• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penerapan Media Power Point Dalam Pembelajaran Pada Prodi PAI Di STAIN Ponorogo

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "Penerapan Media Power Point Dalam Pembelajaran Pada Prodi PAI Di STAIN Ponorogo"

Copied!
96
0
0

Teks penuh

Bagaimana langkah-langkah penggunaan media Power Point dalam pembelajaran di program studi PAI STAIN Ponorogo. Jika ingin mengetahui langkah-langkah penggunaan media Power Point dalam pembelajaran di program studi PAI STAIN Ponorogo.

Metode Penelitian

  • Pendekatan dan Jenis Penelitian
  • Data dan Sumber Data
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Analisis Data
  • Pengecekan Keabsahan Temuan
  • Tahap-tahap Penelitian

Tanpa pengetahuan mengenai teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan memperoleh data yang memenuhi standar data yang telah ditetapkan.10 Dalam penelitian kualitatif, teknik pengumpulan datanya lebih banyak berupa observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan lain-lain. Dalam penelitian ini observasi dilakukan secara langsung oleh peneliti dengan cara mengamati langsung penggunaan media power point di STAIN Ponorogo.

SISTEMATIKA PEMBAHASAN

Sedangkan secara khusus memaparkan data, peneliti menyajikan data kegiatan pembelajaran pada program pendidikan PAI dengan menggunakan Media Power Point. Terdiri dari analisis data latar belakang guru STAIN dalam menggunakan media Power Point dalam pembelajaran pada kurikulum PAI.

KAJIAN TEORI

Penerapan Media Power Point 1. Pengertian Media Power Point

اهّ أ أ

نمضل

عم نمك ءار امف

مهطاشن دد و ديماتلل رورسلا بل

تيبثت ىلع دعاست اّا

ديماتلا ناهدا ي قئاقحا

سردلا ى اّا

Pengertian Pembelajaran Andragogi

Sebagai suatu seni atau kiat, andragogi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia mengartikan kata belajar berasal dari kata mengajar yang artinya petunjuk yang diberikan kepada orang agar diketahui, jadi belajar berarti proses, cara, tindakan menjadikan orang atau makhluk hidup belajar. Menurut Knirk Gustafson dalam buku karangan Syaiful Sagala berjudul Konsep dan Makna Pembelajaran, klaim. Menurut Rombepajung dalam buku karangan Muhammad Thobroni dan Arif Mustofa yang berjudul Belajar dan Belajar, ia menyatakan bahwa belajar adalah perolehan suatu mata pelajaran atau perolehan suatu keterampilan melalui pembelajaran, pengalaman atau pengajaran.

Oleh karena itu, pembelajaran adalah suatu proses pembelajaran yang sengaja dirancang agar siswa memperoleh keterampilan melalui pelajaran, pengalaman, dan pengajaran. Belajar merupakan suatu proses interaksi antara peserta didik dengan lingkungannya sehingga menghasilkan perubahan tingkah laku menjadi lebih baik. Pembelajaran merupakan komunikasi dua arah, pengajaran ditangani oleh guru sebagai pendidik, sedangkan pembelajaran ditangani oleh murid atau peserta didik.

Guru harus mampu menguasai, memahami dan melaksanakan sejumlah metode pengajaran, sehingga proses pembelajaran dapat dikembangkan dengan baik, efektif, efisien dan bermakna serta tujuan dapat tercapai. Metode dikatakan baik apabila sesuai dengan karakteristik peserta didik, sesuai dengan tujuan atau kompetensi yang ingin dicapai, dan sesuai dengan sifat materi yang akan dikembangkan dalam pembelajaran. Artinya pembelajaran sangat bergantung pada kemampuan guru dalam mengajar, proses pembelajaran yang dilaksanakan dengan baik akan menghasilkan lulusan yang baik, sebaliknya pembelajaran yang tidak dilaksanakan dengan baik akan menyebabkan potensi siswa sulit berkembang.

Pembelajaran Pada Prodi PAI di STAIN

Perguruan Tinggi merupakan lembaga pendidikan yang diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan akademik pada bidang keilmuan yang dipelajari. Selain itu, lulusan perguruan tinggi juga dituntut untuk menerapkan kompetensinya di dunia nyata. Perguruan tinggi harus selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berubah dan berkembang dengan pesat.

Perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi mempengaruhi baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap kegiatan dan proses belajar mengajar yang berlangsung di perguruan tinggi. Perguruan tinggi harus memperbaharui dan memutakhirkan kegiatan dan proses pembelajaran yang berlangsung didalamnya. Visi program studi PAI adalah menjadi pusat pelatihan dan pengembangan calon guru PAI yang profesional, berdaya saing serta mempunyai integritas moral dan kepribadian yang utuh.

Misi program studi PAI adalah terselenggaranya proses pendidikan dan pembelajaran secara profesional, pengembangan profesi guru PAI, optimalisasi proses pendidikan dan pembelajaran. Tujuan program studi PAI adalah menghasilkan lulusan akidah Islam yang siap menjadi guru akidah Islam pada pendidikan dasar dan menengah yang mempunyai kemampuan akademik profesional, berdaya saing, serta integritas akhlak dan kepribadian yang tak ternoda. Media pembelajaran yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi masih dianggap penting khususnya dalam bidang pendidikan di perguruan tinggi karena mempunyai dampak yang besar terhadap kehidupan peserta didik di masa depan.

DESKRIPSI DATA

Jurusan Syari’ah dan Ekonomi Islam

Jurusan Ushuluddin

Jurusan Tarbiyah

Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M)

Bagian Administrasi Umum, Akademik dan Keuangan

Data Khusus

  • Latar Belakang Penggunaan Media Power Point pada Prodi PAI Media juga dapat membangkitkan motivasi dan minat
  • Manfaat Dan Tujuan Digunakannya Media Power Point
  • Langkah-Langkah Dalam Membuat Dan Menerapkan Power Point

Power point merupakan kumpulan slide dengan poin-poin penting yang digunakan sebagai media untuk memperjelas topik yang belum dipahami siswa. 66Lihat Transkrip Wawancara Nomor 02/W/29-5/2015 pada lampiran laporan penelitian ini. Dengan menggunakan powerpoint, pembicara dapat menyampaikan poin-poin penting dengan sangat mudah. Siswa paling sering dan mudah menggunakan media dengan presentasi dalam bentuk power point.

Jadi menurut saya mengajar lebih efektif dibandingkan menggunakan powerpoint pada topik tertentu. Manfaat presentasi power point memudahkan guru dalam mengajar dan sangat membantu dalam mempersingkat banyak materi. Saya setuju dengan apa yang disampaikan oleh Ibu Wiwin Rif'atul: manfaat menggunakan media power point.

Presentasi dengan menggunakan media power point membuat siswa lebih percaya diri karena materi yang akan disampaikan terkonsep dengan rapi. 85 Lihat Transkrip Wawancara nomor 06/W/1-6/2015 pada lampiran laporan hasil penelitian ini. . Apapun materi yang akan disampaikan, guru akan menggunakan media power point untuk membantu pengajaran, bukan memberikan materi melalui metode pengajaran. Dibenarkan oleh isi (tidak terlalu banyak slide) Dalam praktiknya, guru mengharuskan siswa menggunakan power point sebagai tugas presentasi makalah.

ANALISIS DATA

Latar Belakang Penggunaan Media Power Point

Begitu pula yang diterapkan oleh para dosen STAIN Ponorogo dalam pemanfaatan media power point sebagai alat bantu dalam menyampaikan materi. Untuk lebih memperjelas materi yang telah disampaikan, dosen menggunakan media power point sebagai alat pengajaran. Bagi mahasiswa pembelajar visual, dosen menyajikan power point agar dapat membaca poin-poin penting yang dirangkum sebagai pokok bahasan materi yang diajarkan.

Saat menyampaikan materi, penutur secara sadar menggunakan media sebagai alatnya, sehingga banyak materi yang tersampaikan dengan mudah dan cepat. Artinya media harus sesuai dengan kebutuhan pembelajaran, rencana kegiatan pembelajaran, tujuan pembelajaran dan karakteristik siswa.99 Media power point ini dirancang khusus untuk penyampaian presentasi agar materi lebih menarik untuk disampaikan. Pemanfaatan media power point di STAIN adalah untuk menyampaikan kurikulum dan silabus yang ada agar dapat disampaikan dengan lebih transparan, lengkap dan mudah.

Baik dosen maupun mahasiswa menggunakan media power point untuk memudahkan penyampaian informasi kepada orang lain, agar lebih menarik. Selain dosen, mahasiswa juga tertarik menggunakan power point sebagai media presentasi. Permainan huruf, warna dan animasi yang disajikan dengan media PowerPoint inilah yang membuat siswa tertarik menggunakan slide dalam presentasi.

Manfaat dan Tujuan Penggunaan Media Power Point Dalam Pembelajaran

Materi akan ringkas, terstruktur dari awal hingga akhir dan membantu dosen dalam memantau pembelajaran agar tidak melampaui kurikulum. Apa yang Anda lihat dan dengar akan memperkuat ingatan Anda, dan akan lebih efektif lagi bila Anda berlatih. Dengan menggunakan media ini, Anda bisa merangkum banyak materi menjadi beberapa poin penting yang bisa disampaikan secara singkat tanpa menghabiskan banyak waktu.

Pendapat mengenai kelemahan power point yang memakan banyak waktu jelas tidak benar.118 Karena menurut teori di atas power point berfungsi untuk menyingkat banyak materi menjadi poin-poin penting yang disampaikan dalam waktu singkat. waktu. Beberapa tujuan penggunaan media power point dalam pembelajaran antara lain menghemat waktu berbicara di luar silabus agar selalu fokus pada materi, penyampaian materi lebih terstruktur, lebih singkat, lebih efisien dan membuat waktu lebih efektif, memudahkan analisis. . Tampil dalam desain powerpoint yang menarik, siswa akan berkonsentrasi pada materi yang disajikan melalui slide.

Tidak semua mata pelajaran dapat diajarkan dengan bantuan media power point, misalnya pada kelas sejarah, dosen akan agak kesulitan menemukan poin-poin penting dari sejarah, sedangkan sejarah harus diajarkan secara detail dari awal hingga akhir. Oleh karena itu, dosen harus memahami hakikat media pembelajaran yang akan digunakannya dan juga materi atau mata pelajaran yang akan disampaikannya. Banyak materi yang dapat disampaikan secara singkat dan lengkap melalui poin-poin penting.122 Hal ini memungkinkan isi dikonsep dari awal hingga akhir, sehingga poin-poin yang disampaikan dapat dirangkum dan dijadikan acuan dalam evaluasi.123.

Langkah-Langkah Penerapan Media Power Point dalam Pembelajaran

Slide pembuka power point sebaiknya dibuat semenarik mungkin, karena akan lebih mudah membangkitkan semangat penonton sehingga mereka memperhatikan guru. Kekuatan slide intro menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan jika ingin membuat visual power point menjadi menarik. k) Satu slide satu pesan. 124 http://www.slideshare.net/putriLaila/how-to-make-slide-and-presentation-yang-baik-dan- benar diakses pada 13 Juni 2015, pukul 16.45.

Penggunaan media power point yang baik dan benar sangat penting bagi guru dan siswa khususnya di STAIN Ponorogo. Tidak hanya dosen, mahasiswa mata kuliah PAI juga banyak yang menggunakan media power point sebagai alat untuk menyampaikan materi. Kreativitas guru dalam menyampaikan bahan ajar dengan menggunakan Power Point sangat dihargai oleh siswa, karena pemahaman siswa tidak hanya terbatas pada metode ceramah saja, namun perlu menggunakan metode lain untuk meningkatkan kemampuan berpikir siswa.127 Namun demikian, ada kemungkinan guru lain tidak harus menggunakan media dalam pembelajaran.

Dari beberapa presenter yang menggunakan media power point masing-masing mempunyai cara tersendiri dalam membuat dan menyampaikannya, ada pula yang memperhatikan prinsip penyampaian kartu yaitu: Kejelasan, Daya tarik desain, Permainan font dan warna, Animasi atau gambar yang relevan 129 Beberapa lainnya menggunakan prinsip sederhana dalam produksi slide. Secara keseluruhan pendidik telah menerapkan media power point dalam pembelajaran sesuai prinsip dan langkah-langkah sesuai kaidah penggunaan media agar efektif dan efisien. Hal ini terlihat dari siswa yang terlihat fokus selama pembelajaran berlangsung di kelas dengan penyampaian materi menggunakan slide power point.

PENUTUP

Saran

Penggunaan media dalam pembelajaran hendaknya diperhatikan oleh setiap guru, khususnya oleh dosen di perguruan tinggi. Alangkah baiknya jika dosen dapat menyeimbangkan kreativitas mahasiswa dalam menggunakan media power point dalam menyampaikan materi perkuliahan. Manfaat dan tujuan penerapan power point banyak mengandung nilai-nilai positif yang harus diolah dengan sebaik-baiknya.

Jika manfaat power point begitu besar sehingga tidak diolah dengan baik, maka media tersebut akan terkesan membosankan dan monoton. Saat menggunakannya di kelas, dosen tidak boleh membacakan slide kepada mahasiswa, namun harus menggabungkan tayangan slide dan metode ceramah, dan kemudian melibatkan mahasiswa dalam berpikir kritis. Desi Sri Lestari Pengaruh Penggunaan Media Power Point Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X Skripsi SMA N I Depok Tahun Ajar, Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2011.

Khamim. Efektifitas Penggunaan Media Power Point Dalam Pembelajaran PAI Di Kelas X SMA Negeri 3 Bantul, Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta 2012. Penggunaan Media Audio Visual Pada Topik Pendidikan Pernikahan PAI Kelas XII SMAN 1 Babadan tahun ajaran 2011, Skripsi, program studi Pendidikan Agama Islam, Jurusan Tarbiyah, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Ponorogo 2011.

Referensi

Dokumen terkait

Efektivitas Penerapan Media Power Point Terhadap Hasil Pembelajaran Sejarah Warga Belajar Kelas XI Paket C di SKB Bondowoso Semester Genap Tahun Pelajaran

Uji hipotesis pada penelitian menunjukan hasil yang tidak signifikan yang berarti tidak ada pengaruh penerapan power point sebagai media pembelajaran jarak jauh di SMP

Media Power Point ini juga sangat membantu siswa untuk mudah dalam mengingat materi yang disampaikan oleh guru, karena dengan melihat tayangan yang ditampilkan

Kajian tentang penggunaan power point .... Penggunaan media power

Penggunaan media power point dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Lingkaran , peningkatan rata-rata skor dari 65,87 pada pra tindakan menjadi 68 pada siklus 1

Selanjutnya tiap kelompok membuat materi presentasi dalam bentuk power point dari berbagai sumber (buku acuan yang relevan, dan internet). Setelah penyajian

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa penerapan media pembelajaran power point memberikan hasil dan respon yang baik untuk hasil belajar siswa pada konsep reduksi-oksidasi dengan

Temuan penelitian sebelumnya menyatakan media pembelajaran menggunakan animasi power point guna menumbuhkan minat dan daya paham siswa dalam memahami materi pembelajaran yang sedang