3 BAB II
METODE MAGANG KERJA
A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan Magang
Kegiatan magang dilaksanakan dalam waktu 6 Bulan terhitung mulai pada tanggal 16 September 2022 sampai dengan 17 Maret 2023 dengan waktu kerja pada pukul 08.00 WIB s.d. 16.30 WIB pada hari Senin sampai dengan Jumat. Dalam pelaksanaannya diarahkan untuk mengisi presensi yang sudah disiapkan setiap hari Senin sampai dengan Jumat serta mengisi logbook melalui Buku pedoman Pelaksanaan Kegiatan MBKM 2022.
Kegiatan magang dilaksanakan di Pengadilan Agama Sungailiat Kelas IB yang beralamat Jalan Jend. A. Yani Jalur II, Kelurahan Bukit Betung, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Gambar 2.1. Gedung Pengadilan Agama Sungailiat Kelas IB
B. Metode Pelaksanaan
Kegiatan Magang di Pengadilan Agama Sungailiat dibimbing oleh pembimbing lapang dan pembimbing akademik. Peran pembimbing lapang dalam kegiatan ini adalah sebagai fasilitator yang memberikan petunjuk dan informasi bagi peserta magang selama kegiatan magang berlangsung. Sedangkan pembimbing akademik memastikan peserta magang telah melakukan kegiatan magang sesuai dengan pedoman dan
4 peraturan yang telah ditetapkan. Metode pelaksanaan kegiatan magang meliputi:
1. Praktik Kerja
Metode pelaksanaan praktik kerja dilakukan dengan harapan peserta magang mampu menerapkan tridharma perguruan tinggi yakni Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Dalam bidang pendidikan kegiatan ini bertujuan untuk menggali pengalaman dan pengetahuan baru pada Pengadilan Agama Sungailiat, sedangkan bidang penelitian dilakukan untuk mencari informasi atau data yang dibutuhkan selama magang. Pengabdian kepada masyarakat diperoleh dari keaktifan peserta magang dalam membantu dan melayani pihak yang berperkara di Pengadilan Agama Sungailiat.
2. Wawancara dan Observasi
Metode wawancara dalam kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan informasi dengan cara bertanya langsung kepada narasumber. Adapun sasaran dari pelaksanaan wawancara ini adalah setiap pihak yang berperan langsung atau mengetahui mengenai informasi yang ingin diperoleh di Pengadilan Agama Sungailiat.
Sedangkan observasi yaitu melakukan pengamatan secara langsung untuk memperoleh data yang dibutuhkan oleh peserta magang.
3. Pencatatan Data
Data yang dibutuhkan selama melaksanakan kegiatan magang yaitu data primer (data yang diperoleh sendiri) dan data sekunder (data yang sudah ada). Data-data yang telah dikumpulkan oleh peserta magang tersebut selanjutnya digunakan untuk mendukung pembuatan laporan akhir kegiatan magang.
4. Dokumentasi
Metode pelaksanaan dokumentasi dilakukan dengan tujuan untuk melengkapi informasi-informasi yang diperoleh serta menunjang kebenaran dan keterangan yang diberikan sesuai dengan fakta dilapangan.