PEMBERDAYAAN PEMUDA DALAM PELAKSANAAN PPKM MANDIRI DI DESA WIROGUNAN PADA MASA PANDEMI COVID
Ika Murtiningsih, Suyahman, Vinsensius Singgih PPKn, Universitas Veteran Bangun Nusan
Youth empowerment aims to increase the role of youth in tackling and reducing the percentage of covid-19 cases through social activities that can
confirmed to be covid-19. The service activity was carried out in Wirogunan Village, Kartasura District, Sukoharjo Regency. The method used in Community Service with the theme of youth empowerment is mentoring with a Participatory R
approach, which is an approach in formulating plans and policies in rural areas by involving youth as effectively as possible. Mentoring activities were carried out for 3 weeks with 5 people from Toughness Youth. The results of the imp
overall empowerment of youth in the implementation of independent PPKM in Wirogunan village during the covid
increase in knowledge and skills as well as a conscious and c
improving the welfare of the affected residents. The results of the pre test stated that the knowledge, skills and attitudes of youth regarding youth empowerment in the implementation of independent PPKM in Wirogunan village during t
pandemic was 30%. While the results after the post test and mentoring were carried out, the knowledge and skills and attitudes of conscious and caring behavior of youth increased to 90%. This success can be measured by the number of youths who
active role in these “Toughness Youth” activities, and can also be seen from the satisfaction of the youth after participating in the activities, thus motivating youth to improve the welfare of the residents in Wirogunan Village, Kartasura District
Regency.
Keywords: Empowerment, Youth, Pandemic
Pemberdayaan pemuda bertujuan untuk meningkatkan peran pemuda dalam menanggulangi dan menurunkan prosentase kasus covid
sosial yang dapat membantu warga ya
PEMBERDAYAAN PEMUDA DALAM PELAKSANAAN PPKM MANDIRI DI DESA WIROGUNAN PADA MASA PANDEMI COVID
Ika Murtiningsih, Suyahman, Vinsensius Singgih, Wahyu Putri Hasanah PPKn, Universitas Veteran Bangun Nusantara, Sukoharjo
*Korespondensi: [email protected]
Abstract
Youth empowerment aims to increase the role of youth in tackling and reducing the 19 cases through social activities that can help residents who are 19. The service activity was carried out in Wirogunan Village, Kartasura District, Sukoharjo Regency. The method used in Community Service with the theme of youth empowerment is mentoring with a Participatory Rural Appraisal (PRA) approach, which is an approach in formulating plans and policies in rural areas by involving youth as effectively as possible. Mentoring activities were carried out for 3 weeks with 5 people from Toughness Youth. The results of the implementation, namely the overall empowerment of youth in the implementation of independent PPKM in Wirogunan village during the covid-19 pandemic can be said to be successful, because there is an increase in knowledge and skills as well as a conscious and caring attitude towards improving the welfare of the affected residents. The results of the pre test stated that the knowledge, skills and attitudes of youth regarding youth empowerment in the implementation of independent PPKM in Wirogunan village during the covid pandemic was 30%. While the results after the post test and mentoring were carried out, the knowledge and skills and attitudes of conscious and caring behavior of youth increased to 90%. This success can be measured by the number of youths who
active role in these “Toughness Youth” activities, and can also be seen from the satisfaction of the youth after participating in the activities, thus motivating youth to improve the welfare of the residents in Wirogunan Village, Kartasura District
Empowerment, Youth, Pandemic
Abstrak
Pemberdayaan pemuda bertujuan untuk meningkatkan peran pemuda dalam menanggulangi dan menurunkan prosentase kasus covid-19 melalui kegiatan
sosial yang dapat membantu warga yang terkonfirmasi covid-19. Kegiatan pengabdian 297
PEMBERDAYAAN PEMUDA DALAM PELAKSANAAN PPKM MANDIRI DI DESA WIROGUNAN PADA MASA PANDEMI COVID – 19
, Wahyu Putri Hasanah tara, Sukoharjo
Youth empowerment aims to increase the role of youth in tackling and reducing the help residents who are 19. The service activity was carried out in Wirogunan Village, Kartasura District, Sukoharjo Regency. The method used in Community Service with the ural Appraisal (PRA) approach, which is an approach in formulating plans and policies in rural areas by involving youth as effectively as possible. Mentoring activities were carried out for 3 lementation, namely the overall empowerment of youth in the implementation of independent PPKM in Wirogunan 19 pandemic can be said to be successful, because there is an aring attitude towards improving the welfare of the affected residents. The results of the pre test stated that the knowledge, skills and attitudes of youth regarding youth empowerment in the he covid-19 pandemic was 30%. While the results after the post test and mentoring were carried out, the knowledge and skills and attitudes of conscious and caring behavior of youth increased to 90%. This success can be measured by the number of youths who play an active role in these “Toughness Youth” activities, and can also be seen from the satisfaction of the youth after participating in the activities, thus motivating youth to improve the welfare of the residents in Wirogunan Village, Kartasura District, Sukoharjo
Pemberdayaan pemuda bertujuan untuk meningkatkan peran pemuda dalam 19 melalui kegiatan-kegiatan 19. Kegiatan pengabdian
Ika Murtiningsih, Suyahman, Vinsensius Singgih, Wahyu Putri Hasanah
46 | Vol. 16, No. 1 Maret 2022
dilakukan di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Metode yang digunakan dalam Pengabdian Kepada masyarakat dengan tema pemberdayaan pemuda adalah pendampingan dengan pendekatan Partisipato
yang merupakan pendekatan dalam merumuskan perencanaan dan kebijakan di wilayah pedesaan dengan cara melibatkan pemuda seefektif mungkin. Kegiatan pendampingan dilakukan selama 3 minggu dengan jumlah Pemuda Tangguh 5 orang. Hasil pelaksanaan yakni secara keseluruhan pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM mandiri di desa Wirogunan pada masa pandemi covid
berhasil, karena ada peningkatan pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli dalam
pre test menyatakan bahwa pengetahuan, keterampilan dan sikap pemuda mengenai pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM mandiri di desa Wirogunan pada masa pandemi covid-19 sebesar 30%. Sedangka
pendampingan, maka pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli pemuda meningkat menjadi 90%. Keberhasilan ini dapat diukur dengan banyaknya pemuda yang berperan aktif dalam kegiatan
tersebut, serta juga bisa dilihat dari kepuasan pemuda setelah mengikuti kegiatan, sehingga memotivasi pemuda untuk meningkatkan kesejahteraan hidup warga di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.
Kata Kunci: Pemberdayaa
A. PENDAHULUAN
Pemuda adalah individu dengan karakter yang dinamis, bahkan bergejolak dan optimis namun belum memiliki pengendalian emosi yang stabil
generasi penerus perjuangan dan cita
potensi yang cukup besar perlu didukung sepenuhnya baik oleh pemerintah maupun oleh masyarakat, agar tetap dalam posisi sebagai sumber daya manusia yang berkualitas. Disisi lain, pemuda mempunyai peran penting dalam mendukung kebijak
pemerintah dalam semua sektor, sehingga pemuda perlu diberdayakan menjadi sumber daya manusia yang berkualitas. Pandemi Covid
menerapkan berbagai kebijakan untuk dapat mengurangi penyebarannya yang berpengaruh terhadap berbagai sektor. Salah satu kebijakan yaitu pelaksanaan PPKM Mandiri, hal ini bertujuan sebagai langkah strategis dalam menanggulangi dan menurunkan prosentase kasus
Pelaksanaan PPKM Mandiri dilakukan karena terjadi peningkat Terkonfirmasi covid-19 dan tingginya kematian. Sejak 2 Juli, kasus covid
2.228.938 orang. Angka ini didapat karena penambahan kasus corona harian dalam 24 jam tercatat sebanyak 25.830 orang. Jadi, sejak kasus pertama diumumkan pada 2 M
hingga 31 Juli 2021 terdapat 3.409.658 kasus Covid
91 Mulyana, D, Komunikasi Lintas Budaya
Ika Murtiningsih, Suyahman, Vinsensius Singgih, Wahyu Putri Hasanah
Vol. 16, No. 1 Maret 2022
dilakukan di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Metode yang digunakan dalam Pengabdian Kepada masyarakat dengan tema pemberdayaan pemuda adalah pendampingan dengan pendekatan Partisipatory Rural Appraisal (PRA), yang merupakan pendekatan dalam merumuskan perencanaan dan kebijakan di wilayah pedesaan dengan cara melibatkan pemuda seefektif mungkin. Kegiatan pendampingan dilakukan selama 3 minggu dengan jumlah Pemuda Tangguh 5 orang. Hasil pelaksanaan yakni secara keseluruhan pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM mandiri di desa Wirogunan pada masa pandemi covid-19 dapat dikatakan berhasil, karena ada peningkatan pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli dalam meningkatkan kesejahteraan hidup warga yang terdampak. Hasil pre test menyatakan bahwa pengetahuan, keterampilan dan sikap pemuda mengenai pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM mandiri di desa Wirogunan pada 19 sebesar 30%. Sedangkan hasil setelah dilakukan post test dan pendampingan, maka pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli pemuda meningkat menjadi 90%. Keberhasilan ini dapat diukur dengan banyaknya pemuda yang berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan “Pemuda Tangguh”
tersebut, serta juga bisa dilihat dari kepuasan pemuda setelah mengikuti kegiatan, sehingga memotivasi pemuda untuk meningkatkan kesejahteraan hidup warga di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.
Pemberdayaan, Pemuda, Pandemi
Pemuda adalah individu dengan karakter yang dinamis, bahkan bergejolak dan optimis namun belum memiliki pengendalian emosi yang stabil91. Pemuda merupakan generasi penerus perjuangan dan cita-cita bangsa, sehingga pemuda yang mempunyai potensi yang cukup besar perlu didukung sepenuhnya baik oleh pemerintah maupun oleh masyarakat, agar tetap dalam posisi sebagai sumber daya manusia yang berkualitas. Disisi lain, pemuda mempunyai peran penting dalam mendukung kebijak
pemerintah dalam semua sektor, sehingga pemuda perlu diberdayakan menjadi sumber daya manusia yang berkualitas. Pandemi Covid-19 mengakibatkan Pemerintah Indonesia menerapkan berbagai kebijakan untuk dapat mengurangi penyebarannya yang aruh terhadap berbagai sektor. Salah satu kebijakan yaitu pelaksanaan PPKM Mandiri, hal ini bertujuan sebagai langkah strategis dalam menanggulangi dan menurunkan prosentase kasus-kasus covid-19.
Pelaksanaan PPKM Mandiri dilakukan karena terjadi peningkat 19 dan tingginya kematian. Sejak 2 Juli, kasus covid
2.228.938 orang. Angka ini didapat karena penambahan kasus corona harian dalam 24 jam tercatat sebanyak 25.830 orang. Jadi, sejak kasus pertama diumumkan pada 2 M
hingga 31 Juli 2021 terdapat 3.409.658 kasus Covid-19 di Indonesia. Sedangkan kasus
Komunikasi Lintas Budaya. (Bandung: Rosda Karya, 2011), hlm. 12.
dilakukan di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Metode yang digunakan dalam Pengabdian Kepada masyarakat dengan tema pemberdayaan ry Rural Appraisal (PRA), yang merupakan pendekatan dalam merumuskan perencanaan dan kebijakan di wilayah pedesaan dengan cara melibatkan pemuda seefektif mungkin. Kegiatan pendampingan dilakukan selama 3 minggu dengan jumlah Pemuda Tangguh 5 orang. Hasil pelaksanaan yakni secara keseluruhan pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan 19 dapat dikatakan berhasil, karena ada peningkatan pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku meningkatkan kesejahteraan hidup warga yang terdampak. Hasil pre test menyatakan bahwa pengetahuan, keterampilan dan sikap pemuda mengenai pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM mandiri di desa Wirogunan pada n hasil setelah dilakukan post test dan pendampingan, maka pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli pemuda meningkat menjadi 90%. Keberhasilan ini dapat diukur dengan Pemuda Tangguh”
tersebut, serta juga bisa dilihat dari kepuasan pemuda setelah mengikuti kegiatan, sehingga memotivasi pemuda untuk meningkatkan kesejahteraan hidup warga di Desa
Pemuda adalah individu dengan karakter yang dinamis, bahkan bergejolak dan . Pemuda merupakan pemuda yang mempunyai potensi yang cukup besar perlu didukung sepenuhnya baik oleh pemerintah maupun oleh masyarakat, agar tetap dalam posisi sebagai sumber daya manusia yang berkualitas. Disisi lain, pemuda mempunyai peran penting dalam mendukung kebijakan-kebijakan pemerintah dalam semua sektor, sehingga pemuda perlu diberdayakan menjadi sumber 19 mengakibatkan Pemerintah Indonesia menerapkan berbagai kebijakan untuk dapat mengurangi penyebarannya yang aruh terhadap berbagai sektor. Salah satu kebijakan yaitu pelaksanaan PPKM Mandiri, hal ini bertujuan sebagai langkah strategis dalam menanggulangi dan Pelaksanaan PPKM Mandiri dilakukan karena terjadi peningkatan kasus 19 dan tingginya kematian. Sejak 2 Juli, kasus covid-19 mencapai 2.228.938 orang. Angka ini didapat karena penambahan kasus corona harian dalam 24 jam tercatat sebanyak 25.830 orang. Jadi, sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020 19 di Indonesia. Sedangkan kasus
Pemberdayaan pemuda da
kematian total per tanggal 31 Juli 2021 pasien meninggal akibat Covid mencapai 94.119 orang92.
Adanya peningkatan kasus Covid
maupun semua masyarakat. Sesuai Instruksi Gubernur Jawa Tengah tentang Percepatan Penanggulangan Lonjakan Kasus Covid
mendorong Gerakan “Eling lan Ngelingke” (Ingat dan Mengingatkan) kepada masyar secara luas untuk selalu menegakkan disiplin protokol kesehatan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menghindari Kerumunan dan Membatasi Mobilitasi).
Disisi surat edaran tersebut, diperlukan langkah strategis yaitu dengan pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM Mandiri di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Pemberdayaan pemuda adalah kegiatan membangkitkan potensi dan peran aktif pemuda (Pasal 1 Angka 6, UU No.40 Tahun 2009)
diharapkan pemuda dapat meningkatkan peran aktifnya dalam menanggulangi dan menurunkan kasus covid
pemberdayaan pemuda yaitu pengetahuan, keterampilan, dan perilaku/sikap.
tahapan pemberdayaan diantaranya : 1) Tah
menuju perilaku sadar dan peduli. 2) Tahap transpormasi kemampuan berupa wawasan pengetahuan, kecakapan keterampilan agar terbuka wawasan dan memberikan keterampilan dasar sehingga dapat mengambil peran didalam pemban
peningkatan kemampuan intelektual. Kecakapan keterampilan sehingga terbentuklah inisiatif dan kemampuan inovatif untuk mengantarkan pada kemandirian. Dalam era digital, peran dan ide-ide kreatif pemuda dibutuhkan untuk membangun berbagai se yang melemah di masa pandemi seperti saat ini.
Pemberdayaan adalah sebuah proses penyadaran masyarakat yang dilakukan secara transformatif, partisipatif, dan berkesinambungan melalui peningkatan kemampuan dalam menangani persoalan dasar yang dihadapi
harapan95. Hakikatnya Pemuda Tangguh Covid potensi-potensi yang dimiliki dan melakukan kegiatan
meningkatkan kesejahteraan warga di lingkungannya, termasuk masa pandemi covid-19.
Pemberdayaan pemuda dapat dilakukan dengan membantu warganya seperti memberikan penyuluhan terkait layanan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dengan mematuhi protokol kesehatan kepada warganya, layanan kesehatan,
pengawasan portal, layanan dapur umum, layanan memberikan sembako dan obat dan kebutuhan lainnya. Oleh sebab itu, pemuda tangguh covid
mengatasi meningkatnya kasus covid
dosen-dosen PPKn FKIP Universitas Bangun Nusantara Sukoharjo untuk melakukan
92 Tatang Guritno, Total 3,4 Juta Kasus Covid
06 Agustus 2021, https://nasional.kompas.com/read/2021/08/01/07015 19-di-indonesia-angka-kematian
93 Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia,
Tentang Kepemudaan (Jakarta: Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, 20
94 Suryana, S, Pemberdayaan Masyarakat
95 Aziz Muslim, Metodologi Pengembangan Masyarakat
Pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan ppkm
Vol. 16, No. 1 Maret 2022 | kematian total per tanggal 31 Juli 2021 pasien meninggal akibat Covid-
.
Adanya peningkatan kasus Covid-19, maka diperlukan peran baik pemerintah maupun semua masyarakat. Sesuai Instruksi Gubernur Jawa Tengah tentang Percepatan Penanggulangan Lonjakan Kasus Covid-19 di Provinsi Jawa Tengah bahwa untuk mendorong Gerakan “Eling lan Ngelingke” (Ingat dan Mengingatkan) kepada masyar secara luas untuk selalu menegakkan disiplin protokol kesehatan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menghindari Kerumunan dan Membatasi Mobilitasi).
Disisi surat edaran tersebut, diperlukan langkah strategis yaitu dengan pemberdayaan muda dalam pelaksanaan PPKM Mandiri di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Pemberdayaan pemuda adalah kegiatan membangkitkan potensi dan peran aktif pemuda (Pasal 1 Angka 6, UU No.40 Tahun 2009)93. Oleh sebab itu, pat meningkatkan peran aktifnya dalam menanggulangi dan menurunkan kasus covid-19. Terdapat tiga ranah pendampingan kompetensi dalam pemberdayaan pemuda yaitu pengetahuan, keterampilan, dan perilaku/sikap.
tahapan pemberdayaan diantaranya : 1) Tahap penyadaran dan pembentukan perilaku menuju perilaku sadar dan peduli. 2) Tahap transpormasi kemampuan berupa wawasan pengetahuan, kecakapan keterampilan agar terbuka wawasan dan memberikan keterampilan dasar sehingga dapat mengambil peran didalam pembangunan. 3) Tahap peningkatan kemampuan intelektual. Kecakapan keterampilan sehingga terbentuklah inisiatif dan kemampuan inovatif untuk mengantarkan pada kemandirian. Dalam era
ide kreatif pemuda dibutuhkan untuk membangun berbagai se yang melemah di masa pandemi seperti saat ini.
Pemberdayaan adalah sebuah proses penyadaran masyarakat yang dilakukan secara transformatif, partisipatif, dan berkesinambungan melalui peningkatan kemampuan dalam menangani persoalan dasar yang dihadapi dan meningkatkan kondisi hidup sesuai dengan . Hakikatnya Pemuda Tangguh Covid-19 harus mampu mengembangkan potensi yang dimiliki dan melakukan kegiatan-kegiatan sosial yang mampu meningkatkan kesejahteraan warga di lingkungannya, termasuk kesejahteraan hidup di
19.
Pemberdayaan pemuda dapat dilakukan dengan membantu warganya seperti memberikan penyuluhan terkait layanan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dengan mematuhi protokol kesehatan kepada warganya, layanan kesehatan, layanan peraturan dan pengawasan portal, layanan dapur umum, layanan memberikan sembako dan obat
dan kebutuhan lainnya. Oleh sebab itu, pemuda tangguh covid-19 perlu didorong untuk mengatasi meningkatnya kasus covid-19 di Desa Wirogunan. Hal inilah
dosen PPKn FKIP Universitas Bangun Nusantara Sukoharjo untuk melakukan
Total 3,4 Juta Kasus Covid-19 di Indonesia, Angka Kematian Masih Tinggi https://nasional.kompas.com/read/2021/08/01/07015931/update-total-34
kematian-masih-tinggi?page=all.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2009 (Jakarta: Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, 2009).
Pemberdayaan Masyarakat. (Semarang: Universitas Negeri Semarang, 2010), hlm. 23.
Metodologi Pengembangan Masyarakat. (Yogyakarta: Teras, 2009), hlm. 3.
lam pelaksanaan ppkm mandiri di ...
Vol. 16, No. 1 Maret 2022 | 47 -19 di Indonesia eran baik pemerintah maupun semua masyarakat. Sesuai Instruksi Gubernur Jawa Tengah tentang Percepatan 19 di Provinsi Jawa Tengah bahwa untuk mendorong Gerakan “Eling lan Ngelingke” (Ingat dan Mengingatkan) kepada masyarakat secara luas untuk selalu menegakkan disiplin protokol kesehatan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menghindari Kerumunan dan Membatasi Mobilitasi).
Disisi surat edaran tersebut, diperlukan langkah strategis yaitu dengan pemberdayaan muda dalam pelaksanaan PPKM Mandiri di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Pemberdayaan pemuda adalah kegiatan membangkitkan potensi . Oleh sebab itu, pat meningkatkan peran aktifnya dalam menanggulangi dan 19. Terdapat tiga ranah pendampingan kompetensi dalam pemberdayaan pemuda yaitu pengetahuan, keterampilan, dan perilaku/sikap. 94Tahapan-
ap penyadaran dan pembentukan perilaku menuju perilaku sadar dan peduli. 2) Tahap transpormasi kemampuan berupa wawasan pengetahuan, kecakapan keterampilan agar terbuka wawasan dan memberikan gunan. 3) Tahap peningkatan kemampuan intelektual. Kecakapan keterampilan sehingga terbentuklah inisiatif dan kemampuan inovatif untuk mengantarkan pada kemandirian. Dalam era ide kreatif pemuda dibutuhkan untuk membangun berbagai sektor Pemberdayaan adalah sebuah proses penyadaran masyarakat yang dilakukan secara transformatif, partisipatif, dan berkesinambungan melalui peningkatan kemampuan dalam dan meningkatkan kondisi hidup sesuai dengan 19 harus mampu mengembangkan kegiatan sosial yang mampu kesejahteraan hidup di Pemberdayaan pemuda dapat dilakukan dengan membantu warganya seperti memberikan penyuluhan terkait layanan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dengan layanan peraturan dan pengawasan portal, layanan dapur umum, layanan memberikan sembako dan obat-obatan 19 perlu didorong untuk 19 di Desa Wirogunan. Hal inilah mendorong dosen PPKn FKIP Universitas Bangun Nusantara Sukoharjo untuk melakukan
ematian Masih Tinggi. Diakses tanggal 34-juta-kasus-covid- Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2009 . (Semarang: Universitas Negeri Semarang, 2010), hlm. 23.
. (Yogyakarta: Teras, 2009), hlm. 3.
Ika Murtiningsih, Suyahman, Vinsensius Singgih, Wahyu Putri Hasanah
48 | Vol. 16, No. 1 Maret 2022
Pengabdian Kepada Masyarakat dengan judul “Pemberdayaan Pemuda dalam Pelaksanaan PPKM Mandiri di Desa Wirogunan Pada Masa Pandemi Covid
B. METODE KEGIATAN
Metode yang digunakan dalam Pengabdian Kepada masyarakat dengan tema pemberdayaan pemuda adalah pendampingan dengan pendekatan
Appraisal (PRA), yang merupakan pendekatan dalam merumuskan perencanaan dan kebijakan di wilayah pedesaan dengan cara
yakni yang mengkoordinasi pemuda sebagai Pemuda Tangguh Covid
dikembangkan dengan alasan: (1) memberdayakan pemuda untuk mengupayakan pemenuhan kebutuhan praktis bagi warga terdampak covid
untuk mencapai pemberdayaan pemuda tangguh dan pemenuhan kebutuhan warga yang terkonfirmasi covid-19, dan (3) kedepannya dapat saling bergotong
menghadapi bencana pandemi covid C. HASIL DAN PEMBAHASAN
Kegiatan pemberdayaan
Wirogunan pada masa pandemi covid
November 2021 dari jam 08.30 s.d 11.00 WIB, dengan diikuti oleh 21 pemuda (terlampir) dan jumlah “Pemuda Tangguh” sebanyak 5 oran
test, penyampaian materi, dan post test. Pemuda yang menghadiri tampak sangat antusias dalam mengikuti semua kegiatan dari awal hingga akhir.
Pemberdayaan pemuda dilakukan dengan
perencanaan dan kebijakan dengan cara melibatkan pemuda seefektif mungkin. Kegiatan pendampingan dilakukan selama 3 minggu dengan jumlah “
Yakni yang mengkoordinasi pemuda sebagai Pemuda Tangguh Covid (sebagai ketua pemuda), P
keputrian), dan Dian Ayu (seksi kegiatan). Pemuda tangguh merupakan pemuda yang mempunyai peran utama dalam meningkatkan kesejahteraan hidup di masa pandemi covid-19 dengan melakukan kegiatan
Sehat dengan mematuhi protokol kesehatan kepada warganya, layanan kesehatan, layanan peraturan dan pengawasan portal, layanan dapur umum, layanan memberikan sembako dan obat-obatan dan kebutuhan lainnya. Dari ha
keterampilan dan sikap pemuda mengenai pemberdayaan pemuda PPKM mandiri di desa Wirogunan pada masa pandemi covid sebab itu, perlu dilakukan penyampaian materi terkait hal te kegiatan-kegiatan yang mereka lakukan.
Hal ini dilakukan dengan memberikan pengetahuan secara teoritis terlebih dahulu yakni latar belakang, dasar hukum PPKM mandiri, tujuan PPKM mandiri, pemberdayaan pemuda dalam PPKM mandiri
pemberdayaan pemuda, siklus pemberdayaan pemuda dalam pencegahan covid
tata kerja pemuda Wirogunan. Hal ini dimaksud agar pemuda mempunyai pengetahuan
96 Chambers, R, Participatory Rural Appraisal: Memahami Desa Seca Kanisius, 1996).
Ika Murtiningsih, Suyahman, Vinsensius Singgih, Wahyu Putri Hasanah
Vol. 16, No. 1 Maret 2022
Pengabdian Kepada Masyarakat dengan judul “Pemberdayaan Pemuda dalam Pelaksanaan PPKM Mandiri di Desa Wirogunan Pada Masa Pandemi Covid – 19”.
KEGIATAN
ang digunakan dalam Pengabdian Kepada masyarakat dengan tema pemberdayaan pemuda adalah pendampingan dengan pendekatan Partisipatory Rural , yang merupakan pendekatan dalam merumuskan perencanaan dan kebijakan di wilayah pedesaan dengan cara melibatkan masyarakat seefektif mungkin yakni yang mengkoordinasi pemuda sebagai Pemuda Tangguh Covid-19. Metode PRA dikembangkan dengan alasan: (1) memberdayakan pemuda untuk mengupayakan pemenuhan kebutuhan praktis bagi warga terdampak covid-19, (2) dapat membawa visi untuk mencapai pemberdayaan pemuda tangguh dan pemenuhan kebutuhan warga yang
19, dan (3) kedepannya dapat saling bergotong menghadapi bencana pandemi covid-19.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Kegiatan pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM mandiri di desa Wirogunan pada masa pandemi covid – 19 dilaksanakan pada hari Minggu, 14 dan 28 November 2021 dari jam 08.30 s.d 11.00 WIB, dengan diikuti oleh 21 pemuda (terlampir) dan jumlah “Pemuda Tangguh” sebanyak 5 orang. Kegiatan yang dilakukan berupa pre test, penyampaian materi, dan post test. Pemuda yang menghadiri tampak sangat antusias dalam mengikuti semua kegiatan dari awal hingga akhir.
Pemberdayaan pemuda dilakukan dengan pendekatan dalam merumuskan n dan kebijakan dengan cara melibatkan pemuda seefektif mungkin. Kegiatan pendampingan dilakukan selama 3 minggu dengan jumlah “Pemuda Tangguh
Yakni yang mengkoordinasi pemuda sebagai Pemuda Tangguh Covid-
(sebagai ketua pemuda), Ponco (Wakil Ketua), Ikhsan, S.E (Sekretaris), Putri (Seksi keputrian), dan Dian Ayu (seksi kegiatan). Pemuda tangguh merupakan pemuda yang mempunyai peran utama dalam meningkatkan kesejahteraan hidup di masa pandemi 19 dengan melakukan kegiatan-kegiatan berupa layanan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dengan mematuhi protokol kesehatan kepada warganya, layanan kesehatan, layanan peraturan dan pengawasan portal, layanan dapur umum, layanan memberikan sembako obatan dan kebutuhan lainnya. Dari hasil pretest diketahui bahwa pengetahuan, keterampilan dan sikap pemuda mengenai pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM mandiri di desa Wirogunan pada masa pandemi covid – 19 sebesar 30%. Oleh sebab itu, perlu dilakukan penyampaian materi terkait hal tersebut untuk mendukung dari
kegiatan yang mereka lakukan.
Hal ini dilakukan dengan memberikan pengetahuan secara teoritis terlebih dahulu yakni latar belakang, dasar hukum PPKM mandiri, tujuan PPKM mandiri, pemberdayaan pemuda dalam PPKM mandiri, tahapan pemberdayaan, bentuk-bentuk kegiatan pemberdayaan pemuda, siklus pemberdayaan pemuda dalam pencegahan covid
tata kerja pemuda Wirogunan. Hal ini dimaksud agar pemuda mempunyai pengetahuan
Participatory Rural Appraisal: Memahami Desa Secara Partisipatif. (Yogyakar
Pengabdian Kepada Masyarakat dengan judul “Pemberdayaan Pemuda dalam Pelaksanaan
ang digunakan dalam Pengabdian Kepada masyarakat dengan tema Partisipatory Rural , yang merupakan pendekatan dalam merumuskan perencanaan dan melibatkan masyarakat seefektif mungkin96, 19. Metode PRA dikembangkan dengan alasan: (1) memberdayakan pemuda untuk mengupayakan apat membawa visi untuk mencapai pemberdayaan pemuda tangguh dan pemenuhan kebutuhan warga yang 19, dan (3) kedepannya dapat saling bergotong-royong dalam
pemuda dalam pelaksanaan PPKM mandiri di desa 19 dilaksanakan pada hari Minggu, 14 dan 28 November 2021 dari jam 08.30 s.d 11.00 WIB, dengan diikuti oleh 21 pemuda (terlampir) g. Kegiatan yang dilakukan berupa pre test, penyampaian materi, dan post test. Pemuda yang menghadiri tampak sangat antusias pendekatan dalam merumuskan n dan kebijakan dengan cara melibatkan pemuda seefektif mungkin. Kegiatan Pemuda Tangguh” 5 orang.
-19 yaitu Shayid onco (Wakil Ketua), Ikhsan, S.E (Sekretaris), Putri (Seksi keputrian), dan Dian Ayu (seksi kegiatan). Pemuda tangguh merupakan pemuda yang mempunyai peran utama dalam meningkatkan kesejahteraan hidup di masa pandemi tan berupa layanan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dengan mematuhi protokol kesehatan kepada warganya, layanan kesehatan, layanan peraturan dan pengawasan portal, layanan dapur umum, layanan memberikan sembako sil pretest diketahui bahwa pengetahuan, dalam pelaksanaan 19 sebesar 30%. Oleh rsebut untuk mendukung dari Hal ini dilakukan dengan memberikan pengetahuan secara teoritis terlebih dahulu yakni latar belakang, dasar hukum PPKM mandiri, tujuan PPKM mandiri, pemberdayaan bentuk kegiatan pemberdayaan pemuda, siklus pemberdayaan pemuda dalam pencegahan covid-19, dan tata kerja pemuda Wirogunan. Hal ini dimaksud agar pemuda mempunyai pengetahuan
(Yogyakarta: Penerbit
Pemberdayaan pemuda da
dalam mengembangkan potensisosial yang mampu meningkatkan kesejahteraan warga di lingkungannya, termasuk kesejahteraan hidup di masa pandemi covid
Gambar 1.
Materi-materi yang disampaikan kepada pemuda yaitu per sesuai Percepatan Penanggulangan Lonjakan Kasus Covid
bahwa dalam menangani covid
(Ingat dan Mengingatkan) kepada masyarakat secara luas untuk selalu me
disiplin protokol kesehatan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menghindari Kerumunan dan Membatasi Mobilitasi). Untuk mendorong Disisi surat edaran tersebut, diperlukan langkah strategis yaitu dengan pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM Mandiri di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Serta materi mengenai
baik, perlu dibentuk Posko (Pos Jaga) di Desa/Kelurahan, yang melakukan 4 fungsi yaitu Pencegahan, Penanganan, Pembinaan, dan Pendukung operasional penanganan COVID 19 di Desa/Kelurahan. Skenario pengendalian dilakukan dengan memaksimalkan 3T (Testing, Tracing, dan Treatment
mobilitas dan pergerakan
Kedua, mengenai Dasar hukum PPKM mandiri antara lain:
1.
Instruksi Menteri dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2021 Tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan MengoPosko Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019
2.
Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 1 Tahun 2021 tentang Percepatan Penanggulangan Lonjakan Kasus Covid
97 Instruksi Gubernur Jawa Tengah, Percepatan Penanggulangan Lonjakan Kasus Covid Tengah., 2021.
98 Instruksi Menteri dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2021 Tentang Perpanjangan Pember
Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019
Pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan ppkm
Vol. 16, No. 1 Maret 2022 | mengembangkan potensi-potensi yang dimiliki dan melakukan kegiatan
sosial yang mampu meningkatkan kesejahteraan warga di lingkungannya, termasuk kesejahteraan hidup di masa pandemi covid-19.
Gambar 1. Foto Penyampaian Materi
materi yang disampaikan kepada pemuda yaitu pertama latar belakang, sesuai Percepatan Penanggulangan Lonjakan Kasus Covid-19 di Provinsi Jawa Tengah bahwa dalam menangani covid-19 maka diperlukan suatu gerakan “Eling lan Ngelingke (Ingat dan Mengingatkan) kepada masyarakat secara luas untuk selalu me
disiplin protokol kesehatan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menghindari Kerumunan dan Membatasi Mobilitasi). Untuk mendorong Disisi surat edaran tersebut, diperlukan langkah strategis yaitu dengan pemberdayaan pemuda dalam sanaan PPKM Mandiri di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Serta materi mengenai skenario pengendalian covid-19 lebih terkontrol dengan baik, perlu dibentuk Posko (Pos Jaga) di Desa/Kelurahan, yang melakukan 4 fungsi yaitu Penanganan, Pembinaan, dan Pendukung operasional penanganan COVID 19 di Desa/Kelurahan. Skenario pengendalian dilakukan dengan memaksimalkan 3T
Testing, Tracing, dan Treatment), isolasi pasien positif dan kontak erat, pembatasan mobilitas dan pergerakan serta penyediaan kebutuhan pokok (bantuan beras dan masker).
Kedua, mengenai Dasar hukum PPKM mandiri antara lain:
Instruksi Menteri dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2021 Tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengo
Posko Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 201998
Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 1 Tahun 2021 tentang Percepatan Penanggulangan Lonjakan Kasus Covid-19 di Provinsi Jawa Tengah.
Instruksi Gubernur Jawa Tengah, Percepatan Penanggulangan Lonjakan Kasus Covid-19 di Provinsi Jawa Instruksi Menteri dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2021 Tentang Perpanjangan Pember
Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019
lam pelaksanaan ppkm mandiri di ...
Vol. 16, No. 1 Maret 2022 | 49 dan melakukan kegiatan-kegiatan sosial yang mampu meningkatkan kesejahteraan warga di lingkungannya, termasuk
tama latar belakang, 19 di Provinsi Jawa Tengah97
Eling lan Ngelingke”
(Ingat dan Mengingatkan) kepada masyarakat secara luas untuk selalu menegakkan disiplin protokol kesehatan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menghindari Kerumunan dan Membatasi Mobilitasi). Untuk mendorong Disisi surat edaran tersebut, diperlukan langkah strategis yaitu dengan pemberdayaan pemuda dalam sanaan PPKM Mandiri di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten 19 lebih terkontrol dengan baik, perlu dibentuk Posko (Pos Jaga) di Desa/Kelurahan, yang melakukan 4 fungsi yaitu Penanganan, Pembinaan, dan Pendukung operasional penanganan COVID- 19 di Desa/Kelurahan. Skenario pengendalian dilakukan dengan memaksimalkan 3T
), isolasi pasien positif dan kontak erat, pembatasan serta penyediaan kebutuhan pokok (bantuan beras dan masker).
Instruksi Menteri dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2021 Tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 1 Tahun 2021 tentang Percepatan
19 di Provinsi Jawa Instruksi Menteri dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2021 Tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan Corona Virus Disease 2019 di
Ika Murtiningsih, Suyahman, Vinsensius Singgih, Wahyu Putri Hasanah
50 | Vol. 16, No. 1 Maret 2022
3.
Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 5 tahun 2021 tentang Implementasi Pengetatan Aktivitas Masyarakat pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Corona Viruse Disease 2019 di Provinsi Jawa TengahPemberlakukan pe
menumbuhkan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid Tujuan utama PPKM mandiri adalah untuk menekan kasus positif dan melandaikan kurva sebagai prasyarat utama keberha
sekaligus sebagai upaya pemulihan
perlu disiapkan skenario pengendalian dengan titik tekan pada level terkecil yaitu di RT/
RW yang ada di Desa/ Kelurahan
Pemuda adalah individu dengan karakter yang dinamis, bahkan bergejolak dan optimis namun belum memiliki pengendalian emosi yang stabil
generasi penerus perjuangan dan cita
potensi yang cukup besar perlu didukung sepenuhnya baik oleh pemerintah maupun oleh masyarakat, agar tetap dalam posisi sebagai sumber daya manusia yang berkualitas. Disisi lain, pemuda mempunyai peran penting dalam mendukung kebijakan
pemerintah dalam semua sektor, sehingga pemuda perlu diberdayakan menjadi sumber daya manusia yang berkualitas.
Pemberdayaan adalah sebuah proses penyadaran masyarakat yang dilakukan secara transformatif, partisipatif, dan berkesinambungan melalui peningkatan kemampuan dalam menangani persoalan dasar yang dihadapi dan meningkatkan kondisi hidup sesuai dengan harapan102. Pemberdayaan pemuda adalah kegiatan membangkitkan potensi dan peran aktif pemuda103. Oleh sebab itu, diharapkan pemuda dapat meningkatkan peran aktifnya dalam menanggulangi dan menurunkan kasus covid
pendampingan kompetensi dalam pemberdayaan pemuda yaitu pengetahuan, keterampilan, dan perilaku/sikap. Tahapan
penyadaran dan pembentukan perilaku menu
transpormasi kemampuan berupa wawasan pengetahuan, kecakapan keterampilan agar terbuka wawasan dan memberikan keterampilan dasar sehingga dapat mengambil peran didalam pembangunan. 3) Tahap peningkatan kemampuan intele
keterampilan sehingga terbentuklah inisiatif dan kemampuan inovatif untuk mengantarkan pada kemandirian104. Dalam era digital, peran dan ide
untuk membangun berbagai sektor yang melemah di masa pandemi seperti s
99 Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 5 tahun 2021 t
pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Corona Viruse Disease 2019 di Provinsi Jawa Tengah.
100 Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia.
HM.4.6/11/SET.M.EKON.3/01/2021. PPKM Mikro Menjadi Langkah Lanjutan Untuk Menekan Kasus Positif Dalam Pengendalian Covid-19
101 Mulyana, D, Komunikasi Lintas Budaya
102 Aziz Muslim, Metodologi Pengembangan Masyarakat
103 Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan dan Hak Asasi Manusia, Pasal 1 Angka 6.
104 Suryana, S, Pemberdayaan Masyarakat
Ika Murtiningsih, Suyahman, Vinsensius Singgih, Wahyu Putri Hasanah
Vol. 16, No. 1 Maret 2022
Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 5 tahun 2021 tentang Implementasi Pengetatan Aktivitas Masyarakat pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Corona Viruse Disease 2019 di Provinsi Jawa Tengah
Pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mandiri dilakukan untuk menumbuhkan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid Tujuan utama PPKM mandiri adalah untuk menekan kasus positif dan melandaikan kurva sebagai prasyarat utama keberhasilan dalam penanganan COVID-19. Selain itu tentu sekaligus sebagai upaya pemulihan ekonomi nasional. Untuk mencapai tujuan tersebut, perlu disiapkan skenario pengendalian dengan titik tekan pada level terkecil yaitu di RT/
RW yang ada di Desa/ Kelurahan100.
Pemuda adalah individu dengan karakter yang dinamis, bahkan bergejolak dan optimis namun belum memiliki pengendalian emosi yang stabil101. Pemuda merupakan generasi penerus perjuangan dan cita-cita bangsa, sehingga pemuda yang mempunyai g cukup besar perlu didukung sepenuhnya baik oleh pemerintah maupun oleh masyarakat, agar tetap dalam posisi sebagai sumber daya manusia yang berkualitas. Disisi lain, pemuda mempunyai peran penting dalam mendukung kebijakan
a sektor, sehingga pemuda perlu diberdayakan menjadi sumber daya manusia yang berkualitas.
Pemberdayaan adalah sebuah proses penyadaran masyarakat yang dilakukan secara transformatif, partisipatif, dan berkesinambungan melalui peningkatan kemampuan dalam menangani persoalan dasar yang dihadapi dan meningkatkan kondisi hidup sesuai dengan . Pemberdayaan pemuda adalah kegiatan membangkitkan potensi dan peran . Oleh sebab itu, diharapkan pemuda dapat meningkatkan peran aktifnya nggulangi dan menurunkan kasus covid-19. Terdapat tiga ranah pendampingan kompetensi dalam pemberdayaan pemuda yaitu pengetahuan, keterampilan, dan perilaku/sikap. Tahapan-tahapan pemberdayaan diantaranya : 1) Tahap penyadaran dan pembentukan perilaku menuju prilaku sadar dan peduli. 2) Tahap transpormasi kemampuan berupa wawasan pengetahuan, kecakapan keterampilan agar terbuka wawasan dan memberikan keterampilan dasar sehingga dapat mengambil peran didalam pembangunan. 3) Tahap peningkatan kemampuan intelektual. Kecakapan keterampilan sehingga terbentuklah inisiatif dan kemampuan inovatif untuk mengantarkan . Dalam era digital, peran dan ide-ide kreatif pemuda dibutuhkan untuk membangun berbagai sektor yang melemah di masa pandemi seperti s
Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 5 tahun 2021 tentang Implementasi Pengetatan Aktivitas Masyarakat pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Corona Viruse Disease 2019 di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia.
11/SET.M.EKON.3/01/2021. PPKM Mikro Menjadi Langkah Lanjutan Untuk Menekan Kasus Positif 19. Jakarta, 08 Februari 2021.
Komunikasi Lintas Budaya, hlm. 12.
Metodologi Pengembangan Masyarakat, hlm. 3.
Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan. Jakarta: Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Pasal 1 Angka 6.
Pemberdayaan Masyarakat, hlm. 23.
Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 5 tahun 2021 tentang Implementasi Pengetatan Aktivitas Masyarakat pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Corona Viruse Disease 2019 di Provinsi Jawa Tengah99.
mbatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mandiri dilakukan untuk menumbuhkan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Tujuan utama PPKM mandiri adalah untuk menekan kasus positif dan melandaikan kurva 19. Selain itu tentu ekonomi nasional. Untuk mencapai tujuan tersebut, perlu disiapkan skenario pengendalian dengan titik tekan pada level terkecil yaitu di RT/
Pemuda adalah individu dengan karakter yang dinamis, bahkan bergejolak dan . Pemuda merupakan cita bangsa, sehingga pemuda yang mempunyai g cukup besar perlu didukung sepenuhnya baik oleh pemerintah maupun oleh masyarakat, agar tetap dalam posisi sebagai sumber daya manusia yang berkualitas. Disisi lain, pemuda mempunyai peran penting dalam mendukung kebijakan-kebijakan a sektor, sehingga pemuda perlu diberdayakan menjadi sumber Pemberdayaan adalah sebuah proses penyadaran masyarakat yang dilakukan secara transformatif, partisipatif, dan berkesinambungan melalui peningkatan kemampuan dalam menangani persoalan dasar yang dihadapi dan meningkatkan kondisi hidup sesuai dengan . Pemberdayaan pemuda adalah kegiatan membangkitkan potensi dan peran . Oleh sebab itu, diharapkan pemuda dapat meningkatkan peran aktifnya 19. Terdapat tiga ranah pendampingan kompetensi dalam pemberdayaan pemuda yaitu pengetahuan, tahapan pemberdayaan diantaranya : 1) Tahap ju prilaku sadar dan peduli. 2) Tahap transpormasi kemampuan berupa wawasan pengetahuan, kecakapan keterampilan agar terbuka wawasan dan memberikan keterampilan dasar sehingga dapat mengambil peran ktual. Kecakapan keterampilan sehingga terbentuklah inisiatif dan kemampuan inovatif untuk mengantarkan ide kreatif pemuda dibutuhkan untuk membangun berbagai sektor yang melemah di masa pandemi seperti saat ini.
entang Implementasi Pengetatan Aktivitas Masyarakat pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Corona Viruse Disease 2019 di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. Siaran Pers.
11/SET.M.EKON.3/01/2021. PPKM Mikro Menjadi Langkah Lanjutan Untuk Menekan Kasus Positif
. Jakarta: Menteri Hukum
Pemberdayaan pemuda da
Hakikatnya Pemuda Tangguh Covid potensi yang dimiliki dan melakukan kegiatankesejahteraan warga di lingkungannya, termasuk kesejahteraan hidup di masa pandemi covid-19. Kegiatan-kegiatan pemberdayaan pemuda dapat dilakukan dengan membantu warganya seperti memberikan penyuluhan terkait layanan perilaku hidup bersih dan sehat dengan mematuhi protokol kesehatan kepada warganya, layanan kesehatan, layanan peraturan dan pengawasan portal, layanan dapur umum, layanan memberikan sembako dan obat-obatan dan kebutuhan lainnya.
Langkah-langkah tata kerja pemuda Wirogunan antara lain: 1) Pemuda mendata kesehatan seluruh warga termasuk warga yang berisiko tinggi, mendata warga yang ke dan masuk di wilayahnya, dan menghimbau warga untuk menginformasikan jika ada orang asing atau warga yang datang dari wilayah yang sudah terjangkit Covid
masuk ke wilayahnya. 2) Pemuda melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tetap melaksanakan protokol kesehatan sesuai dengan aturan dan menyepakati kegiatan melalui pemberdayaan pemuda, serta menumbuhkan rasa kepedulian terhadap masyarakat yang terpapar covid-19. 3) Membentuk gugus tugas pemuda dan menyusun rencana kegiatan kegiatan dalam menangani warga desa yang terdampak Covid
kegiatan-kegiatan, seperti:
dan Sehat dengan mematuhi protokol kesehatan kepada warganya, layanan kesehatan, layanan peraturan dan pengawasan portal, layanan dapur umum, layanan memberikan sembako dan obat-obatan dan kebutuhan lainnya.
maka 1) Persebaran Covid dengan adanya covid-19, 3) masy
sehat, dan 4) jiwa gotong royong kuat dan jiwa peduli membudaya.
Gambar 2. Foto Kegiatan Diskusi
Setelah dilakukan penyampaian materi, lalu tim pengabmas mela pendampingan kegiatan-
layanan perilaku hidup bersih dan sehat yakni menyediakan tempat cuci tangan disetiap rumah, masuk rumah cuci tangan terlebih dahulu dan lain
kesehatan dengan membantu warganya yang terdampak covid
dan pengawasan portal, 4) layanan dapur umum yakni dengan memberikan nasu bungkus kepada warga yang terdampak covid
obatan dan kebutuhan lainnya. Dengan kegiatan pemberdayaan ini maka pengetahuan dan
Pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan ppkm
Vol. 16, No. 1 Maret 2022 | Hakikatnya Pemuda Tangguh Covid-19 harus mampu mengembangkan potensi potensi yang dimiliki dan melakukan kegiatan-kegiatan sosial yang mampu meningkatkan kesejahteraan warga di lingkungannya, termasuk kesejahteraan hidup di masa pandemi kegiatan pemberdayaan pemuda dapat dilakukan dengan membantu warganya seperti memberikan penyuluhan terkait layanan perilaku hidup bersih dan sehat dengan mematuhi protokol kesehatan kepada warganya, layanan kesehatan, layanan asan portal, layanan dapur umum, layanan memberikan sembako obatan dan kebutuhan lainnya.
langkah tata kerja pemuda Wirogunan antara lain: 1) Pemuda mendata kesehatan seluruh warga termasuk warga yang berisiko tinggi, mendata warga yang ke dan masuk di wilayahnya, dan menghimbau warga untuk menginformasikan jika ada orang asing atau warga yang datang dari wilayah yang sudah terjangkit Covid
masuk ke wilayahnya. 2) Pemuda melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tetap nakan protokol kesehatan sesuai dengan aturan dan menyepakati kegiatan melalui pemberdayaan pemuda, serta menumbuhkan rasa kepedulian terhadap masyarakat yang 19. 3) Membentuk gugus tugas pemuda dan menyusun rencana kegiatan
enangani warga desa yang terdampak Covid-19, dan 4) Melaksanakan kegiatan, seperti: memberikan penyuluhan terkait layanan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dengan mematuhi protokol kesehatan kepada warganya, layanan kesehatan, pengawasan portal, layanan dapur umum, layanan memberikan obatan dan kebutuhan lainnya. Dengan pelaksanaan kegiatan
) Persebaran Covid-19 terkendali, 2) masyarakat merasa aman dan tidak resah 19, 3) masyarakat terbiasa melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat, dan 4) jiwa gotong royong kuat dan jiwa peduli membudaya.
Foto Kegiatan Diskusi Gambar 3. Foto Bersama Setelah dilakukan penyampaian materi, lalu tim pengabmas mela
-kegiatan pemuda, seperti 1) memberikan penyuluhan terkait layanan perilaku hidup bersih dan sehat yakni menyediakan tempat cuci tangan disetiap rumah, masuk rumah cuci tangan terlebih dahulu dan lain-lain. 2) Memberikan layanan kesehatan dengan membantu warganya yang terdampak covid-19, 3) layanan peraturan dan pengawasan portal, 4) layanan dapur umum yakni dengan memberikan nasu bungkus kepada warga yang terdampak covid-19, dan 5) layanan memberikan sembako dan obat
ebutuhan lainnya. Dengan kegiatan pemberdayaan ini maka pengetahuan dan
lam pelaksanaan ppkm mandiri di ...
Vol. 16, No. 1 Maret 2022 | 51 19 harus mampu mengembangkan potensi-
kegiatan sosial yang mampu meningkatkan kesejahteraan warga di lingkungannya, termasuk kesejahteraan hidup di masa pandemi kegiatan pemberdayaan pemuda dapat dilakukan dengan membantu warganya seperti memberikan penyuluhan terkait layanan perilaku hidup bersih dan sehat dengan mematuhi protokol kesehatan kepada warganya, layanan kesehatan, layanan asan portal, layanan dapur umum, layanan memberikan sembako langkah tata kerja pemuda Wirogunan antara lain: 1) Pemuda mendata kesehatan seluruh warga termasuk warga yang berisiko tinggi, mendata warga yang keluar dan masuk di wilayahnya, dan menghimbau warga untuk menginformasikan jika ada orang asing atau warga yang datang dari wilayah yang sudah terjangkit Covid-19 yang masuk ke wilayahnya. 2) Pemuda melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tetap nakan protokol kesehatan sesuai dengan aturan dan menyepakati kegiatan melalui pemberdayaan pemuda, serta menumbuhkan rasa kepedulian terhadap masyarakat yang 19. 3) Membentuk gugus tugas pemuda dan menyusun rencana kegiatan-
19, dan 4) Melaksanakan memberikan penyuluhan terkait layanan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dengan mematuhi protokol kesehatan kepada warganya, layanan kesehatan, pengawasan portal, layanan dapur umum, layanan memberikan Dengan pelaksanaan kegiatan-kegiatan, 19 terkendali, 2) masyarakat merasa aman dan tidak resah arakat terbiasa melaksanakan perilaku hidup bersih dan
Foto Bersama
Setelah dilakukan penyampaian materi, lalu tim pengabmas melakukan memberikan penyuluhan terkait layanan perilaku hidup bersih dan sehat yakni menyediakan tempat cuci tangan disetiap lain. 2) Memberikan layanan 19, 3) layanan peraturan dan pengawasan portal, 4) layanan dapur umum yakni dengan memberikan nasu bungkus 19, dan 5) layanan memberikan sembako dan obat- ebutuhan lainnya. Dengan kegiatan pemberdayaan ini maka pengetahuan dan
Ika Murtiningsih, Suyahman, Vinsensius Singgih, Wahyu Putri Hasanah
52 | Vol. 16, No. 1 Maret 2022
keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli desa Wirogunan meningkat hingga 90%.
Berdasarkan hasil dan pembahasan di atas, maka
pelaksanaan PPKM mandiri di desa Wirogunan pada masa pandemi covid
dikatakan berhasil, karena ada peningkatan pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli dalam meningkatkan kesejahteraan hidup warga yang terdampak. Hasil pre test menyatakan bahwa pengetahuan pengetahuan dalam pemberdayaan sangat minim yaitu 30%. Sedangkan hasil setelah dilakukan post test, maka pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli pemuda meningkat menjadi 90%. Keberhasilan ini dapat diukur dengan banyaknya pemuda yang berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan “Pemuda Tangguh” tersebut, serta juga bisa dilihat dari kepuasan pemuda setelah mengikuti kegiatan, sehingga memotivasi pemuda untuk meningkatkan kesejahteraan hid
Kabupaten Sukoharjo.
D. KESIMPULAN
Pemberdayaan pemuda tangguh merupakan
peran aktif pemuda. Terdapat tiga ranah pendampingan kompetensi dalam pemberdayaan pemuda yaitu pengetahuan, keterampilan, dan perilaku/sikap. Kegiatan
dilakukan yaitu 1) memberikan penyuluhan dan pendampingan terkait layanan perilaku hidup bersih dan sehat yakni menyediakan tempat cuci tangan disetiap rumah, masuk rumah cuci tangan terlebih dahulu dan lain
membantu warganya yang terdampak covid
portal, 4) layanan dapur umum yakni dengan memberikan nasu bungkus kepada warga yang terdampak covid-19, dan 5) l
kebutuhan lainnya. Adanya pemberdayaan pemuda tangguh maka targetnya adalah persebaran covid-19 terkendali, 2) masyarakat merasa aman dan tidak resah dengan adanya covid-19, 3) masyarakat terbiasa melaksanakan
dan 4) jiwa gotong royong kuat dan jiwa peduli membudaya.
Secara keseluruhan
desa Wirogunan pada masa pandemi covid
peningkatan pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli dalam meningkatkan kesejahteraan hidup warga yang terdampak. Hasil pre test menyatakan bahwa pengetahuan, keterampilan dan sikap pemuda mengenai pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM ma
sebesar 30%. Sedangkan hasil setelah dilakukan post test dan pendampingan, maka pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli pemuda meningkat menjadi 90%. Keberhasilan ini dapat diuk
aktif dalam kegiatan-kegiatan “Pemuda Tangguh” tersebut, serta juga bisa dilihat dari kepuasan pemuda setelah mengikuti kegiatan, sehingga memotivasi pemuda untuk meningkatkan kesejahteraan hidup warga di Desa Wirog
Kabupaten Sukoharjo.
Ika Murtiningsih, Suyahman, Vinsensius Singgih, Wahyu Putri Hasanah
Vol. 16, No. 1 Maret 2022
serta sikap perilaku sadar dan peduli pemuda dalam menangani covid desa Wirogunan meningkat hingga 90%.
Berdasarkan hasil dan pembahasan di atas, maka pemberdayaan pelaksanaan PPKM mandiri di desa Wirogunan pada masa pandemi covid
dikatakan berhasil, karena ada peningkatan pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli dalam meningkatkan kesejahteraan hidup warga yang pak. Hasil pre test menyatakan bahwa pengetahuan pengetahuan dalam pemberdayaan sangat minim yaitu 30%. Sedangkan hasil setelah dilakukan post test, maka pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli pemuda meningkat hasilan ini dapat diukur dengan banyaknya pemuda yang berperan kegiatan “Pemuda Tangguh” tersebut, serta juga bisa dilihat dari kepuasan pemuda setelah mengikuti kegiatan, sehingga memotivasi pemuda untuk meningkatkan kesejahteraan hidup warga di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura,
Pemberdayaan pemuda tangguh merupakan kegiatan membangkitkan potensi dan peran aktif pemuda. Terdapat tiga ranah pendampingan kompetensi dalam pemberdayaan
getahuan, keterampilan, dan perilaku/sikap. Kegiatan
dilakukan yaitu 1) memberikan penyuluhan dan pendampingan terkait layanan perilaku hidup bersih dan sehat yakni menyediakan tempat cuci tangan disetiap rumah, masuk ih dahulu dan lain-lain. 2) Memberikan layanan kesehatan dengan membantu warganya yang terdampak covid-19, 3) layanan peraturan dan pengawasan portal, 4) layanan dapur umum yakni dengan memberikan nasu bungkus kepada warga
19, dan 5) layanan memberikan sembako dan obat
kebutuhan lainnya. Adanya pemberdayaan pemuda tangguh maka targetnya adalah 19 terkendali, 2) masyarakat merasa aman dan tidak resah dengan 19, 3) masyarakat terbiasa melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, dan 4) jiwa gotong royong kuat dan jiwa peduli membudaya.
Secara keseluruhan pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM mandiri di desa Wirogunan pada masa pandemi covid-19 dapat dikatakan berhasil, karena ada engetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli dalam meningkatkan kesejahteraan hidup warga yang terdampak. Hasil pre test menyatakan pengetahuan, keterampilan dan sikap pemuda mengenai pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM mandiri di desa Wirogunan pada masa pandemi covid
. Sedangkan hasil setelah dilakukan post test dan pendampingan, maka pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli pemuda meningkat menjadi 90%. Keberhasilan ini dapat diukur dengan banyaknya pemuda yang berperan kegiatan “Pemuda Tangguh” tersebut, serta juga bisa dilihat dari kepuasan pemuda setelah mengikuti kegiatan, sehingga memotivasi pemuda untuk meningkatkan kesejahteraan hidup warga di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, pemuda dalam menangani covid-19 di pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM mandiri di desa Wirogunan pada masa pandemi covid-19 dapat dikatakan berhasil, karena ada peningkatan pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli dalam meningkatkan kesejahteraan hidup warga yang pak. Hasil pre test menyatakan bahwa pengetahuan pengetahuan dalam pemberdayaan sangat minim yaitu 30%. Sedangkan hasil setelah dilakukan post test, maka pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli pemuda meningkat hasilan ini dapat diukur dengan banyaknya pemuda yang berperan kegiatan “Pemuda Tangguh” tersebut, serta juga bisa dilihat dari kepuasan pemuda setelah mengikuti kegiatan, sehingga memotivasi pemuda untuk up warga di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura,
kegiatan membangkitkan potensi dan peran aktif pemuda. Terdapat tiga ranah pendampingan kompetensi dalam pemberdayaan getahuan, keterampilan, dan perilaku/sikap. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan yaitu 1) memberikan penyuluhan dan pendampingan terkait layanan perilaku hidup bersih dan sehat yakni menyediakan tempat cuci tangan disetiap rumah, masuk lain. 2) Memberikan layanan kesehatan dengan 19, 3) layanan peraturan dan pengawasan portal, 4) layanan dapur umum yakni dengan memberikan nasu bungkus kepada warga ayanan memberikan sembako dan obat-obatan dan kebutuhan lainnya. Adanya pemberdayaan pemuda tangguh maka targetnya adalah 19 terkendali, 2) masyarakat merasa aman dan tidak resah dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan PPKM mandiri di dapat dikatakan berhasil, karena ada engetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli dalam meningkatkan kesejahteraan hidup warga yang terdampak. Hasil pre test menyatakan pengetahuan, keterampilan dan sikap pemuda mengenai pemberdayaan pemuda ndiri di desa Wirogunan pada masa pandemi covid-19 . Sedangkan hasil setelah dilakukan post test dan pendampingan, maka pengetahuan dan keterampilan serta sikap perilaku sadar dan peduli pemuda meningkat
ur dengan banyaknya pemuda yang berperan kegiatan “Pemuda Tangguh” tersebut, serta juga bisa dilihat dari kepuasan pemuda setelah mengikuti kegiatan, sehingga memotivasi pemuda untuk unan, Kecamatan Kartasura,
Pemberdayaan pemuda da
Aziz Muslim. (2009). Metodologi Pengembangan Masyarakat
Chambers, R. (1996). Participatory Rural Appraisal: Memahami Desa Secara Partisipatif.
Yogyakarta: Penerbit K
Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 1 Tahun 2021 tentang Percepatan Penanggulangan Lonjakan Kasus Covid-19 di Provinsi Jawa Tengah.
Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 5 tahun 2021 tentang Implementasi Pengetatan Aktivitas Masyarakat pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Corona Viruse Disease 2019 di Provinsi Jawa Tengah.
Instruksi Menteri dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2021 Tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengoptimal
Corona Virus Disease 2019 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. Siaran Pers.
HM.4.6/11/SET.M.EKON.3/01/2021. PPKM Mikro Me Menekan Kasus Positif Dalam Pengendalian Covid
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia. (2009) Tahun 2009 Tentang Kepemudaan
Mulyana, D. (2011). Komunikasi Lintas Budaya Suryana, S. (2010). Pemberdayaan Masyarakat Tatang Guritno. (2021). Total 3,4 Juta Kasus Covid
Diakses tanggal 06 Agustus 2021,
https://nasional.kompas.com/read/2021/08/01/07015931/up indonesia-angka-kematian
Pemberdayaan pemuda dalam pelaksanaan ppkm
Vol. 16, No. 1 Maret 2022 |
DAFTAR PUSTAKA
Metodologi Pengembangan Masyarakat. Yogyakarta : Teras.
Participatory Rural Appraisal: Memahami Desa Secara Partisipatif.
Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 1 Tahun 2021 tentang Percepatan Penanggulangan Lonjakan 19 di Provinsi Jawa Tengah.
Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 5 tahun 2021 tentang Implementasi Pengetatan Aktivitas mberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Corona Viruse Disease 2019 di Provinsi Jawa Tengah.
Instruksi Menteri dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2021 Tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. Siaran Pers.
HM.4.6/11/SET.M.EKON.3/01/2021. PPKM Mikro Menjadi Langkah Lanjutan Untuk Menekan Kasus Positif Dalam Pengendalian Covid-19. Jakarta, 08 Februari 2021.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia. (2009). Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan. Jakarta: Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Komunikasi Lintas Budaya. Bandung: Rosda Karya.
Pemberdayaan Masyarakat. Semarang: Universitas Negeri Semarang.
Total 3,4 Juta Kasus Covid-19 di Indonesia, Angka Kematian Diakses tanggal 06 Agustus 2021,
https://nasional.kompas.com/read/2021/08/01/07015931/update-total-34-juta-kasus-covid kematian-masih-tinggi?page=all.
lam pelaksanaan ppkm mandiri di ...
Vol. 16, No. 1 Maret 2022 | 53 Participatory Rural Appraisal: Memahami Desa Secara Partisipatif.
Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 1 Tahun 2021 tentang Percepatan Penanggulangan Lonjakan
Instruksi Gubernur Jawa Tengah Nomor 5 tahun 2021 tentang Implementasi Pengetatan Aktivitas mberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Corona
Instruksi Menteri dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2021 Tentang Perpanjangan Pemberlakuan kan Posko Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. Siaran Pers.
njadi Langkah Lanjutan Untuk 19. Jakarta, 08 Februari 2021.
Undang Republik Indonesia Nomor 40 ak Asasi Manusia.
. Semarang: Universitas Negeri Semarang.
19 di Indonesia, Angka Kematian Masih Tinggi.
covid-19-di-