• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH TINGKAT KEMISKINAN DAN PENGANGGURAN TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI PROVINSI LAMPUNG DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM TAHUN 2018-2022

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "PENGARUH TINGKAT KEMISKINAN DAN PENGANGGURAN TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI PROVINSI LAMPUNG DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM TAHUN 2018-2022"

Copied!
85
0
0

Teks penuh

Indeks Pembangunan Manusia menjadi tolok ukur untuk mengukur kesejahteraan masyarakat di suatu wilayah. Pembangunan manusia provinsi Lampung menempati urutan pertama terbawah di pulau Sumatera dengan persentase sebesar 70,45% pada tahun 2022. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh kemiskinan dan pengangguran terhadap indeks pembangunan manusia provinsi Lampung perspektif ekonomi Islam.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kemiskinan dan pengangguran berpengaruh secara simultan terhadap IPM di Provinsi Lampung. Berdasarkan penegasan istilah-istilah di atas, maka dapat dirumuskan bahwa tujuan dari judul skripsi ini adalah penelitian ilmiah untuk menganalisis pengaruh tingkat kemiskinan dan pengangguran terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Lampung Perspektif Ekonomi Islam. . .

Gambar 2.1 Kerangka Berpikir .................................................... 46  Gambar 4.1 Histogram Normality Test .......................................
Gambar 2.1 Kerangka Berpikir .................................................... 46 Gambar 4.1 Histogram Normality Test .......................................

Latar Belakang Masalah

Sedangkan Provinsi Lampung menempati urutan pertama dalam Indeks Pembangunan Manusia dengan persentase sebesar 70,45%, angka tersebut menunjukkan bahwa tingkat kemakmuran penduduk di Provinsi Lampung tergolong rendah. Angka kemiskinan di Provinsi Lampung berfluktuasi, terlihat meningkat sebesar 0,46% pada tahun 2020 dari tahun sebelumnya yang sebesar 12,30%. Data pada Tabel 1.4 di atas menunjukkan bahwa tingkat pengangguran di Provinsi Lampung berfluktuasi.

Batasan Masalah

Perkembangan Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Lampung yang tidak secepat penurunan angka kemiskinan dan bertambahnya jumlah pengangguran merupakan puncak yang perlu ditindaklanjuti. Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian ini, adapun judul tesis ini adalah: Pengaruh Tingkat Kemiskinan dan Pengangguran terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Lampung Perspektif Ekonomi Islam Tahun 2018- 2022.

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Secara praktis

Secara teoritis

Penelitian Terdahulu yang Relevan

Bagi masyarakat: penelitian ini dapat memberikan pengetahuan tentang Kemiskinan dan Pengangguran dalam Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Lampung sehingga masyarakat dapat memahami kebijakan anggaran yang selanjutnya diharapkan dapat menimbulkan aspirasi untuk perekonomian Provinsi Lampung yang lebih baik. Penelitian yang dilakukan oleh Kurnia Sari Dewi dengan judul Analisis Dampak Pertumbuhan Ekonomi, Pengangguran dan Kemiskinan Terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten Bojonegoro menggunakan metode analisis data kuantitatif. Untuk variabel pengangguran yang diuji secara parsial juga tidak berpengaruh signifikan atau berpengaruh kecil terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten Bojonegoro periode 2002-2019, dari hasil pengujian diketahui nilai t hitung lebih kecil dari t-tabel kecuali jika dilihat dari signifikansinya yaitu 0,275 atau lebih dari taraf signifikansi 0,05.

Kemiskinan yang diuji secara parsial menunjukkan bahwa kemiskinan dapat mempengaruhi indeks pembangunan manusia di Kabupaten Bojonegoro dari tahun 2022 sampai dengan tahun 2019, yaitu jika angka kemiskinan naik maka angka IPM akan turun karena turunnya tingkat kekayaan masyarakat. Pengeluaran pemerintah untuk pendidikan berpengaruh namun tidak signifikan terhadap indeks pembangunan manusia di Provinsi Sulawesi Utara. e.). Pengeluaran pemerintah di bidang kesehatan berdampak dan signifikan terhadap indeks pembangunan manusia di Provinsi Sulawesi Utara. F.).

Secara simultan, pengangguran, kemiskinan, pertumbuhan ekonomi, belanja pemerintah untuk pendidikan dan belanja pemerintah untuk kesehatan berpengaruh signifikan terhadap indeks pembangunan manusia di provinsi Sulawesi Utara. 10 Kurnia Sari Dewi, “Analisis Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pengangguran dan Kemiskinan Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Di Kabupaten Bojonegoro”, 11 Ariska Ranadhani, ―Pengaruh Tingkat Pengangguran dan Sektor Kesehatan Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Di Provinsi Sulawesi Utara 12 Jahtu Widya Ningrum, “Dampak Kemiskinan, Tingkat Pengangguran, Pertumbuhan Ekonomi dan Pengeluaran Pemerintah Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia Tahun 2014-2018 Dalam Perspektif Islam”, Jurnal Ilmiah.

13 Novita Dewi, “Pengaruh Kemiskinan dan Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Riau,” JOM: Jurnal Online Mahasiswa.

Sistematika Penulisan

Pendahuluan

Landasan Teori dan Pengajuan Hipotesis

Metode Penelitian

Hasil Penelitian dan Pembahasan

Penutup

Teori ekonomi pembangunan

Ekonomi pembangunan adalah cabang ilmu ekonomi yang secara khusus mempelajari kondisi perekonomian yang terjadi di suatu negara. Berdasarkan kedua ciri tersebut, maka analisis ekonomi pembangunan dapat didefinisikan sebagai cabang ilmu ekonomi yang bertujuan untuk menganalisis masalah-masalah yang dihadapi oleh negara-negara berkembang dan mencari cara untuk memecahkan masalah-masalah tersebut agar negara-negara yang bersangkutan lebih cepat berkembang ekonominya. Aspek tujuan pembangunan, jika dibandingkan dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang masih banyak digunakan sebagai alat ukur pembangunan, pada hakekatnya tujuan ekonomi pembangunan Islam merupakan perluasan dari ukuran umum pembangunan.

Hal ini menunjukkan bahwa ekonomi pembangunan Islam secara obyektif sejalan dengan konsep/tujuan pembangunan modern saat ini. Mengikuti pendekatan Ibnu Khaldun, seorang ekonom Islam, ia menyimpulkan bahwa konsep pembangunan ekonomi ideal adalah ekonomi berkembang yang mampu memenuhi kebutuhan dasar seluruh umat manusia (basic need) dan “dematerialisasi”. Berdasarkan pandangan teori ekonomi pembangunan konvensional, permasalahan pokok ekonomi pembangunan hanya dapat dilihat dari perspektif kemiskinan, pengangguran, perbedaan ekonomi dan sosial antar individu.

Meskipun ekonomi pembangunan Islam lahir jauh sebelum menjadi salah satu alternatif pembangunan yang konstruktif. Beberapa contoh instrumen pengembangan ekonomi Islam, seperti sejak instrumen zakat, infaq dan sadaqah menjadi wajib dan dianjurkan bagi seluruh umat Islam sebagai solusi kemiskinan (tahun kedua Hijrah), maka sebenarnya ekonomi Islam telah memahami masalah utama ekonomi pembangunan. Pada waktu itu. Ekonomi pembangunan Islam hadir untuk menjawab permasalahan yang dihadapi oleh negara-negara miskin (negara berkembang) yang merdeka setelah Perang Dunia II.

Ekonomi pembangunan adalah ilmu yang bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat di negara berkembang dengan memecahkan masalah utamanya, yaitu kemiskinan, pengangguran, dan kesetaraan.

Kemiskinan

Ilmu pengembangan ekonomi Islam diperlukan untuk memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi oleh negara-negara yang baru merdeka bahkan belum mampu berkembang. Umumnya negara-negara tersebut adalah negara berkembang dan mereka menghadapi masalah kemiskinan, kebodohan, pengangguran, keterbelakangan dan keterbelakangan dalam segala bidang kehidupan. Paradoks yang terjadi di negara-negara muslim adalah mereka kaya akan sumber daya alam, namun perekonomiannya lemah dan miskin, sehingga pembangunan ekonomi Islam mutlak diperlukan untuk mengubah cara berpikir tentang konsep pembangunan ekonomi di masyarakat pada umumnya, khususnya. di Indonesia.

رْوُشُّنلا)

وط ةروس

Penduduk dikategorikan miskin jika memiliki rata-rata konsumsi per penduduk per bulan di bawah garis kemiskinan. Namun, bagian ini akan menjelaskan jenis-jenis pengukuran kemiskinan yang paling umum digunakan, yaitu kemiskinan absolut, kemiskinan relatif, kemiskinan kultural, dan kemiskinan struktural. Kemiskinan relatif adalah kemiskinan yang lebih ditentukan oleh kondisi lingkungan tempat tinggal seseorang atau keluarga.

Kemiskinan budaya adalah kemiskinan yang mengacu pada sikap seseorang atau masyarakat yang karena budayanya tidak berusaha untuk meningkatkan taraf hidupnya, meskipun ada upaya dari pihak luar untuk membantunya, karena merasa cukup dan tidak mampu. merasa, mereka tidak hilang. Garis kemiskinan adalah suatu ukuran yang menunjukkan besarnya pengeluaran untuk memenuhi kebutuhan dasar minimum untuk kebutuhan makanan dan bukan makanan, atau suatu standar yang menunjukkan batas seseorang dikatakan miskin dari segi konsumsi. Garis kemiskinan yang digunakan oleh setiap negara berbeda, sehingga tidak ada satu pun garis kemiskinan yang diterima secara universal.

Garis kemiskinan merupakan penjumlahan dari Garis Kemiskinan Makanan (GKM) dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan (GKNM). Penduduk yang memiliki rata-rata konsumsi per penduduk per bulan di bawah garis kemiskinan, dikategorikan miskin. Garis kemiskinan makanan adalah nilai pengeluaran untuk kebutuhan makanan minimum, yang setara dengan 2100 kilo kalori per orang. penduduk per hari.

Sedangkan garis kemiskinan tanpa pangan merupakan kebutuhan minimum untuk perumahan, sandang, pendidikan dan kesehatan.

ةرقبلا ةروس

Pengangguran

Mereka tidak mau bekerja karena ingin mengurus keluarga, atau anak orang kaya, tidak mau bekerja karena gajinya lebih rendah dari yang mereka inginkan, dan anak sekolah yang masih belum bekerja. usia. Kelompok ibu rumah tangga, anak orang kaya dan anak sekolah dikategorikan sebagai pengangguran sukarela. Mengenai pengertian pengangguran menurut Sukirno dalam Meydiasara dan Soejoto, pengangguran adalah seseorang yang sudah tergolong dalam angkatan kerja, yang sedang aktif mencari pekerjaan dengan tingkat upah tertentu, tetapi belum mendapatkan pekerjaan yang diinginkannya.

38Jahtu Widya Ningrum “Pengaruh Kemiskinan, Tingkat Pengangguran, Pertumbuhan Ekonomi dan Pengeluaran Pemerintah Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia Tahun 2014-2018 Dalam Perspektif Islam” Jurnal Ilmiah dan Ekonomi Islam 6, No.

Pengangguran berdasarkan penyebabnya

Pengangguran yang terjadi akibat siklus ekonomi yang naik turun seiring siklus ekonomi disebut pengangguran siklis. c) Pengangguran struktural. Kita tahu bahwa tidak semua industri dan bisnis dalam perekonomian suatu negara akan terus berkembang, sebagian akan mengalami kemunduran. Kemerosotan ini mengakibatkan berkurangnya output dari industri, memaksa beberapa pekerja di-PHK dan karena itu menganggur. d) Pengangguran Teknologi.

Munculnya mesin penggilingan padi menghasilkan kualitas beras yang jauh lebih baik dengan lebih efektif dan efisien, sehingga mesin penggilingan padi akhirnya menggusur tenaga manusia.

Pengangguran berdasarkan cirinya a) Pengangguran terbuka

أبنلا ةروس

Rekomendasi

Konsep pemberdayaan sebagai alat pengembangan ekonomi Islam (tinjauan kritis terhadap pemikiran Ibnu Khaldun dan Umer Charpa) Konsep pemberdayaan sebagai alat pengembangan ekonomi Islam (tinjauan kritis terhadap pemikiran Ibnu Khaldun dan Umer Chapra) Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam 4, No.

Analisis Dampak Pendapatan Asli Daerah dan Dana Desa dalam Menurunkan Tingkat Kemiskinan di 11 Kabupaten di Provinsi Sulawesi Utara.” Jurnal Ilmiah Berkala Efisiensi 19 no. Dampak Penduduk, Pengangguran dan Kemiskinan Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (Ipm) di Kabupaten Belo.” Jurnal Ekonomi, Sosial dan Humaniora 2 no. Dampak Kemiskinan, Pertumbuhan Ekonomi dan Belanja Modal terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Jawa Tengah dalam Journal of Economics Development Analysis Journal, 2012, 12.

Pengaruh Kemiskinan, Pengangguran, Pertumbuhan Ekonomi dan Pengeluaran Publik terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia dalam Perspektif Ekonomi Islam.” Jurnal Ilmiah dan Ekonomi Islam 6 no. Pengaruh Kemiskinan, Pengangguran, Pertumbuhan Ekonomi dan Pengeluaran Publik terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia Tahun 2014-2018 dalam Perspektif Islam.” Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam 6 No.2. Pengaruh Kemiskinan, Pengangguran, Pertumbuhan Ekonomi, dan Pengeluaran Publik terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia Tahun 2014-2018 dalam Perspektif Islam.” Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam 6 No.2.

Pengaruh Tingkat Kemiskinan, Tingkat Pengangguran, Upah Minimum Kabupaten/Kota dan Tingkat Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Riau.” Jurnal Ekonomi 22, No. Pengaruh Pengangguran dan Sektor Kesehatan Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Di Propinsi Sulawesi Utara Tahun Efisiensi Jurnal Ilmiah Berkala. Analisis pengaruh pengangguran terbuka, pertumbuhan ekonomi, belanja negara, indeks pembangunan manusia terhadap tingkat kemiskinan di kabupaten/kota provinsi lampung menurut perspektif ekonomi syariah.

Gambar

Gambar 2.1 Kerangka Berpikir .................................................... 46  Gambar 4.1 Histogram Normality Test .......................................
Gambar 2.1  Kerangka Berpikir

Referensi

Dokumen terkait

Analisis Pengaruh Infrastruktur, Tingkat Kemiskinan dan Indeks Pembangunan Manusia terhadap Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Bali 2015-2020. Saat Lahan Pertanian “Tergilas” Tol