Kandungan informasi arus kas dapat diukur dari kekuatan hubungan antara arus kas dan return saham. Apakah arus kas koperasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham pada perusahaan manufaktur subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2019-2021. Apakah arus kas investasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham pada perusahaan manufaktur makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2019-2021.
Apakah arus kas pendanaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham pada perusahaan manufaktur subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2019-2021? Untuk mengetahui apakah arus kas operasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham perusahaan manufaktur subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2019-2021. Untuk mengetahui apakah arus kas investasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham perusahaan manufaktur subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2019-2021.
Untuk mengetahui apakah arus kas pendanaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham pada subsektor manufaktur makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2019-2021. Kami berharap hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi untuk penelitian selanjutnya yang memberikan bukti empiris dan pemahaman mengenai pengaruh informasi laba, arus kas dan ukuran perusahaan terhadap return saham pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI. Bagi peneliti, penelitian ini bermanfaat untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan tentang pengaruh informasi mengenai laba, arus kas dan ukuran perusahaan terhadap return saham.
Laba Akuntansi
Total return adalah total pengembalian yang dicapai suatu investasi selama periode tertentu. Hal ini menunjukkan bahwa laba akuntansi aktual memberikan informasi yang relevan kepada investor dalam mengevaluasi keinformatifan komponen laporan keuangan yang secara signifikan mempengaruhi return saham. Laba akuntansi juga merupakan ukuran kinerja perusahaan secara keseluruhan, yang diukur dengan menghitung selisih antara pendapatan dan beban.
Faktanya, data pendapatan dapat digunakan untuk mencapai berbagai tujuan, termasuk memberikan informasi yang berguna bagi pemangku kepentingan perusahaan. 46 (PSAK 46) tentang pajak penghasilan, laba akuntansi adalah laba atau rugi periode sebelum dikurangi beban pajak. Artinya, jika menghasilkan keuntungan yang tinggi, secara teoritis dapat membagikan dividen lebih banyak.
Arus Kas
Perusahaan melaporkan arus kasnya untuk suatu periode dalam penyajian laporan arus kas dan mengklasifikasikannya ke dalam aktivitas operasi, aktivitas investasi, dan aktivitas pendanaan. 2 (IAI, 2015), aktivitas operasi adalah arus kas yang berasal dari aktivitas operasi, terutama dari aktivitas utama yang menghasilkan pendapatan perusahaan. Oleh karena itu, arus kas ini timbul dari transaksi dan peristiwa lain yang mempengaruhi penentuan laba rugi.
Jumlah arus kas dari operasi cukup untuk memungkinkan operasional perusahaan membayar kembali pinjaman, mempertahankan operasional perusahaan, membayar dividen dan melakukan investasi baru tanpa bergantung pada sumber pembiayaan eksternal. Aktivitas investasi adalah perolehan dan penjualan aset tidak likuid dan investasi lain yang tidak termasuk dalam setara kas. Arus kas dari aktivitas investasi harus diidentifikasi secara terpisah karena mencerminkan penerimaan dan pengeluaran yang berkaitan dengan pendapatan dan sumber daya untuk menghasilkan arus kas masa depan.
Arus kas dari aktivitas pendanaan harus dilaporkan secara terpisah karena membantu memprediksi biaya arus kas masa depan dari pemasok.
Ukuran Perusahaan
Ana, 2016) mendefinisikan ukuran perusahaan sebagai seperangkat pedoman yang ditetapkan dengan baik dan harus diikuti oleh perusahaan yang bersaing secara global. Secara umum, ukuran perusahaan adalah besar kecilnya suatu perusahaan yang dinyatakan dalam nilai total aset suatu perusahaan pada neraca akhir tahun, diukur dengan transformasi logaritma natural dari total aset. Perusahaan-perusahaan besar mempunyai sumber daya yang sangat besar, sehingga mereka relatif tahan terhadap guncangan ekonomi dan kecil kemungkinannya untuk mengalami kebangkrutan.
Semakin besar suatu perusahaan, maka semakin besar pula dampak yang ditimbulkan jika perusahaan tersebut bangkrut, sehingga semakin besar kemungkinan pemerintah turun tangan untuk mendukungnya.
Telaah Penelitian Terdahulu
Berdasarkan hasil pengujian dengan metode purposive sampling dan menggunakan regresi linier berganda diperoleh bahwa laba kotor, arus kas operasi, arus kas investasi dan ukuran perusahaan secara parsial berpengaruh terhadap return saham, sedangkan arus kas pendanaan tidak berpengaruh. Sedangkan laba kotor, arus kas operasi, arus kas investasi, arus kas pendanaan dan ukuran perusahaan mempengaruhi return saham. Yocelyn & Christiawan, 2013) melakukan penelitian dengan judul Menganalisis Dampak Perubahan Arus Kas dan Laba Akuntansi Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Kapitalisasi Besar.
Berdasarkan hasil pengujian menggunakan analisis regresi berganda, diperoleh hasil bahwa pengungkapan laba akuntansi berpengaruh signifikan terhadap return saham, sedangkan variabel independen lainnya yaitu likuiditas operasi, likuiditas investasi, dan likuiditas investasi tidak ditemukan adanya hubungan signifikan. untuk pengembalian saham. Rizal & Ana, 2016) melakukan penelitian dengan judul pengaruh laba akuntansi dan arus kas serta ukuran perusahaan terhadap return saham (studi empiris pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI. Laba akuntansi dan likuiditas keuangan berpengaruh negatif signifikan terhadap return saham dan ukuran perusahaan mempunyai pengaruh negatif signifikan terhadap return saham dan ukuran perusahaan. berpengaruh positif signifikan terhadap return saham, sedangkan variabel arus kas operasi dan arus kas investasi tidak berpengaruh terhadap return saham, sedangkan laba akuntansi, likuiditas operasi, likuiditas investasi, likuiditas pembiayaan dan ukuran perusahaan mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap return saham. berpengaruh signifikan terhadap return saham.
Nursita, 2021) dalam penelitian yang berjudul pengaruh laba akuntansi, arus kas operasi, arus kas investasi, arus kas pendanaan dan ukuran perusahaan terhadap return saham. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan metode Purposive Sampling, laba akuntansi secara parsial berpengaruh signifikan terhadap return saham; arus kas operasi tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham; Arus kas investasi dan arus kas pendanaan tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham, dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap return saham. Sementara itu, hasil penelitian menunjukkan bahwa keempat aspek yang diteliti berpengaruh signifikan secara statistik terhadap return saham.
Kerangka Teoritis Dan Pengembangan Hipotesis
Kerangka Teoritis
Pengembangan Hipotesis
Pengaruh Informasi Laba Kotor Terhadap Return Saham
H1: Laba kotor berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham pada perusahaan subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2019-2021. Dampak informasi arus kas operasi terhadap return saham Dalam PSAK 2 (IAI, 2015), arus kas operasi adalah arus kas yang berasal.
Pengaruh Informasi Arus Kas Operasi Terhadap Return Saham Dalam PSAK 2 (IAI, 2015), arus kas operasi adalah arus kas yang berasal
Dengan arus kas operasi yang cukup, perusahaan tidak perlu bergantung pada pendanaan eksternal (yaitu menerbitkan saham atau utang kepada pihak di luar perusahaan), sehingga struktur modalnya akan stabil. Hal ini secara otomatis akan meningkatkan nilai bagi investor, meningkatkan minat mereka untuk berinvestasi dan dengan demikian meningkatkan permintaan terhadap saham perusahaan. H2: Arus kas dari operasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham pada perusahaan manufaktur subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2019-2021.
Pengaruh Informasi Arus Kas Investasi Terhadap Return Ekuitas Pada PSAK 2 (IAI, 2015), aktivitas investasi meliputi akuisisi dan.
Pengaruh Informasi Arus Kas Investasi Terhadap Return Saham Dalam PSAK 2 (IAI, 2015), aktivitas investasi meliputi akuisisi dan
Jika arus kas dari investasi menurun menunjukkan bahwa perusahaan banyak membeli aset tetap dan instrumen keuangan. Sebaliknya jika arus kas dari investasi meningkat menunjukkan bahwa perusahaan banyak menjual aset tetap dan instrumen keuangan. H3: Arus kas investasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham perusahaan manufaktur subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2019-2021.
Pengaruh informasi arus kas pendanaan terhadap return saham Pada SPEAK 2 (I, 2016) adalah aktivitas aktivitas pendanaan.
Pengaruh Informasi Arus Kas Pendanaan Terhadap Return Saham Dalam PSAK 2 (IAI, 2016), aktivitas pendanaan adalah aktivitas
Tindakan yang dilakukan perusahaan untuk menggalang dana merupakan sinyal positif bagi investor, sehingga harga saham dan return saham akan naik. H4: Arus kas pendanaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham pada perusahaan manufaktur makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2019-2021.
Pengaruh Ukuran Perusahaan Terhadap Return Saham
METODE PENELITIAN
- Populasi dan Sampel Penelitian
 - Data dan Teknik Pengumpulan Data
 - Jenis dan Sumber Data
 - Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
 - Teknik Analisis Data dan Pengujian Hipotesis
 - Pengujian Asumsi Klasik
 - Pengujian Hipotesis
 
Definisi operasional merupakan gambaran setiap variabel yang digunakan dalam penelitian berkenaan dengan indikator-indikator yang menyusunnya. Jenis return yang digunakan dalam penelitian ini adalah return aktual yaitu capital gain yang merupakan selisih antara harga saham periode sekarang dengan harga saham periode sebelumnya. Arus kas investasi adalah uang tunai atau uang tunai yang digunakan untuk membeli aset tetap atau aset jangka panjang yang akan memberikan nilai atau keuntungan tambahan di masa depan.
Metode analisis data merupakan suatu metode yang digunakan untuk mengolah hasil penelitian guna mencapai suatu kesimpulan. Dengan melakukan penelitian, model regresi yang baik adalah model yang kesalahannya sekecil mungkin. Apabila model regresi telah lolos uji asumsi klasik maka langkah selanjutnya adalah melakukan uji hipotesis.
Sebelum model regresi yang dihasilkan digunakan untuk menguji hipotesis, terlebih dahulu model tersebut diuji terhadap asumsi klasik. Uji normalitas data merupakan suatu uji statistik yang mengukur apakah data yang kita miliki atau peroleh berdistribusi normal atau tidak, atau dapat juga dikatakan uji normalitas adalah suatu pengujian yang digunakan untuk mengetahui apakah data empiris yang diperoleh dari lapangan sesuai dengan suatu hal. distribusi data teoritis tertentu. Uji normalitas data dilakukan sedemikian rupa sehingga model regresi yang digunakan (variabel terikat dan bebas) baik mempunyai sebaran data normal maupun tidak, model regresi mempunyai data normal atau data mendekati normal.
Jika data tersebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, atau jika grafik histogram menunjukkan pola sebaran normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. Pengujian ini menunjukkan ada atau tidaknya hubungan antar variabel independen dalam model regresi. Ghozali dan Imam menyatakan Multikolinearitas digunakan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antar variabel independen dalam model regresi.
Model yang baik seharusnya tidak memiliki korelasi yang tinggi antar variabel independen. Untuk mengetahui ada tidaknya multikolinearitas dalam suatu model regresi dapat ditentukan dari nilai toleransi dan nilai variance inflasi faktor (VIF). Ghozali dan Imam menyatakan bahwa tujuan uji autokorelasi adalah untuk memeriksa apakah terdapat korelasi antara kesalahan penggunaan pada periode t dengan kesalahan disruptif pada periode t-1 (sebelumnya) dalam model regresi linier. Pengujian hipotesis setara dengan pengujian signifikansi koefisien dalam model regresi linier berganda parsial yang dikaitkan dengan pernyataan hipotesis penelitian.
Uji t digunakan untuk mengetahui apakah dalam model regresi; Laba kotor, likuiditas operasi, likuiditas investasi, likuiditas pembiayaan dan ukuran perusahaan secara parsial berpengaruh signifikan terhadap return saham pada industri manufaktur sub sektor barang dan makanan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.