• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN ALGORITMA EXACT STRING MATCHING DALAM PEMBUATAN PROGRAM BLOKIR SITUS PORNO

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "PENERAPAN ALGORITMA EXACT STRING MATCHING DALAM PEMBUATAN PROGRAM BLOKIR SITUS PORNO"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

Jurnal Pelita Informatika, Volume 8, Nomor 1, Juli 2019 ISSN 2301-9425 (Media Cetak) Hal: 47-50

47

PENERAPAN ALGORITMA EXACT STRING MATCHING DALAM PEMBUATAN PROGRAM BLOKIR SITUS PORNO

Kartini Harahap 1

Prodi Teknik Informatika STMIK Budi Darma, Medan, Indonesia Jl. Sisingamangaraja No. 338, Medan, Indonesia

Abstrak

Situs porno merupakan halaman website yang memiliki konten yang termasuk kategori dewasa, sehingga dapat dipahami bahwa pengakses situs porno menggunakan browser hanya boleh diakses oleh orang dewasa bukan anak-anak. exact string matching digunakan untuk mengenali konten pornografi dari text yang memiliki kata-kata vulgar seperti sex, rape, xxx dan sebagainya, sehingga konten pornografi yang terbuka dengan bantuan proxy bisa ditutup secara otomatis dari sistem dikarenakan terdapat kata-kata tersebut.Alasan mengapa menggunakan Algoritma Exact String Matching menjadi salah satu solusi pemblokiran situs porno dengan diterapkan pada aplikasi yang akan dirancang dengan menggunakan Visual Basic.Net 2010

Kata Kunci : Situs Porno, Exact String Matching I. PENDAHULUAN

Situs porno merupakan halaman website yang memiliki konten yang termasuk kategori dewasa, sehingga dapat dipahami bahwa pengakses situs porno menggunakan browser hanya boleh diakses oleh orang dewasa bukan anak-anak, pemerintah Indonesia dengan program firewall Internet Sehat berhasil memblokir banyak situs bermuatan pornografi dan ini menjadi salah satu bentuk keamanan yang sudah diterapkan untuk menyaring konten pornografi, tetapi dengan perkembangan teknologi yang semakin maju terdapat juga cara untuk menghindari proses penyaringan dengan penggunaan proxy sehingga konten pornografi bisa diakses oleh pengguna dalam hal ini adalah anak-anak, penggunaan proxy dan juga browser khusus bisa mengatasi proteksi Firewall Internet Sehat milik pemerintah dan untuk itu diperlukan software tambahan untuk membantu proses pemeriksaan situs porno dengan menerapkan metode exact string matching untuk mengenali konten pornografi dari text yang memiliki kata-kata vulgar seperti sex, rape, xxx dan sebagainya, sehingga konten pornografi yang terbuka dengan bantuan proxy bisa ditutup secara otomatis dari sistem dikarenakan terdapat kata-kata tersebut.

Exact String Matching merupakan sebuah metode yang biasa digunakan untuk mencocokan sebuah string dari objek tertentu dengan sebuah variable yang sudah ditentukan terlebih dahulu yang penelitian ini merupakan kata-kata vulgar yang merupakan bagian dari konten pornografi, sehingga diharapkan dengan penerapan metode Exact String Matching bisa menjadi salah satu solusi pemblokiran situs porno.

II. TEORITIS A. String Matching

Pencarian (searching) merupakan pekerjaan yang sering dilakukan dalam kehidupan sehari – hari. Dalam text editor, sering dilakukan pekerjaan untuk mencari kata, atau mencari kata1 dan menggantikannya dengan

kata2, atau mencari kata tertentu dan menghitung frekuensi kemunculan kata tersebut dalam dokumen.

Windows explorer dan internet explorer dalam sistem operasi Windows menggunakan prinsip pencarian dalam melakukan pekerjaan dimaksud [2].

B. Exact String Matching

Exact String Matching, merupakan pencocokan string secara tepat dengan susunan karakter dalam string yang dicocokkan memiliki jumlah maupun urutan karakter dalam string yang sama. Contoh : kata step akan menunjukkan kecocokan hanya dengan kata step

Exact String matching Algorithm yang merupakan pencocokan string secara tepat dengan susunan karakter dalam string yang dicocokkan memiliki jumlah maupun urutan karakter dalam string yang sama Contoh : kata algoritmik akan menunjukkan kecocokan hanya dengan kata algoritmik. Pada algoritma Knuth-Morris-Pratt (KMP), kita simpan informasi yang digunakan untuk melakukan pergeseran lebih jauh, tidak hanya satu karakter seperti algoritma Brute Force. Algoritma ini melakukan pencocokan dari kiri ke kanan, terdapat beberapa penggunaan algoritma ini seperti: [1].

1. Misalkan A adalah alfabet dan x = x1x2…xk adalah string yang panjangnya k yang dibentuk dari karakter karakter di dalam alfabet A.

2. Awalan (prefix) dari x adalah upa-string (substring) u dengan u = x1x2…xk – 1 , k{1, 2, …, k –1}dengan kata lain, x diawali dengan u.

3. Akhiran (suffix) dari x adalah upa-string (substring) u dengan u = xk b xk b +1 …xk , k {1, 2, …, k– 1}dengan kata lain, x di akhiri dengan v

4. Pinggiran (border) dari x adalah upa-string r sedemikian sehingga r = x1x2…xk –1 dan u = xk b, xk b + 1 …xk , k {1, 2, …, k –1}, dengan kata lain, pinggiran dari x adalah upa-string yang keduanya awalan dan juga akhiran sebenarnya dari x.

(2)

Jurnal Pelita Informatika, Volume 8, Nomor 1, Juli 2019 ISSN 2301-9425 (Media Cetak) Hal: 47-50

48 C. Situs Porno

Berdasarkan pengertian diatas dapat dikatakan situs porno merupakan suatu bentuk website atau laman yang menampilkan konten atau hal-hal yang mampu menaikan nafsu birahi seseorang yang sifatnya negatif dan bisa diakses siapa saja jika tidak di filter dan tidak layak di konsumsi anak di bawah umur. terlepas dari konotasi positif dan negatifnya, memiliki sejumlah arti yang hampir sama dalam keragaman komunitas masyarakat kita. Pornografi sering dikonotasikan dengan pertunjukan seks, cabul, bagian tubuh terlarang yang dipertontonkan (khususnya perempuan), dan segala bentuk aksi yang membuat pendengar atau indidu yang menyaksikan terangsang layaknya manusia normal.

III. ANALISA A. Analisa Masalah

Situs Porno Detection merupakan sebuah program yang digunakan untuk menutup aktifitas browser jika diketahui bahwa browser tersebut digunakan untuk membuka situs situs porno seperti facebook, twitter, my space dan situs porno lainnya, String matching merupakan suatu metode standar yang biasanya dilakukan dengan mencocokkan variabel srtring inputan dengan variabel string pembanding. Pencocokan string yang yang dilakukan tidak ada bedanya dengan konsep pencarian bahkan saling berhubungan di karenakan untuk proses pencocokan string, kata yang di input dari keyboard pada komputer pada alamat URL browser harus di bandingkan dengan kata yang dikenali oleh sistem, didalam proses inilah kerja pencarian dan pencocokan bekerja. Perhatikan skema berikut ini :

Gambar 1. Skema Pemblokiran Situs Porno Pada skema diatas digambarkan bahwa tool situs porno detection di masukkan kedalam komputer pengguna dan ketika pengguna komputer melakukan aktifitas broser maka tool akan memeriksa apakah alamat yang dimasukkan yang dimasukkan merupakan sebuah situs porno maka browser akan di tutup.situs porno detection ini memeiliki dua entitas yaitu pengguna komputer dan pmilik tool situs porno detection. Entitsa pengguna komputer ini adalah useryang menggunakan komputer sedangkan pemilik tool Situs Porno Detection

adalah user yang menanamkan aplikasi untuk merekam aktifitas keyboard pada komputer pengguna.

Algoritma String matching merupakan algoritma yang memiliki cara kerja untuk membandingkan string asal dengan string tujuan, untuk lebih jelasnya perhatikan pada contoh dibawah ini dengan asumsi jika pada sistem yang dirancang mengenali huruf A sampai dengan H, maka proses pencocokan string akan dikenali seperti dibawah ini, untuk memudahkan penjelasan dari proses string matching karakter A sampai dengan H penulis asumsikan beberapa situs porno dengan kata kunci sebagai berikut:

A = Japanese sex B = porn

C = Latina D = Gay E = Lesbian F = Mature G = Gangbang H = Brunete

A B C D E F G H

1 2 3 4 5 6 7 8

Misalkan karakter yang diinput pada adalah (X) = B (Porn) maka proses pencocokan dilakukan dengan membandingkan karakter system yang ada dengan karakter yang dimasukkan, berikut adalah prosesnya 1. Pencarian dimulai dari data elemen pertama pada

barisan bilangan A.

A B C D E F G H

1 2 3 4 5 6 7 8

Pada proses pencarian dari data yang ada, input X tidak ditemukan maka posisi pada elemen data maju ke sebelah kanan dan posisi ada di karakter B.

2. Data tidak ditemukan dan data yang dicari (X) lebih besar daripada data elemen pertama pada barisan bilangan A maka proses pencarian dilanjutkan ke data elemen kedua pada barisan bilangan A.

A B C D E F G H

1 2 3 4 5 6 7 8

Pada elemen kedua dengan karakter B data yang di input dengan elemen data sesuai dengan inpuT 3. Data ditemukan pada posisi kedua dari barisan

bilangan A dan pencocokan sukses.

Proses pencocokan karakter demi karakter yang dilakukan tidak ada bedanya dengan konsep pencarian bahkan saling berhubungan dikarenakan untuk proses pencocokan string, kata yang di input dari keyboard pada alamat URL browser harus dibandingkan dengan kata yang dikenali oleh sistem, didalam proses inilah kerja pencarian dan pencocokan bekerja.

IV. IMPLEMENTASI

Implementasi sistem dalam aplikasi porn detection ini mencakup spesifikasi kebutuhan perangkat keras (hardware) dan spesifikasi perangkat lunak (software).

(3)

Jurnal Pelita Informatika, Volume 8, Nomor 1, Juli 2019 ISSN 2301-9425 (Media Cetak) Hal: 47-50

49 Program ini dijalankan dengan menggunakan

perangkat keras (hardware) yang direkomendasikan sebagai berikut :

1. Prosesor Intel pentium 4 2. Memory 1 GB.

3. Harddisk 120 GB.

4. VGA card 128 MB.

5. Monitor dengan resolusi 800 X 600 pixel.

6. Keyboard dan Mouse

Adapun perangkat lunak (software) yang direkomendasikan untuk menjalankan aplikasi ini adalah lingkungan sistem operasi Microsoft Windows 7 Ultimate

Untuk pengujian program bisa dilakukan dari visual basic.net atau dengan menjalankan PornBlocker.exe, ketika dijalankan untuk pertama sekali akan menampilkan seperti berikut

Gambar 2. Tampilan Aplikasi Utama

Gambar 2. merupakan aplikasi yang dirancang, untu melakukan monitoring terhadap pengaksesan situs porno pada sebuah web browser bisa dilakukan dengan menekan tombol start monitoring, hasilnya seperti gambar dibawah ini

Gambar 3. Proses Monitoring

Proses monitoring akan melakukan monitoring terhadap semua aplikasi yang berjalan, untuk monitoring web browser bisa dilakukan dengan mengakses halaman website tertentu, berikut adalah hasil monitoring.

Gambar 4.Hasil Monitoring Web Browser

Penulis membuka website yahoo.com dan google.com pada halaman browser dan setika itu juga aplikasi langsung mencatat aktivitas browser dan aplikasi tidak menampilkan pesan bahwa situs yang dibuka merupakan situs porno, untuk memeriksa apakah aplikasi mengenali situs yang dibuka adalah halaman www.worldsex.com, penulis membuka www.worldsex.com, berikut hasilnya

Gambar 5. Deteksi Situs Porno

Gambar 5 menampilkan pesan “jangan membuka situs yang mengandung konten pornografi”, ini berarti bahwa pengguna komputer membuka halaman www.worldsex.com dan aplikasi langsung menutup web browser dan hasil log juga menampilkan hasil, untuk contoh lain penulis mencoba membuka google dengan kata kunci bukkake, berikut hasilnya. Gambar 6. Deteksi Situs Porno

Gambar 6. Deteksi Situs Porno

Aplikasi yang dirancang berhasil menutup website situs porno dengan baik, untuk menghentikan proses monitoring dapat dilakukan dengan menekan tombol stop monitoring hingga muncul pesan log

“monitoring stopped” seperti gambar dibawah ini

Gambar 7. Stop Monitoring

(4)

Jurnal Pelita Informatika, Volume 8, Nomor 1, Juli 2019 ISSN 2301-9425 (Media Cetak) Hal: 47-50

50 Untuk menyimpan hasil deteksi bisa dilakukan

dengan menekan tombol save log dan untuk membersihkan hasil deteksi bisa dilakukan dengan menekan tombol clear log.

Pengujian yang dilakukan terhadap aplikasi yang dirancang terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan, berikut adalah kelebihan dan kekurangannya:

1. Kelebihan Aplikasi

Berikut adalah kelebihan aplikasi yang dirancang:

a. Aplikasi yang dirancang mampu untuk merekam aktifitas pengguna dalam membuka halaman website

b. Terdapatnya fasilitas pengaturan untuk menyimpan hasil log

2. Kekurangan Aplikasi

a. Aplikasi tidak dapat berjalan pada system tray karena kekurangan pengetahuuan penulis dalam membuat aplikasi

b. Pada proses monitoring tidak terdapatnya tanggal dan jam akses

3. Tabel Aplikasi Yang Dibaca

Aplikasi yang dirancang tentunya kelebihan dan kekurangan dalam pembacaan aplikasi yang bisa direkam, berikut adalah daftar aplikasi yang bisa dibaca aplikasi.

Tabel 1 Aplikasi Yang Dapat Terbaca No Nama Website/Kata

Kunci

Keterangan 1 www.worldsex.com Website dapat di

tutup

2 Bukkake Website dapat di tutup

3 Gang Bang Website dapat di tutup

V. KESIMPULAN

Berdasarkan pada uraian-uraian pada bagian sebelumnya, dapat diambil kesimpulan:

1. Dengan menggunakan Metode Exact String Matching, setiap kesamaan kata yang di input akan di proses atau di periksa jika di temukan kesamaan maka konten tersebut akan di tutup.

2. Porn Situs Monitoring akan melakukan pemeriksaan berdasarkan kata yang terdapat pada setiap situs melalui metode yang digunakan.

3. Visual Basic.Net 2010 adalah bahasa pemrograman andal yang bisa membuat berbagai jenis aplikasi yang bersifat online maupun offline.

4. Program yang dirancang mampu merekam segala aktifitas komputer yang dilakukan dengan web browser.

5. Kemampuan untuk menyimpan otomatis hasil perekaman memudahkan bagi user.

REFERENCES

[1]. Cormen, T., Leiserson, C., Rivest, R. & Stein, C. Introduction to Algorithms Third Edition. 2010. Massachusetts: MITPress.

[2]. Barnett, G. & Tongo, L. D. Data Structures and Algorithms. 2008.

s.l.:DotNetSlackers.

[3]. Neti, PERANCANGAN APLIKASI RENTAL MOBIL PADA CV KARYA BERSAMA PALEMBANG. 2013. STMIK GI MDP, pp. 1-10.

[4]. Rahmawati, D. V., Hadjam, M. N. R. & Afiatin, T., HUBUNGAN ANTARA KECENDERUNGAN PERILAKU MENGAKSES SITUS PORNO DAN RELIGIUSITAS PADA REMAJA. 2002.

Jurnal Psikologi, 29(1), pp. 1-13.

[5]. Irwanto, D., Perancangan Object Oriented Software dengan UML. 2006. Jogyakarta: Penerbit Andi.

Referensi

Dokumen terkait