Bahan Bangunan Buku Teknik Sipil Desain Rumah Jalan Raya KEAIRAN DAN LINGKUNGAN Manajemen Proyek
Konstruksi Baja Konstruksi Beton Kuliah Teknik Sipil Manajemen Kontraktor Skripsi Teknik Sipil TRANSPORTASI
Posted by taufick max 0 komentar
Tweet Share on :
Home / Manajemen Proyek / Perencanaan Jadwal Proyek yang Murah
Perencanaan Jadwal Proyek yang Murah
Selasa, 04 Februari 2014
Perencanaan Jadwal Proyek yang Murah Ekonomis
Kita ketahui Bersama bahwa faktorfaktor kesuksesan suatu proyek diantaranya adalah Waktu pelaksanaan yang cepat dan Biaya yang ekonomis. Untuk memperjelas hubungan antara Waktu dan Biaya maka pada kesempatan ini kita akan membahas tentang materi Perencanaan Jadwal Proyek yang Murah Ekonomis.
Sebelumnya telah dibahas Jalur Kritis dalam suatu Jaringan Kerja yang menunjukkan waktu paling cepat Penyelesaian Proyek dan float yang Mengidentifikasi Jalur Kritis atau kapan suatu kegiatan paling lambat boleh dimulai, tanpa mengganggu jadwal proyek secara keseluruhan.
Dengan diketahuinya kurun Waktu Penyelenggaraan Proyek, seringkali timbul pertanyaan apakah kurun waktu tersebut sudah optimal, atau dengan kalimat lain, dapatkah kurun waktu penyelesaian proyek dipersingkat dengan Menambah Biaya atau Sumber Daya lain dalam batasbatas yang masih dianggap ekonomis.
Sementara itu, sampai sejauh ini dalam Menyusun Jaringan Kerja, digunakan asumsi bahwa sumber daya yang diperlukan selalu tersedia, dalam arti analisis dan perhitungan belum memasukkan faktor kemungkinan keterbatasan sumber daya. Akibatnya, jadwal yang dihasilkan atas dasar asumsi demikian tidak akan realistik bila kenyataannya sumber daya yang tersedia terbatas.
Oleh karena itu, sebelum menjadi jadwal yang siap pakai sebagai pegangan praktek pelaksanaan, hendaknya diperhatikan juga faktor ketersediaan sumber daya.
Hal lain yang perlu diperhitungkan dalam penggunaan tenaga kerja dan peralatan adalah usaha menghindari terjadinya fluktuasi yang tajam, dengan jalan mengadakan pemerataan pemakaian sumber daya.
Dalam pembahasan kita kali ini akan ditinjau sejauh mana faktorfaktor tersebut di atas mempengaruhi jadwal atau perencanaan proyek, beserta pendekatan yang lazim dipakai
Artikel yang Sering dibaca
Kampus Teknik Sipil Headline
↑ Grab this Headline Animator .
Teman
팔로어(112명) 다음
관심 블로그 등록
Arsip Kampus Sipil
► 2012 (19)
► 2013 (432)
▼ 2014 (37)
► Januari (25)
▼ Februari (2)
Perencanaan Jadwal Proyek yang Murah Perencanaan Keterbatasan Sumber Daya
Perencanaan Jadwal Proyek yang Murah
Belajar Ilmu Teknik Sipil | Tutorial Software dan Cara menulis Skripsi Teknik Sipil
500 Judul Skripsi Teknik Sipil
1
Download Buku Manajemen Proyek
Konstruksi
2
Cara Menghitung Jalur Kritis dan Float
3
Macam Macam Software Teknik Sipil
4
Sarjana Teknik mendapat gelar
Insinyur sesuai UU no 11 Tahun 2014
5
Free Download Ebook Struktur Beton
6
JenisJenis Alat Transportasi Laut
7
Macam Macam Alat Transportasi
8
Menyusun Jadwal Metode Jalur Kritis (
CPM )
9
Contoh Menghitung Menyusun
Jaringan PDM
1
0
KLIK LIKE YAH UNTUK UPDATE INFO TERBARU
Kampus Teknik Sipil I…
24,420 followers
Follow Page Share
×
untuk mengatasinya.
Secara spesifik meliputi halhal sebagai berikut :
Namun yang kita bahas saat ini hanya mengacu pada Poin pertama diatas yaitu Mencari Hubungan JadwalBiaya yang Ekonomis. sementara Penyusunan Jadwal dengan Sumber Daya yang terbatas dan Meratakan Sumber Daya , akan di bahas pada materi Berikutnya.
Menyusun Jadwal yang Ekonomis
Metode jaringan kerja CPM dapat digunakan untuk menganalisis masalah tersebut, yaitu dengan memperkirakan :
Langkah ini dilakukan dengan mengadakan analisis hubungan antara waktu terhadap biaya. Dimulai dari satu kegiatan, kemudian dikembangkan bagi semua kegiatankegiatan yang merupakan suatu proyek.
Mempersingkat Waktu Penyelesaian
Telah disebutkan bahwa CPM memakai satu angka estimasi bagi kurun waktu masingmasing kegiatan dengan penggunaan sumber daya pada tingkat normal. Proses mempercepat kurun waktu disebut Crash Program. Di dalam menganalisis proses tersebut digunakan asumsi sebagai berikut :
Jadi, tujuan utama dari program mempersingkat waktu adalah Memperpendek Jadwal Penyelesaian Kegiatan atau proyek dengan kenaikan biaya yang minimal.
Terminologi dan Rumus Perhitungan
Untuk menganalisis lebih lanjut hubungan antara waktu dan biaya suatu kegiatan, dipakai definisi sebagai berikut :
Proyek
► Maret (4)
► Juni (4)
► Juli (2)
► 2015 (1)
Materi Populer
Cara dan Prosedur Penuangan Adukan Beton
Tata Cara dan Prosedur Penuangan Adukan Beton Tata Cara Penuangan Adukan Beton Untuk menghindari terjadinya segregasi dan bleedin...
Macam Macam Software Teknik Sipil Macam Macam Software Teknik Sipil Software Teknik Sipil Ada Bebagai Macam Alat Bantu atau Software Teknik Sipil yang tersedia saat i...
Download Buku Mekanika Tanah Gratis Download Buku Mekanika Tanah Download Buku Mekanika Tanah Defenisi Ilmu Mekanika tanah adalah bagian dari geoteknik yang merupakan s...
Download Buku Teknik Sipil Transportasi
Download Buku Teknik Sipil Transportasi Download Buku Teknik Sipil Transportasi Transportasi adalah pemindahan manusia atau barang...
Free Download Ebook Struktur Beton Free Download Ebook Struktur Beton Free Download Ebook Struktur Beton Bagi anda yang sedang mencari Buku Struktur Beton dalam bentuk Eboo...
Etika dan Peraturan Tender Proyek Etika dan Peraturan Tender Proyek UndangUndang Jasa Konstruksi Etika dan Peraturan Tender Proyek
Ketika melakukan kerja sama, par...
Cara dan Proses Pemadatan Beton Cara dan Proses Pemadatan Beton Proses Pemadatan Beton
Pemadatan dilakukan segera setelah beton dituang . kebutuhan akan alat pemadat...
Daftar Alamat Kontraktor Di Surabaya
Daftar Alamat Kontraktor Di Surabaya Ilustrasi Kontraktor Surabaya Daftar Alamat Kontraktor di Surabaya Pada kesempatan ini saya ak...
Download Buku Manajemen Proyek Konstruksi
Download Buku Manajemen Proyek Mencari hubungan jadwalbiaya yang ekonomis.
Menyusun jadwal dengan keterbatasan sumber daya.
Meratakan pemakaian sumber daya.
Jadwal yang ekonomis bagi suatu proyek, yang didasarkan atas biaya langsung untuk mempersingkat waktu penyelesaian komponenkomponennya.
Jadwal yang optimal dengan memperhatikan biaya langsung dan tidak langsung.
Jumlah sumber daya yang tersedia tidak merupakan kendala. Ini berarti dalam menganalisis program mempersingkat waktu, altematif yang akan dipilih tidak dibatasi oleh ketersediaan sumber daya.
Bila diinginkan waktu penyelesaian kegiatan lebih cepat dengan lingkup yang sama, maka keperluan sumber daya akan bertambah. Sumber daya ini dapat berupa tenaga kerja, material, peralatan atau bentuk lain yang dapat dinyatakan dalam sejumlah dana.
Hubungan antara waktu dan biaya digambarkan seperti grafik pada Gambar dibawah ini.
Titik A menunjukkan titik normal, sedangkan B adalah titik dipersingkat.
Hubungan waktu biaya pada keadaan normal dan dipersingkat untuk satu kegiatan
Garis yang menghubungkan titik A dengan B disebut kurva waktubiaya. Pada umumnya garis ini dapat dianggap sebagai garis lurus, bila tidak (misalnya, cekung) maka diadakan perhitungan per segmen yang terdiri dari beberapa garis lurus.
Seandainya diketahui bentuk kurva waktubiaya suatu kegiatan, artinya dengan mengetahui berapa slope atau sudut kemiringannya, maka bisa dihitung berapa besar biaya untuk mempersingkat waktu satu hari dengan rumus :
Rumus Slope Biaya
Sebagai contoh, misalkan kegiatan a dengan datadata
Contoh Menghitung Slope
contoh slope biaya
Maka diperoleh angka Rp5.000 untuk mempersingkat waktu 2 hari atau Rp2.500 sehari, jadi besar slope biaya = Rp2.500.
Konsep ini amat berguna untuk menganalisis berapa besar biaya untuk mempersingkat kurun waktu pelaksanaan suatu kegiatan, bilamana diketahui informasiinformasi yang
Download Buku Manajemen Proyek Konstruksi Download Buku Manajemen Proyek Konstruksi Inisiasi Manajemen Proyek adalah sebuah disiplin...
Contoh Menghitung Menyusun Jaringan PDM
Contoh Menghitung dan Menyusun Jaringan PDM Materi ini
merupakan Lanjutan dari Materi sebelumnya yaitu tentang Analisis Penjadwalan...
Kurun Waktu Normal Adalah kurun waktu yang diperlukan untuk melakukan kegiatan sampai selesai, dengan cara yang efisien tetapi di luar pertimbangan adanya kerja lembur dan usahausaha khusus lainnya, seperti menyewa peralatan yang lebih canggih.
Biaya Normal Adalah biaya langsung yang diperlukan untuk menyelesaikan kegiatan dengan kurun waktu normal.
Kurun Waktu Dipersingkat (Crash Time) Adalah waktu tersingkat untuk menyelesaikan sua tu kegiatan yang secara teknis masih mungkin. Di sini dianggap sumber daya bukan merupakan hambatan
Biaya untuk Waktu Dipersingkat (Crash Cost) Adalah jumlah biaya langsung untuk menyelesaikan pekerjaan dengan kurun waktu tersingkat.
diperlukan.
TPD dan TOT Proyek
Sebelumnya telah dibahas bagaimana mekanisme mempersingkat waktu dan hubungannya terhadap biaya bagi suatu kegiatan. Hal serupa berlaku bagi proyek, karena proyek adalah kumpulan dari sejumlah kegiatan.
Untuk maksud tersebut, dimulai dengan menentukan titik awal, yaitu titik yang menunjukkan waktu dan biaya normal proyek. Titik ini dihasilkan dari menjumlahkan biaya normal masingmasing kegiatan komponen proyek, sedangkan waktu penyelesaian proyek normal dihitung dengan metode CPM.
Pada Gambar Hubungan waktu biaya diatas, titik A merupakan titik normal. Dari titik awal ini kemudian dilakukan langkah langkah mempersingkat waktu dengan pertama
tama terhadap kegiatan kritis.
Pada setiap langkah, tambahan biaya untuk memperpendek waktu terlihat pada slope biaya kegiatan yang dipercepat.
Dengan menambahkan biaya tersebut, maka pada setiap langkah akan dihasilkan jumlah biaya proyek yang baru sesuai dengan kurun waktunya.
Hal ini ditunjukkan dengan adanya titiktitik yang memperlihatkan hubungan baru antara waktu dan biaya, seperti terlihat pada Gambar dibawah ini.
Titik normal TPD dan TDT
Bila langkah mempersingkat waktu diteruskan, akan menghasilkan titiktitik baru yang jika dihubungkan berbentuk garisgaris putus yang melengkung ke atas (cekung), yang akhimya langkah tersebut sampai pada titik proyek dipersingkat (TPD) atau project crashpoint.
Titik ini merupakan batas maksimum waktu proyek dapat dipersingkat. Pada TPD ini mungkin masih terdapat beberapa kegiatan komponen proyek yang belum dipersingkat waktunya, dan bila ingin dipersingkat juga (berarti mempersingkat waktu semua kegiatan proyek yang secara teknis dapat dipersingkat), maka akan menaikkan total biaya proyek tanpa adanya pengurangan waktu. Titik tersebut dinamakan titik dipersingkat total (TDT) atau all crashpoint.
Sebagai gambaran, berikut adalah contoh program mempersingkat waktu proyek yang terdiri dari lima kegiatan dengan biaya normal dan dipercepat seperti terlihat dibawah ini.
Proyek yang terdiri dari Iima komponen kegiatan dengan kurun waktu normal
1 . Pertamatama mencari jalur kritis, menghitung kurun waktu penyelesaian
proyek, dan float.
Hitungan maju : EF (12) = ES(12) + 5 = 5 EF (24) = ES(24) + 9 = 14 EF (45) = ES(45) + 4 = 18 EF (23) = ES(23) + 3 = 5 + 3 = 8 EF (34) = ES(34) + 2 = 8 + 2 = 10
Diperoleh waktu penyelesaian proyek 18 hari.
Hitungan mundur : Didapat float total 234:
LF (45) = EF(45) = 18
LS (45) = LF(45) 4 = 18 4 = 14 LF (34) = LF(24) = LS(45) = 14 LS (34) = LF(34) D = 14 2 = 12 LF (23) = LS(34) = 12
TF (34) = LF(34) EF(34) = 14 10 = 4 TF (23) = LF(23) EF(23) = 12 8 = 4
Dari hitungan di atas diperoleh :
2. Membuat tabulasi waktu serta biaya normal dan dipersingkat.
3. Menghitung slope biaya masingmasing kegiatan, hasilnya dimasukkan pada kolom paling kanan Tabel dibawah ini.
Contoh Perhitungan Biaya Slope
Dengan cara yang sama, diperoleh berturutturut angka untuk slope biaya kegiatan
kegiatan selanjutnya, yaitu 100, 75, 110, dan 60.
Tabulasi contoh soal
4. Mempersingkat waktu proyek
Menganalisis TPD dan TDT
Jalur kritis adalah 1245.
Kurun waktu penyelesaian proyek 18 hari.
Float total terletak di jalur 234 sebesar 4 hari.
Dari Tabel dibawah ini terlihat bahwa titik TPD (crash point) tercapai setelah selesai mempersingkat kegiatan 12, yaitu diperoleh angkaangka waktu penyelesaian proyek 13 hari dengan biaya langsung Rp l.800.
Tabel mempersingkat kegiatan
Melewati titik TPD, usaha mempersingkat waktu kegiatankegiatan berikutnya tidak menghasilkan semua komponen kegiatan proyek yang dapat dipersingkat telah dipersingkat dan dicapailah titik TDT (all crash point) dengan total biaya Rp2.010 tanpa mengurangi waktu penyelesaian proyek (tetap 13 hari).
Jadi, dari segi usaha mempersingkat jadwal, maka pengeluaran sebesar Rp 2.010 Rpl.800
= Rp210 adalah siasia. Grafik dibawah ini menunjukkan hasil analisis di atas.
Titiktitik normal TPD dan TDT
Untuk memberi gambaran bagaimana dampak mempersingkat waktu terhadap proyek keseluruhan, maka Gambar a, b, c, d, e, f memperlihatkan proses tersebut selangkah demi selangkah.
a .Proyek dengan kurun waktu normal
b. Kegiatan 45 dipercepat 2 hari
c. kegiatan kritis 24 dipercepat 2 hari
d. Kegiatan kritis 12 dipercepat 1 hari
e. Kegiatan nonkritis 23 dipercepat 1 hari
f. Kegiatan non kritis 34 dipercepat 1 hari
Jalur Kritis Baru
Seringkali dalam proses mempercepat waktu penyelesaian proyek timbul jalur kritis baru.
Pada contoh Gambar diatas, hal tersebut terjadi seandainya kegiatan kritis 24 dapat dipersingkat dengan angka melebihi besar · float total di jalur nonkritis 234.
Biaya langsung dan tidak langsung
Analisis dan contoh yang disajikan pada pembahasan sebelumnya hanya mengenai biaya langsung kegiatan proyek. Kenyataan sesungguhnya, biaya proyek terdiri dari biaya langsung (direct cost) dan biaya tidak langsung (indirect cost).
Perincian mengenai hal tersebut terdapat pada pembahasan sebelumnya. Yang termasuk biaya tidak langsung antara lain sebagai adalah :
Gaji dan pengeluaran lain bagi tenaga administrasi, tim penyelia, dan manajemen proyek.
Jadi, total biaya proyek adalah sama dengan jumlah biaya langsung ditambah biaya tidak langsung. Kedua duanya berubah sesuai dengan waktu dan kemajuan proyek.
Meskipun tidak dapat diperhitungkan dengan rumus tertentu, tetapi pada umumnya,semakin lama proyek berjalan maka semakin tinggi kumulatif biaya tidak langsung yangbdiperlukan.
Grafik dibawah ini menunjukkan hubungan ketiga macam biaya tersebut. Terlihat bahwa biaya optimal didapat dengan mencari total biaya proyek yang terkecil.
Hubungan biayabiaya total,langsung,tidak langsung ,dan optimal
Ringkasan Prosedur Mempersingkat Waktu
Dari uraian di atas maka garis besar prosedur mempersingkat waktu adalah sebagai berikut :
Demikianlah Materi tentang Perencanaan Jadwal Proyek yang Murah Ekonomis ini, semoga bermanfaat. Bagi anda yang menyukai materi ini bisa IKUTI Updetan informasi selanjutnya yaitu Perencanaan Keterbatasan Sumber Daya Proyek anda bisa Ikuti Materinya Melalui Facebook.
KLIK IKUTI
Biaya pengadaan fasilitas sementara untuk pekerja, seperti perumahan atau asrama sementara, tempat rekreasi, dan lainlain, yang biasanya diperlukan untuk proyekproyek besar yang letaknya terpencil.
Menyewa atau membeli alatalat berat untuk konstruksi.
Ongkos menyewa kantor, termasuk keperluan utiliti seperti listrik clan air.
Bunga clari clana yang cliperlukan proyek.
Menghitung waktu penyelesaian proyek dan identifikasi float dengan CPM, memakai kurun waktu normal.
Menentukan biaya normal masingmasing kegiatan.
Menentukan biaya dipercepat masingmasing kegiatan.
Menghitung slope biaya masingmasing komponen kegiatan.
Mempersingkat kurun waktu kegiatan, dimulai dari kegiatan kritis yang mempunyai slope biaya terendah.
Setiap kali selesai mempercepat kegiatan, teliti kemungkinan adanya float yang mungkin dapat dipakai untuk mengulur waktu kegiatan yang bersangkutan untuk memperkecil biaya.
Bila dalam proses mempercepat waktu proyek terbentuk jalur kritis baru, maka percepat kegiatankegiatan kritis yang mempunyai kombinasi slope biaya terendah.
Meneruskan mempersingkat waktu kegiatan sampai titik TPD.
Buat tabulasi biaya versus waktu, gambarkan dalam grafik dan hubungkan titik normal (biaya dan waktu normal), titiktitik yang terbentuk setiap kali mempersingkat kegiatan, sampai dengan titiktitik TPD.
Hitung biaya tidak langsung proyek dan gambarkan pada kertas grafik di atas.
Jumlahkan biaya langsung dan tidak langsung untuk mencari biaya total sebelum kurun waktu yang diinginkan.
Periksa pada grafik biaya total untuk mencapai waktu optimal, yaitu kurun waktu penyelesaian proyek dengan biaya terendah.
Categories: Manajemen Proyek
Tweet Share on :
Posting Lebih Baru » « Posting Lama
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Perencanaan Jadwal Proyek yang MurahDitulis oleh taufick max Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://kampus
sipil.blogspot.com/2014/02/perencanaanjadwalproyekyangmurah.html.
Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.
JIKA ANDA SUKA ARTIKEL INI, MOHON LIKE N SHARE YAH
0 komentar:
Posting Komentar
MOHON MASUKAN DAN PENDAPAT ANDA TENTANG ARTIKEL DI ATAS JIKA DALAM TULISAN ADA YANG SALAH MOHON SARAN DAN KRITIKANNYA DALAM RANGKA PENYEMPURNAAN ILMU TEKNIK SIPIL SAYA
Agar dapat memberikan komentar, klik tombol di bawah untuk login dengan Google.
LOGIN DENGAN GOOGLE
Beranda
Beranda Contact Me About Me Kebijakan Privasi DISCLAIMER DAFTAR ISI BLOG Download Buku Teknik Sipil Copyright © 2013 Kampus Teknik Sipil Indonesia. Diberdayakan oleh Blogger.