Naskah Perubahan Keempat Undang-Undang Dasar 1945
(hasil Sidang Tahunan MPR Tahun 2002) Naskah Perubahan Ketiga
Undang-Undang Dasar 1945
(hasil Sidang Tahunan MPR Tahun 2001) Naskah Perubahan Kedua
Undang-Undang Dasar 1945
(hasil Sidang Tahunan MPR Tahun 2000) Naskah Perubahan Pertama
Undang-Undang Dasar 1945
(hasil Sidang Umum MPR Tahun 1999) Naskah Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945
yang ditetapkan pada rapat PPKI tanggal 18 Agustus 1945 dan diberlakukan kembali dengan Dekrit Presiden
pada tanggal 5 Juli 1959
serta dikukuhkan secara aklamasi pada tanggal 22 Juli 1959 oleh
Dewan Perwakilan Rakyat (sebagaimana tercantum dalam Lembaran Negara Nomor 75 Tahun 1959)
KEWARGANEGARAAN
PEMAHAMAN TENTANG KONSEP BANGSA DAN NEGARA
PENGERTIAN TENTANG BANGSA
2
UNSUR DASAR PEMBENT
UK
SEBUAH BANGSA
1.SATU KESATUAN BAHASA
2.SATU KESATUAN WILAYAH/DAERA H
3.SATU KESATUAN JIWA YANG
TERCERMIN DALAM
KESATUAN BUDAYA
4. KESAMAAN ASAL-USUL 5. KESAMAAN
SEJARAH (NASIB)
Bangsa :
Orang-orang yang memiliki kesamaan asal keturunan, adat, bahasa dan
sejarah serta berpemerintahan sendiri.
Kumpulan manusia yang biasanya terikat karena kesatuan bahasa dari wilayah tertentu dimuka bumi.
Sekumpulan orang yang memiliki
ikatan-ikatan budaya, bahasa dan
hubungan-hubungan ekonomi yang
terbentuk sejak lama.
Harsja W. Bachtiar mengatakan bahwa sebelum kita mengacu diri kita sebagai bangsa Indonesia terdapat beraneka-ragam suku bangsa yang biasa dinamakan bangsa, misalnya, bangsa Melayu, bangsa Jawa, bangsa Bugis
Bangsa Indonesia :
Sekelompok manusia yang mempunyai kepentingan yang sama dan menyatakan dirinya sebagai satu bangsa serta berproses di dalam satu wilayah: Nusantara/
Indonesia.
Teori Tentang Bangsa
1. TEORI ERNEST RENAN 1882 (TEORI KEHENDAK)
Bangsa lahir didorong oleh aspek historis dan aspek solidaritas.
Namun menurut Renan dasar utama lahirnya sebuah Bangsa lahir didorong oleh kehendak bersama/kesadaran moral.
Eksistensi sebuah bangsa dipengaruhi oleh faktor kesediaan warga bangsa untuk memberikan
pengorbanan.
Teori RENAN berbeda dengan teori kebudayaan dan teori kenegaraan.
Faktor kehendak merupakan faktor utama terbentuknya sebuah bangsa,
sedangkan bahasa, agama dan budaya hanya merupakan faktor pendorong.
Teori Renan telah menginspirasi
lahirnya gerakan nasionalisme di
Indonesia pata tahun 1920-an.
2. TEORI RUDOLF KJELLEN (TEORI NAPSU HIDUP)
Bangsa adalah sebuah organisme biotis yang
memiliki semangat dan nafsu untuk hidup seperti mahluk hidup.
Nafsu tersebut mendorong sebuah bangsa untuk mempunyai dorongan kehendak untuk hidup,
mempertahankan dirinya dan kehendak berkuasa.
Bangsa ada apabila telah timbul kesadaran
sebagai sebuah bangsa (Swiss-kita ingin menjadi
satu rakyat yang bersaudara satu sama lainnya),
(Indonesia 1928 berkomitmen untuk menjadi satua
tanah air, satu bangsa dan satu bahasa)
3. Teori Otto Bauer
Bangsa ialah suatu masyarakat yang muncul dari masyarakat yang senasib atau bangsa adalah suatu kesamaan perangai yang timbul karena senasib.
4. Teori Karl Haushofer
Teori ini bersangkutan dengan Blood and
Boden Theorie (Teori Darah dan Tanah) oleh Karl Haushofer.
Teori ini didasarkan pada faktor geografis dan
kesamaan ras.
Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah provinsi dan daerah
provinsi itu dibagi atas kabupaten dan kota, yang tiap-tiap provinsi, kabupaten, dan kota itu mempunyai pemerintahan daerah, yang diatur dengan undang-undang.
[ Pasal 18 (1)**]
Negara Indonesia ialah Negara Kesatuan, yang berbentuk Republik
[Pasal 1 (1)]
NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA
Negara mengakui dan menghormati satuan- satuan pemerintahan daerah yang bersifat khusus atau bersifat istimewa yang diatur dengan undang-undang
[Pasal 18B (1)**]
Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang berciri
Nusantara dengan wilayah yang batas-batas dan hak-haknya ditetapkan dengan undang- undang.
(Pasal 25A**)Khusus mengenai bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak dapat dilakukan perubahan.
[Pasal 37 (5)****]
Negara mengakui dan menghormati
kesatuan-kesatuan masyarakat hukum adat beserta hak-hak tradisionalnya sepanjang masih hidup dan sesuai dengan
perkembangan masyarakat dan prinsip
Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang diatur dalam undang-undang
[Pasal 18B (2)**]
Negara :
Suatu organisasi dari sekelompok atau beberapa kelompok manusia yang bersama-sama mendiami satu wilayah tertentu dan mengaku adanya satu pemerintahan yang mengurus tata tertib serta keselamatan sekelompok atau beberapa kelompok manusia tersebut.
Satu perserikatan yang melaksanakan
satu pemerintahan melalui hukum yang
mengikat masyarakat dengan kekuatan
guna memaksa untuk ketertiban sosial
dan masyarakat ini berada dalam satu
wilayah tertentu yang membedakannya
dari kondisi masyarakat lain di luarnya.
12
SYARAT
LAHIRNYA NEGARA 1.WILAYAH
2.PENDUDUK/WAR GA NEGARA
3.PEMERINTAHAN 4. PENGAKUAN
ATAS
KEDAULATA N
WILAYAH NEGARA
BATAS ZEE
34
BATAS WILAYAH
Teori terbentuknya negara
14
Terori Hukum alam (Plato & Aristoteles)
Kondisi alam
Tumbuh manusia
Berkembangnya negara
Teori Ketuhanan
Segala seuatu adalah Ciptaan Tuhan YME
Teori Perjanjian (Thomas Hobbes)
Manusia menghadapi kondisi alam timbul kekerasan
Manusia akan musnah bila tidak merubah cara-caranya
Manusia bersatu untuk mengatasi
tantangan dan bersatu demi kebutuhan
bersama
15
Proses terbentuknya negara
(zaman modern)
Penaklukan
Pembubaran (Fusi)
Pemisahan diri
Pendudukan negara/wilayah yang belum ada pemerintahan
sebelumnya.
Tujuan & Fungsi Negara
1.
Melaksanakan penertiban (law and order).
2.
Mengusahakan kesejahteraan dan kemakmuran rakyatnya.
3.
Pertahanan
4.
Menegakkan keadilan melalui badan
peradilan.
Kewajiban Negara thd Warga Negaranya
17
Memberikan kesejahteraan
Keamanan lahir batin
Melindungi Hak Asasi Warganya (HAM) berdasarkan :
Ketentuan Internasional
Agama
Etika Moral
Budaya
INDONESIA SEBAGAI SUATU BANGSA DAN
NEGARA
SATU TANAH AIR SATU BANGSA SATU BAHASA 28 OKTOBER
1928 ZAMAN
KERAJAAN MASA
PENJAJAHAN
17 AGUSTUS 1945