Pada kesempatan ini penulis juga ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan, dorongan dan bimbingan baik moril, spiritual maupun material sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. Tn. Dr. Sparta M.E., Ak., CA., dan Bani Saad, S.E, Ak, M.Si, CA., selaku penguji nilai seminar yang memberikan masukan dan saran dalam mengikuti ujian komprehensif.
Tuan Dr. Sparta M.E., Ak., CA., selaku dosen pembimbing akademik yang memberikan dukungan dan nasehat selama menempuh studi. Dosen STIE Indonesia Banking School yang tidak dapat disebutkan namanya satu per satu telah memberikan wawasan, bimbingan, kritik dan saran kepada penulis. Para tenaga administrasi dan akademik, serta seluruh pegawai STIE Indonesia Banking School yang telah membantu proses administrasi penulis selama perkuliahan.
12. Serta semua sahabat yang tidak dapat disebutkan satu persatu dan semua pihak yang telah banyak membantu penulis. Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas segala kebaikan kepada pihak-pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, Amin.
KESIMPULAN DAN SARAN
Latar Belakang Masalah
Pasar modal merupakan salah satu sektor yang memegang peranan penting dalam perekonomian sebagai sumber dana dan pembiayaan bagi perusahaan. Pasar modal sangat diperlukan dalam suatu negara karena pasar modal menjalankan fungsi ekonomi dan keuangan (Husnan, 2005). Berkaitan dengan hal tersebut, pemerintah Indonesia menyadari bahwa pasar modal merupakan salah satu alat yang dapat menunjang pertumbuhan perekonomian Indonesia.
Hal ini dimungkinkan karena pasar modal memobilisasi pergerakan dana jangka panjang dari masyarakat (investor), yang kemudian disalurkan ke sektor-sektor produktif dengan harapan sektor-sektor tersebut dapat berkembang dan menghasilkan lapangan kerja baru bagi masyarakat. Dalam berinvestasi di pasar modal, diperlukan pengetahuan dan pengalaman yang cukup untuk menganalisis dampaknya terhadap pasar modal. Return saham yang tinggi menjadi salah satu daya tarik investor untuk menginvestasikan dananya di pasar modal.
Bursa Efek Indonesia dipilih sebagai objek pengamatan karena Bursa Efek Indonesia merupakan wadah kegiatan pasar modal di Indonesia yang berfungsi menjaga kelangsungan pasar dan menciptakan harga sekuritas yang wajar melalui mekanisme penawaran dan permintaan. Berdasarkan penelitian sebelumnya, kinerja keuangan dapat digunakan untuk menjelaskan kekuatan dan kelemahan keuangan suatu perusahaan serta mempunyai kekuatan untuk memprediksi return saham di pasar modal.
Indeks Kompas 100
- Perumusan Masalah
 - Pembatasan Masalah
 - Tujuan Penelitian
 - Manfaat Penelitian
 - Sistematika Penulisan
 
Hasil dari penelitian ini adalah variabel DER, ROE, Cash Flow Ratio dan EPS berpengaruh signifikan terhadap return saham. Bagaimana pengaruh ROE (Return on Equity) terhadap return saham yang tercatat pada indeks Kompas 100 periode 2011-2014. Bagaimana pengaruh TATO (Total Asset Turnover) terhadap return saham yang tercatat di indeks Kompas 100 periode 2011-2014.
Bagaimana pengaruh DER (Debt to Equity Ratio) terhadap return saham yang tercatat pada indeks Kompas 100 periode 2011-2014. Untuk mengetahui pengaruh kinerja keuangan ROE (Return on Equity) terhadap return saham perusahaan yang termasuk dalam indeks Kompas 100 periode 2011-2014. Untuk mengetahui pengaruh kinerja keuangan TATO (Total Asset Turnover) terhadap return saham pada perusahaan yang termasuk dalam indeks Kompas 100 periode 2011-2014.
Untuk mengetahui pengaruh kinerja keuangan DER (Debt to Equity Ratio) terhadap return saham pada perusahaan yang terdaftar di indeks Kompas 100 periode 2011-2014. Untuk mengetahui pengaruh tingkat suku bunga terhadap return saham pada perusahaan yang terdaftar pada indeks Kompas 100 periode.
PENDAHULUAN
LANDASAN TEORI
METODOLOGI PENELITIAN
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
SIMPULAN DAN SARAN
- Pasar Modal
 - Signaling Theory
 - Saham
 - Pengertian Return Saham
 - Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Return Saham
 - Komponen Return saham
 - Rumus Return Saham
 - Analisis Saham
 - Analisis Fundamental
 - Rasio Keuangan
 - Tingkat Suku Bunga
 - Penelitian Terdahulu
 - Kerangka Pemikiran
 - Hipotesa
 - Hubungan antara Return on Equity terhadap return saham
 - Hubungan antara Debt to Equity Ratio terhadap return saham
 - Hubungan antara Suku Bunga terhadap return saham
 - Objek Penelitian
 - Populasi dan Sampel Penelitian
 - Jenis dan Sumber Data
 - Teknik Pengumpulan Data
 - Variabel Bebas (Independent Variable)
 - Operasional Variabel
 - Penentuan Model Regresi Data Panel
 - Uji Asumsi Klasik
 - Koefisien Determinasi (R 2 )
 - Gambaran Umum Objek Penelitian
 - Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif
 - Penentuan Model Regresi Data Panel
 - Uji Normalitas
 - Uji Asumsi Klasik
 - Analisis Regresi Berganda
 - Teknik Pengujian Hipotesis 1.Uji Parsial (Uji t)
 - Pembahasan Hasil Penelitian
 - Pengaruh Return on Equity Terhadap Return Saham
 - Pengaruh Total Asset Turnover Terhadap Return Saham
 - Pengaruh Debt to Equity Ratio Terhadap Return Saham
 - Pengaruh Suku Bunga Terhadap Return Saham
 - Implikasi Manajerial
 - Kesimpulan
 - Keterbatasan Penelitian
 - Saran
 
Pembiayaan return saham industri otomotif dan produk terkait di Bursa Efek Indonesia (BEI). Ho4 : Suku bunga tidak berpengaruh terhadap return saham perusahaan Ha4 : Suku bunga berpengaruh terhadap return saham perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh kinerja terhadap return saham yang terdaftar pada indeks Kompas 100 periode 2011-2014.
H01 : Tidak terdapat pengaruh signifikan secara parsial antara Return On Equity (ROE) terhadap return saham perusahaan yang termasuk dalam indeks KOMPAS 100 Bursa Efek Indonesia periode 2011-2014. Ha1 : Terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial antara Return On Equity (ROE) terhadap return saham pada perusahaan yang termasuk dalam indeks KOMPAS 100 Bursa Efek Indonesia periode 2011-2014. Dari hasil uji t (parsial) pada tabel diatas, variabel return on equity (ROE) mempunyai probabilitas sebesar 0.8012 lebih besar dari tingkat signifikansi gt; 0,05), yang berarti menerima H0 yang menunjukkan bahwa secara parsial return on equity (ROE) tidak berpengaruh terhadap return saham pada perusahaan yang termasuk dalam indeks KOMPAS 100 Bursa Efek Indonesia periode 2011-2014.
Ha2 : Terdapat pengaruh signifikan secara parsial total aset turnover (TATO) terhadap return saham pada perusahaan yang termasuk dalam indeks KOMPAS 100 di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013. Dari hasil uji t (parsial) pada tabel di atas, variabel Total Asset Turnover (TATO) mempunyai probabilitas sebesar 0,8078 lebih kecil dari tingkat signifikansi gt; 0,05), yang berarti menolak H0 yang berarti Total Assets Turnover (TATO) secara parsial tidak berpengaruh terhadap return saham perusahaan yang termasuk dalam indeks KOMPAS 100 di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2014. Ha3 : Terdapat pengaruh semi signifikan antara debt capital rasio (DER) terhadap return saham pada perusahaan yang termasuk dalam indeks KOMPAS 100 di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013.
H06 : Tidak terdapat pengaruh signifikan secara parsial antara suku bunga terhadap return saham pada perusahaan yang termasuk dalam indeks KOMPAS 100 di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2014. Ha6 : Terdapat pengaruh signifikan secara parsial antara Suku Bunga terhadap return saham pada perusahaan yang termasuk dalam indeks KOMPAS 100 di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2014. Namun hal ini bertentangan dengan penelitian Fuadi (2009) yang menghasilkan hasil bahwa suku bunga berpengaruh negatif signifikan terhadap return saham.
Hasil pengujian penelitian ini menunjukkan bahwa Total Asset Turnover tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. Kinerja Keuangan Return Saham Industri Otomotif dan Produk Terkait di Bursa Efek Indonesia (BEI). Menganalisis Dampak Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham (Studi Kasus Pada Industri Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).