• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDIDIKAN DAN ILMU PENDIDIKAN - Repository UNP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENDIDIKAN DAN ILMU PENDIDIKAN - Repository UNP"

Copied!
52
0
0

Teks penuh

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perlunya model pembelajaran yang sejalan dengan perkembangan teknologi dan perkembangan karakteristik siswa sekolah dasar yang dapat mencapai keterampilan 6 C. Tujuan keseluruhan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan sistem pendidikan digital berbasis STEM. model pembelajaran kelas untuk meningkatkan keterampilan 6C siswa sekolah dasar. Tujuan penelitian tahun pertama ini adalah untuk mengetahui analisis kebutuhan pengembangan model pembelajaran kelas digital berbasis STEM dan mengembangkan model pembelajaran kelas digital berbasis STEM untuk meningkatkan keterampilan 6C siswa sekolah dasar berbadan sehat.

Tujuan penelitian tahun kedua ini adalah untuk menguji efektivitas pengembangan model pembelajaran kelas digital berbasis STEM untuk meningkatkan keterampilan 6 C siswa sekolah dasar dan untuk menguji kepraktisan pengembangan model pembelajaran kelas digital berbasis STEM untuk meningkatkan keterampilan 6 C siswa sekolah dasar. . Keterampilan 6 C siswa sekolah dasar. Hasil wajib yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah 1 jurnal internasional terindeks Scopus Q3 pada The Journal of Education and e-Learning Research dengan link URL https://www.asianonlinejournals.com/index.php/JEELR. Penelitian ini mendukung program unggulan Universitas Negeri Padang pada layanan pembelajaran digital dengan topik model pembelajaran di era revolusi industri 4.0.

Hal ini dikarenakan penelitian ini telah mengetahui prinsip dasar dan rumusan konsep, sehingga diperlukan bukti analitis dan eksperimental.

Latar Belakang

Pada masa pandemi Covid-19, guru kesulitan memanfaatkan teknologi sebagai alat pembelajaran daring sehingga mengakibatkan rendahnya kualitas pembelajaran [5-6]. Namun kenyataannya pemanfaatan pembelajaran digital yang sesuai dengan karakteristik siswa sekolah dasar masih belum optimal. Pembelajaran digital yang ada hanya mencakup materi ajar yang ada di LMS, tanpa mengembangkannya menjadi pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan.

Oleh karena itu peneliti ingin mengembangkan model pembelajaran kelas digital berbasis STEM yang dapat meningkatkan keterampilan 6C siswa sekolah dasar.

Tujuan penelitian

Mengevaluasi efektivitas dan penerapan praktis pengembangan model pembelajaran kelas digital berbasis STEM untuk meningkatkan kemampuan 6 C siswa sekolah dasar.

Urgensi Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA

State of the art

9 yang dilakukan oleh Struyf dkk menyatakan bahwa pembelajaran STEM merupakan pembelajaran yang menarik bagi siswa SMA karena proses pembelajarannya berpusat pada siswa dan menggunakan lingkungan sebagai sumber belajar [14]. Penelitian yang dilakukan oleh Chen Li menyatakan bahwa terdapat hubungan positif antara konsep pemecahan masalah dengan proses pembelajaran STEM. Hasil penelitian menyatakan bahwa melaksanakan proses pembelajaran dengan bantuan perancang perangkat lunak mampu meningkatkan kemampuan 6C calon guru TK [17].

Penelitian mengenai pembelajaran digital di kelas masih sebatas mengkaji dampak dan dampaknya terhadap proses pembelajaran di tingkat sekolah menengah. Inovasi yang ditawarkan dalam penelitian ini adalah pengembangan model pembelajaran kelas digital untuk siswa sekolah dasar. Inovasi lain dalam penelitian ini adalah pembelajaran STEM yang dipadukan dengan proses pembelajaran kelas digital untuk siswa sekolah dasar.

Selain itu, model pembelajaran kelas digital untuk siswa sekolah dasar berbasis STEM bertujuan untuk meningkatkan keterampilan 6 C siswa sekolah dasar. Jadi dapat disimpulkan bahwa belum ada model pembelajaran kelas digital berbasis STEM yang dikembangkan untuk meningkatkan kemampuan 6C siswa sekolah dasar.

Peta Jalan (Road Map)

Peta jalan penelitian dimulai pada tahun 2016 dengan melakukan penelitian proses pembelajaran tematik terpadu dengan model pembelajaran berbasis masalah pada siswa kelas IV SDN 14 Gurun Laweh Lubuk Begalung Kota Padang dengan output 1 artikel pada jurnal nasional. Pada tahun 2017 dilakukan pengembangan literasi calistung dengan menggunakan media animasi sebagai upaya membentuk berpikir cerdas pada siswa kelas IV SD Padang Utara Kota Padang dengan output 1 artikel dalam prosiding terindeks. Pada tahun 2017 telah dilakukan pengembangan perangkat kemampuan berpikir tingkat tinggi pada pembelajaran matematika tingkat tinggi di jurusan NGSD dengan output 1 artikel prosedur terindeks Scopus.

Pada tahun 2018 telah dilakukan penelitian tentang desain media TIK pada pembelajaran matematika kelas atas di sekolah dasar dengan menggunakan program CS3, dengan luaran penelitian berupa 3 prosiding terindeks. Pada tahun 2021 akan dilakukan penelitian dengan judul Pengembangan Proyek Guru Sekolah Dasar Model Pembelajaran Matematika berbasis blended learning dengan keluaran 2 artikel terindeks atlantis press dengan link URL https://www.atlantis-press.com/proceedings / icoie dan https://www.atlantis-press.com/proceedings/icoie dan https://www.atlantis-press.com/proceedings/icoie. Pada tahun 2022-2023 diusulkan untuk dilakukan penelitian pengembangan model pembelajaran kelas digital berbasis STEM untuk meningkatkan kemampuan 6 C siswa Sekolah Dasar dengan output 1 Jurnal Internasional, 3 prosiding internasional, 2 buku dan 2 HKI.

Pada tahun 2024-2025 telah dilakukan penelitian pengembangan model penilaian pembelajaran kelas digital berbasis STEM untuk meningkatkan kemampuan 6 C siswa Sekolah Dasar dengan outcome 1 Jurnal Internasional, 3 prosiding internasional, 2 buku dan 2 HKI. 13 laboratorium digital berbasis STEM untuk siswa SD dengan luaran 2 jurnal internasional, 5 prosiding internasional, 3 buku dan 3 HKI.

METODOLOGI PENELITIAN

Metode dan Tahap penelitian

Sementara tes analisis efektivitas menggunakan uji-t SPSS 26 dengan kriteria, jika tingkat signifikansi adalah ≤ 0,05, dapat disimpulkan bahwa kedua kelas memiliki perbedaan dalam kemampuan 6C, dan jika tingkat signifikansi> 0,05, itu bisa disimpulkan. bahwa kedua kelas tidak mempunyai perbedaan kemampuan 6C.

Gambar Fishbone Penelitian
Gambar Fishbone Penelitian

Diagram alir penelitian

Jadwal Penelitian

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil Penelitian

Menurut Hadi, siswa sekolah dasar berada pada tahap operasional konkrit sehingga diperlukan pembelajaran yang nyata (Hadi, 2017). Pandangan tersebut juga didukung oleh pandangan Haryanti yang menyatakan bahwa siswa sekolah dasar dapat berpikir sistematis melalui objek konkrit atau menyelesaikan permasalahan nyata. Artinya siswa sekolah dasar berada pada tahap operasional konkrit yang memerlukan pembelajaran dari objek nyata yang ada di lingkungannya.

Hal ini bertujuan agar proses pengajaran dapat terlaksana sesuai dengan tingkat pengetahuan yang dimiliki siswa sekolah dasar. Temuan Muslicha selanjutnya menyatakan bahwa siswa sekolah dasar belajar dari pengalaman nyata dan pengalaman langsung (Muslicha, 2015). Hal ini sejalan dengan pendapat yang diungkapkan oleh Sandi yang mengatakan bahwa siswa sekolah dasar suka merasakan, melakukan atau mendemonstrasikan sesuatu secara langsung (Sandi, 2018).

Artinya proses pembelajaran yang dilaksanakan pada tingkat sekolah dasar harus mampu membuat siswa dapat mencari informasi sendiri melalui kegiatan langsung. Mereka berada pada fase eksplorasi dan interaksi langsung dengan lingkungan sekitar, sehingga anak sekolah dasar biasanya sudah puas dengan hal-hal baru yang didapatnya melalui kegiatan bermain (Witarsa​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​a. Hal ini sejalan dengan pendapat Burhein yang mengatakan bahwa ciri anak sekolah dasar adalah masih suka bermain.

Anshory et al juga menyatakan bahwa usia siswa sekolah dasar disebut dengan usia kelompok (Anshory et al, 2016). Hal serupa juga diungkapkan Wijaya dkk yang menyatakan bahwa siswa sekolah dasar. Oleh karena itu, proses pembelajaran yang dilakukan pada siswa sekolah dasar harus mampu menciptakan proses pembelajaran secara berkelompok.

Selain itu, Mahfud dan Fahrizqi menyatakan bahwa mengajarkan keterampilan motorik pada anak sekolah dasar sangat penting karena karakteristik anak yang selalu bergerak dengan gembira, sehingga diperlukan keterampilan motorik yang baik untuk tumbuh kembang anak. Hal senada juga diungkapkan Hawi, yang mengatakan bahwa siswa sekolah dasar merupakan siswa yang suka berpindah-pindah. Artinya pada tahap ini pembelajaran hendaknya dikembangkan melalui aktivitas dan aktivitas yang memerlukan gerak motorik siswa yang aktif, agar sesuai dengan karakteristik siswa sekolah dasar.

Dari penelitian literatur yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa ciri-ciri siswa sekolah dasar adalah: belajar dari benda konkrit, suka merasakan langsung, melakukan atau mendemonstrasikan sesuatu, suka bekerja dalam kelompok, suka bermain dan suka bergerak. Berdasarkan kesepakatan disebutkan bahwa tujuan pengembangan penelitian ini adalah untuk mengembangkan pembelajaran digital berbasis STEM yang dapat meningkatkan keterampilan 6C siswa sekolah dasar. Perhitungan tersebut menunjukkan bahwa hasil validasi ahli oleh Bapak Ary Kiswanto Kenedi, M.Pd. termasuk dalam kategori sangat valid.

Perhitungan tersebut menunjukkan bahwa hasil validasi ahli oleh Bapak Ary Kiswanto Kenedi, M.Pd. berada dalam kategori cukup.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Saran

Korelasi literasi digital dan integrasi STEM untuk meningkatkan keterampilan siswa Indonesia di abad 21. Pendidikan jarak jauh pada anak-anak sekolah dasar dan menengah di Italia selama pandemi COVID-19: survei nasional. Kelas jungkat-jungkit digital sebagai media pembelajaran berbasis teknologi informasi di SMP Negeri 1 Sentani Kabupaten Jayapura.

Meningkatkan kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika dengan Google Classroom sebagai ruang kelas digital menggunakan aplikasi Geogebra. Pengaruh pembelajaran STEM melalui proyek perancangan perahu model terhadap literasi STEM siswa.

Gambar

Gambar Fishbone Penelitian
Gambar Kelas Digital
Gambar Kelas Digital
Gambar Tampilan RPP
+4

Referensi

Dokumen terkait

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian Pengembangan Bahan Ajar Digital Teks Cerita Fantasi Bermuatan Pendidikan Karakter bagi Siswa Kelas VII SMP adalah