• Tidak ada hasil yang ditemukan

pengaruh financing to deposit ratio (fdr),biaya

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "pengaruh financing to deposit ratio (fdr),biaya"

Copied!
99
0
0

Teks penuh

Kata Kunci : Funding to deposit ratio (FDR), beban operasional, pendapatan operasional (BOPO) versus return on assets (ROA). Kata Kunci : Funding to deposit ratio (FDR), beban operasional, pendapatan operasional (BOPO) versus return on assets (ROA).

Tabel 1.1 Return On Asset (ROA)
Tabel 1.1 Return On Asset (ROA)

Rumusan Masalah

Tujuan Masalah

Manfaat Penelitian

Penelitian Terdahulu

Tri Wahyuningsih, Abrar Oemar dan Agus Suprijanto, dalam penelitiannya “Pengaruh CAR, NPF, FDR, BOPO dan GWN Terhadap Laba Perusahaan (ROA) Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode dimana dalam penelitian ini dengan pengujian hipotesis secara parsial (uji t) menunjukkan bahwa NPF, FDR dan GWN berpengaruh signifikan terhadap return on assets (ROA), sedangkan CAR dan BOPO tidak berpengaruh signifikan terhadap ROA7. Penelitian sama-sama menganalisis ROA, namun pada penelitian ini terdapat dua variabel yang berbeda yaitu GWN dan MAKINA.Henny Medyawati Dan Muhammad Yunanto 2018 Melakukan penelitian di Jurnal Internasional tentang Pengaruh FDR, BOPO dan bagi hasil terhadap probabilitas bank syariah di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah berpengaruh terhadap FDR, BOPO dan probabilitas bank syariah di Indonesia 9Jenis penelitian ini adalah kuantitatif.

Sistematika Penulisan

KAJIAN TEORI DAN KERANGKA BERFIKIR

Return On Asset (ROA

  • Pengertian Return On Asset (ROA)
  • Indikator Return On Asset (ROA)

Oleh karena itu dapat dipahami bahwa return on assets merupakan suatu rasio yang menunjukkan hasil jumlah aset yang digunakan dalam perusahaan atau ukuran efisiensi manajemen. Capital Adequacy Ratio (CAR) mencerminkan modal yang dimiliki perusahaan, semakin besar CAR maka ROA juga semakin besar, karena dengan modal yang besar maka pengelolaan bank sangat leluasa.

Financing To Deposit Ratio (FDR)

  • Pengertian Financing To Deposit Ration (FDR)
  • Indikator Financing To Deposit Ratio (FDR)
  • Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Financing to deposit ratio (FDR) 22
  • Pengertian Biaya Opersional Pendapatan Operasional (BOPO)
  • Indikator Biaya Opersional Pendapatan Operasional(BOPO)
  • Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Biaya Opersional Pendapatan

Menurut Nasution (2003), pengelolaan kredit suatu bank syariah akan mempengaruhi likuiditas bank itu sendiri dan pada akhirnya mempengaruhi pengumpulan dana dari pihak ketiga. Funding to Deposit Ratio (FDR) merupakan perbandingan antara pendanaan yang diberikan bank dengan dana pihak ketiga yang berhasil dimobilisasi oleh bank. Rasio FDR yang dianalogikan dengan loan to deposit ratio (LDR) pada bank konvensional merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat likuiditas bank dan menunjukkan kemampuan bank dalam memenuhi kebutuhan kredit dengan menggunakan total aset yang dimiliki bank. .

4 Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Funding to Deposit Ratio (FDR) pada Bank Umum Syariah di Indonesia Tahun 2019, Jurnal Berkala Akuntansi dan Keuangan. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Funding Deposit Ratio (FDR) Funding Deposit Ratio (FDR) dipengaruhi oleh dua faktor. Funding Deposit Ratio (FDR) dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal yaitu. Yaitu aset pihak ketiga (DPK), pembiayaan yang dijaminkan (PYD), return on assets (ROA), dan penempatan pada BI dan bank lain.

BOPO terdiri dari biaya operasional meliputi biaya bagi hasil, biaya gaji, tunjangan (bonus tahunan) dan administrasi serta pendapatan operasional merupakan pendapatan dari penyaluran dana kepada nasabah.

Kerangka Berpikir

  • Pendekatan Penelitian

Suku bunga bank diartikan sebagai kompensasi yang diberikan bank kepada nasabah yang membeli atau menjual produknya. Bunga juga dapat diartikan sebagai harga yang harus dibayar oleh bank kepada nasabah (yang mempunyai tabungan) dan harga yang harus dibayar oleh nasabah kepada bank (jika nasabah memperoleh fasilitas pinjaman). Pengaruh variabel financing to deposit Ratio (FDR, dan Pendapatan Operasional Beban Operasional (BOPO) terhadap Return On Asset (ROA).

Penelitian asosiatif atau penelitian hubungan adalah penelitian yang menanyakan tentang hubungan antara dua variabel atau lebih. Dalam penelitian ini mencari hubungan antara variabel FDR dan BOPO terhadap return on assets (ROA).1. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, yaitu penelitian yang menggunakan angka-angka, dimulai dengan pengumpulan data, interpretasi data, dan penyajian hasil serta pembuatan gambaran yang menjelaskan hubungan antar variabel. pengujian hipotesis, prediksi, dan masalah yang ingin dipecahkan.

Waktu Dan Lokasi Penelitian

  • Waktu Penelitian
  • Lokasi Penelitian

Teknik Pengumpulan Data

  • Sumber Data
  • Teknik Pegumpulan Data

Variabel Dan Definisi Operasional

  • Variabel Penelitian
  • Definisi Operasional Variabel

Funding to deposit ratio (FDR) digunakan untuk mengukur kemampuan bank dalam memenuhi kewajiban atau kewajiban jangka pendeknya. Laporan ini menunjukkan sejauh mana kemampuan bank dalam melunasi penarikan yang dilakukan deposan dengan mengandalkan pendanaan yang disediakan sebagai sumber likuiditas. Semakin besar pembiayaan maka pendapatan yang diperoleh akan semakin meningkat, karena peningkatan pendapatan otomatis akan meningkatkan keuntungan.

Dengan kata lain, sejauh mana pemberian pembiayaan kepada nasabah dapat mengimbangi kewajiban bank untuk segera memenuhi permintaan nasabah penyimpan yang ingin menarik dananya yang digunakan bank untuk memberikan pembiayaan.

Teknik Analisis Data

  • Asumsi Dasar
  • Uji Asumsi Klasik
  • Uji Hipotesis
  • KoefisienDeterminasi(R 2 )

Model regresi yang baik mempunyai distribusi normal atau hampir normal. Normalitas dapat dideteksi dengan melihat sebaran data pada sumbu diagonal grafik. Uji homogenitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah objek yang diteliti mempunyai varian yang sama. Uji yang digunakan adalah uji Levene untuk homogenitas varians. Jika >0,05 tanda. maka variansnya tidak homogen. Uji multikolinearitas merupakan pengujian yang dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya interkorelasi atau kolinearitas antar variabel independen dalam suatu model regresi.

Uji multikolinearitas digunakan untuk menguji ada tidaknya korelasi antar variabel independen karena model yang baik seharusnya tidak ada korelasi antar variabel independen. Uji heteroskedastisitas merupakan uji yang menilai ada tidaknya variansi yang tidak sama pada seluruh observasi pada model regresi linier. Tujuan dari uji heteroskedastisitas adalah untuk menguji apakah terdapat perbedaan varians antara residu observasi yang satu dengan observasi yang lain dalam model regresi.

Atau untuk menguji apakah model regresi yang kita buat baik/signifikan atau tidak baik/tidak signifikan. Jika model signifikan maka dapat digunakan untuk prediksi/prediksi, sebaliknya jika tidak/tidak signifikan maka model regresi tidak dapat digunakan untuk prediksi.

Gambaran Umum Objek Penelitian

Hasil Penelitian

Kami berharap penelitian ini dapat menambah dan memberikan pengetahuan serta wawasan baru yang diperoleh selama menempuh studi. MuhammadYusufWibisono, “Dampak CAR, NPF, BOPO, FDR terhadap ROA yang dimediasi oleh Nom”, dari hasil penelitian CAR, NPF, BOPO, FDR dan NOM secara parsial berpengaruh terhadap ROA. Dimana variabel CAR dan NPF tidak berpengaruh signifikan terhadap ROA sedangkan variabel lainnya berpengaruh signifikan terhadap ROA 8. Penelitian ini juga menganalisis pengaruh BOPO dan FDR terhadap ROA, namun yang membedakan penelitian ini selain adanya dua variabel yang tidak sama, penelitian ini juga menggunakan NOM sebagai acuan sebelum membuat hasil akhir. Hasil penelitian ini jelas bahwa Pendapatan Biaya Operasional (BOPO) dan NPF berpengaruh terhadap probabilitas, Persamaan penelitian ini adalah menganalisis FDR dan BOPO, sedangkan perbedaannya dalam penelitian ini adalah subjek penelitiannya.

Dhian Dayinta Pratiwi dalam esainya yang berjudul “Dampak CAR, BOPO, NPF dan FDR Terhadap Return on Assets (ROA) Bank Umum Syariah Periode 2015-2010”, tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh kecukupan modal. Rasio (CAR), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), Non-Performing Financing (NPF) dan Financing to Deposit Ratio (FDR) terhadap Return on Assets (ROA) sebagai proksi profitabilitas bank umum syariah di Indonesia. Perbedaan periode penelitian ini terdapat pada dua variabel yaitu NPF dan CAR serta periode penelitian. Selain itu penelitian ini menggunakan beberapa literatur seperti buku, majalah dan sumber lainnya. Untuk itu digunakan hipotesis sebagai berikut: (a) 𝐻0:𝑏𝑖 = 0 yang berarti tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel-variabel tersebut. b) 𝐻𝑎:𝑏𝑖< 0 atau 𝐻𝑎> 0 yang berarti terdapat pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.

Penelitian ini menggunakan model regresi linier berganda karena penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh beberapa variabel independen terhadap satu variabel dependen, dan juga untuk menggambarkan nilai variabel dependen seiring naik atau turunnya nilai variabel independen, serta untuk menentukan arah hubungan pengaruh variabel independen terhadap variabel independen terhadap dependen, seperti terlihat pada tabel berikut. Uji t dilakukan untuk mengetahui secara parsial pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen, terlepas dari signifikan atau tidaknya pengaruh tersebut. Koefisien determinasi (adjusted R2) menunjukkan besarnya kontribusi variabel bebas (X1). Penentunya (R2) dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 4.2  Hasil Uji Homogenitas  Test of Homogeneity of Variances  X1 dan X2
Tabel 4.2 Hasil Uji Homogenitas Test of Homogeneity of Variances X1 dan X2

Pembahasan

Berdasarkan hasil regresi pertama dari tabel diatas terlihat nilai signifikansi (sig) sebesar 0,946. α) 0,05 maka dapat disimpulkan H2 yang menyatakan BOPO secara parsial berpengaruh signifikan terhadap ROA. Hal senada juga dijelaskan dalam penelitian yang dilakukan Apriani Simatupang dan Denis Franzlay dalam jurnalnya yang berjudul Impact of Capital Adequacy Ratio (CAR), Non-Performing Funding (NPF), Operating Efficiency (BOPO) dan Funding Ratio to Deposit (FDR) . Mengenai profitabilitas bank umum syariah di Indonesia berdasarkan hasil penelitian ini. Efisiensi Operasional (BOPO) berpengaruh signifikan secara parsial terhadap profitabilitas bank umum syariah dengan nilai p-value 0,0006 < α = 0,05.

Hal ini juga sama dengan penelitian yang dilakukan oleh Lemiyanan dan Erdah Litriani Analisis Pengaruh NPF, FDR, BOPO terhadap Return on Asset pada Bank Umum Syariah di Indonesia. Berdasarkan hasil perhitungan uji statistik diperoleh nilai F signifikan sebesar 0,388 dengan tingkat signifikansi 0,000 atau dibawah 0,05 yang berarti terdapat pengaruh Size, Funding To Deposit Ratio (FDR) dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO). ) ) secara simultan berpengaruh terhadap Return On Assets (ROA) Dan diketahui nilai F hitung sebesar 0,388. Karena nilai F hitung sebesar 0,388

2Tri Wahyuningsih, Abrar Oemar, Agus Suprijanto Pengaruh CAR, NPF, FDR, BOPO dan GWN Terhadap Firm Profit (ROA) Pada Bank Umum Syariah di Indonesia Jurnal Ekonomi Periode Vol.

Kesimpulan

Saran

2013. Faktor Penentu Capital Adequacy Ratio (CAR) Pada Bank Umum Syariah Indonesia. Tinjauan Global Akuntansi dan Keuangan. Penentu kecukupan modal di bank komersial Yordania sebuah studi empiris, International Journal of. Pratiwi Dhian Dayintai, Dampak CAR, BOPO, NPF dan FDR Terhadap Return on Assets (ROA) Bank Umum Syariah (Studi Kasus Pada Bank Umum Syariah di Indonesia Tahun Skripsi, Universitas Diponegoro, 2012.

Setiawan, Adi Analisis pengaruh faktor makroekonomi, tren pasar dan karakteristik bank terhadap profitabilitas bank syariah (Studi pada periode bank syariah.

Gambar

Tabel 1.1 Return On Asset (ROA)
Tabel 4.2  Hasil Uji Homogenitas  Test of Homogeneity of Variances  X1 dan X2
Tabel 4.4  Hasil Uji Autokorelasi
Tabel 4.7  Hasil Uji F  ANOVA b
+2

Referensi

Dokumen terkait

Sedangkan menurut Syahatah (2001: 127) ra’sul maal adalah bagian dari maal yang mempunyai nilai, terakumulasi dan dapat berkembang selama mengoperasikannya di bidang yang