Kualitas adalah keseluruhan karakteristik dan karakteristik suatu produk atau jasa yang berkaitan dengan kemampuan memuaskan kebutuhan yang diharapkan pelanggan 15 Kualitas layanan merupakan salah satu hal penting yang harus diupayakan oleh perusahaan agar tetap aktif bersaing di pasar dalam kaitannya untuk memuaskan dan memenuhi kebutuhan konsumen. 16. Menurut Wibowo dan Priansa, kualitas pelayanan merupakan tingkat prioritas yang diharapkan dan pengaturan tingkat prioritas ini untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Kualitas pelayanan menurut Tjiptono adalah upaya memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen serta ketepatan penyampaian dalam mewujudkan harapan pelanggan.18.
Menurut Gronross, kualitas pelayanan adalah hasil proses penilaian dimana konsumen mengukur persepsi yang mereka harapkan terhadap pelayanan dan hasil yang dicapai.19. Sifat jasa yang relatif ini menyulitkan suatu perusahaan dalam menentukan standar kualitas jasa. Padahal, jika kualitas pelayanan dapat dikelola dengan baik maka hal ini dapat memberikan nilai positif dalam meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan.
Kualitas pelayanan yang baik menciptakan nilai tambah berupa motivasi khusus di kalangan pelanggan dalam memilih hubungan yang dianggap saling menguntungkan dalam jangka panjang dengan perusahaan.20. 18 Aptaguna A dan Pitaloka E, “Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Harga Terhadap Niat Membeli Jasa GoJek”, Jurnal Widyakala. Salah satu ciri yang membedakan jasa adalah inseparability (tidak dapat dipisahkan), artinya jasa diciptakan dan digunakan dalam waktu yang bersamaan.
Visi jangka pendek (misalnya, fokus pada pencapaian pendapatan tahunan dan sasaran pendapatan, memaksimalkan penghematan biaya, meningkatkan produktivitas tahunan, dll.) dapat merugikan kualitas layanan yang dibangun dalam jangka panjang.
اَو ُِٰللّ
Ketepatan Waktu Pengiriman
Menurut Pujawan, ketepatan waktu adalah kemampuan pemasok untuk melakukan pengiriman tepat waktu dan dalam jumlah pengiriman yang sedikit. Menilai jarak antara pemasok dan perusahaan, potensi produksi dan kapasitas historis untuk mengirimkan tepat waktu.30. Menurut Handoko, ketepatan waktu adalah jangka waktu konsumen memesan suatu produk hingga produk sampai di tangan konsumen.
Perkiraan waktu tiba terutama menjadi tolak ukur pelanggan untuk mengetahui apakah pelayanannya baik atau tidak. Beberapa perusahaan jasa merasa bahwa waktu adalah kendala utama dalam sistem produksi jasa dan jika waktu mereka tidak digunakan secara efektif, mereka dapat mengalami kerugian. Ketepatan waktu dalam jasa pengiriman barang seringkali dikaitkan dengan transportasi yang digunakan oleh jasa pengiriman baik melalui jalur darat, udara maupun laut.
Keadaan ini biasanya menjadi kendala arus pengiriman berupa kendala cuaca, kemacetan dan hal-hal lain yang menghambat pengiriman barang sampai ke lokasi pelanggan. Jumlah petugas yang tidak sesuai dengan frekuensi dan jumlah barang yang akan dikirim sehingga mengakibatkan tidak akuratnya pengiriman barang ke pengguna akhir. Situasi ini sering terjadi, dimana ada pelanggan yang menulis alamat tidak lengkap, atau bahkan salah menulis alamat.
Ada kecenderungan sebagian pelanggan dikenal dengan nama tempat tinggalnya yang berbeda dibandingkan dengan nama yang digunakan saat membeli barang melalui toko online. 31 Intan Eviani dan Yusup Rachmat Hidayat, “Sistem Tracking Online dan Ketepatan Waktu Pengiriman Terhadap Kepuasan Pelanggan”, Jurnal Manajemen Logistik 1 No. Nomor telepon sangat berguna untuk mengecek penerima barang ketika petugas pengiriman tiba di alamat tujuan.
Pengiriman yang tepat waktu merupakan hal yang sangat penting karena merupakan salah satu faktor peningkatan kepuasan konsumen. Waktu pengiriman merupakan waktu yang dibutuhkan seorang pelanggan untuk memesan suatu produk hingga produk tersebut tiba di tangan konsumen. Arrival rating merupakan penilaian pelanggan dalam menentukan apakah jasa pengiriman tersebut berkualitas atau tidak.
Ongkos Kirim
Faktor harga yang pertama adalah bagian penawaran atau biaya, bukan bagian permintaan. Metode penetapan harga berbasis persaingan terdiri dari harga biasa, di atas atau di bawah harga pasar, harga loss leader, dan harga penawaran berjenjang. Menurut Alma, penetapan harga merupakan suatu keputusan mengenai beberapa harga yang akan digunakan dalam jangka waktu tertentu.
Menurut Indriyo, pricing adalah harga suatu produk yang ditetapkan oleh perusahaan berdasarkan tiga sudut pandang dasar, antara lain: 37. Cost based pricing adalah harga jual produk berdasarkan biaya produksi kemudian ditambah dengan margin keuntungan yang diharapkan. Harga dipengaruhi oleh faktor persaingan, yaitu proses penentuan harga sesuai dengan kebutuhan perusahaan, yaitu berdasarkan tingkat persaingan antara perusahaan lain dalam bidang yang sama dengan pesaing lainnya.
Menurut Kotler dan Armstrong, dalam variabel harga terdapat beberapa komponen aktivitas penetapan harga utama yang meliputi daftar harga, diskon, rabat, dan jangka waktu pembayaran.38 Menurut Alexander Sindoro dan Benyamin Molan, terdapat empat dimensi yang mempengaruhi harga, yaitu: 39. Biasanya jenis produk dalam suatu merek yang diproduksi oleh perusahaan mempunyai harga yang berbeda-beda, mulai dari harga terendah hingga harga tertinggi. Kebanyakan konsumen memilih harga yang lebih mahal antara dua produk karena terdapat perbedaan kualitas.
39 Philip Kotler dan Gary Armstrong, Fundamentals of Marketing, Volume I Diterjemahkan oleh Alexander Sindoro dan Benyamin Molan, (Jakarta: Penerbit Prenhalindo. Pelanggan memutuskan untuk membeli suatu produk jika manfaat yang diterima lebih tinggi atau sebanding dengan harga yang dibayarkan. Jika konsumen mendapatkan manfaat produk lebih rendah dari harga yang dikeluarkan maka konsumen akan menganggap produk tersebut mahal dan konsumen akan berpikir dua kali untuk melakukan pembelian ulang.
Yusuf Qhadarwi menyatakan, apabila penetapan harga dilakukan dengan cara paksaan, seperti memaksa penjual menerima harga yang tidak dapat diterima atau diterima, maka tindakan tersebut tidak dibenarkan secara agama.42 Kecuali penetapan harga tersebut ditentukan oleh undang-undang atau peraturan, maka barang atau jasa yang dijual tidak diatas harga resmi dan disepakati bersama dapat menciptakan keadilan bagi seluruh masyarakat, sehingga diperbolehkan dan hendaknya dilaksanakan. Menurut Adiwarman Karim, penentuan harga dilakukan oleh kekuatan pasar, yaitu kekuatan permintaan dan penawaran. Dalam konsep Islam, pertemuan permintaan dan penawaran harus terjadi secara sukarela, tidak ada pihak yang merasa terpaksa untuk bertransaksi pada tingkat harga tertentu.44 Oleh karena itu, titik temu antara permintaan dan penawaran yang membentuk harga keseimbangan harus disepakati bersama. dan dalam keadaan saling kemauan dan tidak bersifat paksaan.
نِا َِٰللّا
- Jasa Layanan Logistik
- Penelitian Terdahulu
- Kerangka Berfikir
- Hipotesis
- Pengaruh Kualitas Layanan terhadap Keputusan Penggunaan Jasa Layanan Logistik
- Pengaruh Ketepatan Waktu Pengiriman terhadap Keputusan Penggunaan Jasa Layanan Logistik
- Pengaruh Ongkos Kirim terhadap Keputusan Penggunaan Jasa Layanan Logistik
Penelitian terdahulu ini berkaitan dengan penelitian yang telah dilakukan oleh para peneliti terdahulu mengenai pengaruh kualitas pelayanan, ketepatan waktu pengiriman dan biaya pengiriman terhadap keputusan penggunaan jasa logistik JNT Express. Analisis Kualitas Pelayanan Dan Persepsi Harga Terhadap Keputusan Pembelian Jasa Forwarding (PT. Kadiri Logistik Cargo)”. “Pengaruh Citra Merek, Harga Dan Ketepatan Waktu Pengiriman Terhadap Keputusan Pembelian Pada Jasa Pengiriman J&T Express Cabang Bekasi Tahun 2021”.
Berdasarkan uraian diatas maka akan dilakukan penelitian dengan judul “Pengaruh kualitas pelayanan, ketepatan waktu pengiriman dan biaya pengiriman terhadap keputusan penggunaan Jasa Logistik JNT Express (studi kasus pada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Kudus )". Ananda Irshar Maha Adiprayitno, “Pengaruh kualitas pelayanan dan harga terhadap keputusan penggunaan jasa pengiriman barang JNE (Jalur Nugraha Ekurir) di Agen Putro Agung Wetan Surabaya”, Jurnal Edukasi Niaga (JPTN) 1, No. 55 Altofu Rohman dan Aglis Ndhita H, “Analisis Pengaruh Citra Merek dan Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan Penggunaan Jasa Pengiriman”, Jurnal CAPITAL 1, No.
56 Muhammad Haikal Aliftian Nantigiri dkk, “Pengaruh Citra Merek, Harga Dan Ketepatan Waktu Pengiriman Terhadap Keputusan Pembelian Pada Tahun Dengan demikian, pelanggan dapat merasakan kebutuhan yang diharapkan dapat dipenuhi secara efektif dan efisien ketika menggunakan jasa logistik. Pengaruh tepat waktu penyampaian terhadap keputusan penggunaan jasa logistik didukung oleh penelitian Muhammad Haikal Aliftian Nantigiri, Sri Handayani dan Veronica 57 Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Umayya menyatakan bahwa variabel ketepatan waktu tidak berpengaruh positif dan signifikan 58.
“Pengaruh Biaya Pengiriman (Harga) Terhadap Keputusan Penggunaan Jasa Logistik Didukung Penelitian Alanto Junaedi yang menyatakan Variabel Harga Berpengaruh Terhadap Pelayanan Pengiriman J&T Express Cabang Bekasi Tahun 2021”, Jurnal Manajemen Transportasi dan Logistik 7, no. 57 Muhammad Haikal Aliftian Nantigiri dkk, “Pengaruh Citra Merek, Harga dan Ketepatan Waktu Pengiriman Terhadap Keputusan Pembelian Jasa Pengiriman J&T Express Cabang Bekasi Tahun 2021”, 191.