• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF DENGAN MEDIA PUZZLE TELUR PINTAR (PUTEPIN) UNTUK MENGENALKAN ANGKA PADA ANAK USIA DINI DI TK AISYIYAH I BUSTANUL ATHFAL CURUP TENGAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENGEMBANGAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF DENGAN MEDIA PUZZLE TELUR PINTAR (PUTEPIN) UNTUK MENGENALKAN ANGKA PADA ANAK USIA DINI DI TK AISYIYAH I BUSTANUL ATHFAL CURUP TENGAH "

Copied!
179
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Iaitu, di mana aktiviti permainan ini bukan sahaja untuk membaiki bahagian gambar yang telah dipotong, tetapi kanak-kanak perlu melepasi beberapa halangan untuk menyelesaikan atau membaiki bahagian gambar, yang dalam sifat permainan ini boleh juga meningkatkan keupayaan kanak-kanak untuk nombor yang diketahui. 10. Maksudnya, di mana aktiviti permainan ini bukan sahaja menyusun bahagian gambar yang telah dipotong, tetapi kanak-kanak perlu melepasi beberapa halangan untuk melengkapkan atau menyusun bahagian gambar, yang mana dalam permainan ini juga boleh. meningkatkan kemahiran mengenali kanak-kanak. kebolehan mengenal nombor 11.

Identifikasi Masalah

Teori ini mengutamakan pengukuran, karena pengukuran penting untuk melihat apakah terjadi perubahan dalam perkembangan pengenalan bilangan. Berdasarkan permasalahan diatas maka peneliti ingin melakukan penelitian dengan judul “Pengembangan Alat Permainan Edukasi Menggunakan Media Puzzle Tulur Pintar (Putepin) Untuk Meningkatkan Kemampuan Pengenalan Bilangan Pada Anak Usia Dini di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 1 Kabupaten Rejang Lebong”.

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan dan Kegunaan Penelitian

Diharapkan dengan adanya permainan edukasi teka-teki telur pintar (putepin) ini dapat digunakan sebagai media pembelajaran dalam memberikan bahan ajar pengenalan bilangan. Permainan edukasi dengan teka-teki telur pintar (putepin) ini diharapkan dapat menambah perangkat pembelajaran untuk mengawali proses pembelajaran menuju tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.

KERANGKA TEORI

Tinjauan Pustaka

  • Kajian Tentang Pengembangan
  • Kajian Tentang Alat Permainan Edukatif
  • Kajian Permainan Puzzle Telur Pintar (Putepin)
  • Kajian Tentang Konsep Lambang Bilangan Atau Angka

1995, menyatakan bahwa alat permainan edukatif (APE) adalah alat permainan yang dirancang khusus untuk tujuan pendidikan. Berikut akan dijelaskan secara singkat jenis-jenis alat permainan edukatif yang diciptakan oleh para ahli tersebut.

Gambar 2.1 Boneka Tangan yang dikembangkan di  Indonesia
Gambar 2.1 Boneka Tangan yang dikembangkan di Indonesia

Penelitian Yang Relevan

Berjudul 'Model Permainan Edukasi untuk Anak Usia Dini' Berdasarkan hasil penelitian yaitu penelitian yang dilakukan atas dasar literatur, baik berupa buku, catatan atau laporan penelitian oleh peneliti sebelumnya. Dengan demikian hipotesis H0 ditolak dan Ha diterima, sehingga dapat dinyatakan: Terdapat pengaruh yang signifikan antara permainan puzzle terhadap kognisi anak usia 5-6 tahun di TK Santa Lusia Batang Quiz Kota Medan pada tahun ajaran. 33 Ilindra 2020 “Model Permainan Edukatif untuk Anak Usia Dini” Library Research yaitu penelitian yang dilakukan dengan menggunakan literatur. literatur), baik berupa buku, catatan maupun laporan penelitian peneliti terdahulu, Iain Bengkulu.

34 Ayu Astuti Manurung dan Jasper Simanjuntak “Pengaruh permainan puzzle terhadap kognisi anak usia 5-6 tahun di TK Santa Lusia Batang Kuis Kecamatan Percut Sei Tuan Kota.

Kerangka Pikir

Salah satu APE yang dapat digunakan dalam pengenalan angka di Taman Kanak-Kanak adalah Teka-Teki Telur Pintar (putepin). Dengan memainkan puzzle telur cerdik (putepin) Anda dapat meningkatkan perkembangan kognitif pengenalan angka dan motorik anak. Alat permainan edukasi dengan menggunakan media Smart Egg Puzzle (putepin) yang dikembangkan peneliti mengacu pada uraian teori diatas.

Desain puzzle telur pintar (putin) diterapkan dalam pendidikan anak usia dini dalam proses pembelajaran di kelas.

Gambar 2.10  Kerangka Berfikir
Gambar 2.10 Kerangka Berfikir

METODE PENELITIAN

Jenis penelitian

Ada banyak model pengembangan yang dapat digunakan, salah satunya adalah model ADDIE yang terdiri dari 5 tahap pengembangan yang meliputi analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan . Lima level ini.Desain ini mudah dipahami dan digunakan. Alasan peneliti menyebutnya penelitian pengembangan adalah karena hasil penelitian ini merupakan produk pembelajaran yang tervalidasi.

Med.Media.Puzzle.Telur.Smart.(Putepin)..yang..telah..telah..divalidasi..dan.dinyatakan.layak.digunakan.sebagai.media pembelajaran.oleh.ahli.di.mereka .bidang.

Prosedur Penelitian

Menyesuaikan isi materi yang akan dimasukkan ke dalam Media Permainan Edukasi dengan Media Puzzle Telur Pintar (Putepin) sehingga berhasil menciptakan suasana belajar yang lebih menarik dan semua anak menjadi lebih aktif. Tahap ini dilakukan untuk mengetahui apakah pengembangan game edukasi dengan menggunakan Media Puzzle Telur Pintar (Putepin) sudah sesuai dengan yang diharapkan atau belum. Setelah dinyatakan layak untuk diuji, langkah selanjutnya adalah melakukan pengujian pengembangan game edukasi menggunakan Media Puzzle Telur Pintar (Putepin) kepada pengguna yaitu guru dan anak dengan menggunakan angket. guru.

Pada tahap ini telah dilakukan uji coba produk pengembangan APE dengan Media Puzzle Telur Pintar (Putepin) yang akan diujikan pada anak-anak di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 1 Kabupaten Rejang Lebong.

Tempat Dan Waktu Penelitian

Komentar, saran dan hasil pengisian kuisioner dari pengguna atau guru melalui tanggapan pengguna menggunakan Media Teka-Teki Telur Pintar (Putepin) pada tahap ini dapat menjadi bahan pertimbangan untuk melakukan revisi produk agar produk menjadi lebih baik lagi. Fase ini merupakan proses untuk melihat apakah produk yang dibuat berhasil, sesuai harapan awal atau tidak.

Instrumen Penelitian

Apakah pengembangan APE dengan media puzzle telur pintar (putepin) belum bisa digunakan, atau puzzle telur pintar (putepin) bisa digunakan dengan revisi atau puzzle telur pintar (putepin) bisa digunakan tanpa revisi. Alat pengumpulan data perkembangan APE dengan menggunakan media puzzle telur pintar (putepin) pada penelitian ini menggunakan kuesioner. Kuesioner validasi linguistik digunakan untuk memperoleh data mengenai penerapan bahasa dalam pengembangan APE dengan Media Puzzle Telur Pintar (Putepin) untuk meningkatkan pengenalan bilangan pada anak TK Aisyiyah Bustanul Atfhal I Kabupaten Rejang Lebong.

Uji kemampuan dilakukan sebanyak 2 kali yaitu tes pertama sebelum menggunakan APE smart egg puzzle (putepin) (pre-test) dan tes kedua setelah menggunakan smart egg puzzle APE (putepin) (post-test).

Teknik Pengumpulan Data

Pre-test merupakan tes pertama yang dilakukan sebelum menggunakan puzzle telur pintar APE (putepin) untuk mengetahui kemampuan dasar mencapai pembelajaran. Post-test merupakan tes kedua yang dilakukan setelah menggunakan puzzle telur pintar APE (putepin) untuk mengetahui kinerja pembelajaran. Tes ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan pengenalan bilangan siswa sebelum dan sesudah menggunakan produk berupa puzzle telur pintar APE (putepin).

Teknik Analisis Data

Analisis data kepraktisan bertujuan untuk mengetahui apakah puzzle telur pintar APE (putepin) yang dikembangkan peneliti praktis atau tidak. Puzzle Telur Pintar APE (putepin) dikatakan praktis apabila guru dan siswa dapat menggunakan Puzzle Telur Pintar APE (putepin) dengan benar dan optimal dalam proses pembelajaran tanpa kendala. Analisis kegunaan puzzle telur pintar APE (putepin) diperoleh dari hasil analisis data dua komponen praktikum yaitu respon guru dan respon siswa.

Puzzle telur pintar APE (putepin) dikatakan praktis jika mendapat respon baik dari siswa dan guru masing-masing ≥ 60% atau cukup praktis.

Penilaian Produk

Data keefektifan permainan puzzle telur pintar APE (putepin) dapat diperoleh dari peningkatan kemampuan siswa dalam mengenal angka. Media puzzle telur pintar (putepin) APE dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang menyenangkan, ketika anak menggunakan media puzzle telur pintar (putepin) APE semua anak bersemangat dan terlihat sangat senang. Uji efektivitas pengembangan APE Smart Egg Puzzle (Putepin) untuk meningkatkan keterampilan pengenalan bilangan di TK Aisyiyah Bustanul Atfhal I Kabupaten Rejang Lebong dilakukan sebanyak dua kali yaitu tes pertama sebelum pelaksanaan Smart Egg Puzzle (Putepin) yang menggunakan APE (pretest). ) dan tes kedua setelah menggunakan Puzzle Telur Pintar (Putepin) (pretest) dan tes kedua setelah menggunakan Puzzle Telur Pintar (Putepin) APE Smart Egg (Putepin) (posttest).

Langkah-langkah penggunaan media APE Smart Egg Puzzle (Putepin) yang telah dikembangkan adalah sebagai berikut.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Deskripsi Tempat Penelitian

Sarana dan Pemeliharaan Sarana Berdasarkan prosedur, pemanfaatan lahan sekolah TK Aisyiyah Bustanul Athfal 1 Kabupaten Rejang Lebong sudah mencukupi, namun pemeliharaannya masih perlu lebih diperhatikan karena belum terkoordinasi dengan baik, seperti kondisi kamar mandi yang tidak terawat dengan baik. Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Informasi siswa TK Aisyiyah Bustanul Athfal 1. Jumlah siswa di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 1 Kabupaten Rejang Lebong tahun ajaran 2019/2021 sebanyak 139 siswa.

Siswa TK Aisyiyah Bustanul Athfal 1 Kabupaten Rejang Lebong mengadakan proses pembelajaran setiap hari Senin sampai Sabtu baik Kelas A maupun Kelas B.

Tabel 4.1 Sarana TK Aisyiyah I Bustanul Athfal
Tabel 4.1 Sarana TK Aisyiyah I Bustanul Athfal

Hasil Penelitian

Hasil penilaian validasi puzzle telur pintar APE (putepin) dari ahli media, ahli materi, ahli praktisi (guru) dan ahli kuis pre test dan post test diuraikan sebagai berikut: . a) Validasi ahli media. Penilaian ahli media terhadap produk puzzle telur pintar (putepin) awal APE untuk meningkatkan kemampuan pengenalan angka dapat dilihat pada tabel 4.4. Ahmad Suradi M.Ag, dan Ibu Yenti Yunita S.Pd selaku guru di TK Aisyiyah Bustanul Atfhak I Kabupaten Rejang Lebong, penilaian ilmu materi pada produk awal puzzle telur pintar APE (putepin) dapat dilihat pada tabel 4.5 dan tabel 4.6.

Penilaian ahli media setelah review produk puzzle telur pintar APE (putepin) dapat dilihat pada tabel 4.11.

Gambar 4.2 Permainan Puzzle Telur Pintar (Putepin)   Setelah Dikembangkan
Gambar 4.2 Permainan Puzzle Telur Pintar (Putepin) Setelah Dikembangkan

Pembahasan

Berdasarkan hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa pengembangan APE Puzzle Telur Pintar (Putepin) bertujuan untuk meningkatkan keterampilan pengenalan bilangan di TK Aisyiyah Bustanul Atfhal I Kabupaten. Dan media telur pintar (putepin) APE ini bisa diperbanyak dan diterapkan di institusi lain juga. Dengan adanya modifikasi diharapkan permainan APE Smart Egg Puzzle (Putepin) dapat digunakan sebagai alat untuk meningkatkan pengenalan angka pada anak usia dini.

Dan media APE Smart Egg Puzzle (Putepin) juga dapat direproduksi dan diterapkan di pengaturan lain.

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan hasil validasi terhadap 3 orang dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Fatmawati Sukarno Bengkulu dan 1 orang guru TK Aisyiyah Bustanul Atfhal I Kabupaten Rejang Lebong yaitu ahli bahasa, ahli materi dan ahli media untuk menguji kelayakan pengembangan puzzle Telur Pintar ( Putepin) APE untuk meningkatkan kemampuan pengenalan angka yang dikembangkan setelah melakukan revisi dinyatakan sangat valid digunakan dengan skor keseluruhan 373,8 dengan rata-rata 93,45%, dengan demikian APE Puzzle Telur Pintar (Putepin) untuk meningkatkan kemampuan pengenalan angka pada Aisyiyah Bustanul Atfhal I TK Kabupaten Rejang Lebong Dikatakan sangat valid. Hasil penilaian praktik yang dilakukan oleh praktisi dan siswa, dimana hasil angket praktikalitas guru memberikan skor rata-rata sebesar 92,3% dengan kategori sangat praktis dan penilaian praktik dilakukan dengan uji lapangan dengan jumlah siswa sebanyak 15 orang. Berdasarkan hasil skor tes kedua (post-test) terdapat peningkatan pengenalan angka pada siswa yaitu rata-rata nilai pre-test sebesar 44,66 berada pada kriteria kurang baik, sedangkan rata-rata nilai post-test berada pada kriteria kurang baik. 83,33 yang berada pada kriteria baik.

Oleh karena itu pengembangan Smart Egg Puzzle APE (Putepin) untuk meningkatkan keterampilan pengenalan bilangan di TK Aisyiyah Bustanul Atfhal I Kabupaten Rejang Lebong dapat dinyatakan efektif dan telah memenuhi 3 syarat yaitu hasil post-test dengan skor 83,33 dalam kategori baik. kriteria, rata-rata nilai posttest diatas nilai pretest, dan rata-rata nilai posttest diatas 75 atau sesuai KKM.

Saran

Penelitian uji validasi produk, pengembangan alat permainan edukasi menggunakan puzzle telur cerdas (Putepin) untuk meningkatkan kemampuan pengenalan bilangan di TK Aisyiyah 1 Bustanul Athfal. Media cerdas permainan puzzle telur (putepin) membantu siswa mengingat materi dan angka yang dipelajarinya. 52 Pendidikan Anak Usia Dini, “Pengembangan perangkat pembelajaran menggunakan permainan telur puzzle cerdas terhadap keterampilan kognitif anak usia 5-6 tahun 2020.”.

Pola persegi panjang pada potongan puzzle telur pintar (putepin) digunakan untuk mencapai potongan puzzle telur pintar (putepin) dengan cara melompat dengan satu kaki. Bagi guru dan orang tua, produk pengembangan media APE Smart Egg Puzzle (Putepin) ini dapat dimanfaatkan karena terbukti dapat meningkatkan kemampuan pengenalan angka pada anak usia dini. Maimunah Hasan, Pendidikan Anak Usia Dini, “Pengembangan Sumber Daya Ajar Menggunakan Smart Egg Puzzle Game Terhadap Kemampuan Kognitif Anak Usia 5-6 Tahun 2020.”.

Gambar

Gambar 2.1 Boneka Tangan yang dikembangkan di  Indonesia
Gambar 2.2 Panggung, Boneka  2.   APE ciptaan Montessori
Gambar 2.3 : Puzzle Geometri
Gambar 2.6 Papan Bidang 1
+7

Referensi

Dokumen terkait

BILATERAL TRADE PROFILE BETWEEN UNITED STATES AND LESOTHO Agricultural products: US Exports to Lesotho US Imports from Lesotho Total AGOA including GSP provisions of AGOA - US