dan 2014, tidak terdapat pendapatan bersih dari pelanggan yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan bersih.

BEBAN USAHA

BEBAN KEUANGAN

PENGHASILAN BUNGA

KEUNTUNGAN LAIN-LAIN - BERSIH

PAJAK PENGHASILAN Beban pajak terdiri dari

Pada tahun 2014, DJP mengabulkan keberatan SI atas lebih bayar pajak penghasilan badan tahun 2008 sebesar Rp 288 juta dibandingkan sebelumnya sebesar Rp 764 juta yang dicatat dalam laporan keuangan SI sebagai aset lain-lain. Pada tahun 2014, DJP mengabulkan klaim pengembalian kelebihan bayar pajak penghasilan badan SMI tahun 2012 sebesar Rp18,725 juta dibandingkan sebelumnya yang tercatat di laporan keuangan SMI sebesar Rp9,527 juta. Pada tahun 2013, Direktur Jenderal Pajak (“DJP”) mengabulkan sebagian keberatan SMI atas lebih bayar pajak penghasilan badan tahun 2010 sebesar Rp1.341 juta dibandingkan sebelumnya yang tercatat pada laporan keuangan SMI sebesar Rp9.073 juta.

Pada bulan September 2013, SMI mengajukan banding atas pemberitahuan pajak tersebut dan sampai dengan tanggal laporan ini, hasil banding tersebut belum diputuskan. Pada bulan Desember 2009, DJP menolak keberatan atas kelebihan pembayaran pajak badan dan kekurangan pembayaran PPh pasal 21 dan 26. Pada bulan Juni 2013, SMI menerima beberapa surat ketetapan pajak yang menyatakan bahwa kurang bayar pajak penjualan tahun 2010 adalah sebesar Rp 14.713 juta.

SMI telah melunasi kekurangan pembayaran tersebut pada bulan Agustus 2013 dengan maksud untuk mengajukan banding ke pengadilan pajak pada bulan September 2013.

LABA BERSIH PER SAHAM DASAR

Perusahaan publik yang memenuhi persyaratan tertentu berhak mendapatkan pengurangan tarif pajak penghasilan sebesar 5% dari tarif pajak penghasilan saat ini. Untuk tahun buku 2015 dan 2014, Perseroan telah memenuhi persyaratan tersebut dan telah menerapkan tarif pajak yang lebih rendah, sehingga tarif pajak penghasilan yang diterapkan oleh Perseroan sebagai perusahaan publik adalah sebesar 20%.

SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI Sifat Pihak Berelasi

INFORMASI SEGMEN

Aset perusahaan yaitu SMI, MII, SI dan MIT berlokasi di Indonesia, aset SAPL berlokasi di Singapura dan aset STL berlokasi di Thailand.

Tabel  berikut  menunjukkan  distribusi  dari  keseluruhan  penjualan  Grup  berdasarkan  pasar  geografis  tanpa memperhatikan tempat diproduksinya barang dan jasa:
Tabel berikut menunjukkan distribusi dari keseluruhan penjualan Grup berdasarkan pasar geografis tanpa memperhatikan tempat diproduksinya barang dan jasa:

ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING

INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN RISIKO MODAL a. Manajemen Risiko Modal

Bagian ini merinci sensitivitas Grup terhadap kenaikan/penurunan IDR sebesar 2,32% terhadap mata uang asing terkait. Risiko suku bunga mengacu pada risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa depan suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar. Pinjaman ini termasuk dalam tabel risiko likuiditas dan suku bunga pada poin (iv) di bawah ini.

Analisis sensitivitas yang dibahas di bawah ini ditentukan berdasarkan eksposur suku bunga instrumen non-derivatif pada akhir periode pelaporan. Kenaikan atau penurunan sebesar 20 basis poin digunakan ketika risiko suku bunga dilaporkan secara internal kepada karyawan kunci dan mewakili penilaian manajemen terhadap kemungkinan perubahan suku bunga. Jumlah yang dicakup di atas termasuk kewajiban keuangan non-derivatif yang akan berubah jika perubahan suku bunga variabel berbeda dari estimasi suku bunga yang ditentukan pada akhir periode pelaporan.

Nilai wajar utang bank jangka panjang diukur berdasarkan diskonto arus kas dengan menggunakan suku bunga pasar yang diamati.

Tabel risiko likuiditas dan suku bunga
Tabel risiko likuiditas dan suku bunga

PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING

Penunjukan Grup sebagai distributor/mitra usaha berlaku untuk jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun, yang dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan antara Perseroan dengan anak perusahaan dan pemasok.

IKATAN

Pada tanggal 23 Desember 1999, Perusahaan menandatangani Perjanjian Layanan Profesional (Perjanjian) dengan PT SAP Indonesia (SAP), dimana Perusahaan menerima konsultasi perangkat lunak dan layanan profesional dari SAP untuk mendukung instalasi dan implementasi perangkat lunak di Asia. SMI mempunyai kerjasama tidak mengikat dengan PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII), PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan PT Bank OCBC NISP Tbk untuk mendukung pengembangan bisnis distributor SMI di seluruh Indonesia melalui program distributor financing.

PERSETUJUAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Gambar

Tabel  berikut  menunjukkan  distribusi  dari  keseluruhan  penjualan  Grup  berdasarkan  pasar  geografis  tanpa memperhatikan tempat diproduksinya barang dan jasa:
Tabel  berikut  merinci  sisa  jatuh  tempo  kontrak  untuk  liabilitas  keuangan  non-derivatif  dengan  periode  pembayaran  yang  disepakati  Grup
Tabel risiko likuiditas dan suku bunga

Referensi

Dokumen terkait

Jumlah liabilitas yang diakui di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian adalah: The liability recognised in the consolidated statements of financial position: Mutasi nilai kini