Semua atlet yang sukses adalah individu terlatih yang unggul dalam aktivitas fisik tertentu dan biasanya mengikuti program pelatihan jangka panjang yang dirancang dengan baik selama beberapa tahun. Bagi atlet, ini berarti program latihan jangka panjang yang mengkondisikan tubuh dan pikiran untuk kompetisi tertentu dan mengarah pada keunggulan dalam performa. Penilaian yang akurat terhadap kondisi fisik dalam proses latihan sangat diperlukan, karena tanpa pencatatan kondisi fisik atlet, sangat sulit memprediksi performa atlet dalam proses latihan fisik.
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah membuat formula penyajian data kondisi fisik atlet dalam bentuk software aplikasi. Tujuan yang ingin dicapai dihasilkan dalam bentuk model aplikasi standar penyajian data kondisi fisik yang mudah digunakan, manual prosedur model dan instruksi kerja dapat dijadikan tujuan atau acuan setiap variabel pembinaan olahraga renang bagi seluruh stakeholder olahraga. . Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan (Borg and Gall: 1989) atau penelitian pengembangan yang dikelompokkan menjadi 3 fase, yaitu (1) fase pra pengembangan inklusif; analisis kebutuhan dan penyusunan dokumen model, (2) Tahap pengembangan meliputi, pengembangan model penggunaan uji kondisi fisik berbasis aplikasi melalui FGD, dilanjutkan dengan uji coba sampel kecil, uji coba kelompok besar dan (3) tahap implementasi meliputi ;
Keluaran dari penelitian ini berupa perangkat lunak aplikasi untuk mengolah data uji kondisi fisik, manual, jurnal internasional, seminar nasional dan HKI. Hasil penelitian yang diperoleh dari hasil validasi uji ahli dan uji lapangan ahli (atlet Persatuan Renang Sumut dan mahasiswa FIK) menunjukkan bahwa perangkat lunak aplikasi pengujian kondisi fisik renang memenuhi kriteria akseptabilitas sesuai aspek kegunaan, kelayakan , akurasi dan penerapan.
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Sehingga masih banyak pelatih yang belum bisa menerapkan standar tes kebugaran pada suatu cabang olahraga. Cukup banyak pelatih yang belum memahami cara mengolah data dalam Tes Kebugaran Renang dan belum memahami standar kondisi fisik atlet yang akan dilatihnya untuk berprestasi. Berdasarkan hal tersebut, dapat diidentifikasi salah satu permasalahan yaitu rendahnya kualitas pelatih dan pencapaian potensi atlet dalam meraih prestasi.
Perumusan Masalah
Tujuan, Luaran dan Kontribusi Penelitian
Dapat mengidentifikasi dan menganalisis permasalahan yang dihadapi pelatih dalam mengevaluasi kondisi fisik renang. Dapat memberikan kemudahan dalam pengolahan data untuk mengetahui kondisi fisik perenang yang lebih mahir. Menghasilkan; (1) dokumen model pembelajaran olahraga air meliputi a) evaluasi kondisi fisik olahraga renang berbasis aplikasi, b) dokumen manual prosedur model, c) instruksi kerja dan (2) alat evaluasi kondisi fisik dan pengolahan data tentang hasil olah raga renang melalui aplikasi.
Penelitian ini dilakukan untuk menghasilkan produk (1) dokumen model pembelajaran olahraga renang, meliputi a) instrumen tes dan evaluasi pengolahan data kondisi fisik olahraga renang berbasis aplikasi, b) dokumen manual prosedur model, c) instruksi kerja, dan (2) instrumen tes kondisi fisik olahraga renang. Pada tahap ini menghasilkan model produk buku evaluasi tes kondisi fisik dan pengolahan data olahraga renang berbasis aplikasi. DOKUMEN ALAT UJI BERBASIS APLIKASI DAN APLIKASI PENGOLAHAN DATA ASESMEN KONDISI FISIK BERBASIS APLIKASI RENANG (manual prosedur, buku instrumen tes dan pengolahan data evaluasi kondisi fisik renang berbasis aplikasi, web dan buku instruksi kerja).
Kegiatan workshop penyusunan pedoman instrumen tes dan pengolahan data asesmen kondisi fisik olahraga renang berorientasi aplikasi. Hasil Seminar Penyusunan Pedoman Penetapan Instrumen Tes dan Evaluasi Pengolahan Data Kondisi Fisik Olahraga Renang Berorientasi Aplikasi.
TINJAUAN PUSTAKA
Kondisi Fisik Cabang Olahraga
Tes dan Pengukuran
Olahraga Renang
Aplikasi Berbasis Web
Hakikat Pelatih
Latihan
Langkah-langkah Pengembangan Model
Penelitian Relevan
METODOLOGI PENELITIAN
- Road Map Penelitian
- Sasaran Produk Pengguna
- Metode Penelitian
- Prosedur Penelitian
- Teknik Pengumpulan dan Analisis Data serta Pengembangan,
Pengembangan alat uji fisik olahraga, didukung PPLP dan SKO se-Indonesia, Suprayitno dkk (2013). Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan (Borg and Gall: 1989) atau penelitian pengembangan yang dikelompokkan menjadi 3 fase, yaitu (1) meliputi fase pra pengembangan; analisis kebutuhan dan penyusunan dokumen model; (2) Tahap pengembangan meliputi pengembangan alat uji dan pengolahan data. Tahap kedua, berdasarkan hasil asesmen kebutuhan, dilanjutkan dengan penyusunan dan penetapan asesmen kondisi fisik olahraga renang yang berorientasi aplikasi dengan menggunakan teknik FGD oleh akademisi, praktisi, dan pakar di bidang olahraga air, yang menghasilkan inventarisasi data dan dokumen dokumen produk alat uji kebugaran dan pengolahan data olahraga renang berorientasi aplikasi dalam bentuk buku yang menjadi dasar pengembangan pembelajaran akuatik.
Sedangkan survei dokumen dilakukan untuk mengumpulkan data yang terdapat dalam dokumen-dokumen terkait sebagai bahan penyusunan dokumen instrumen tes dan mengolah data evaluasi kondisi fisik olahraga renang berbasis aplikasi.
BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN
Biaya
Jadwal Penelitian
Pkm Ibu Rumah Tangga bidang pijat kebugaran di Desa Laut Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara. Pengajar pojok PKM bidang pendampingan pijat cedera olahraga di Persatuan Guru Olahraga (PSGO) Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Sekolah Dasar (KKG PJOK SD) Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara.
Pemegang seminar ilmiah (oral presentation) 5 tahun terakhir No. Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat 1. Seminar Kedokteran Keolahragaan Nasional Atlet Unggulan PON XVII. 6 Kondisi kesehatan, kondisi fisik dan kondisi psikis atlet Program Pembinaan Intensif KONI Sumut Tahun 2009. Lokakarya Internasional yang diselenggarakan pada tanggal 8 dan 9 Desember 2006 di Unimed yang bertajuk: “Standar Kompetensi Lulusan Sekolah Program Studi Pendidikan Jasmani, Jurusan pendidikan kesehatan dan jasmani, rekreasi, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Medan.
21 Peran dan Strategi KONI Sumut dalam rangka penggerak dan peningkatan prestasi olahraga siswa menjelang PON Maret 2017. 24 Penataan Organisasi dan Peningkatan Kapasitas Pelatih Jasmani KONI Sumut kab/kota menjelang Asian Games XVIII Mei 2017. 4 Pengembangan Instrumen Evaluasi Mata Pelajaran Atletik Program Studi Pendidikan Jasmani Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED, Vol.
7 Faktor Yang Perlu Dipertimbangkan Saat Memilih Atlet dan Cabang Olahraga Vol.11 No.2 Tahun 2006 Diklat PON XIX Tahun 2016 8 Ketua Program Koni Sumut Tahun 2017.
11 Direktur Lembaga Pengkajian Pendidikan, Olahraga dan Seni (LKPOS) Sumut 12 Direktur Asisten Lembaga 'Pendidikan, Olahraga dan Petualangan Alam' di. No Jenis Instansi Pemberi Penghargaan Tahun 1 Atlet Pemerintah Kabupaten Tapanul Selatan Berprestasi 2015 2 Pelatih Berprestasi Provinsi Sumut 2022 J.