• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pedoman Penulisan Laporan Magang Program Studi Teknik Informatika Universitas Stella Maris Sumba

N/A
N/A
markus kamuri

Academic year: 2024

Membagikan "Pedoman Penulisan Laporan Magang Program Studi Teknik Informatika Universitas Stella Maris Sumba"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

PEDOMAN

PENULISAN LAPORAN MAGANG

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS STELLA MARIS SUMBA

UNMARIS

2024

(2)

DAFTAR ISI

Halaman Sampul ... i

Kata Pengantar ... 1

Daftar Isi ... 3

BabI. PENDAHULUAN ...1

1.1 Latar Belakang Magang ... 1

1.2 Panduan Magang ... 2

1.3 Tujuan Magang ... 3

1.4 Manfaat Magang ... 6

Bab II.PERSYARATAN MAGANG ...9

2.1 Pesyaratan Magang ... 9

2.2 Administrasi... 9

2.3 Administrasi... 9

2.4 Administras Prosedur Pelaksanaan Magang... 9

2.5 Prosedur Pelaksanaan Magang... 9

BAB III. SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN MAGANG 3.1 Persiapan ... 13

3.2 Pelaksanaan... 17

3.3 Penilaian ... 19

BAB IV. UJIAN MAGANG ... 23

(3)

BAB I PENDAHULUAN

Perguruan tinggi merupakan salah satu pilar kemajuan bangsa, khususnya peningkatan pertumbuhan ekonomi, industrialisasi, dan globalisasi pada masa revolusi industri 4.0, dan society 5.0. Peran perguruan tinggi di Indonesia cukup penting dalam memberikan kontribusi bagi pembangunan masyarakat dan menjadi pemasok sumber daya manusia yang dibutuhkan bagi berjalannya roda kehidupan sosial, ekonomi, politik, dan kebudayaan. Universitas Stella Maris Sumba turut mendukung program Merdeka Belajar–

Kampus Merdeka (MBKM) yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudaya an yang bertujuan untuk memberi kesempatan seluas-luasnya kepada mahasiswa untuk meningkatkan kompetensinya, baik soft skills maupun hard skills, agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, salahsatu fungsi perguruan tinggi adalah mengembangkan kemampuan dan membentuk karakterserta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Untuk menjalankan fungsi tersebut Universitas Stella Maris Sumba telah menetapkan Standar Pendidikan tahun 2020 sebagai acuan untuk melaksanakan kegiatan pendidikan danpembelajaran. Selain itu juga telah diberlakukan Permendikbud No 3 Tahun 2020 tentangStandar Nasional Pendidikan Tinggi. Pada pasal 15 (1) Permendikbud tersebut dijelaskan bahwa bentuk pembelajaran dapat dilakukan di dalam dan di luar Program Studi. Salah satubentuk pembelajaran di luar Program Studi adalah pembelajaran pada lembaga nonPerguruan Tinggi dalam bentuk Magang, yang dilaksanakan paling lama 2 (dua) semesteratau setara dengan 40 (empat puluh) satuan kredit. Guna merealisasikan Permendikbud tersebut, Kementerian Pendidikan dan kebudayaan pada tahun 2020 telah menetapkan kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), di mana salah satunya adalah memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar yang lebih luas dan kompetensi baru melalui beberapa kegiatan pembelajaran di luar program studinya, dengan harapan kelak pada gilirannya dapat menghasilkan lulusan yang siap untuk memenangkan tantangan kehidupan yang semakin kompleks di abad ke- 21 ini.

(4)

A. Pengertian Magang

1. Magang merupakan bagian dari Tugas Akhir(TA), yaitu kegiatan akademik yang di laksanakan oleh setiap mahasiswa sebelum mereka mengakhiri studi pada Program Sarjana Starta I Teknik Informatika.

2. Magang adalah salah satu metode kerja praktek kelompok dengan bobot dua puluh (20) SKS, di mana dalam pelaksanaannya mahasiswa bekerja diperusahaan pada bidang pekerjaan atau penugasan yang sesuai dengan latar belakang keilmuannya.

Selesai magang, mahasiswa wajib membuat laporan magang dan mempresentasikannya di hadapan dosen penguji yang ditentukan oleh LPPM Universitas Stella Maris Sumba.

B. Panduan Umum

Mahasiswa dalam melaksanakan magang harus memenuhi ketentuan berik ut:

1 Pelaksanaan Program Magang memiliki durasi minimal 1 bulan dan maksimal 6 bulan.

2 Selama Program Magang berlangsung, mahasiswa tidak harus mengajuka n cuti.

3 Selama Program Magang berlangsung, mahasiswa secara penuh waktu be kerja di lapangan sesuai kesepakatan.

4 Mahasiswa bias mendapatkan izin untuk melakukan kegiatan akademik tertentu, melalui pembicaraan dan kesepakatan dengan pihak Mitra Magan g.

5 Mahasiswa dapat mengajukan konversi matakuliah dengan Capaian Pemb elajaran Mata Kuliah (CPMK) yang selaras dengan Program Magang.

6 Mahasiswa wajib dibimbing oleh pembimbing internal dari dan pembimbi ng lapangan dari Mitra Magang

7 Sebelum Program Magang berlangsung, mahasiswa, Departemen dan Mitra Magang wajib menandatangani perjanjian kerjasama dan nota kese pahaman.

(5)

C. Tujuan Magang

1) Menerapkan konsep yang telah dipelajari mahasiswa di bangku kuliah sekaligus mengenali praktek bisnis diperusahaan.

2) Mencetak lulusan yang siap bekerja dan siap dikembangkan.

3) Memberikan pengalaman yang kepada mahasiswa dengan pembelajaran langsung ditempat kerja (experiential learning) sehingga akan lebih mantap dalam memasuki dunia kerja dan karirnya.

4) Meningkatkan hard skills (keterampilan, complex problem solving, analytical skills, dansebagainya) dan soft skills (etika profesi/kerja, komunikasi, kerjasama, dsb.) mahasiswa sesuai dengan bidang keahlian.

5) Mempercepat transfer ilmu dan teknologi dari lingkungan Industri, Dunia Usaha, danDunia Kerja (IDUKA) ke lingkungan Perguruan Tinggi maupun sebaliknya, sehingga perkembangan pembelajaran dan riset di perguruan tinggi juga makin relevan.

D. Manfaat Magang 1) Bagi Peserta

a. Meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan bersosialisasi.

b. Mampu menganalisis masalah-masalah bisnis dalam bidang magang yang dipili h.

c. Mampu mengembangkan alternatif pemecahan masalah.

d. Mampu memilih alternatif terbaik dan menyusun program implementasinya.

e. Sarana mengaplikasikan ilmu di dalam kelas perkuliahan ke dunia kerja untukmelatih keterampilan mahasiswa sesuai bidang ilmu melalui pengalaman riil yang diperoleh selama proses Program Magang/Praktik Kerja.

f. Sarana mempelajari proses industri dan praktik dunia kerja mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi program pada unit- unit kerja dengan mengembangkan wawasan berpikir keilmuan kreatif dan inovatif.

g. Melatih kemampuan adaptasi mahasiswa dengan budaya kerja dan interaksi dengan semua unsur dan pihak, mulai dari unsur pimpinan, pegawai/karyawan hinggamasyarakat dan customer lembaga/industry tempat Program Magang/

Praktik Kerja.

(6)

h. Sarana memperoleh bahan tugas akhir dan menyelesaikan SKS mata kuliah.

2) Manfaat Bagi Mitra

a. Memperoleh tenaga kerja yang diharapkan dapat berperan serta dalam pelaksanaan pekerjaan dan pemecahan permasalahan yang ada.

b. Menumbuhkan kerja sama yang saling menguntungkan, baik dalam bentuk pengenalan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang diperoleh mahasiswa dari perguruan tinggi, maupun kemudahan bagi lembaga/

industri mitra dalam memperoleh input sumber daya manusia sebagai tenaga kerja baru.

c. Mengidentifikasi calon pegawai sejak dini.

d. Mengurangi pembiayaan pendidikan dan pelatihan bagi pegawai dengan hadirnya mahasiswa magang.

e. Dapat memanfaatkan usulan usulan yang dikemukakan untuk menunjang p erkembangan perusahaan.

3) Manfaat Bagi Universitas Stella Maris Sumba

a. Menciptakan kemitraan dengan lembaga pemerintah maupun swasta, DU / DI, Yayasan/organisasi nirlaba, organisasi multilateral, maupun perusahaan rintisan (startup).

b. Memastikan bahwa ilmu perkuliahan di kelas sudah relevan dengan kebutuhan mitra magang.

c. Mengikuti pembaharuan informasi terkini dan teknologi tentang proses industri.

d. Memberikan kesempatan kepada dosen pembimbing untuk melihat realitasperkembangan Ipteks pada DU/DI.

e. Sebagai program yang dapat mendukung pencapaian indikator

kinerja utama, khususnya mahasiswa yang berkegiatan di luar kampus

f. Memperoleh kasus kasus nyata dalam suatu perusahaan sehingga dapat mempe rkaya materi ajar yang berasal dari studi lapangan(fieldstudy)

(7)

BAB II

PERSYARATAN DAN PELAKSANAAN MAGANG

A. Persyaratan Akademik

Mahasiswa dapat mengajukan permohonan magang apabila memenuhi persyaratan sebagai berikut:

1. Terdaftar sebagai mahasiswa dalam tahun akademik semester berjalan.

2. Telah lulus mata kuliahminimal 100 SKS.

3. Indek Prestasi Kumulatif minimal2,75 (dua koma tujuh puluh lima).

4. Telah menempuh mata kuliah Metodelogi Penelitian dan minimal nilai C.

5. Merencanakan magang dalam Kartu Rencana Studi (KRS).

6. Tidak boleh ada / mendapatkan nilai D (grade D) melebihi 2(dua) mata kuliah.

B. Persyaratan Administrasi

1. Telah lunas SPP tahap berjalan 2. Telah melunasi biaya Magang C. Prosedur Pelaksanaan Magang

1. Setelah memenuhi persyaratan magang, mahasiswa mencari perusahaan dicarikan prodi untuk magang,

2. Mahasiswa mendaftarkan diri di bagian LPPM Universitas Stella Maris Sumba 3. Mahasiswa mengikuti pembekalan magang yang diselenggarakan olehBagian

LPPM Universitas Stella Maris Sumba sesuai jadwal.

4. Mahasiswa harus memberikan laporan magang per bulan yang harus ditandatangani oleh pihak perusahaan

5. Mahasiswa menyusun laporan magang dan mengkonsultasikannya kepada Dosen Pembimbing Magang.

6. Setelah laporan magang disetujui oleh Dosen Pembimbing Magang, mahasiswa mendaftarkan diri untuk mengikuti ujian magang (Ujian TA) diBagian Akademik.

D. Pelaksanaan Magang 1. Waktu Pelaksanaan

a. Pelaksanaan magang selama 1(satu)semester (6 bulan)

b. Waktu penulisan laporan dan ujian sesuai dengan kalender akademik yang berlaku (Bulan Februari 2024)

(8)

E. Jam Kerja

Hari dan jam kerja magang sesuai dengan peraturan yang berlaku diperusahaan / Instansi tempat magang.

F. Ijin Meninggalkan Tempat magang

Mahasiswa diperbolehkan meninggalkan tempat magang (misalnya untukkeperluan konsultasi dengan dosen pembimbing), dengan syarat diijinkan olehpihak instansi.Ijin tersebut diberikan secara tertulis dengan memberi paraf pada Logbook.

G. Pembimbingan, Monitoring, dan Penilaian 1. Pembimbingan

a. Tugas dan wewenang pembimbing magang:

Setiap mahasiswa dalam menyusun laporan magang dibimbing oleh 1(satu) orang pembimbing. Adapun tugas dan wewenang pembimbing yaitu:

1) Berhak memutuskan kelayakan Judul.

2) Memberikan catatan-catatan perbaikan pada lembaran bimbingan.

3) Memberi dorongan semangat (motivasi) kepada Mahasiswa bimbingan agar dapat menyelesaikan penulisan laporan magang tepatpada waktunya.

b. Ketentuan Pembimbing:

1) Dosen Pembimbing ditunjuk oleh koordinator magang.

2) Pembimbing adalah dosen tetap ber-NIDN di Universitas Stella Maris sumba yang dipilih berdasarkan Surat Keputusan Ketua.

c. Prosedur Bimbingan magang

1) Mahasiswa dan Dosen Pembimbing yang telah ditunjuk menentukan kese pakatan waktu pembimbingan.

2) Mahasiswa diwajibkan tandatangan presensi yang ada pada dosen pembim bing setiap kalibimbingan

2. Monitoring

a. Laporan Magang Bulanan Setiap bulan, mahasiswa harus menyerahkan La poran Perkembangan Pelaksanaan Magang secara tertulis kepada dosen pe m bimbing. Laporan tersebut harus ditandatangani oleh pihak instansi. For m laporan akan dibagikan pada awal pelaksanaan magang dan diserakan di LPPM Universitas Stella Maris Sumba Buku Logbook Buku Logbook

(9)

ini

dipegang oleh mahasiswa. Mahasiswa diwajibkan mengisi kegiatan harian dan masalah yang dihadapinya.

Buku Logbook ini harus ditunjukkan kepada pihak perusahaan untuk diket ahui dan ditandatangani secara periodik.Bagi pihak perusahaan disediakan kolom catatan untuk berkomunikasi dengan mahasiswa terkait dengan ke giatan magang. Pada akhir pelaksanaan magang, buku Logbook ini disera hkan sebagai syarat untuk mengikuti ujian magang.

b. Laporan Magang

Mahasiswa diwajibkan menyusun laporan magang sebanyak 4(empat) rangkap.

c. Pelaksanaan Ujian

Mahasiswa dapat mengikuti ujian magang apabila laporan magang telah di setujui oleh pembimbing magang

d. Penilaian

Penilaian magang diberikan oleh Dosen Pembimbing Magang dan pihak instansi yang mencakup:

1) Penilaian pelaksanaan magang dilakukan oleh pihak instansi dengan bobot 40 %.

2) Penilaian laporan dan ujian magang dilakukan oleh Dosen Pembimbing Magang dengan bobot 60%.

3) LPPM Universitas Stella Maris Sumba membagi Dosen Penguji Ujian Magang

(10)

BAB III

SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN MAGANG A. PELAPORAN

1 Ketentuan Umum Penulisan Laporan

Laporan kegiatan magang diketik sesuai dengan format dan sistematika pelaporan kegiatan Magang Universitas Stella Maris Sumba. Laporan kegiatan magang dipresentasikan pada akhir kegiatan dihadapan dosen pembimbing dan pembimbing lapangan (jika diperlukan) sesuai dengan kesepakatan bersama antara mahasiswa peserta magang, dosen pembimbing, dan pembimbing lapangan. Secara umum, prinsip penulisan laporan kegiatan magang dijabarkan sesuai dengan kriteria-kriteria berikut

- Benar dan Obyektif

Laporan kegiatan magang yang dibuat harus sesuai dengan pedoman dan format yangtelah ditentukan, serta memuat informasi yang sebenar-benarnya sesuai dengan keadaandi lokasi magang saat kegiatan berlangsung.

- Jelas dan Cermat

Laporan kegiatan magang yang dibuat harus mudah dipahami pembaca, meminimalisirkesalahan ketik, dan menggunakan ejaan yang benar. Penggunaan istilah yang tidak umum/baku sebaiknya dijelaskan dengan tepat dan menggunakan kalimat yang sederhana.

- Tepat Sasaran

Laporan kegiatan magang yang dibuat harus tepat, padat, dan berisi pokok persoalan yang dihadapi selama melaksanakan kegiatan magang. Penjabaran isi laporan tidak terlalu panjang, namun sesuai dengan sasaran yang ingin disampaikan. Semakin ringkas, namun langsung ke sasaran yang dibahas semakin bagus.

- Lengkap dan Sistematis

Laporan kegiatan magang yang dibuat harus disajikan secara lengkap dan sistematismengikuti pedoman penulisan laporan yang telah ditentukan. Penjabaran isi laporan kegiatan magang harus disertai data yang valid dan sah. Penambahan gambar, grafik, dan tabel sebagai pendukung isi laporan sangat dianjurkan bila diperlukan. Penjabaran isi laporan kegiatan magang adalah seluruh kegiatan magang yang hanya diikuti dan dikerjakan oleh mahasiswa peserta magang, bukan seluruh kegiatan yang tersedia di lokasi magang.

(11)

- Tegas dan Konsisten

Laporan kegiatan magang yang dibuat harus disajikan secara tegas dan konsisten, baiksecara konteks/substansi maupun tata tulis. Penyampaian informasi yang disajikan harus aling mendukung (tidak terjadi kontradiksi), baik dalam segi substansi, istilah, maupun teknik penulisan/penyajian laporan.

- Ketepatan Waktu

Laporan kegiatan magang yang dibuat harus diselesaikan tepat waktu. Untuk dapatmemenuhi ketentuan tersebut, sebaiknya peserta magang bersikap interaktif, komunikatif, disiplin, dan jujur, baik dengan dosen pembimbing maupun pembimbing lapangan. Selain itu, kemampuan untuk memanajemen waktu pengerjaan laporan juga penting, sehingga laporan dapat dikerjakan lebih awal dan tidak menunggu hingga akhir kegiatan.

B. Laporan magang ditulis dengan format sebagai berikut:

1. Diketik dengan font Times New Roman a. Seluruh Naskah: ukuran 12

b. Bab dan Judul : ukuran 14 c. Judul Subbab :ukuran 12 d. Daftar Pustaka :ukuran 12

2. Jarak baris pengetikan keseluruhan adalah 2 spasi, kecuali kutipan dandaftar pustaka yang diketik 1 spasi. Jarak baris dari judul bab dengan baris pertama 2 spasi.

3. Huruf tebal digunakan untuk judul Bab, Subbab, gambar dan lampiran.

4. Huruf miring (italic) dapat digunakan untuk tujuan tertentu (istilah asing atau kata -kata yang akan ditekankan)

5. Jenis kertas HVS kuarto (A4) 80gram.

6. Pengetikan dilakukan dengan batas kiri 4 cm, batas kanan 3 cm, batas atas4 cm, dan batas bawah 3cm.

C. Penulisan Judul

Judul diletakkan pada halaman sampul depan yang terdiri dari judul, identitas mahasiswa, dan identitas program studi. Judul ditulis ditengah halaman dengan huruf kapit al, dan tidak boleh digaris bawah atau dibubuhi tanda baca.

(12)

D. Penomoran Halaman

Penomoran halaman bagian awal menggunakan angka romawi kecil (i, ii, iii,iv,dst) dan ditulis pada tengah kertas bagian bawah, sedangkan penomoran bagian isi dan bagian akhir menggunakan angka Arab (1,2,3,dst) dan ditulis pada bagian kanan atas kertas.

Nomor halaman pada judul bab ditulis pada tengah kertas bagian bawah.

Penomoran bab menggunakan angka Romawi besar (I,II,III,dst), sedangkan penomora n sub-bab menggunakan model ”angka titik angka,” dengan maksimum 3 (tiga) digit. Angka digit pertama menunjukkan nomor bab, digit kedua menunjukkan sub-bab, dan digit ketiga menunjukkan sub-sub-bab. Apabila setelah digit ketiga masih ada sub berikutnya, maka penomorannya menggunakan angka dalam kurung ((1), (2), (3), dst). Penulisan sub bab tersebut, dimulai dari margin kiri. Penomoran gambar dan table menggunakan model”

angka titik angka”dengan angka digit pertama menunjukkan nomor bab dan digit kedua me nunjukkan urutan gambar dan tabel di bab tersebut. Contoh: Tabel 1.1, artinya table tersebut terletak di bab 1,nomor satu.

E. Penulisan Kutipan

Jenis kutipan terdiri dari kutipan langsung dan tidak langsung. Kutipan langsung ditulis sama persis dengan sumber aslinya, baik bahasanya maupunejaannya. Kutipan yang terdiri dari tiga baris atau lebih, diketik satu spasi. Kutipan yang panjangnya kurang dari tiga baris dimasukkan ke dalam teks diketik seperti kutipan teks diawali dan diakhiri tanda kutipan didalam kurung(“...”), sedangkan kutipan tidak langsung adalah kutipan yang penulisannya tidak persissama dengan sumber yang dikutip, karena menggunakan bahasa penulis sendiri,tetapi tanpa merubah isi, makna dari kalimat yang dikutip. Sumber kutipan langsung dan tidak langsung ditulis dengan menyebutkan nama belakang pengarang, tahun terbitan, dan nomor halaman yang dikutip.

Contoh:

………..(Kotler,1993:151) F. Penulisan Judul Tabel dan Gambar

Judul tabel dan gambar harus dituliskan secara jelas. Judul tabel ditulis diatas tabel, sedangkan judul gambar ditulis di bawah gambar. Judul tabel dan gambar ditulis secara simetrik dengan body tabel atau gambar. Jika tabel dan gambar dikutip dari sumber lain harus disebutkan sumbernya pada bagian bawah.

(13)

G. Penjelasan Kerangka Laporan BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bagian ini berisi tentang alas an mengapa suatu obyek harus diteliti atau dapat dikatakan sebagai cerminan masalah yang akan diteliti disertai dengan dukungan datayang jelas seperti analisis situasi saat ini. Perlu dijelaskan pula pentingnya pemanfaatan teknologi informasi yang semestinya diterapkan sesuai dengan topic yang akan dibahas.

1.2 Perumusan Masalah

Memuat pernyataan tentang apa yang menjadi masalah pokok. Pernyataan tersebut harus menunjukkan gambaran adanya permasalahan (seperti yang teridentifikasi dalam latar belakang) yang perlu dicari pemecahannya sehingga tujuan dapat dicapai.

Perumusan masalah biasanya dituliskan dalam bentuk kata tanya. Rumusan ini harus terjawab pada setiap pembahasan serta kesimpulan.

1.3 Tujuan dan Manfaat

Tujuan yang akan dicapai dalam kerangka konteks ilmiah berkaitan dengan judul laporan magang, sedangkan manfaat menjelaskan tentang manfaat yang akan diperoleh dengan dicapainya tujuan.

1.4 Metode Pengambilan Data

Metode yang digunakan pada Praktek Kerja Lapangan adalah field research yaitu penelitian yang dilakukan dengan meninjau dan mengamati secaralang sung pada tempat penelitian untuk mendapatkan data-data yang akurat. Beberapa teknik yang dapat digunakan pada fieldreaserch adalah:

a. Observasi, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengadakan pengamatan secara langsung pada obyek penelitian yang merupakan sumber data

b. Interview, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan melalui proses tanya jawab (wawancara) dengan pihak-pihak yang terkait langsung dengan obyek penelitian

c. Sampling, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara melakukan pengambilan data arsip/formulir/catatan yang berkaitan dengan obyek penelitian.

BAB II LANDASAN TEORI

(14)

Fungsi landasan teori ini adalah untuk meletakkan dasar berpijak yang kokoh bagi pemecahan masalah yang dibahs. Pada bagian ini diuraikan berbagai teori yang akan dipergunakan untuk memecahkan masalah. Landasan teori menekankan secara teoritis bagaimana hubungan antar berbagai variabel yang terlibat dalam permasalahan yang diangkat dalam suatu kegiatan magang. Dalam pengungkapan teori, seorang mahasiswa dapat menggunakan logika yang dimiliki selama pendapat ini bersifat ilmiah dan mempunyai argumen yang kuat. Pada umumnya, mahasiswa menggunakan teori yang sudah ada atau pendapat berbagai kalangan yang dipandang ahli dalam masalah tersebut. Hasil pengungkapan teori ini bermanfaat dalam memberikan dukungan teoritis terhadap permasalahan yang akan dikemukakan. Selain itu, pembahasan teori juga berguna dalam menyusun kesimpulan dan rekomendasi magang.

BAB III: METODE PENYUSUNAN LAPORAN MAGANG

Pada bab ini menjelaskan mengenai : (1) tempat dan waktu magang, (2) sumber data, (3) teknik pengumpulan data, (4) Metode Pengumpulan data

BAB IV : PEMBAHASAN KEGIATAN MAGANG

Bab ini terdiri atas dua bagian, yakni, hasil, pembahasan, dan kegiatan magang. Pembahasan magang harus mengambarkan. Bagian pembahasan merupakan bagian penting dari magang dan letaknya terpisah dari sub bab hasil magang. Bagian pembahasan memuat telaah kritis terhadap magang dengan menggunakan perspektif berbagai teori yang relevan yang telah dibahas pada Bab II. Kegiatan magang memberikan foto-foto magang selama 1 semester dengan memberikan keterangan kegiatan.

BAB V PENUTUP

Berisi uraian singkat tentang kesimpulan (rangkuman keseluruhan dari hasil pembahasan) dan saran perluasan, pengembangan, pendalaman, atau pengkajian ulang yang perlu disampaikan

Daftar Pustaka

Bagian akhir memuat berbagai sumber yang digunakan menjadi referensi dalam penyusunan laporan magang. Referensi yang digunakan dapat berupa buku,jurnal, media, majalah, media audiovisual / elektronik, dan lain-lain. Cara penulisan daftar pustaka telah diuraikan di Bab IV.

LAMPIRAN

Lampiran memuat semua dokumen atau bahan penunjang yang dibutuhkan dalam penulisan laporan magang, tetapi dipandang terlalu mengganggu jika dimasukkan

(15)

kedalam bagianisi laporan. Lampiran dapat berupa surat ijin magang, instrumen- instrumen yang digunakan selama magang (misal:materi pelatihan, hasil perhitungan statistik, prosedur perhitungan). Lampiran diberi nomor secara urut, tetapi nomor halamannya merupakan kelanjutan dari nomor halaman bagian inti. Look Book selama 6 Bulan, wajib di Lampirkan.

H. Penulisan Daftar Pustaka

Penulisan daftar pustaka diurutkan kebawah berdasarkan alphabet (huruf depan pengarang). Jarak spasi dalam satu judul buku adalah 1 spasi, sedangkan jarak spasi antar buku adalah 2 spasi. Jika buku pertama lebih dari satu baris, maka baris berikutnya diketik menjorok ke dalam sebanyak 6 ketukan. Masing-masing referensi tidak diberi nomor urut. Berdasarkan jenis sumbernya, penulisan daftar pustaka dilakukan sebagai berikut:

a) Buku dengan pengarang satu orang Contoh:

Moekijat.1993. Evaluasi Pelatihan dalam Rangka Peningkatan Produktivitas.

Cetakanke-1.Bandung: Mandar Maju.

b) Buku dengan pengarang dua orang Contoh:

Heidjrahman dan Suad Husnan. 1992. Manajemen Personalia. Yogyakarta:BPFE.

c) Buku dengan pengarang lebih dari dua orang Contoh:

Guerin, W. L., Labor, E., Morgan, L., Reesman, J. C., & Willingham, J. R.2010.

A Handbook of CriticalAproaches to Literature. New York:

OxfordUniversityPress.

d) Buku Terjemahan Contoh:

Manna, M.A.1993.TeoridanPraktikEkonomiIslam.(Terj.:MurwantoS.).

Yogyakarta:PT DanaBaktiWakaf e) Artikel Jurnal

Contoh:

(16)

Paivo, A. 1975. “Perpetual Comparison Through the Mind’s Eye”. Memory &Cognition. Vol 3,p.635-647

f) Artikel Majalah Contoh:

Gardner, H. 1981. “December. Do Babies Sing a Universal Song?”

Psychologytoday.p.70-76

g) Artikel Surat Kabar Contoh:

Anonim. 2010. Serbuan Waralaba Asing di Indonesia, Republika, 6 September:7.

h) SumberWebsite (Internet)

Penulisan sumber dari website mencantumkan nama penulis, judul artikel,tanggal up-date, alamat URL website.

Contoh:

Shahin, A. 2008. Serquel and Model of Service Quality Gaps:a Framework forDetermining and Prioritizing Critical Factors in Delivering Quality Services,diperoleh pada 3 Agustus 2008 di:http://classsh ares student.usp.ac.fj/TS401/SERQUEL/serquel.pdf.

I. Penjilidan

Penjilidan laporan magang dilakukan setelah ujian dan atau revisi telah dilakukan. Warna sampul disesuaikan berdasarkan program studi.

(17)

BAB VI UJIAN MAGANG

A. Pengertian

Ujian Magang bertujuan untuk menguji pemahaman mahasiswa mengenaipelaksanaan magang yang telah dilakukannya, kaitannya dengan teori yangdi jadikan acuan dan ketepatan dalam menyusun kesimpulan dan saran.Ujian magangmerupakan ujian lisan di hadapan dosen pembimbing magang.Tujuan ujian adalah mengujikan hasil laporan magang. Ujian meliputi pemahaman mahasiswa tentang hasil laporan magang dan penyajian secara lisan.

B. Penilaian

1. Nilai magang merupakan nilai gabungan dari pelaksanaan, penyusunan dan pengujian laporan magang didepan Dosen PembimbingMagang.

2. Proporsi nilai magang terdiri dari pihak instansi (40%) dan Dosen Pembimbing Magang (60%)

3. Kriteria penilaian oleh pihak instansi adalah sebagai berikut:

No KriteriaPenilaian RangeScore Nilai

1 Kedisiplinan 0-25

2 Ketrampilan 0-25

3 Kerjasama 0-25

4 Komunikasi 0-25

Jumlah Skor yang Diperoleh

4. Kriteria penilaian oleh dosen pembimbing adalah sebagai berikut:

No Kriteria Penilaian Range Score Nilai 1 Pembimbing dan Sistematika Pelaporan

Magang

0-50

2 Penguasaan Laporan Magang 0-50

Jumlah Skor yang Diperoleh

5. Rekapitulasi dan pengumuman nilai dilakukan oleh bagian akademik paling cepat 1(satu) hari setelah ujian dilaksanakan.

6. Skala penilaian yang digunakan untuk menilai laporan magang adalah sebagai

(18)

berikut:

No Penilaian Pengujian Angka Huruf Keterangan

1 Sistematika

Laporan,Penguasaan Tugas Akhir,Penguasaan

Teori, SikapPerilaku

80 – 100 A LULUS

2 70 – 79 B LULUS

3 60 – 69 C LULUS

4 50 – 59 D TIDAK LULUS

5 0 – 49 E TIDAK LULUS

6.2 Tata Tertib Pelaksanaan Ujian Magang

1. Mahasiswa yang diuji harus sudah siap dan hadir 15 menit sebelum ujian dimulai.

2. Ujian dipimpin oleh calon Pembimbing I atau Ketua sidang.

3. Penyampaian Laporang Magang dilaksanakan selama 15 menit, dan diskusi dilaksanakan selama 45 menit.

4. Tiap penilai diberi kesempatan maksimal 15 menit untuk mengajukan pertanyaan/diskusi. Kelebihan waktu diberikan untuk kesempatan bertanya kepada para peserta seminar yang lain.

5. Pada akhir sidang diadakan rapat dosen penguji untuk memutuskan hasil ujian.

6. Hal-hal yang belum diatur, akan dilengkapi kemudian, dan bila ada kekeliruan akan diperbaiki sebagaimana mestinya.

6.3 Pelaksanaan Ujian

1. Waktu pelaksanaan ujian magang ditentukan atas kesepakatan antara mahasiswa dengan dosen pembimbing.

2. Mahasiswa yang berhak mengikuti ujian magang adalah mahasiswa yang sudah memenuhi persyaratan sebagaimana dijelaskan pada Bab II.

6.4 Luaran

Selain Laporan Magang, mahasiswa peserta Magang MBKM wajib menghasilkan luaransebagai berikut:

1 Artikel ilmiah

2 Pengalaman mengikuti magang dalam bentuk teks (maksimal 1.500 kata), dan

(19)

3 video tentang pengalaman baik magang (format mp4, landscape, good quality,durasi maksimal 2 menit)

(20)

LAMPIRAN Lampiran1: Contoh Halaman Judul

LAPORAN HASIL MAGANG

PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA

DI KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/BADAN PERTANAHAN NASIONAL KANTOR WILAYAH BADAN PERTANAHAN NASIONAL PROVINSI NUSA

TENGGARA TIMUR

Disusun Oleh:

NAMA : AGUSTINUS TEMA NIM :

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS STELLA MARIS SUMBA

(UNMARIS) 2024

(21)

Lampiran 2: Contoh Halaman Pengesahan

HALAMAN PENGESESAHAN

LAPORAN HASIL MAGANG PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA

Nama : Yakobus Maghu Ate

Nim

Program Studi Nama Instansi Alamat Instansi

Laporan ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh Nilai magang Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka Pada Tanggal---

Dosen Pembimbing Lapangan Pembimbing Lapangan ( Mentor) Perusahaan/Instansi

Ketua Prodi Kepala LPPM

(22)

Lampiran3: Contoh Berita Penarikan Lapangan

BERITA ACARA PENARIKAN MAHASISWA KKN

Nama :...

Jabatan :...

Kecamatan/Kabupaten :...

Melaporkan bahwapadahari :...,tanggal...jam...

Jumlah mahasiswa yang dilapangan ... orang, dantelahkembali ... orang.

Lain-lain/peristiwa :...

:...

:...

Tambolaka, ...20...

Hormat saya,

Pimpinan Unit/Lembaga DPL

(...) (...)

(23)

Lampiran 4: Contoh Pernyataan Bebas Penjiplakan

PERNYATAAN BEBAS PENJIPLAKAN

“Saya yang bertanda tangan dibawah inimenyatakan bahwa laporan magang ini ditulis dengan sungguh-sungguh dan tidak ada bagian yang merupakan penjiplakan karya orang lain. Apabila dikemudian hari terbukti bahwa pernyataan ini tidak benar maka saya sanggup menerima hukuman/sang siapapun sesuai dengan peraturan yang berlaku”

Tambolaka, 2024 Penulis

(Nama)

(24)

Lampiran 7: Contoh Halaman Daftar Isi

DAFTAR ISI

Halaman Judul ………

i

Halaman Pengesahan ………. ii

Pernyataan Bebas Penjiplakan……… iv

Kata Pengantar ……… v

Daftar Isi……….. vi

Daftar Tabel ………. vii

Daftar Gambar………. viii

Daftar Lampiran ... ix

BAB I: PENDAHULUAN……… 1.1 Latar Belakang ………..……. 1

1.2 Tujuan Magang… ………... 2

1.3 Target Magang ... 3

dst ... 4

BAB II: LANDASANTEORI……… 5

dst……….………... 9

BAB III: METODE PENYUSUNAN LAPORAN MAGANG…………...…………. 30

dst.………..………. 35

BAB IV : PEMBAHASAN KEGIATAN MAGANG……….37

BABIV: KESIMPULAN DAN SARAN…………..……….. 50

4.1 Kesimpulan ... 50

4.2 Saran ... 51 Daftar Pustaka

Lampiran

(25)

Lampiran8: Contoh Daftar Tabel

DAFTAR TABEL

Tabel1.1: Perkiraan Persediaan Perusahaan ... 32 Tabel1.2: Perhitungan EOQ ... 34 Tabel1.3: Estimasi persediaan ... 35 dst.

=================================================================

Lampiran 9:Contoh Halaman Daftar Gambar

DAFTAR GAMBAR

Gambar1.1:Struktur Organisasi Perusahaan ... 13 Gambar1.2:Diagram Alur Pengeluaran Persediaan ... 26 Gambar1.3:Proses Pemesanan Barang ... 27 dst.

=================================================================

(26)

Lampiran 10: Contoh Halaman Daftar Lampiran

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: Contoh Halaman Judul Term of Reference Lampiran 2: Contoh Halaman Pengesahan Term of reference Lampiran 3: Contoh Halaman Sampul Laporan Magang Lampiran4:Contoh Halaman Judul Laporan Magang

(27)

Lampiran11: Contoh Lembar Laporan Mingguan Pelaksanaan Magang

LAPORAN BULANAN PELAKSANAAN MAGANG

DIPERUSAHAAN:

Perkembangan Pelaksanaan Magang untuk:

Periode waktu………..sampai dengan ……….

Adalah sebagai berikut:

Hasil yang dicapai:

Hambatan yang ditemui:

Catatan dari pihak Instansi:

Tambolaka, 2024

Nama mahasiswa

Menyetujui, Mengetahui,

Pihak Instansi Dosen Pembimbing

(28)

Lampiran 12 : Contoh Lembar Laporan Perkembangan Pelaksanaan Magang

LAPORAN PERKEMBANGAN PELAKSANAAN MAGANG

Nama Perusahaan :………

Nama Mahasiswa :………

NIM :………....

HARI / TANGGAL AKTIVITAS HARIAN HASIL YANG DICAPAI CATATAN

Mengetahui,

……… ………..

Pembimbing Lapangan Dosen Pembimbing

(29)

Lampiran13 : Contoh Lembar Daftar Hadir Magang DAFTAR HADIR MAGANG

Nama Perusahaan: ………

Nama Mahasiswa: ………

No. Mahasiswa: ...……….

No Hari /

Tanggal Waktu Kerja Datang Pulang Lama Kerja

Paraf Supervisor

Tambolaka,…………2023

Mengetahui,

……… ………

Pihak Instansi Nama Mahasiswa

(30)

Lampiran14: Contoh Lembar Perkembangan Bimbingan Laporan Magang

PERKEMBANGAN BIMBINGAN LAPORAN MAGANG

Nama: ………

No.Mahasiswa: ………

Prodi: ………

Pembimbing: ...……….

Judul: ………

NO TANGGAL MATERI PARAF PEMBIMBING

Referensi

Dokumen terkait

a) Sistem yang dihasilkan dapat memprediksi masa studi mahasiswa Program Studi Teknik Informatika Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura. b) Sistem

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS KOMPUTER.

Program Studi Teknik Informatika Universitas Kristen Petra melakukan proses pemeriksaan persyaratan kelulusan yudisium dengan memeriksa transkrip nilai mahasiswa

Data yang diedit meliputi capaian pembelajaran, daftar pustaka, dan tabel RPS (kemampuan.. 10 Laporan Kerja Praktek Program Studi Teknik Informatika UAJY.. akhir yang

Buku panduan pelaksanaan dan penulisan ini diterbitkan agar dapat dipakai oleh para mahasiswa dan dosen pembimbing di Program Studi Teknik Informatika UIN Bandung untuk

Adapun Skripsi ini disusun untuk memenuhi syarat dalam menyelesaikan program studi Strata (S1) Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Islam Sumatera Utara

Game simulasi pendaftaran skripsi pada program studi teknik informatika universitas muria kudus dapat membantu mahasiswa dan pengajar untuk memahami tahapan-tahapan dalam

Data nilai mahasiswa teknik informatika Universitas Muhammadiyah Gresik yang di uji pada metode fuzzy C-means merupakan nilai Mata Kuliah Pilihan mahasiswa teknik informatika