• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penerapan Metode Haversine Formula Pada Pencarian Lokasi Fasilitas Kesehatan Terdekat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Penerapan Metode Haversine Formula Pada Pencarian Lokasi Fasilitas Kesehatan Terdekat "

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Penerapan Metode Haversine Formula Pada Pencarian Lokasi Fasilitas Kesehatan Terdekat

Rahmi Hidayati1,*, Nurul Mutiah2

1 FMIPA, Rekayasa Sistem Komputer, Universitas Tanjungpura, Pontianak, Indonesia

2 FMIPA, Sistem Informasi, Universitas Tanjungpura, Pontianak, Indonesia Email: 1,*rahmihidayati@siskom.untan.ac.id, 2nurul@sisfo.untan.ac.id

Email Penulis Korespondensi: 1rahmihidayati@siskom.untan.ac.id

Abstrak−Fasilitas kesehatan merupakan tempat yang digunakan untuk melakukan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Jenis fasilitas kesehatan umum diantaranya adalah rumah sakit, puskesmas, klinik, praktek dokter dan apotek. Mengetahui informasi mengenai lokasi fasilitas kesehatan terdekat merupakan hal penting dalam keadaan darurat. Salah satu cara untuk mengakses informasi fasilitas kesehatan dengan cepat dan mudah yakni dengan menggunakan aplikasi pada smartphone. Penelitian ini membangun aplikasi mobile pencarian lokasi fasilitas kesehatan terdekat menggunakan haversine formula. Penggunaan haversine formula memungkinkan pengguna untuk mencari fasilitas kesehatan terdekat berdasarkan lokasi pengguna saat ini.

Aplikasi yang dibangun juga dapat menampilkan informasi berupa urutan fasilitas kesehatan terdekat berdasarkan data lokasi dan jenis fasilitas kesehatan yang dipilih. Pengujian terhadap fungsionalitas antarmuka aplikasi dilakukan menggunakan metode black box dan didapat hasil pengujian berdasarkan penilaian pengguna sebesar 82,38% yang bermakna bahwa aplikasi yang dibangun masuk kedalam kategori baik sekali dari sisi fungsionalitas antarmuka aplikasi.

Kata Kunci: Fasilitas; Kesehatan; Lokasi; Terdekat; Haversine

Abstract−Health facilities are places used to provide health services to the community. Types of public health facilities include hospitals, health centers, clinics, doctor's practices and pharmacies. Knowing the location of the nearest health facility is important in an emergency situation. One way to access health facility information quickly and easily is by using an application on a smartphone. This study builds a mobile application to locate the nearest health facility using the haversine formula. The use of the haversine formula allows users to search for the nearest health facility based on the user's current location. The application that was built can also display information in the form of a sequence of the nearest health facilities based on location data and the type of health facility selected. Testing on the functionality of the application interface was carried out using the black box method, and the test results were obtained based on user ratings of 82.38%, which means that the application built is in the very good category in terms of application interface functionality.

Keywords: Facility; Health; Location; Nearest; Haversine

1. PENDAHULUAN

Penggunaan perangkat komunikasi seperti smartphone sudah menjadi kebutuhan yang penting bagi setiap orang untuk mempermudah mendapatkan informasi dengan cepat dan tepat. Banyak informasi yang bisa dicari oleh pengguna smartphone sesuai dengan kebutuhan. Salah satu informasi yang dibutuhkan oleh pengguna, jika mengalami keadaan darurat seperti kecelakaan atau terserang suatu penyakit secara mendadak adalah informasi yang berkaitan dengan fasilitas kesehatan. Informasi mengenai fasilitas kesehatan yang terdekat dengan lokasi pengguna saat keadaan darurat dapat membantu tindakan medis yang cepat dan tepat untuk menolong orang yang mengalami keadaan tersebut. Namun saat dalam keadaan panik, sering kali orang yang ada disekitar tempat kejadian mengalami kesulitan untuk mendapatkan informasi mengenai dimana letak fasilitas kesehatan terdekat dari lokasi kejadian.

Fasilitas kesehatan terdiri dari beberapa jenis seperti rumah sakit, puskesmas, balai pengobatan atau klinik praktek dokter dan apotek. Pembuatan aplikasi pencarian fasilitas kesehatan terdekat dapat dilakukan dengan menggunakan salah satu metode untuk mengatasi masalah mencari lokasi fasilitas kesehatan terdekat yaitu metode haversine formula. Harversine formula merupakan metode yang digunakan untuk menghitung jarak pada dua lokasi dengan memasukkan latitude dan longitude lokasi awal dan lokasi akhir serta menghitung jarak lokasi yang terdekat dengan pengguna. Untuk memudahkan pencarian lokasi fasilitas Kesehatan terdekat dapat menggunakan perangkat komunikasi yaitu smartphone berbasis android. Penggunaan smartphone dapat dijadikan sebagai alat bantu untuk menemukan fasilitas kesehatan terdekat dengan menginstall aplikasi pencarian fasilitas kesehatan terdekat.

Penelitian pencarian lokasi fasilitas kesehatan yang pernah dilakukan sebelumnya mengenai pencarian lokasi fasilitas kesehatan adalah pencarian lokasi puskesmas terdekat dengan algoritma A star diprovinsi DKI Jakarta [1]. Penelitian tersebut berhasil menerapkan metode A star untuk menentukan jarak terpendek menuju puskesmas tujuan dengan persentase keberhasilan sebesar 80%. Penelitian lain mengenai pencarian rumah sakit, puskesmas dan dokter praktek terdekat yang ada di kota Manado [2]. Hasil penelitian yaitu karakteristik aplikasi yang telah dibuat hanya dapat dijalankan jika tersedia paket data, kecepatan internet dan sinyal GPS berpengaruh untuk menjalankan aplikasi.

Penelitian pencarian titik lokasi fasilitas kesehatan terdekat menggunakan metode asynchronous PSO berbasis android studi kasus dikota Bengkulu [3]. Penelitian tersebut berhasil untuk mencari fasilitas kesehatan dikota Bengkulu dengan memperhatikan parameter partikel pada metode PSO. Penelitian mengenai pencarian

(2)

lokasi fasilitas Kesehatan dikota Pontianak menggunakan Location Based Service dan Algoritma Floyd-Warshall [4]. Pada penelitian tersebut aplikasi dapat menemukan fasilitas kesehatan terdekat dan aplikasi dijalankan dengan sistem android serta terkoneksi dengan server basis data melalui API.

Penggunaan haversine formula untuk pencarian lokasi fasilitas kesehatan diantaranya penelitian mencari rute dan lokasi posyandu di kota Semarang menggunakan geolocation dan haversine berbasis mobile android [5].

Pencarian dokter praktek dengan jarak terdekat di kota Tenggarong menggunakan metode haversine [6] dan pencarian lokasi emergency service terdekat di Daerah Istimewa Yogyakarta menggunakan metode haversine formula [7].

Penelitian lain berkaitan dengan sistem informasi pemetaan fasilitas kesehatan adalah perancangan sistem informasi pemetaan fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di kota Pontianak berbasis web [8], pemetaan informasi sarana kesehatan masyarakat serta penyajian rute terdekat menuju lokasi sarana pelayanan kesehatan pada wilayah kota yang ada di Sumatera Utara berbasis online [9], sistem informasi geografis berbasis web fasilitas pelayanan kesehatan di kota Pontianak [10], sistem informasi geografis berbasis web untuk persebaran lokasi apotek yang ada di kota Pontianak [11], sistem informasi pemetaan untuk fasilitas kesehatan di kota Pontianak berbasis android[12], sistem informasi geografis pemetaan rumah sakit di kota Pontianak [13], sistem informasi geografis pencarian lokasi fasilitas pelayanan kesehatan di kota Surakarta [14] dan aplikasi sistem informasi geografis pencarian puskesmas di kabupaten Lampung Timur [15].

Berdasarkan penelitan yang telah dilakukan sebelumnya, penelitian ini membangun aplikasi pencarian lokasi fasilitas kesehatan terdekat yang ada di kota Pontianak menggunakan haversine formula berbasis android.

Aplikasi ini dapat memberikan informasi jenis fasilitas kesehatan terdekat di kota Pontianak yang dicari oleh pengguna, menampilkan urutan fasilitas kesehatan terdekat dari pengguna dan jarak fasilitas kesehatan tersebut.

2. METODOLOGI PENELITIAN

2.1 Tahapan Penelitian

Tahapan penelitian yang dilakukan adalah studi literatur, pengumpulan data, analisis kebutuhan, perancangan sistem, implementasi dan pengujian. Tahapan penelitian dapat dilihat pada Gambar 1.

Gambar 1. Tahapan Penelitian

Studi literatur yang dilakukan adalah membaca buku-buku yang berkaitan dengan penggunaan metode haversine formula, mempelajari referensi dari jurnal ilmiah, penelitian dan berbagai sumber dari internet sebagai acuan untuk melakukan penelitian. Pengumpulan data dilakukan untuk mendapatkan data mengenai informasi lokasi fasilitas kesehatan yang ada di kota Pontianak. Data diperoleh dari google maps atau jika lokasi fasilitas kesehatan tidak terdapat pada google maps maka akan menandai lokasi fasilitas kesehatan tersebut menggunakan nilai longitude dan latitude. Data fasilitas kesehatan yang dibutuhkan adalah nama dan alamat dari fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas, klinik, apotek dan praktek dokter. Data yang diperoleh sebanyak 15 rumah sakit, 22 puskesmas, 34 klinik, 64 apotek dan 20 praktek dokter.

Pada tahap analisis kebutuhan dilakukan analisis terhadap kebutuhan-kebutuhan dalam percancangan dan pembangunan sistem yang akan dibangun. Tahapan ini meliputi kebutuhan-kebutuhan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Perangkat keras (hardware) yang dibutuhkan untuk membangun sistem ini adalah Processor: Intel® Core ™ i3-6006U CPU@ 2.00GHz (4 CPUs),~2.0 GHz, RAM 12 GB, Storage: 1 TB dan OS:

Windows 10. Perangkat lunak (software) yang dibutuhkan untuk membangun dalam sistem ini adalah Bahasa Pemrograman: Dart 2.14.3 dan PHP 7.3.31, Framework: Flutter 2.5.2 dan Lumen 8.2.4, Database: MySQL

Studi Literatur

Implementasi Perancangan Sistem Analisis Kebutuhan Pengumpulan Data

Pengujian

(3)

Tahapan perancangan sistem adalah membuat perancangan sistem yang akan dibangun agar sesuai dengan yang diharapkan dan kemudian dijadikan panduan dalam tahapan implementasi sistem. Pada tahapan ini juga dilakukan pemodelan sistem sesuai dengan pemodelan perangkat lunak berorientasi pada objek. Pemodelan pada penelitian ini menggunakan UML (Unified Modelling Language). Tujuan dari pemodelan sistem ini adalah untuk mempermudah dalam proses pengkodean aplikasi yang dibangun. Tahapan implementasi dilakukan setelah tahapan perancangan. Pada tahapan ini mengimplementasikan hasil dari tahapan perancangan yang telah dibuat.

Implementasi dilakukan dengan membuat aplikasi berbasis android. Setelah sistem selesai dibangun, selanjutnya dilakukan pengujian untuk memastikan apakah sistem yang telah dibangun berfungsi dengan baik dan menghasilkan keluaran sesuai dengan yang diharapkan. Pengujian dilakukan kepada pengguna dengan cara menguji fungsionalitas antarmuka aplikasi yang telah dibuat.

2.2 Haversine Formula

Haversine Formula digunakan untuk mencari lokasi terdekat dari pengguna saat melakukan proses pencarian.

Tahapan proses untuk pencarian fasilitas kesehatan adalah mendapatkan lokasi pengguna berdasarkan nilai latitude dan longitude dan memilih salah satu fasilitas kesehatan yang akan dicari. Kemudian sistem akan mengambil data fasilitas kesehatan yang dicari pada basis data, menghitung jarak dari tiap fasilitas kesehatan dari lokasi pengguna saat ini ke lokasi tujuan dan menampilkan lokasi yang paling terdekat berdasarkan jarak dari lokasi pengguna.

Diagram alir aplikasi pencarian fasilitas kesehatan dengan haversine dapat dilihat pada Gambar 2.

Gambar 2. Diagram Alir Pencarian Fasilitas Kesehatan dengan Haversine

Haversine Formula adalah suatu metode yang digunakan untuk menghitung jarak dari suatu lokasi awal ke lokasi tujuan. Perhitungan jarak menggunakan haversine formula untuk menggunakan latitude dan longitude lokasi asal serta latitude dan longitude lokasi tujuan. Rumus haversine formula dapat dilihat pada Persamaan 1, 2 dan 3[16].

a = sin²(Δφ/2) + cos φ1 ⋅ cos φ2 ⋅ sin²(Δλ/2) (1) c = 2 ⋅atan2( √a,√(1−a) ) (2)

(4)

d = R ⋅ c (3) Keterangan:

φ= latitude λ = longitude

R = Radius bumi (R rata-rata = 6,371km)

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Perancangan Aplikasi

Perancangan aplikasi yang digunakan dalam penelitian ini, terdiri dari use case diagram, activity diagram, sequence diagram, perancangan basisdata, flowchart penelitian dan perancangan antarmuka aplikasi.

3.1.1 Perancangan UML

Perancangan untuk use case umum pengguna aplikasi memperlihatkan seorang pengguna (actor) sebelum mengakases menu yang ada di dalam aplikasi harus login terlebih dahulu. Jika pengguna belum memiliki akun harus melakukan registrasi terlebih dahulu untuk bisa mengakses menu pada aplikasi. Setelah pengguna berhasil login, maka pengguna akan masuk ke halaman home yang terdapat daftar fasilitas kesehatan yang ada terdiri dari rumah sakit, apotek, klinik, praktek dokter dan puskesmas. Menu lain yang ada aplikasi adalah find. Menu find digunakan untuk mencari lokasi fasilitas kesehatan berdasarkan jenisnya dan lokasi yang terdekat dengan pengguna berada. Use case umum pengguna aplikasi dapat dilihat pada Gambar 3.

Gambar 3. Use Case Umum Pengguna Aplikasi

Activity diagram menggambarkan aliran kerja atau aktivitas dari sebuah sistem atau menu yang ada pada perangkat lunak yang terjadi antara pengguna dan sistem [17]. Pada activity diagram pencarian, untuk melakukan pencarian fasilitas kesehatan pengguna dapat mengakses menu find, kemudian menekan tombol dapatkan lokasi kemudian sistem akan menampilkan nilai latitude dan longitude lokasi pengguna berada. Pengguna dapat memilih salah satu fasilitas kesehatan yang akan dipilih dan sistem akan menampilkan daftar hasil pencarian lokasi fasilitas kesehatan terdekat. Activity diagram pencarian dapat dilihat pada Gambar 4.

(5)

Sequence diagram digunakan untuk menggambarkan skenario atau tahapan yang berkaitan dengan proses berjalannya operasi pada aplikasi diurutkan dari kiri ke kanan berdasarkan waktu terjadinya. Sequence diagram login dapat dilihat pada Gambar 5.

Gambar 5. Sequence Diagram Login 3.1.2 Perancangan Basis Data

Relasi tabel yang ada pada aplikasi menunjukkan keterhubungan (relasi) antar tabel yang ada di dalam basis data [18]. Pada aplikasi pencarian lokasi fasilitas kesehatan terdapat delapan tabel yang menyimpan informasi berkaitan dengan fasilitas kesehatan. Tabel yang terdapat di dalam basis data adalah tabel user, tabel rumah sakit, tabel puskesmas, tabel klinik, tabel apotek, tabel praktek dokter, kecamatan dan kelurahan. Relasi tabel dapat dilihat pada Gambar 6.

Gambar 6. Relasi Tabel Aplikasi Pencarian Lokasi 3.2 Tampilan Aplikasi

Tampilan aplikasi merupakan hasil dari implementasi dari proses perancangan. Aplikasi pencarian lokasi fasilitas kesehatan memiliki nama aplikasi yaitu MediSearch. Aplikasi MediSearch ini dapat di install pada smartphone berbasis android. Setelah aplikasi berhasil di install, aplikasi ini akan ada pada smsrtphone pengguna dengan nama MediSearch. Pada halaman utama aplikasi, terdapat 5 jenis fasilitas kesehatan yang memberikan informasi nama- nama fasilitas kesehatan yang ada seperti apotek, klinik, praktek dokter, puskesmas dan rumah sakit. Tampilan halaman utama dapat dilihat pada Gambar 7.

Gambar 7. Tampilan Halanan Utama Aplikasi

(6)

Untuk halaman pencarian, pengguna dapat melakukan pencarian lokasi fasilitas kesehatan dengan menekan tombol dapatkan lokasi untuk mendapatkan nilai posisi (latitude dan longitude) pengguna sekarang.

Pada halaman pencarian, pengguna dapat melakukan pencarian lokasi fasilitas kesehatan dengan memilih salah satu jenis fasilitas kesehatan yang ada. Setelah memilih jenis fasilitas kesehatan yang akan dicari pengguna kemudian dapat menekan tombol cari untuk proses pencarian. Tampilan halaman pencarian fasilitas kesehatan dapat dilihat pada Gambar 8.

Gambar 8. Tampilan Halaman Pencarian Fasilitas Kesehatan

Jika pada pencarian lokasi pengguna memilih fasilitas kesehatan apotek, maka aplikasi akan menampilkan daftar apotek yang ada pada aplikasi berdasarkan urutan jarak yang paling terdekat dengan pengguna sampai yang paling terjauh. Tampilan halaman hasil pencarian apotek dapat dilihat pada Gambar 9.

Gambar 9. Tampilan Halaman Hasil Pencarian Apotek

Untuk pengujian aplikasi pencarian fasilitas kesehatan apotek terdekat, pada Gambar 9 aplikasi menampilkan urutan apotek terdekat dari lokasi pengguna dengan nilai latitude = -0.0571968 dan longitude = 109.3452769. Jarak lokasi fasilitas kesehatan diperoleh menggunakan Persamaan (1) untuk mendapatkan nilai a.

Persamaan (2) untuk mendapatkan nilai c dan Persamaan (3) untuk mendapatkan nilai d atau jarak. Perhitungan nilai a, c dan d seperti berikut:

latitude asal : -0.0571968 longitude asal : 109.3452769 latitude tujuan (1) : -0.0519912 longitude tujuan (1) : 109.3456681

a = 2.0636513741712606e-09 + 0.9999995017260677 x 0.9999995882966578 x 1.1654467525226258e-11 a = 2.0753058310911887e-09

c = 2 x 4.555552472013488e-05 c = 9.111104944026977e-05

(7)

d = 0.5804684959839587 d = 0.6

Jarak = 0.6 km

latitude tujuan (2) : -0.0659133 longitude tujuan (2) : 109.3459827

a = 5.786007763083018e-09 + 0.9999995017260677 x 0.9999993382852695 x 3.793656911636253e-11 a = 5.823944288193403e-09

c = 2 x 7.631477117504522e-05 c = 0.00015262954235009045 d = 0.00015262954235009045 x 6371 d = 0.9724028143124263

d = 1.0 Jarak = 1.0 km

latitude tujuan (3) : -0.0526262 longitude tujuan (3) : 109.3374956

a = 1.5908937446803078e-09 + 0.9999995017260677 x 0.9999995781784795 x 4.61104182987185e-09 a = 6.201931331954507e-09

c = 2 x 7.875234183677222e-05 c = 0.00015750468367354444 d = 0.00015750468367354444 x 6371 d = 1.0034623396841515

d = 1.0 Jarak = 1.0 km

latitude tujuan (4) : -0.062463 longitude tujuan (4) : 109.355749

a = 2.1119782484563096e-09 + 0.9999995017260677 x 0.9999994057483801 x 8.351458052359777e-09 a = 1.046342717663724e-08

c = 2 x 0.0001022908950646717 c = 0.0002045817901293434 d = 0.0002045817901293434 x 6371 d = 1.3033905849140468

d = 1.3 Jarak = 1.3 km

latitude tujuan (5) : -0.0667438 longitude tujuan (5) : 109.354118

a = 6.941104581815442e-09 + 0.9999995017260677 x 0.9999993215051606 x 5.952608890144287e-09 a = 1.289370646711749e-08

c = 2 x 0.00011355045804633893 c = 0.00022710091609267786 d = 0.00022710091609267786 x 6371 d = 1.4468599364264507

d = 1.4 Jarak = 1.4 km

Berdasarkan lokasi pengguna dengan nilai latitude = -0.0571968 dan longitude = 109.3452769 serta perhitungan menggunakan haversine formula diperoleh hasil untuk pencarian apotek terdekat yaitu aplikasi menampilkan lima urutan apotek terdekat yang ada pada aplikasi terdiri dari century, apotek sepakat farma, apotek berkat, apotek kimia farma dan apotek paris. Daftar apotek terdekat dengan lokasi pengguna dapat dilihat pada Tabel 1.

Tabel 1. Daftar Apotek Terdekat dari Lokasi Pengguna

No. Nama Latitude Longitude Jarak (km)

1. Century -0.0519912 109.3456681 0.6

2.

3.

4.

5.

Apotek Sepakat Farma Apotek Berkat Apotek Kimia Farma Apotek Paris

-0.0659133 -0.0526262 -0.062463 -0.0667438

109.3459827 109.3374956 109.355749 109.354118

1.0 1.0 1.3 1.4

(8)

Setelah aplikasi menampilkan daftar apotek berdasarkan urutan jarak terdekat, pengguna dapat memilih detail apotek yang dicari untuk melihat lokasi apotek dari lokasi pengguna berada. Pada halaman detail apotek terdapat informasi alamat apotek, jarak, nilai latitude dan longitude. Tampilan halaman detail apotek dapat dilihat pada Gambar 10.

Gambar 10. Tampilan Halaman Detail Apotek 3.3 Pengujian Aplikasi

Pengujian aplikasi dilakukan dengan cara menguji fungsionalitas antarmuka aplikasi yang sudah dibuat.

Pengujian dilakukan pada 40 orang dengan mengisi kuisioner pada google form. Berdasrkan hasil pengisian tersebut didapat hasil yang ditampilkan pada tabel rekapitulasi hasil. Tabel rekapitulasi hasil kuisioner pengujian fungsionalitas dapat dilihat pada Tabel 2.

Tabel 2. Rekapitulasi Hasil Kuisioner Pengujian Fungsionalitas

Berdasarkan Rekapitulasi Hasil Pengujian Fungsionalitas Aplikasi pada Tabel 2 maka dilakukan perhitungan hasil kuisioner dengan skala likert, menggunakan Persamaan 4.

Total Skor = T x Pn (4) Keterangan:

No. Komponen Pengujian Baik

Sekali

Baik Cukup Kurang Kurang Sekali 1. Kemudahan dalam melakukan

input data aplikasi MediSearch

13 24 3 0 0

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

Kemudahan dalam melakukan pengubahan data pada aplikasi MediSearch

Kemudahan dalam melihat detail data aplikasi MediSearch

Tampilan atau antarmuka pada aplikasi MediSearch

Tampilan Navigasi pada aplikasi MediSearch

Jenis dan ukuran huruf yang mudah dibaca pada aplikasi MediSearch

Kombinasi warna pada aplikasi MediSearch

Respon aplikasi terhadap setiap input yang dilakukan, berupa notifikasi pesan sukses dan error pada aplikasi MediSearch

Konsistensi tampilan disetiap halaman

7

8 16

8 13

21 5

9

29

22 18 23 20

16 28

27

4

9 6 8 7

2 7

3

0

1 0 1 0

1 0

1

0

0 0 0 0

0 0

0

Total 100 207 49 4 0

(9)

T = Total jumlah responden yang mengisi jawaban kuisioner Pn = Angka skor pada setiap jawaban

Y = Skor Tertinggi Likert x Jumlah Responden x Jumlah Pertanyaan

Berdasarkan perhitungan akhir nilai hasil pengujian diperoleh sebesar 82,38% dan dapat dikategorikan bahwa Fungsionalitas Antarmuka Aplikasi MediSearch adalah Baik Sekali.

4. KESIMPULAN

Kesimpulan yang diperoleh pada penelitian ini adalah aplikasi pencarian lokasi fasilitas kesehatan terdekat di kota Pontianak mendapatkan urutan lokasi fasilitas kesehatan terdekat dengan membandingkan data lokasi pengguna berada dengan lokasi-lokasi fasilitas kesehatan yang ada disekitar pengguna, menghitung selisih jarak yang paling terkecil sebagai lokasi terdekat. Dan berdasarkan pengujian fungsionalitas antarmuka aplikasi kepada 40 responden, hasil pengujian diperoleh sebesar 82,38% dan dapat dikategorikan bahwa Fungsionalitas Antarmuka Aplikasi MediSearch adalah Baik Sekali.

UCAPAN TERIMAKASIH

Terima kasih disampaikan kepada FMIPA Universitas Tanjungpura yang telah mendukung terlaksananya penelitian ini.

REFERENCES

[1] V. Budiman, Y. S. H. Lesmono, and H. Agung, “Aplikasi Berbasis Android Untuk Mencari Lokasi Puskesmas Terdekat Dengan Algoritma a-Star Di Provinsi Dki Jakarta,” J. Sist. Informasi, Teknol. Inform. dan Komput., vol. Vol.9, no. No.1, pp. 39–48, 2018.

[2] T. Informatika, U. Sam, R. Manado, J. Kampus, and U. Bahu, “140732-ID-rancang-bangun-pencarian-rumah-sakit-pus,”

vol. 10, no. 1, 2017.

[3] R. Efendi et al., “Menggunakan Metode Asynchronous Particle Swarm Optimization Berbasis Webview Android ( Studi Kasus : Kota Bengkulu ),” Apl. Pencarian Titik Lokasi Fasilitas Kesehat. Terdekat Menggunakan Metod. Asynchronous Part. Swarm Optim. Berbas. Webview Android (Studi Kasus Kota Bengkulu), pp. 1–14, 2017.

[4] F. J. Adresman, D. Triyanto, R. Hidayati, J. Rekayasa, S. Komputer, and U. Tanjungpura, “PENERAPAN TEKNIK LOCATION BASED SERVICE DAN ALGORITMA FLOYD-WARSHALL PADA APLIKASI PENCARIAN FASILITAS,” vol. 09, no. 01, 2021.

[5] S. N. Anwar, I. Nugroho, and E. Supriyanto, “Model Rute dan Peta Interaktif Posyandu di Kota Semarang Menggunakan Geolocation dan Haversine Berbasis Mobile Android,” Pros. Semin. Nas. Multi Disiplin Ilmu Call Pap. UNISBANK, vol.

20, no. 1, pp. 978–979, 2015.

[6] A. N. Fazari, Ramadiani, and H. R. Hatta, “Pencarian Jarak Terdekat Dokter Praktek Menggunakan Metode Haversine,”

Pros. Semin. Nas. Ilmu Komput. dan Teknol. Inf., vol. 5, no. 1, pp. 7–12, 2020.

[7] J. Sulistio, “Implementasi metode haversine formula dalam aplikasi untuk menentukan lokasi emergency service terdekat di daerah istimewa yogyakarta,” Univ. Teknol. Yogyakarta, pp. 1–14, 2019.

[8] A. I. Pratiwi, “Perancangan sistem informasi pemetaan fasilitas pelayanan kesehatan di kota pontianak berbasis web,”

Univ. Tanjungpura, 2015.

[9] J. F. Naibaho, “Pemetaan Informasi Sarana Kesehatan Masyarakat Serta Penyajian Rute Terdekat Menuju Lokasi Sarana Pelayanan Kesehatan Pada Wilayah Kota Berbasis …,” Pros. Semin. Nas. Pendidik. …, no. Senapati, 2016, [Online].

Available: http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/t!@file_artikel_abstrak/Isi_Artikel_959914489149.pdf.

[10] H. M. Raja, A. B. Putra, and A. Irwansyah, “Rancang Bangun Sistem Informasi Geografis Berbasis Web Fasilitas Pelayanan Kesehatan Di Kota Pontianak,” J. Edukasi dan Penelit. Inform., vol. 1, no. 2, 2015, doi:

10.26418/jp.v1i2.10520.

[11] S. Kosasi, “Pembuatan Sistem Informasi Geografis Berbasis Web Untuk Persebaran Lokasi Apotek,” CSRID (Computer Sci. Res. Its Dev. Journal), vol. 8, no. 2, p. 99, 2016, doi: 10.22303/csrid.8.2.2016.99-108.

[12] B. P. Prayogo and R. Lianto, “Sistem Informasi Geografis Untuk Memetakan Lokasi Fasilitas Kesehatan Berbasis Android,” vol. 1, pp. 115–127, 2017.

[13] M. R. Maulana and H. Kurniawan, “Sistem Informasi Geografis Pemetaan Rumah Sakit di Kota Pontianak,” Enter, vol.

2, pp. 478–489, 2019.

[14] W. W. Widiyanto and S. Wulandari, “Pencarian Lokasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan Di Kota Surakarta Prosiding Seminar Rekam Medik Dan Informasi Kesehatan,” Semin. Rekam Med. dan Inf. Kesehat., pp. 14–22, 2015.

[15] D. Darwis, A. Ferico Octaviansyah, H. Sulistiani, and R. Putra, “Aplikasi Sistem Informasi Geografis Pencarian Puskesmas Di Kabupaten Lampung Timur,” J. Komput. dan Inform., vol. 15, no. 1, pp. 159–170, 2020.

[16] “Calculate distance, bearing and more between Latitude/Longitude points.” https://www.movable- type.co.uk/scripts/latlong.html.

[17] R. A.S and M. Shalahuddin, Rekayasa Perangkat Lunak, Revisi. Bandung: Informatika, 2018.

[18] Fathansyah, Basis Data Revisi Ketiga. Bandung: Informatika, 2018.

Referensi

Dokumen terkait

Global Open Access Learning GOAL Centre of Universiti Sains Islam Malaysia USIM has prepared a series of free online bulletin named GOALshare eISSN number 2289-8727 with the objective

М акалада Ж усалы тауыныц Ш ыцгыс жотасыныц Ш ыцгыс Казахстан, Аркалык зонасы солтYCтiк-батыс етепнде орналаскан ортацгы кембрий, майский ярусы, чингизтау свитасыныц кыскаша зерт- телу