Diterima 8 Maret 2018, Direvisi 20 Oktober 2018, Diterima untuk dipublikasi 26 Oktober 2018
Penerapan Sistem Viewboard Penilaian Pembimbing Berbasis Yii Framework Pada PESSTA+ di
Perguruan Tinggi
Padeli1, Erick Febriyanto2, Fitria Supyaningsih3
1,2,3 Sistem Informasi, STMIK Raharja
Jl. Jenderal Sudirman, Babakan, Kec. Tangerang, Kota Tangerang, Banten 15117
Email: 1 [email protected], 2 [email protected], 3 [email protected]
Abstrak. Informasi merupakan sesuatu data yang sudah diolah atau diproses sehingga memiliki nilai yang bermanfaat dan menjadi salah satu kunci keberhasilan suatu komunikasi. Dengan kemajuan Teknologi Informasi dapat mudahnya diakses untuk mendapatkan sebuah informasi secara online, maka nilai sebuah informasi yang didapatkan haruslah akurat, relevan, tepat waktu dan dapat dipercaya agar dapat memberikan sebuah nilai manfaat bagi penggunanya. Pada Perguruan Tinggi Raharja terdapat sistem PESSTA+(Penilaian Sidang Skripsi dan Tugas Akhir Plus) memiliki viewboard yang berfungsi untuk memberikan kemudahan bagi mahasiswa sebagai media untuk memenuhi poin penilaian sidang skripsi. Penilaian Pembimbing sangatlah penting untuk memudahkan dosen dalam memberikan penilaian pembimbing yang ditujukan kepada mahasiswa TA dan Skripsi. Pada penilaian pembimbing dapat diakses pada sistem PESSTA+ sehingga menjadi lebih sistematis, terorganisir, dapat diakses dimana saja secara online.
Kata kunci: Informasi, Penilaian Pembimbing, PESSTA+ (Penilaian Sidang Skripsi dan Tugas Akhir Plus), Viewboard
1 Pendahuluan
PESSTA+ (Penilaian Sidang Skripsi dan Tugas Akhir Plus) adalah sebuah sistem online berupa website mengenai validasi jurnal dan hibah yang dilakukan oleh mahasiswa di Perguruan Tinggi Raharja. Dalam dunia Teknologi Informasi dapat mudahnya diakses untuk mendapatkan sebuah informasi secara online, maka nilai sebuah informasi yang didapatkan haruslah akurat, relevan, tepat waktu dan dapat dipercaya agar dapat memberikan sebuah nilai manfaat bagi penggunanya.
Informasi berperan sangat penting sebagai media proses terjadinya kegiatan komunikasi, diantaranya media elektronik maupun media cetak.
Perguruan Tinggi Raharja merupakan instansi pendidikan yang bergerak dalam bidan komputer dan teknologi informasi. Dengan selalu berinovasi dalam menciptakan sistem yang dapat membantu perkuliahan. Dalam sistem sangat diperlukan adanya informasi yang bersifat akurat, tepat waktu, relevan dan dapat
dipercaya agar dapat memberikan sebuah nilai manfaat dengan menampilkan informasi. Oleh karena itu, Viewboard atau Dashboard sangat dibutuhkan untuk menampilkan informasi penting dan juga informasi akurat yang dibutuhkan.
Menurut Dewi, Z. R. A. T., Ahmadi, C., & Suardika, I. G. (2015), Dashboard Information system merupakan sistem informasi yang menampilkan data secara visual. Dengan menggunakan dashboard diharapkan dapat mempermudah dan membantu penampilan data-data yang ada [1]
Gambar 1. Mind Mapping PESSTA+
Gambar diatas menjelaskan tentang Mind Mapping website PESSTA+, terdiri dari : (1) Login, menggunakan SSO (Single Sign On) dengan Rinfo, (2) PO Navigation, yaitu berisi menu input untuk submit sertifikat, kutipan jurnal, berkas raharja career, bimbingan konsultasi, berkas sidang, hibah, tridharma, poster session, widuri dan jurnal, (3) Help, yaitu berisi menu mengenai FAQ dan button iDuHelp!, (4) Penjelasan mengenai PESSTA+, yaitu sebuah sistem online berupa website mengenai validasi jurnal dan hibah yang dilakukan oleh mahasiswa di Perguruan Tinggi Raharja. Menurut Handayani, I., Febriyanto, E.,
& Solichin, K. R. P. (2018) [10]
2 Metode Penelitian
Dalam merancang sebuah sistem karya ilmiah terdiri dari 5 (lima) tahapan yang perlu diperhatikan untuk mengatasi masalah atau kekurangan yang ada pada sistem, maka di dalam proses penelitian diterapkan beberapa metode. Tahapan metode yang sesuai dengan tahapan pengembangan yang terdiri dari, identifikasi kebutuhan, perencanaan, perancangan prototype, review prototype, dan implementasi. Selanjutnya tahap Perancangan Penelitian untuk merancang konsep sistem Viewboard atau Dashboard (Penilaian Pembimbing) dalam bentuk prototype agar lebih mudah untuk memahami saat akan diterapkan kedalam website berbasis YII Framework.
Gambar 2. Tahapan Penelitian Keterangan:
a. Identifikasi Kebutuhan, untuk melakukan pendekatan secara top-down untuk mendapatkan gambaran mengenai skenario informasi yang akan disajikan pada Viewboard atau Dashboard.
b. Perencanaan, untuk menganalisis data yang telah diperoleh dari hasil identifikasi kebutuhan.
c. Perancangan Prototype, untuk melihat kesesuaian antara kebutuhan pengguna dengan sistem yang sudah direncanakan sebelum diimplementasikan secara nyata dengan menggunakan tool Unified Modelling Language (UML), berupa Use Case Diagram, Sequence Diagram, dan Activity Diagram, Flowchart dan HIPO.
d. Review Prototype, untuk melakukan perbaikan pada sistem jika ada ketidaksesuaian dengan kebutuhan pengguna.
e. Implementasi, untuk melakukan metode pengujian perangkat lunak menggunakan Black Box Testing untuk dapat mendefinisikan kumpulan kondisi input dan melakukan uji coba pada spesifikasi fungsional.
Program.
Berikut ini adalah daftar literature review yang digunakan dalam penelitian ini:
a. Penelitian ini dilakukan oleh Gavin McArdle, and Rob Kitchin, (2016) dengan judul “The Dublin Dashboard : Design and development of a real- time analytical urban dashboard.” Dashboard Dublin, merupakan situs interaktif yang mengumpulkan, menganalisis dan personalisasi data dari berbagai sumber tentang Dublin di Iralandia melalui serangkai peta interaktif, grafik dan aplikasi. Pendekatan data/teknologi yang digunakan untuk mengembangkan Dashboard dublin dan bertindak sebagai pedoman untuk mengembangkan Dashboard perkotaan. [2]
b. Penelitian ini dilakukan oleh Khanna Tiara, Tuti Nurhaeni dan Ika amalia pada tahun (2016), yang berjudul “Penerapan Viewboard Go+ Berbasis Yii Sebagai Media Monitoring Pembayaran Mahasiswa”. Penelitian ini membahas penerapan aplikasi viewboard untuk institusi suatu pendidikan sebagai modul pembantu pimpinan dalam membuat keputusan strategis.
Aplikasi viewboard dikembangkan berdasarkan database yang sudah ada pada sistem yang lain sebagai data warehouse. Dengan adanya sistem informasi GO+ dengan menggunakan website, yang bisa diakses secara online pada Perguruan Tinggi Raharja diharapkan dapat memberikan kemudahan untuk staff keuangan untuk memonitoring data pembayaran dan memudahkan mahasiswa dalam mendapatkan informasi seputar pembayarannya yang disajikan akurat, cepat serta efisien sesuai kebutuhan. Sistem Go+ merupakan ini juga merupakan salah satu bagian dari Future IT Raharja (FIR). [4]
c. Penelitian yang dilakukan oleh Untung Rahardja, Indri Handayani dan Lilis Setiani dengan judul yaitu “Penerapan Viewboard Sebagai Media Informasi Jumlah Artikel Pada iLearning Raharja Ask and News”. Pada penelitian ini membahas tentang perancangan sistem viewboard atau dashboard dapat menggambarkan atau memberikan pengukuran performa institusional kepada institusi maupun khalayak, dikembangkan guna memberikan informasi yang dibutuhkan oleh pengguna media informasi,
dan menampilkan informasi mengenai jumlah artikel pada iLearning Raharja Ask and News. [3]
d. Penelitian yang dilakukan oleh Untung Rahardja, Qurotul Aini, Alfiah Khoirunisa dengan judul yaitu “Implementasi Business Intelligence Menggunakan Highchart pada Sistem Penilaian Absensi berbasis YII Framework” Pada penelitian ini membahas kemudahan dosen pembimbing dalam menginput absen ke dalam table yang ada pada sistem dengan menggunakan Website berbasis Yii Framework, dengan Xampp sebagai web server, PHP digunakan sebagai bahasa scripting dan MySQL sebagai Database Manajemen Sistem (DBMS). Penggunaan highchart dalam penyajian data menjadikan dosen pembimbing lebih mudah melakukan perekapan absensi dari banyaknya data yang ada di dalam tabel menjadi terstruktur dan memiliki bentuk yang lebih mudah untuk dipahami bagi user. [5]
e. Penelitian yang dilakukan oleh Qurotul Aini, Untung Rahardja, Anggy Fatillah dengan judul yaitu “Penerapan QRCode Sebagai Media Pelayanan Untuk Absensi Pada Website Berbasis PHP Native ” Pada penelitian ini membahas bahwa absensi dengan scan Qrcode mempermudah penanggung jawab asisten lab untuk memberikan penilaian absensi terhadap kegiatan Tri dharma asisten lab dan mempermudah asisten lab untuk absensi dengan proses absensi scan Qrcode ini sehingga tidak terjadinya manipulasi absen. [6]
f. Penelitian yang dilakukan oleh Henki Bayu Seta , Ika Nurlaili Isnainiyah , Theresia Wati dengan judul yaitu ” Informational Dashboard untuk Monitoring Sistem Drainase secara Real-Time”. Pada penelitian ini membahas tentang sistem pengelolaan dan proses monitoring saluran drainase yang masih dilakukan secara manual dirasa belum bekerja dengan baik karena masih terdapat kekurangan sehingga perlu adanya aplikasi monitoring berbasis web yang didukung dengan informational dashboard yang dapat memberikan data dan informasi yang akurat mengenai kondisi dari drainase secara efektif dan efisien. [7]
g.
Penelitian yang dilakukan oleh Henki Bayu Seta , Ika Nurlaili Isnainiyah , Theresia Wati dengan judul “IMPLEMENTASI ACTOR NETWORK THEORY (ANT) FRAMEWORK UNTUK RANCANGAN DATA VISUALIZATION PADA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS”.Penelitian ini membahas mengenai analisis perencanaan bagi pembangunan dan asimilasi teknologi dashboard berbasis web sebagai suatu bentuk data visualization sebagai pendukung proses pengambilan keputusan dan peningkatan layanan . Melalui penelitian ini, dihasilkan konsep pedoman pembuatan dashboard dari analisis perencanaan menggunakan implementasi Actor Network Theory (ANT) Framework, penelitian ini berusaha menjawab tantangan dan peluang bagi
perpustakaan untuk membantu menciptakan program analisis kelembagaan yang kuat dengan mempersiapkan rencana awal pengembangan teknologi melalui penerjemahan kerangka pendekatan teoritis sebagai bagian dari rancangan konseptual sistem. [8]
h. Penelitian
yang dilakukan oleh Indri Handayani , Herrafika Kusumahati, Alpiah Nurul Badriah dengan judul “Pemanfaatan Google Spreadsheet Sebagai Media Pembuatan Dashboard pada Official Site iFacility di Perguruan Tinggi”. Penelitian ini membahas pemanfaatan Dashboard atau Viewboard iFacility dapat memberikan informasi yang lebih mudah mengetahui permasalahan - permasalahan yang sering terjadi, Viewboard ini dapat memberikan data secara real time, serta mengetahui permasalahan yang sering terjadi pada AC sehingga dapat diantisipasi dan memiliki persentase tingkat kerusakan yang semakin berkurang. [9]3 Metode Penelitian 3.1 Analisa Permasalahan
Dengan adanya teknologi serta informasi dapat dengan mudah untuk mencari berbagai sumber melalui media online. Banyaknya official site dalam bidang pendidikan maupun bidang perdagangan yang memberikan informasi secara online dan dapat diakses oleh public. Penilaian pembimbing pada PESSTA+
merupakan official site yang dimiliki oleh Perguruan Tinggi Raharja serta dapat memberikan informasi seputar validasi penilaian pembimbing untuk mahasiswa yang dibimbing, kapanpun dan dimanapun. Keterbatasan pada fitur dan sistem yang ada, setiap informasi mengenai penilaian pembimbing hanya bisa diakses oleh Dosen Raharja saja dan yang bukan Non Dosen Raharja tidak dapat mengakses informasi mengenai penilaian pembimbing untuk mahasiswanya.
Saat ini belum adanya fitur sistem mengenai penilaian pembimbing untuk mahasiswa yang dapat diakses secara public atau Non Pribadi Raharja.
Gambar 3. Halaman Pada PESSTA+
Gambar 4. Halaman Utama Penilaian Pembimbing Pada PESSTA+
Gambar 5. Halaman Input Nilai Pembimbing
Dengan memberikan informasi tersebut dapat memudahkan dosen untuk submit Penilaian Pembimbing pada PESSTA+, maka rumusan masalah dalam peneliti ini adalah bagaimana merancang sebuah sistem informasi yang dapat menampilkan informasi Penilaian Pembimbing dan dapat diakses secara public atau bagi Non Pribadi Raharja dalam PESSTA+ pada Perguruan Tinggi Raharja.
3.2 Pemecahan Masalah
Untuk permasalahan ini terdapat pemecahan yang dapat dijabarkan, maka diperlukan suatu sistem yang dapat menampilkan informasi penilaian pembimbing yang dapat diakses secara public. Media yang digunakan yaitu Data Table untuk menghubungkan tersebut menggunakan bahasa pemrograman php dan menambahkan menu tersendiri di halaman pessta+ untuk menuju data table tersebut. Sehingga dapat menampilkan informasi penilaian pembimbing tanpa harus login terlebih dahulu.
Gambar 6. Prototype Data Table
Gambar diatas merupakan contoh dari prototype Data Table dengan data fiktif /
Dummy. Data Table merupakan sebuah table yang berisi data yang dihubungkan ke Database, Data Tabledapat dibuat dengan bahasa pemrograman HTML maupun bahasa pemrograman PHP.
3.3 Implementasi
Viewboard atau Dashboard yang sudah dibuat dengan Data Table akan diimplementasikan sebagai media informasi mengenai penilaian pembimbing pada pessta+ untuk dipahami oleh Public.
Berikut cara mengimplementasikan Viewboard atau Dashboard Penilaian Pembimbing pada PESSTA+ :
a. Buka aplikasi pengolah code (IDE), dalam penelitian tersebut menggunakan Codeanywhere
Gambar 7. Tampilan Login Codeanywhere
Gambar diatas merupakan halaman login yang terdapat pada Codeanywhere.com.
b. Copy script Data Table ke dalam Codeanywhere
Gambar 8. Script Data Table
Gambar diatas merupakan Workspace dari Codeanywhere yang telah dihubungkan dengan server Penilaian Pembimbing pada PESSTA+.
c. Lalu save di Codeanywhere.
d. Viewboard berhasil dimasukkan ke dalam menu PESSTA+. Untuk melihat viewboard Penilaian Pembimbing pada PESSTA+. Berikut adalah tampilannya.
Gambar 9. Tampilan Viewboard PESSTA+
Gambar diatas merupakan tampilan viewboard atau dashboard yang telah di
implementasikan kedalam sistem Penilaian Pembimbing pada PESSTA+.
4. Kesimpulan
Kesimpulan dari sistem yang sudah dibuat dan telah sesuai dengan apa yang ingin ditampilkan, mempunyai beberapa kesimpulan dengan adanya viewboard atau dashboard dapat memberikan suatu informasi secara rinci, efektif dan efisien karena :
a. Viewboard atau Dashboard dapat menggambarkan informasi secara mendetail dan mudah dipahami bagi pembimbing.
b. Viewboard atau Dashboard yang sudah dibuat dengan baik dapat memberikan suatu informasi secara rinci, efektif dan efisien mengenai penilaian pembimbing kepada mahasiswa TA/Skripsi.
c. Dengan hadirnya viewboard atau Dashboard ini, dapat lebih mudah mendapatkan informasi penilaian pembimbing yang dapat diakses secara online dan tidak lagi menggunakan jaringan lokal.
5 Saran
Berdasarkan dari pembahasan sebelumnya, penulis dapat menyimpulkan beberapa saran sebagai berikut :
a. Perlu adanya pengembangan yang lebih untuk viewboard atau dashboard PESSTA+ agar dapat memuat lebih banyak informasi selain penilaian pembimbing
b. Viewboard atau dashboard PESSTA+ dapat dikembangkan lebih lanjut untuk menyajikan informasi yang mudah dimengerti bagi masyarakat awam.
c. Viewboard atau dashboard dapat dijadikan bahan
sebagai evaluasi dari sebuah institusional.
6 Ucapan Terimakasih
Penulis sangat bersyukur dapat menyelesaikan jurnal dengan judul
“Penerapan Sistem Viewboard Penilaian Pembimbing Berbasis Yii Framework Pada PESSTA+ di Perguruan Tinggi” dan kepada dosen/mahasiswa/teman Perguruan Tinggi Raharja yang selalu memberikan dukungan terhadap penelitian ini.
7. Daftar Pustaka