PELAKSANAAN TERAPI BERCAKAP-CAKAP PADA TN. M DAN TN. S DENGAN HALUSINASI DENGAR
DI PANTI GRAMESIA CIREBON
KARYA TULIS ILMIAH
Oleh :
FARAH HASNA KHAIRUNNISA NIM. P2.06.20.2.19.051
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA JURUSAN KEPERAWATAN TASIKMALAYA
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN CIREBON
2022
PELAKSANAAN TERAPI BERCAKAP-CAKAP PADA TN. M DAN TN. S DENGAN HALUSINASI DENGAR
DI PANTI GRAMESIA CIREBON
KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya Keperawatan
Pada Program Studi Keperawatan Cirebon
Oleh :
FARAH HASNA KHAIRUNNISA NIM. P2.06.20.2.19.051
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA JURUSAN KEPERAWATAN TASIKMALAYA
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN CIREBON
2022
i
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “PELAKSANAAN TERAPI BERCAKAP-CAKAP PADA Tn. M DAN Tn. S DENGAN HALUSINASI DENGAR DI PANTI GRAMESIA CIREBON”.
Karya Tulis Ilmiah ini ditulis untuk memenuhui syarat dalam menyelesaikan studi DIII Keperawatan. Penulisan Karya Tulis Ilmiah tidak luput dari dukungan serta bimbingan. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam pembuatan Karya Tulis Ilmiah ini, diantaranya:
1. Hj. Ani Radiati, S.Pd, M.Kes, Direktur Politeknik Kesehatan Tasikmalaya.
2. Dudi Hartono, S.Kep, Ns, M.Kep, Ketua Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Tasikmalaya.
3. Edi Ruhmadi, SKep, MKes, Ketua Program Studi Keperawatan Cirebon.
4. Eyet Hidayat, SPd, SKp, M. Kep, Sp.Kep.J, Dosen Pembimbing pertama yang membimbing serta memberikan arahan dalam penulisan karya tulis ilmiah ini.
5. Hj. Dwi Putri P., SPd., MKep., Ns.,Sp.Kep.Jiwa., Dosen Pembimbing kedua yang memberikan arahan dalam sistematika penulisan karya tulis ilmiah ini.
6. Sriyatin, APP, Skep, Ns, Mkes, Dosen Pembimbing Akademik yang selama ini telah mendampingi penulis selama menjalankan proses perkuliahan
7. Syarif Zen Yahya, SKp, M.Kep, Dosen Penguji yang telah memberikan masukan dan saran-saran
8. Bapak dan Ibu dosen Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Tasikmalaya yang telah memberikan ilmu dan mendidik penulis selama
vi
v
mengikuti perkuliahan, serta bagian akademik, pengelola perpustakaan, dan karyawan yang telah banyak membantu dalam kegiatan perkuliahan penulis.
9. Kedua orang tua saya Ibu Astuti Kusmayati dan Bapak Ujang Haerudin, kedua uwa saya Ibu Ernawati dan Bapak Agus Hidayat, kakak saya Farhan Naufal, Farid Fadila dan Mega Puspita serta seluruh keluarga besar, yang telah memberikan doa, motivasi, perhatian dan dorongan baik moril maupun materil kepada penulis dalam menyelesaikan perkuliahan sampai penyusunan karya tulis ilmiah ini.
10. Penyemangat saya Fahad Akhmad Syadath yang selalu sabar, memberi dukungan, mendoakan, menghibur, dan mendengarkan semua keluhan penulis serta mengingatkan penulis untuk selalu rajin dalam menyusun karya tulis ilmiah ini.
11. Teman-teman seperjuangan mahasiswa/i angkatan 2022 Politeknik Kesehatan Tasikmalaya. Terspesial teman dekat saya Annisa Amalia Mukaromah dan Firrasya Salsabila yang sudah membantu dan menghibur penulis dalam membuat karya tulis ilmiah ini.
Penulis berharap semoga Allah SWT membalas semua amal baik, bapak, ibu dan saudara/i, aamiin ya robbal alamin. Penulis menyadari bahwa penulisan ini masih belum sempurna oleh karna itu penulis mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun dari pembaca agar penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini dapat lebih baik dimasa yang akan datang.
Cirebon, Juni 2022
Penulis
vii
vi
KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLTEKKES KEMENTRIAN KESEHATAN TASIKMALAYA PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN CIREBON Karya Tulis Ilmiah, 20 Juni 2022
ABSTRAK
Pelaksanaan Terapi Bercakap-cakap Pada Tn. M Dan Tn. S Dengan Halusinasi Dengar Di Panti Gramesia Cirebon
Farah Hasna K1, Eyet Hidayat2, Dwi Putri P3
Halusinasi merupakan gangguan persepsi sensori tentang suatu objek ataupun gambaran, pikiran yang terjadi tanpa adanya rangsangan dari luar yang meliputi semua sistem pengindraan salah satunya pendengaran. Upaya yang dapat dilakukan dalam menangani pasien halusinasi dengar, salah satunya dengan terapi bercakap- cakap. Tujuan studi kasus ini adalah untuk melakukan pelaksanaan terapi bercakap- cakap pada pasien halusinasi dengar di Panti Gramesia Cirebon. Desain karya tulis ilmiah yang digunakan pada studi kasus ini adalah metode kualitatif. Subjek yang digunakan sebanyak 2 pasien dengan diagnosa halusinasi dengar, pasien pertama berusia 25 tahun dan pasien kedua berusia 35 tahun. Instrumen pengumpulan data pada studi kasus ini menggunakan format pengkajian asuhan keperawatan, lembar observasi, SOP, alat pemeriksaan fisik. Studi kasus menunjukkan bahwa pada subjek 1 diperoleh hasil dalam kategori berhasil dimana terjadi penurunan frekuensi halusinasi dibuktikan dengan pasien mampu melakukan terapi bercakap-cakap secara mandiri, sedangkan pada subjek 2 diperoleh hasil dalam kategori kurang berhasil dimana terjadi sedikit penurunan frekuensi halusinasi disebabkan karena tingkat konsentrasi pasien rendah, dimana pasien sulit menerima dan memahami infomasi yang diberikan, pasien belum mampu melakukan terapi bercakap-cakap secara mandiri. Menurut penulis keberhasilan terjadi karena adanya kemauan dari dalam diri pasien agar cepat sembuh. Kesimpulannya ialah dampak intervensi bercakap-cakap pada pasien halusinasi dengar dapat menurunkan tanda dan gejala halusinasi pasien dibanding sebelum dilakukan intervensi bercakap-cakap baik subjek 1 dan subjek 2.
Kata kunci : Terapi bercakap-cakap, Halusinasi, Panti Gramesia Cirebon Program Studi DIII Keperawatan Cirebon Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya
1Mahasiswa Program Studi DIII Keperawatan Cirebon Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya
2Dosen Program Studi DIII Keperawatan Cirebon Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya
3Dosen Program Studi DIII Keperawatan Cirebon Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya
viii
vii
KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLTEKKES KEMENTRIAN KESEHATAN TASIKMALAYA PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN CIREBON Scientific Paper, June 20, 2022
ABSTRACT
Implementation of Conversation Therapy on Mr. M and Mr. S With Hearing Hallucinations at the Panti Gramesia Cirebon
Farah Hasna K1, Eyet Hidayat2, Dwi Putri P3
Hallucinations are sensory perception disorders about an object or image, thoughts that occur in the absence of external stimuli which include all sensory systems, one of which is hearing. Efforts that can be made in dealing with patients with auditory hallucinations, one of which is conversational therapy. The purpose of this case study is to carry out the implementation of speech therapy in patients with auditory hallucinations at the Panti Gramesia Cirebon. The scientific paper design used in this case study is a qualitative method. The subjects used were 2 patients with a diagnosis of auditory hallucinations, the first patient was 25 years old and the second patient was 35 years old. The data collection instrument in this case study used a nursing care assessment format, observation sheets, SOPs, and physical examination tools. The case study shows that in subject 1 the results are in the successful category where there is a decrease in the frequency of hallucinations as evidenced by the patient being able to carry out conversational therapy independently, while in subject 2 the results are in the less successful category where there is a slight decrease in the frequency of hallucinations due to the patient's level of concentration. low, where the patient is difficult to receive and understand the information given, the patient has not been able to carry out conversational therapy independently. According to the author, success occurs because of a willingness from within the patient to recover quickly. The conclusion is that the impact of the conversational intervention on auditory hallucinations patients can reduce the signs and symptoms of hallucinations in patients compared to before the conversational intervention, both subject 1 and subject 2.
Keywords : Conversation therapy, Hallucinations, Panti Gramesia Cirebon DIII Nursing Study Program Cirebon Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya
1Student of DIII Nursing Study Program Cirebon Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya
2Lecturers of DIII Nursing Study Program Cirebon Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya
3Lecturers of DIII Nursing Study Program Cirebon Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya
ix
viii DAFTAR ISI
Halaman
SAMPUL DALAM ... i
LEMBAR PERSETUJUAN ... ii
LEMBAR PENGESAHAN ... iii
SYRAT PERNYATAAN ORISINALITAS ... iv
SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ...v
KATA PENGANTAR ... vi
ABSTRAK ... viii
ABSTRACT ... ix
DAFTAR ISI ...x
DAFTAR TABEL ... xii
DAFTAR GAMBAR ... xiii
DAFTAR BAGAN ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ...xv
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ...1
1.2 Rumusan Masalah ...5
1.3 Tujuan ...5
1.4 Manfaat ...6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Skizofrenia ...7
2.1.1 Pengertian Skizofrenia ...7
2.1.2 Etiologi Skizofrenia ...7
2.1.3 Tanda dan Gejala Skizofrenia ...10
2.1.4 Penatalaksanaan Skizofrenia ...12
2.2. Halusinasi...12
2.2.1. Pengertian Halusinasi ...12
2.2.2 Etiologi Halusinasi ...13
2.2.3 Klasifikai Halusinasi ...16
2.2.4 Intensitas Level Halusinasi ...17
2.2.5 Rentang Respons Neurobilogis Halusinasi ...19
2.3. Asuhan Keperawatan Halusinasi ...20
2.3.1. Pengkajian Keperawatan ...20
2.3.2. Pohon Masalah Halusinasi ...27
2.3.3. Diagnosa Keperawatan...27
2.3.4. Intervensi Keperawatan ...31
x
ix
2.3.5. Implementasi Keperawatan ...49
2.3.6. Evaluasi Keperawatan ...50
2.4. Intervensi Terapi Bercakap-cakap ...51
2.4.1. Pengertian Terapi Bercakap-cakap ...51
2.4.2. Tujuan Bercakap-cakap ...51
2.4.3. Langkah-langkah Prosedur Terapi Bercakap-cakap ...52
2.5. Kerangka Teori ...54
BAB IIIMETODE KARYA TULIS ILMIAH 3.1. Desain Karya Tulis Ilmiah ...55
3.2. Subyek Karya Tulis Ilmiah ...55
3.3. Definisi Operasional / Batasan Istilah ...55
3.4. Lokasi dan Waktu ...56
3.5. Prosedur Penyusunan Karya Tulis Ilmiah ...57
3.6. Teknik Pengumpulan Data ...58
3.7. Instrumen Pengumpulan Data ...60
3.8. Keabsahan Data ...60
3.9. Analisis Data ...60
3.10. Etika Penelitian ...61
BAB IVHASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Laporan Studi Kasus...64
4.2. Pembahasan...74
4.3. Keterbatasan Karya Tulis Ilmiah/Tugas Akhir ...79
4.4. Implikasi Untuk Keperawatan ...80
BAB VPENUTUP 5.1. Kesimpulan ...81
5.2. Saran ...82 DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xi
x
DAFTAR TABEL
Halaman 1.1. Data Pasien Berdasarkan Diagnosa Utama dengan Gangguan Jiwa
yang Pernah Dirawat di Panti Gramesia Kabupaten Cirebon 2020 ...3
2.1. Rencana Tindakan pada klien dengan Halusinasi ...31
2.2. Rencana Tindakan pada klien dengan Isolasi Sosial ...38
2.3. Rencana Tindakan pada klien dengan Risiko Perilaku Kekerasan ...43
3.1. Rencana Kegiatan Waktu Penyusunan Karya Tulis Ilmiah ...57
4.1. Lembar Observasi Sebelum Dilakukan Terapi Bercakap-cakap ...65
4.2. Lembar Observasi Setelah Dilakukan Terapi Bercakap-cakap Pasien I ...72
4.3. Lembar Observasi Setelah Dilakukan Terapi Bercakap-cakap Pasien II...73
xii
xi
DAFTAR GAMBAR
Halaman 2.1 Rentang Respon Neurobiologi Halusinasi ...20
xiii
xii
DAFTAR BAGAN
Halaman 2.1. Genogram ...22 2.2. Pohon Masalah Halusinasi ...27 2.3. Kerangka Teori ...54
xiv
xiii
DAFTAR LAMPIRAN 1. Lembar Informed Consent
2. Penjelasan Sebelum Pelaksanaan (PSP) 3. Format Asuhan Keperawatan Kesehatan Jiwa
4. Format Implementasi dan Evaluasi (Catatan Perkembangan) 5. Standar Operasional Prosedur Terapi Bercakap-cakap 6. Strategi Pelaksanaan
7. Lembar Observasi
8. Lembar Konsultasi Bimbingan Karya Tulis Ilmiah
xv