• Tidak ada hasil yang ditemukan

pengaruh penggunaan media pembelajaran - IAIN Repository

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "pengaruh penggunaan media pembelajaran - IAIN Repository"

Copied!
144
0
0

Teks penuh

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan media pendidikan terhadap motivasi belajar siswa. Kemudian untuk konjektur atau hipotesa sementara, penulis menyatakan ada pengaruh penggunaan media pembelajaran terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam di SMPN 1 Punggur.

PENDAHULUAN

  • Identifikasi Masalah
  • Batasan Masalah
  • Rumusan Masalah
    • Manfaat Penelitian
  • Penelitian Relevan
  • Motivasi Belajar
    • Pengertian Motivasi Belajar

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan media pembelajaran terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam di SMPN 1 Punggur Kabupaten Lampung Tengah. Pengaruh penggunaan media pembelajaran terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP N 1 Punggur Kabupaten Lampung Tengah belum pernah diteliti sebelumnya sepengetahuan penulis.

ملسم هاور

  • Macam-macam Motivasi
  • Fungsi Motivasi
  • Faktor-faktor yang Mempengaruhi Motivasi Belajar
  • Media Pembelajaran
    • Pengertian Media Pembelajaran

Indikator motivasi belajar dapat diklasifikasikan sebagai berikut: 1) ada keinginan dan keinginan untuk berhasil, 2) ada dorongan dan kebutuhan dalam belajar, 3) ada harapan dan cita-cita untuk masa depan, 4) ada penghargaan dalam pembelajaran, 5) adanya kegiatan yang menarik dalam pembelajaran, 6) adanya lingkungan belajar yang kondusif, sehingga memungkinkan seorang siswa dapat belajar dengan baik.7. Sebaliknya lingkungan yang aman, tenteram, tertib, asri dan kebersamaan yang harmonis memperkuat semangat dan motivasi belajar dengan mudah. kondisi siswa, kondisi lingkungan siswa.

لْااَذَ (

ىراخ لا هاور

Jenis-jenis Media Pembelajaran

Berdasarkan uraian di atas, jenis media pembelajaran sangat diperlukan bagi seorang guru dalam proses pembelajaran untuk menyampaikan pesan, dengan jenis media pembelajaran ini akan memudahkan guru dalam menyampaikan materi.

Pemanfaatan Media Pembelajaran

Belajar “banyak” dan “mendalam” adalah ciri belajar yang berhasil. f) Media membantu siswa dan guru dalam proses pengajaran untuk memenuhi tuntutan kurikulum yang terus berkembang sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta dinamika masyarakat 20. Berdasarkan uraian di atas dapat dipahami ​Menjadi media pembelajaran sangat bermanfaat bagi guru dalam penyampaian materi pembelajaran dan siswa dengan media pembelajaran akan meningkatkan motivasi belajar siswa dalam belajar.

Kriteria Pemilihan Media Pembelajaran

Seorang guru yang baik ingin muridnya merasa puas dan sukses, dan diyakini bahwa media dapat memenuhi keinginan tersebut. e) Media membantu siswa yang pada umumnya banyak belajar sekaligus memperdalamnya. Berdasarkan uraian di atas dapat diketahui bahwa dalam proses pembelajaran sangat penting untuk memiliki kriteria pemilihan media pembelajaran, karena dapat memudahkan guru dalam penggunaan media pada saat guru menyampaikan materi pembelajaran.

Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran terhadap Motivasi Belajar

  • Paradigma

Seorang guru menggunakan media dengan baik, maka siswa akan termotivasi dalam proses pembelajaran untuk menerima materi pembelajaran dengan baik dan mendapatkan hasil yang maksimal. Apabila seorang guru menggunakan media secara tepat dan sesuai dengan isi materi yang disampaikan, maka seorang siswa akan termotivasi (mendapatkan dorongan) untuk menerima pelajaran dengan baik dan optimal.

Hipotesis Penelitian

Paradigma adalah “pola pikir yang menunjukkan hubungan antar variabel yang akan diteliti, yang juga mencerminkan jenis dan banyaknya rumusan masalah yang akan dijawab melalui penelitian”. Hipotesis dalam penelitian ini adalah “Ada pengaruh yang signifikan antara penggunaan media pembelajaran terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 1 Punggur Kabupaten Lampung Tengah tahun pelajaran.

Rancangan Penelitian

Variabel dan Definisi OperasionalVariabel

  • Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Berdasarkan uraian di atas, dapat dipahami bahwa populasi adalah beberapa objek yang akan diteliti secara keseluruhan. Sedangkan untuk menentukan jumlah sampel penulis perlu meneliti, dengan menggunakan teknik pengambilan sampel yang disebut Simple Random Sampling.

Teknik Pengumpulan Data

  • Metode Angket
  • Metode Dokumentasi

Kita katakan sederhana (sederhana) karena anggota sampel dari populasi diambil secara acak, tanpa memandang strata dalam populasi.13 Maka populasi dalam penelitian ini akan memiliki peluang pengambilan sampel yang sama. Metode perolehan data penggunaan media pembelajaran dalam penelitian ini adalah penggunaan angket tidak langsung yang ditujukan untuk siswa. Sedangkan untuk memperoleh data motivasi belajar dengan menggunakan angket langsung kepada responden yang bersangkutan yaitu siswa.

Pada penelitian ini, jenis kuesioner yang digunakan adalah kuesioner terstruktur berbentuk pilihan ganda. Kemudian untuk mengevaluasi hasil angket, penulis menggunakan petunjuk evaluasi hasil angket, jenis skalanya adalah skala likert dan jenis angketnya berbentuk pilihan ganda dengan 4 (empat) alternatif jawaban. Sedangkan untuk pernyataan negatif, jawaban A (selalu) diberi nilai 1, jawaban B (sering) diberi nilai 2, jawaban C (kadang-kadang) diberi nilai 3 dan jawaban D (tidak pernah). skor 4 diberikan.

Metode dokumentasi adalah metode pendukung berdasarkan kuesioner, yang dengannya kita akan memperoleh data tentang pendidik dan tenaga kerja, jumlah siswa, rencana lokasi, struktur organisasi sekolah dan tenaga kependidikan dan karyawan, sarana dan prasarana, serta sejarah Singkat. pendirian SMP N 1 Punggur.

Instrument Penelitian

  • Rancangan / Kisi-kisi Instrument
  • Pengujian Instrument a. Validitas

Metode dokumentasi adalah “mencari data hal-hal yang bersifat variabel berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prestasi, risalah rapat, buku, poster, agenda, dan sebagainya”. Yang ada dalam kisi-kisi umum ini hanyalah sebuah rancangan ideal, apakah semua sumber data, metode dan instrumen akan tetap digunakan atau tidak, tergantung fasilitas yang menurut pertimbangan peneliti. Kisi-kisi khusus adalah kisi-kisi yang dibuat untuk menggambarkan desain item yang diatur untuk instrumen.

Keabsahan suatu alat ukur adalah sifat suatu alat ukur yang mendukung tingkat ketelitian, ketelitian dan keabsahan suatu alat ukur untuk melakukan pengukuran. Tingkat validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari gambaran variabel pertanyaan 18. Dari kutipan tersebut dapat dipahami bahwa yang dimaksud dengan validitas adalah alat ukur, yang merupakan ciri suatu alat ukur dan menunjukkan adanya ketetapan atau ketelitian dalam pengukuran.

Keandalan suatu alat ukur adalah sifat suatu alat ukur yang menunjukkan tingkat keajegan, keandalan hasil pengukuran.

Teknik Analisis Data

Cara melihat tingkat kekuatan hubungan antara dua variabel adalah dengan membandingkan nilai C yang dihitung dengan Koefisien Kontingensi Maksimum (Cmax).

Temuan Umum

  • Profil SMP Negeri 1 Punggur
  • Misi Sekolah
  • Tujuan Sekolah
  • Ruang Kelas
  • Ruang Lainnya
  • Deskripsi Data Hasil Penelitian

Ones Swayanto, S.Pd S1 B.IND Guru Seni Budaya Susrini Dwi Astuti, S.Pd S1 B.IND Guru Seni Budaya. Agustina Eko W, S.Pd S.1 AKUNTANSI TIK/Kerajinan Guru Bila Candra Sari, S.Pd S1 KOMPUTER TIK/Kerajinan Guru. Secara keseluruhan, SMPN 1 Punggur berjumlah 823 siswa, dengan rincian 407 siswa laki-laki dan 416 siswa perempuan.

Data hasil dua angket penggunaan media pembelajaran dan motivasi siswa di SMPN 1 Punggur Kabupaten Lampung.

Tabel daftar staff dan pegawai
Tabel daftar staff dan pegawai

Pengujian Hipotesis

Untuk mengetahui nilai tabel Chi Square (tab x2) terlebih dahulu harus mengetahui derajat kebebasan (df) atau derajat kebebasan (db) yaitu rumus df ( r – 1) (c – 1), dimana : r = jumlah baris, dan c = jumlah kolom. Dengan demikian berarti Chi Square (x2hit) hitung lebih besar 12,04 dari Chi Square (x2tab) tabel pada taraf signifikansi 5% pada db = 4, maka Ho ditolak. Maka yang penulis usulkan adalah: “Ada pengaruh penggunaan media pembelajaran terhadap motivasi belajar siswa pada pendidikan agama Islam di SMP Negeri 1 Punggur Kabupaten Lampung Tengah tahun ajaran diterima.

Selain itu, untuk mengetahui seberapa besar pengaruh suatu faktor terhadap faktor lainnya digunakan Koefisien Kontinjensi yang dilambangkan dengan C, dengan rumus sebagai berikut. Agar koefisien kontingensi dapat digunakan untuk memperoleh derajat keterkaitan antar faktor, maka nilai koefisien kontinjensi ini harus dibandingkan dengan koefisien kontinjensi maksimum yang mungkin. Semakin mendekati nilai Cmax maka derajat asosiasinya semakin besar, dengan kata lain faktor yang satu berhubungan dengan faktor yang lain.

Hal ini membuktikan bahwa terdapat pengaruh antara penggunaan media pembelajaran terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran agama.

Pembahasan

Berdasarkan hasil angket penggunaan media pembelajaran diketahui bahwa dari 68 responden yang menjadi sampel penelitian sebanyak 26 responden atau 38% responden menjawab penggunaan media pembelajaran dalam kategori Kurang, dan sebagai sebanyak 14 responden atau 21% responden menjawab penggunaan media pembelajaran dalam kategori Cukup, dan sebanyak 28 responden atau 41% yang menjawab penggunaan media pembelajaran dalam kategori Baik. Sedangkan motivasi belajar diketahui 68 responden yang menjadi sampel penelitian, sebanyak 27 responden atau 40% responden menjawab motivasi belajar dalam kategori Kurang dan sebanyak 14 responden atau 20% responden menjawab motivasi belajar kurang. dalam kategori Cukup, dan sebanyak 27 responden atau 40% menjawab motivasi belajar dalam kategori Baik. Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data yang dikumpulkan penulis dalam penelitian ini, selanjutnya yang penulis lakukan adalah menginterpretasikan hasil Chi Square dengan harga tabel Chi Square.

Perhitungan ini menunjukkan bahwa harga Chi Kuadrat hitung lebih besar dari tabel harga Chi Kuadrat pada tingkat signifikan 5% pada db=4 yaitu 12,04, sedangkan tabel harga Chi Kuadrat berada pada tingkat signifikan 5%. % adalah 9,488 , sehingga harga Chi Square hitung lebih tinggi dari Chi Square tabel pada taraf signifikan 5%, setelah itu Ho ditolak. Terdapat pengaruh penggunaan media pembelajaran terhadap motivasi belajar siswa pada pendidikan agama Islam di SMP Negeri 1 Punggur Kabupaten Lampung Tengah tahun pelajaran diterima.

PENUTUP

Kesimpulan

Penulis kemudian menguji hipotesis dengan menggunakan rumus Chi Square (X2) dengan menginterpretasikan hasil Chi Square (x2) yang dihitung dengan tabel Chi Square (x2). Harga Chi kuadrat (X2) sebesar 12,04 lebih besar dari Chi kuadrat tabel pada taraf signifikansi 5% pada df atau db = 4 yaitu sebesar 9,488, sehingga harga Chi kuadrat lebih besar dari harga Chi kuadrat Chi kuadrat pada tabel dengan nilai signifikan taraf 5% maka Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh positif antara pengaruh penggunaan media pembelajaran terhadap motivasi siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam di SMP Negeri 1 Punggur Kabupaten Lampung Tengah tahun pelajaran 2016/2017.

Artinya semakin baik penggunaan media pembelajaran maka akan semakin baik pula motivasi belajar siswa.

Saran

Siswa hendaknya dapat memperhatikan materi yang diberikan oleh guru PAI melalui media apapun agar semangat belajarnya dapat tumbuh. Jeniy Irawan, Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa SMP N 1 Batanghari Metro Tahun Pelajaran, STAIN Metro, 2012.

PENDAHULUAN

LANDASAN TEORI A. Motivasi Belajar

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Temuan Umum

Pengantar

Petunjuk Pengisian

IdentitasResponden Nama

Identitas Responden Nama

Daftar Pernyataan Tentang Motivasi Belajar Siswa

  • Uji Validitas Angket Penggunaan Media Pembelajaran
  • Uji Validitas Angket Motivasi Belajar Siswa

Untuk menguji validitas alat penelitian, peneliti menyebarkan kuesioner kepada 34 responden di luar sampel, dengan total 15 pertanyaan tentang variabel penggunaan media pembelajaran dan 15 pertanyaan tentang motivasi belajar siswa. Berdasarkan hasil perhitungan di atas ternyata nilai rxy hitung lebih besar dari rxytabel atau 0,987 > 0,339 yang berarti soal tersebut valid untuk digunakan sebagai alat pengumpulan data.

Tabel Penolong Perhitungan Validitas
Tabel Penolong Perhitungan Validitas

UJI RELIABILITAS

  • Uji Reliabilitas Angket tentang Penggunaan Media Pembelajaran Langkah pertama dalam uji reliabilitas soal yaitu dengan cara
  • Uji Reliabilittas Angket tentang Motivasi Belajar Siswa

Penulis memberikan arahan mengenai pengisian angket penggunaan media pembelajaran dan angket motivasi belajar siswa. Siswa kelas VII yang menjadi sampel penelitian mengisi angket penggunaan media pembelajaran dan motivasi belajar siswa. Siswa kelas VII yang menjadi sampel penelitian mengisi angket penggunaan media pembelajaran dan motivasi belajar siswa.

Tabel Kerja Perhitungan Reliabilitas Angket Penggunaan Media  Pembelajaran
Tabel Kerja Perhitungan Reliabilitas Angket Penggunaan Media Pembelajaran

Gambar

Tabel daftar staff dan pegawai
Tabel Distribusi Frekuensi tentang Motivasi Belajar  No  Interval kelas  Fi  Xi  fi xi  xi-µ  (xi-µ) 2 fi(xi-µ) 2
Tabel Penolong Perhitungan Validitas
Tabel Penolong Perhitungan Validitas
+4

Referensi

Dokumen terkait

Also, foreign exchange and inflation rates had a negative and significant relationship with tourism sector output, while money supply had a positive and statistically

Sangat tingginya kinerja guru ini terlihat dari kinerjanya dalam (a)merencanakan kegiatan pembelajaran, (b)melaksanakan kegiat- an pembelajaran (c)melaksanakan evaluasi