• Tidak ada hasil yang ditemukan

pengukuran parameter air

N/A
N/A
wls 87

Academic year: 2024

Membagikan "pengukuran parameter air"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

ONLIMO KLHK 2023, Website : https://ppkl.menlhk.go.id/onlimo-2022/

ONLIMO (Online Monitoring) adalah sistem pemantauan kualitas air secara online dan realtime menggunakan unit sensor yang terintegrasi dengan unit data logger, unit transmisi data atau media komunikasi data, dan sistem database untuk pengelolaan data pemantauan. Onlimo dapat diterapkan untuk pemantauan kualitas air di sungai, di perairan laut atau untuk memantau air limbah di suatu kawasan industri. Selain sensor, sistem Onlimo dikembangkan seluruhnya menggunakan komponen yang ada di Indonesia.

Manfaat ONLIMO

ONLIMO memiliki banyak manfaat diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Monitoring kualitas air secara online dan real time.

2. Tersedianya suatu rancangan sistem data base online yang dapat digunakan untuk pengembangan sistem informasi kualitas air.

3. Tersedianya model pemantauan kualitas air real time sebagai alternatif untuk peningkatan sistem pemantauan di beberapa instansi terkait.

4. Dengan terbangunnya sistem ini diharapkan informasi kualitas air dapat diakses secara langsung dari sumbernya secara terbuka.

5. Penghematan biaya pengembangan sistem dengan memanfaatkan infrastruktur jaringan komunikasi yang ada dan umum digunakan.

6. Penghematan biaya operasional kegiatan pemantauan kualitas air secara rutin.

Perancangan Sistem ONLIMO

Perancangan ONLIMO ada beberapa tahapan dan berikut ini adalah tahapannya:

1. Pengambilan Data

Proses pengambilan data dilakukan oleh sensor digital yang diletakkan di lokasi yang telah ditentukan koordinatnya. Sensor ini bertugas merubah satuan parameter ke dalam satuan elektronik yang kemudian dikonversikan ke dalam data digital. Sensor yang digunakan terdiri dari probe DO, pH, Suhu, dan Turbidity. Keempat probe ini memberikan hasil pengukuran parameter DO, pH, Suhu, Konduktifitas, TDS, dan Salinitas.

(2)

2. Penyimpanan Data Sementara

Data yang diukur oleh sensor digital kemudian dimasukkan ke dalam internal flashmemori yang berada di dalam data logger. Penyimpanan data ini bersifat sementara dan dilakukan menurut interval waktu yang dapat diset melalui data logger.

3. Pengiriman Data

Data yang tersimpan dalam internal flash memori kemudian dikirim oleh data logger ke pusat data sesuai interval waktu yang dapat diset pula melalui perangkat komunikasi GSM (GSM Modem). Data yang terkirim disusun dalam format tertentu agar dapat dilakukan penghematan terhadap jumlah data SMS yang dapat dikirimkan (160 karakter atau 140 byte data).

4. Pengelolaan Data

Data yang terkirim diterima oleh pusat data dengan perangkat GSM modem dalam bentuk SMS yang langsung terimpan ke dalam file di komputer. Oleh prangkat lunak database data dalam file ini dimasukkan ke dalam tabel pengukuran untuk dikelola menjadi informasi kualitas air.

5. Penyampain Informasi Data

Program database mengelola data menjadi informasi kualitas baik dalam bentuk angka mupun grafis. Selain program database terdapat program pengendali yang akan mengatur SMS. Program ini memonitor SMS dari pengguna yang memerlukan informasi. Untuk itu diperlukan manajemen pengguna, dimana program hanya akan merespon SMS dari pengguna yg sudah terdaftar. Dengan demikian, selain menyimpan data monitoring dan memonitor keberadaan stasiun-stasiun pemantauan, pusat pengolahan data juga melayani informasi yang dibutuhkan oleh pengguna.

6. Sistem Peringatan Dini

Data yang diambil selalu dibandingkan dengan baku mutu untuk masing-masing parameter.

Apabila terjadi kondisi kritis dimana hasil pengukuran melampaui nilai baku mutunya, maka tanpa menunggu selang waktu, secara khusus data logger akan mengirimkan data tersebut ke pusat data dan program pengendali SMS akan mengirimkannya ke nomor telepon genggam pengguna yang telah didaftarkan.

Parameter kritis

Berdasarkan website online : https://ppkl.menlhk.go.id/onlimo-2022/ Data Parameter kritis pada ONLIMO, mencakup :

1. BOD (Kebutuhan Oksigen Biokimiawi) 2. COD (Kebutuhan Oksigen Kimiawi) 3. TSS (Total Padatan Tersuspensi) 4. TDS (Total Padatan Terlarut) 5. Amonia (NH3)

6. Nitrat (NO 3-) 7. pH

Data tersebut tersebar pada total 213 Stasiun Pemantau, terdiri dari 73 Stasiun KLHK dan 140 Stasiun terintegrasi, di 67 DAS, meliputi 30 Provinsi (146 Kab./ Kota)

(3)

Berdasarkan Permen LHK No. 27 Tahun 2021 Tentang Indeks Kualitas Lingkungan Hidup , bahwa parameter wajib untuk perhitungan IKA meliputi :

Status mutu air berdasarkan PERMEN LHK NOMOR 27 Tahun 2021 Berdasarkan Permen LHK No. 27 Tahun 2021 Tentang Indeks Kualitas Lingkungan Hidup :

a. 0 ≤ IPj ≤ 1,0 : baik ( memenuhi baku mutu) b. 1,0 ≤ IPj ≤ 5,0 : cemar ringan

c. 5,0 ≤ IPj ≤ 10,0 : cemar sedang d. IPj ≥ 10,0 : cemar berat

Indeks Pencemar (IP) adalah angka yang digunakan untuk menentukan tingkat pencemaran relatif terhadap parameter kualitas air yang diizinkan.

Referensi

Dokumen terkait