Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran agar penelitian ini dapat menjadi lebih baik lagi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dana pihak ketiga, rasio kecukupan modal dan non-performing financing terhadap profitabilitas bank umum syariah periode 2012-2016. Populasi penelitian ini adalah bank umum syariah yang terdaftar di Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan pada survei tahun 2012-2016.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari publikasi laporan keuangan masing-masing Bank Umum Syariah periode 2012-2016. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dan diolah menggunakan Review 7.1. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Dana Pihak Ketiga (DPK) tidak berpengaruh terhadap profitabilitas, Capital Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh positif terhadap profitabilitas dan non-performing financing (NPF) berpengaruh negatif terhadap profitabilitas.
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian terdahulu adalah (1) Variabel dalam penelitian ini tidak menggunakan Funding to Deposit Ratio. Oleh karena itu, penelitian ini mengambil judul “Pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK), Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF) Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah Periode 2012-2016”. Hasil penelitian ini dapat dijadikan masukan berdasarkan dana pihak ketiga, rasio kecukupan modal dan non-kinerja financing terhadap profitabilitas pada perbankan khususnya pada bank umum syariah.
Hasil penelitian ini dapat menambah pengetahuan tentang perbankan syariah sehingga dapat dikembangkan dan diterapkan di masyarakat luas.
PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Sistematika Penulisan
LANDASAN TEORI
- Landasan Teori
- Bank Syariah
- Profitabilitas
- Dana Pihak Ketiga
- Capital Adequacy Ratio
- Non Performing Financing
- Penelitian Terdahulu
- Kerangka Pemikiran
- Pengembangan Hipotesis
- Pengaruh Dana Pihak Ketiga terhadap Profitabilitas
- Pengaruh Capital Adequacy Ratio terhadap Profitabilitas
- Pengaruh Non Performing Financing terhadap Profitabilitas
Dalam penelitian yang dilakukan oleh Idrus Subarkah (2016) dengan judul “Pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK), Non-Performing Financing (NPF) dan Penempatan Dana pada Bank Indonesia Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah Periode Berjalan, variabel independen yang digunakan adalah : Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing Financing (NPF) dan Penempatan Dana, serta variabel terikatnya adalah Profitabilitas (ROA), mendapatkan hasil sebagai berikut: DPK tidak berpengaruh terhadap profitabilitas, NPF melakukan kebijakan Spin-off, beban operasional Pendapatan operasional ( BOPO), dana pihak ketiga (DPK) dan non-performing finance (NPF) serta variabel terikatnya adalah profitabilitas (ROA) yang menghasilkan hasil berupa: Kebijakan spin-off tidak berdampak terhadap profitabilitas, Dalam penelitian yang dilakukan oleh Edhi Satriyo Wibowo dan Muhammad Syaichu (2013) dengan judul “Analisis Pengaruh Suku Bunga, Inflasi, CAR, BOPO, NPF Terhadap Profitabilitas Bank Syariah”.
Dalam penelitian yang dilakukan oleh Linda Widyaningrum dan Dina Fitrisia Septiarini (2015) dengan judul “Pengaruh CAR, NPF, FDR dan OER terhadap ROA pada BPR Syariah di Indonesia periode Januari 2009 sampai dengan Mei 2014”, variabel independen yang digunakan adalah : CAR , NPF, FDR dan OER serta variabel dependen ROA mendapatkan hasil sebagai berikut: CAR tidak berpengaruh terhadap ROA, NPF tidak berpengaruh terhadap ROA, FDR tidak berpengaruh terhadap ROA, dan OER berpengaruh terhadap ROA. Idrus Subarkah (2016) - Dampak Dana Pihak Ketiga (DPK), Non-Performing Financing (NPF) dan Penempatan Dana pada Bank Indonesia pada. DPK tidak berpengaruh, NPF berpengaruh dan pembayaran dana di Bank Indonesia tidak berpengaruh terhadap profitabilitas.
CAR berpengaruh positif signifikan, FDR berpengaruh positif tidak signifikan, NPF berpengaruh negatif tidak signifikan dan DPK berpengaruh positif tidak signifikan terhadap ROA. Suku bunga tidak berpengaruh, inflasi tidak berpengaruh, CAR tidak berpengaruh terhadap profitabilitas, BOPO berpengaruh dan NPF tidak berpengaruh terhadap profitabilitas. Capital Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh signifikan secara parsial, Financing to Deposit Ratio (FDR) berpengaruh signifikan secara parsial, Efisiensi Operasional (BOPO) berpengaruh signifikan secara parsial dan Non Performing Financing (NPF) tidak berpengaruh signifikan secara parsial. pada profitabilitas.
2016) - Pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK) dan Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Profitabilitas (Studi Kasus pada Bank Umum Syariah Indonesia yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan). Penelitian ini menguji pengaruh dana pihak ketiga, rasio kecukupan modal dan non-performing financing terhadap profitabilitas bank umum syariah. Rizal Yahya (2016), serta Nurul Mahmudah dan Ririh Sri Harjanti (2016) mengatakan DPK tidak berpengaruh terhadap profitabilitas, sedangkan menurut hasil penelitian Elsa Yuliani (2013) dan Ranieta Mellawaty (2016) bahwa DPK berpengaruh terhadap profitabilitas .
Berdasarkan penelitian Nurul Mahmudah dan Ririh Sri Harjanti (2016), dan Ranieta Mellawaty (2016) bahwa CAR berpengaruh terhadap profitabilitas, sedangkan menurut hasil penelitian Edhi Satriyo Wibowo dan Muhammad Syaichu (2013), serta Linda Widyaningrum dan Dina Fitrisia Septiarini (2015) bahwa CAR tidak berpengaruh terhadap profitabilitas. Pengaruh non-performing financing terhadap profitabilitas. jangka waktu tertentu. Karena bank tidak diperkenankan mengakui pendapatan dari non-performing loan (NPF), hal ini akan berdampak pada pembiayaan Bank Syariah yang nantinya akan mempengaruhi tingkat profitabilitas.
METODOLOGI PENELITIAN
Objek Penelitian
Metode Pengambilan Sampel/Populasi
- Populasi
- Sampel
Metode Pengumpulan Data
- Jenis Data
- Sumber Data
- Teknik Pengumpulan Data
Operasional Variabel
- Variabel Dependen
- Variabel Independen
Metode Analisis Data
- Analisis Deskriptif
- Uji Asumsi Klasik
- Analisis Regresi Linear Berganda
- Analisis Regresi Data Panel
- Uji Hipotesis
HASIL DAN PEMBAHASAN
Gambaran Umum Objek Penelitian
Analisis Hasil Penelitian
- Analisis Deskriptif
- Uji Normalitas
- Uji Multikolinearitas
- Uji Heteroskedastisitas
- Uji Autokolerasi
- Hasil Regresi Persamaan Penelitian
- Hasil Uji Hipotesis
Analisis Pembahasan Hasil Penelitian
- Pengaruh Dana Pihak Ketiga Terhadap Return On Asset
- Pengaruh Capital Adequacy Ratio Terhadap Return On Asset
- Pengaruh Non Performing Financing Terhadap Return On Asset
Implikasi Manajerial
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dana pihak ketiga yang tinggi tidak selalu dapat meningkatkan profitabilitas bank umum syariah, karena tingginya dana pihak ketiga yang diterima bank tidak selalu dibarengi dengan penyaluran dana yang efektif untuk membiayai bank tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi Capital Coverage Ratio suatu bank maka semakin besar peluang untuk meningkatkan pendanaan dan juga meningkatkan Return On Assetsnya. Pembiayaan berarti semakin besar profitabilitasnya yaitu Return On Assets, karena jika non-performing financing tinggi maka akan membuat bank menjadi tidak sehat sehingga menyebabkan perputaran modal kerja bank tersebut terganggu dan hal ini akan berdampak pada pembiayaan Komersial Syariah. Bank.
Saran
Analisis pengaruh Capital Adequacy Ratio, Funding to Deposit Ratio, Non Performing Loan dan Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional terhadap Return Modal Asing Bank Umum Syariah di Indonesia. Pengaruh pembiayaan akuisisi dan penjualan, pembiayaan bagi hasil dan non-performing finance terhadap profitabilitas (Studi kasus pada bank umum syariah di Indonesia periode 2012-2014). Analisis rasio kecukupan modal, rasio pendanaan terhadap simpanan, pendanaan bermasalah dan dana pihak ketiga terhadap tingkat profitabilitas bank umum syariah periode 2011-2013.
Pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK) dan Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Profitabilitas (Studi Kasus pada Bank Umum Syariah Indonesia yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan). Pengaruh Profit Sharing Financing, Pembiayaan Pembelian dan Penjualan, Funding to Deposit Ratio (FDR) dan Non Performing Financing (NPF) Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia. Pendapatan Operasional (BOPO), Dana Pihak Ketiga (DPK) dan Non-Performing Financing (NPF) terhadap Profitabilitas Perbankan Syariah di Indonesia.
Capital adequacy Ratio (CAR), Non Performing Finance (NPF), Efisiensi Operasional (BOPO) dan Finance to Deposit Ratio (FDR) terhadap profitabilitas bank umum syariah di Indonesia. Pengaruh dana pihak ketiga (DPK), non-performing financing (NPF) dan penempatan dana pada Bank Indonesia terhadap profitabilitas bank umum syariah periode 2011-2014. Analisis pengaruh dana pihak ketiga, BOPO, CAR dan LDR terhadap kinerja keuangan pada sektor perbankan diungkapkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) (periode 2005-2008).
Dampak pendanaan pihak ketiga, kecukupan modal dan risiko kredit terhadap profitabilitas (perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI). Pengaruh CAR, NPF, FDR dan OER terhadap ROA pada Bank Keuangan Rakyat Syariah di Indonesia periode Januari 2009 sampai dengan Mei 2014. Dampak Non-Performing Financing dan Dana Pihak Ketiga terhadap Return on Asset (Studi Kasus pada PT Bank Rakyat Syariah Indonesia 2008-2012).
Pengaruh Inflasi, Suku Bunga BI, Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF), Beban Operasional dan Pendapatan Operasional (BOPO) terhadap Profitabilitas Bank Umu Syariah periode 2008-2012.