• Tidak ada hasil yang ditemukan

pengembangan desa wisata berbasis keunikan wilayah (ovop)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "pengembangan desa wisata berbasis keunikan wilayah (ovop)"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

Dr.Mila Karmilah, ST.,MT

PENGEMBANGAN DESA WISATA BERBASIS KEUNIKAN WILAYAH (OVOP)

Disampaikan Pada Penyuluhan Fak Teknik PENGABDIAN PADA MASYARAKAT

Kec Bancak- Kab Semarang 3 Maret 2016

(7)

 Suatu wilayah yang memilik potensi keunikan dan daya tarik wisata yang khas baik berupa karakter fisik alam pedesaan maupun

kehidupan sosial masyarakat

 Yang dikelola dan dikemas secara menarik secara alami dengan pengembangan fasilitas pendukung wisatanya dalam suatu

lingkunngan yang harmonis dengan pengelolaan yang baik dan terencana

 Desa wisata merupakan suatu bentuk integrasi antara atraksi, akomodasi dan fasilitas pendukung yang disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatu dengan tata cara dan tradisi yang berlaku. ( Nuryanti, Wiendu. 1993)

DESA WISATA

(8)

dua konsep yang utama dalam komponen desa wisata :

 1. Akomodasi : sebagian dari tempat tinggal para penduduk setempat dan atau unit-unit yang berkembang atas konsep tempat tinggal penduduk.

 2. Atraksi : seluruh kehidupan keseharian penduduk setempat beserta setting fisik lokasi desa yang memungkinkan

berintegrasinya wisatawan sebagai partisipasi aktif

KOMPONEN UTAMA DESA

WISATA

(9)

LATAR BELAKANG ADANYA DESA WISATA

Wisata Massal

1. Perubahan pola wisata masyarakat

Wisata Minat Khusus Motivasi pada rekreasi

biasa

Orientasi pada destinasi Sea, Sand and Sun

Kembali ke alam

Interaksi dengan masy lokal Belajar budaya dan

keunikan lokal

2. Pariwisata merupakan salah satu sektor unggulan

3. Mendorong pengembangan daya produktif potensi lokal termasuk potensi wilayah pedesaan untuk tumbuh dan

mengembangkan sumber daya yang dimilikinya

(10)

apabila memiliki karakater/potensi/daya tarik yang unik seperti:

A. Potensi Fisik lingkungan alam

(persawahan, bentang alam, arsitektur

bangunan, tata lingkungan perkampungan dsb)

B. Potensi sosial budaya masyarakat (Pola kehidupan masyarakat, adat istiadat, seni kerajinan dan kesenian ataupun gabungan) C. Memilik SDM loka yang cukup dan memadai D. Adanya motivasi dan semangat yang kuat

dari masyrakat dalam menjaga karakter yang khas dari lingkungan fisik alam pedesaan dan kehidupan budaya yang tumbuh dan berkembang di masyarakat E. Adanya lokasi/lahan yang dapat

dikembangkan sebagai area fasilitas penunjang pariwisata

SUATU DESA DAPAT

DIKEMBANGKAN SEBAGAI

DESA WISATA

(11)

 One Village, One Product (OVOP) dimulai sejak tahun 2007 pertama kali di Jepang dengan Tujuan Utama: Kemandirian

Masyarakat

INTEGRASI OVOP DALAM DESA

WISATA

(12)

 Daerah/Desa harus menjadi Jakarta/Kota jika ingin maju

 Hal-hal yang kuno dan tradisional harus diganti dengan yang baru

 Tidak berkembang jika tidak ada SDM lulusan PT

 Yang miskin selalu harus dibantu oleh yang kaya

APAKAH SEMUA INI

BENAR...???

(13)

KITA SELALU...

Mencari apa yang tidak kita punya tanpa melihat apa yang kita punya

Kita selalu lebih percaya hal-hal yang ada di luar daripada yang ada di dalam

Menjelekkan diri sendiri sambil membandingkan dengan orang luar

Menganggap bahwa orang luar mempunyai hal-hal yang lebih bagus daripada yang kita punya

(14)

TERNYATA KITA MEMILIKI...

Bentang alam IKM

Rogo Rege

Sejarah Desa Manusia

Makanan Khas

Budaya Kehidupan

sehari-hari Keunggulan

Kejelekan Kelemahan

Kekuatan

Jagung, Singkong,

ternak

(15)

10

TIGA PRINSIP OVOP

 BERFIKIR GLOBAL

BERTINDAK LOKAL

 BEBAS DAN KREATIF

 PENGEMBANGAN SDM

Dengan sumberdaya (kekayaan) dan budaya lokal yang spesifik, diciptakan produk yang dapat dipasarkan ke tingkat global.

Masyarakat memilih sendiri produk unggulan yang akan dihasilkannya. Sebuah

Nagari dapat memproduksi 2 atau 3 produk. Pemerintah memberikan bantuan teknis, keuangan dan pemasaran.

Tujuan utama gerakan OVOP adalah pembangunan SDM.

Pembangunan komunitas lokal yang mampu

memecahkan setiap tantangan.

(16)

11

GERAKAN OVOP

 Gerakan PEMBERDAYAAN WILAYAH (Desa) dengan Menghidupkan Semangat Kemandirian & Kebebasan

 Gerakan PENINGKATAN PEMAHAMAN

MASYARAKAT (SDM) terhadap POTENSI Wilayah untuk Mendapatkan KEUNTUNGAN Maksimal

 Gerakan PENGEMBANGAN PRODUK Asli Daerah dengan SELERA GLOBAL

PERNYATAAN SIMBOLIS yang Tidak Berarti Satu Desa Mempunyai Satu Produk Unggulan Saja

MOTO

:

CQC

(Low COST, High QUALITY and CONSUMMER needs)

(17)

INTEGRASI OVOP DLM DESA WISATA

OVOP Wisata Desa

Keunikan Desa

SDM

Kemandi rian Desa

POTENSI

BANCAK UNTUK

MENJADI

(18)

POTRET POTENSI DESA

(19)

POTENSI DESA JLUMPANG

(20)

Rasa Keju Rasa Coklat Rasa Original

Gepismut

Gethuk Pisang Plumutan

(21)

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Desa Tanjungrejo merupakan salah satu di wilayah kecamatan Jekulo kabupaten Kudus yang memiliki potensi alam dan wisata Budaya, desa ini sangat potensial dalam

Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang Video Testimonial Sebagai sekuritas nomor 1 di Indonesia, Mirae Asset Sekuritas mendukung generasi muda dalam berinvestasi untuk