• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERENCANAAN TURN PAD AREA PADA RUNWAY 32 DI BANDAR UDARA CUT NYAK DHIEN NAGAN RAYA

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "PERENCANAAN TURN PAD AREA PADA RUNWAY 32 DI BANDAR UDARA CUT NYAK DHIEN NAGAN RAYA "

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

PERENCANAAN TURN PAD AREA PADA RUNWAY 32 DI BANDAR UDARA CUT NYAK DHIEN NAGAN RAYA

TUGAS AKHIR

Disusun Oleh:

FADILA AMALIA 30718031

PROGRAM STUDI DIPLOMA 3 TEKNIK BANGUNAN DAN LANDASAN POLITEKNIK PENERBANGAN SURABAYA

2021

(2)

i

PERENCANAAN TURN PAD AREA PADA RUNWAY 32 DI BANDAR UDARA CUT NYAK DHIEN NAGAN RAYA

TUGAS AKHIR

Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Mendapatkan Gelar Ahli Madya (A.Md.) pada Program Studi Teknik Bangunan dan Landasan

Disusun Oleh:

FADILA AMALIA 30718031

PROGRAM STUDI DIPLOMA 3 TEKNIK BANGUNAN DAN LANDASAN POLITEKNIK PENERBANGAN SURABAYA

2021

(3)

ii

LEMBAR PERSETUJUAN

PERENCANAAN TURN PAD AREA PADA RUNWAY 32 DI BANDAR UDARA CUT NYAK DHIEN NAGAN RAYA

Oleh:

Fadila Amalia NIT : 30718031

Disetujui untuk diujikan pada:

Surabaya, 2 Agustus 2021

Pembimbing I : Dr. Siti Fatimah, S.T., M.T. ………

NIP. 19660214 199003 2 001

Pembimbing II : Linda Winiasri, S.Psi., M.Sc. ………

NIP. 19781028 200502 2 001

(4)

iii

LEMBAR PENGESAHAN

PERENCANAAN TURN PAD AREA PADA RUNWAY 32 DI BANDAR UDARA CUT NYAK DHIEN NAGAN RAYA

Oleh : Fadila Amalia NIT : 30718031

Telah dipertahankan dan dinyatakan lulus pada Sidang Tugas Akhir Program Pendidikan Diploma 3 Teknik Bangunan dan Landasan

Politeknik Penerbangan Surabaya Pada Tanggal : 2 Agustus 2021

Panitia Penguji :

1. Ketua : Dr. Setyo Hariyadi SP., S.T., M.T. ………

NIP. 19790824 200912 1 001

2. Sekretaris : Karina Meilawati E.P., S.T., M.T. ………

3. Anggota : Dr. Siti Fatimah, S.T., M.T. ………

NIP. 19660214 199003 2 001

Ketua Program Studi

D3 Teknik Bangunan dan Landasan

Dr. Setyo Hariyadi SP., S.T., M.T NIP. 19790824 200912 1 001

(5)

iv ABSTRAK

PERENCANAAN TURN PAD AREA PADA RUNWAY 32 DI BANDAR UDARA CUT NYAK DHIEN NAGAN RAYA

Oleh : Fadila Amalia NIT : 30718031

Fasilitas turn pad area eksisting pada Bandar Udara Cut Nyak Dhien Nagan Raya hanya terdapat di ujung runway 14. Rencana pengembangan bandar udara sesuai masterplan dengan pesawat terbesar adalah B737-500. Hal ini dikarenakan peningkatan jumlah penumpang dan pergerakan pesawat sehingga membutuhkan pesawat yang lebih besar. Beberapa hal yang dapat terjadi apabila belum tersedia turn pad area di ujung runway 32 adalah mempersulit pilot dalam maneuvering sehingga pesawat dapat keluar dari jalur aman ataupun terjadinya one wheel lock. Dalam merencanakan tebal perkerasan turn pad area menggunakan pesawat terbesar B737-500 dengan jenis perkerasan flexible pavement. Ketebalan perkerasan untuk turn pad area menggunakan perhitungan metode FAA manual dan software FAARFIELD untuk perbandingan perkerasan yang direncanakan serta perhitungan nilai PCN perkerasan yang dibutuhkan menggunakan software COMFAA. Sedangkan untuk luasan turn pad area berdasarkan Aerodrome Design Manual Doc. 9157 part 1 dengan simulasi pergerakan pesawat pada turn pad menggunakan software Autodesk Autocad.

Hasil dari perencanaan luas turn pad area adalah sebesar 388,62 m² untuk mampu mengakomodir pesawat terbesar B737-500. Ketebalan lapisan flexible pavement turn pad area yang direncanakan menggunakan metode FAA manual adalah 71,12 cm, sedangkan tebal lapisan flexible pavement turn pad area yang direncanakan menggunakan metode FAARFIELD adalah 68,31 cm. Nilai PCN turn pad area yang direncanakan menggunakan software COMFAA adalah 44,1. Hasil rencana anggaran biaya perencanaan turn pad area adalah sebesar Rp.

232.828.176,00 atau terbilang sebesar Dua Ratus Tiga Puluh Dua Juta Delapan Ratus Dua Puluh Delapan Ribu Seratus Tujuh Puluh Enam Rupiah.

Kata Kunci: Turn Pad Area, Perkerasan, Metode FAA, COMFAA, FAARFIELD

(6)

v ABSTRACT

TURN PAD AREA PLANNING ON RUNWAY 32 AT CUT NYAK DHIEN NAGAN RAYA AIRPORT

By : Fadila Amalia NIT : 30718031

The existing of turn pad area facility at Cut Nyak Dhien Nagan Raya Airport is only at the end of runway 14. The airport development plan according to the masterplan with the largest aircraft is the B737-500. This is due to the increase in the number of passengers and the movement of the aircraft so that it requires a larger aircraft. Some things that can happen if the turn pad area at the end of runway 32 is not yet available is to make it difficult for the pilots to maneuver so the plane can get out of the safe lane or one wheel lock occurs.

In planning the pavement thickness the turn pad area uses the largest aircraft B737-500 with flexible pavement type. The pavement thickness for the turn pad area uses the FAA manual method and FAARFIELD software to compare the planned and calculate the pavement PCN value uses the COMFAA software. As for the turn pad area, it is based on the Aerodrome Design Manual Doc. 9157 Part 1 with simulation of aircraft movement on a turn pad area using Autodesk Autocad software.

The result of planning the turn pad area is 388,62 m² to be able to accommodate the largest aircraft B737-500. The thickness of the flexible pavement planned turn pad area using the FAA manual method is 71,12 cm, while the thickness of the flexible pavement planned turn pad area using the FAARFIELD method is 68,31 cm. The PCN value of the planned turn pad area using COMFAA software is 44,1. The result of the turn pad area planning budget plan is Rp.

232.828.176,00 or spelled out in the amount of Two Hundred Thirty Two Million Eight Hundred Twenty Eight Thousand One Hundred Seventy Six Rupiah.

Keywords: Turn Pad Area, Pavement, FAA Method, COMFAA, FAARFIELD

(7)

Pf,R}ryATAAIY KEASLIAN HAK CIPTA

Saya yang bertanda tangan di barah ini :

Narna

: Fadih Amalia

NIT

: 30718031

Program Stndi : D3 Teknk Bangunan danLandasan3I}

Jud:l Tngas

A*hir

: Perencalaan Turn Pad Area pda Rarwoy 32 di Bardar Udara Cut Nyak Dhien Nagan Raya

Denganini menyatakan bahwa :

1.

Tugas Akhir

ini

karya asfi dan betnn pemah diajr:kan unhrk msndipatkan gelar akademi<, baik di Polirteknft Penerbangan Surabaya rnaupm di Perguruan Tinggi lai& serta diprbfikasikarl kecr.rali secara tertulis dengan jelas dbanttnnlcan sebagai acuan dahm naskah &ngan disehfrkarl ilama pengamng dan dicanhmkaa dabm daftar pustaka.

2.

Demi pengembrgan iirnr pengetahuan, nrenyetujui untuk rremberikan Hak Bebas Royalti Non Ekskhrsif Q,{on-Exclusive Rolaty Free-Right) kep,&

Pohelcrik Penerbangan Surabaya heserta perangfut yarg ada fira

dipert*an). pengan hak

ini

Poliiehft Penerbangaa Suabaya berhak rneryimpao, nrcogatiknedia/formatka4 melgekrh dalam bentuli pangkatan

&ta (database), rremwat, dan rnerryubhkasftan Tugas A.lihir saya &ngan tetap mencantunkatr nama saya sebagai penulbrtencipa dan sebagai pemilik Hak Cipta.

Dernikian perryataan ini saya h:at dergan sebenarnya. Ap"bih di kemrdian hari terdapot penyinpa.ngan dan ketifukbenman, rnaka mya bersedia nrnerirna $rksi

akademft benrya peocabdan gelar yang telah diperobb. serta sanksi laimyq sesuai dergir. norma yarg berlakr diPotrelnik Penerbangan Surabaya.

Surabaya, 3 Agustus 2021

3071803 I

(8)

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas hidayah, rahmat, serta barokah yang telah diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul “Perencanaan Turn Pad Area pada Runway 32 di Bandar Udara Cut Nyak Dhien Nagan Raya” ini dengan baik. Adapun penyusunan Tugas Akhir ini dimaksudkan sebagai salah satu syarat menyelesaikan pendidikan di Politeknik Penerbangan Surabaya dan memperoleh gelar Ahli Madya (A.Md.).

Dalam penyusunan Tugas Akhir ini penulis menerima banyak bimbingan, pengarahan, serta masukan dari berbagai pihak baik saran, materi, material, ataupun spiritual. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimakasih pada:

1. Allah SWT, Sang Maha Pencipta yang selalu memberikan kesehatan, lindungan, serta anugerah pada hamba-Nya.

2. Kedua orang tua yang selalu memberikan doa dan dukungan demi kelancaran dalam penyusunan Tugas Akhir maupun kegiatan belajar mengajar di Politeknik Penerbangan Surabaya.

3. Bapak M. Andra Aditiyawarman, S.T., M.T. selaku Direktur Politeknik Penerbangan Surabaya.

4. Bapak Dr. Setyo Hariyadi SP., S.T., M.T. selaku Ketua Program Studi Diploma 3 Teknik Bangunan dan Landasan di Politeknik Penerbangan Surabaya.

5. Ibu Dr. Ir. Siti Fatimah, M.T. selaku Dosen Pembimbing Program Studi Diploma III Bangunan dan Landasan Politeknik Penerbangan Surabaya.

6. Ibu Linda Winiasri, S.Psi., M.Sc. selaku Dosen Pembimbing Program Studi Diploma III Bangunan dan Landasan Politeknik Penerbangan Surabaya.

7. Para dosen Politeknik Penerbangan Surabaya.

8. Seluruh pimpinan serta karyawan Kantor UPBU Cut Nyak Dhien Nagan Raya yang telah membantu penulis dalam memperoleh data.

9. Teman-teman TBL III yang ikut menyumbangkan pikiran dan saran, serta adik- adik angkatan yang selalu memberikan dukungan.

(9)

viii

10. Semua pihak yang tidak dapat penulis tuliskan satu persatu yang telah membantu secara sukarela segala keperluan penulis selama menyusun Tugas Akhir ini.

Dalam penyusunan Tugas Akhir ini penulis berharap mendapatkan kritik serta saran yang sifatnya membangun untuk pengembangan laporan ini menjadi lebih sempurna. Akhir kata penulis berharap semoga penulisan ini bermanfaat dan selanjutnya dapat dikembangkan.

Surabaya, 07 Januari 2021 Penulis

Fadila Amalia NIT : 30718031

(10)

ix DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... ii

LEMBAR PENGESAHAN... iii

ABSTRAK ... iv

PERNYATAAN KEASLIAN HAK CIPTA ... vi

KATA PENGANTAR... vii

DAFTAR ISI... ix

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xiv

BAB 1 PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah... 1

1.2 Identifikasi Masalah... 3

1.3 Rumusan Masalah... 4

1.4 Pembatasan Masalah ... 4

1.5 Tujuan ... 5

1.6 Manfaat Penelitian ... 5

1.7 Sistematika Penulisan ... 6

BAB 2 LANDASAN TEORI ... 7

2.1 Pengertian Bandar Udara ... 7

2.2 Landas Pacu (Runway) ... 7

2.3 Turn Pad Area ... 7

2.3.1 Pengertian Turn Pad Area... 7

2.3.2 Luas Turn Pad Area ... 8

2.3.3 Jarak Aman Minimum pada Turn Pad Area... 14

2.4 Aircraft Classification Number (ACN) ... 16

2.5 Pavement Classification Number (PCN) ... 18

2.6 Perkerasan ... 18

2.6.1 Perkerasan Lentur (Flexible Pavement) ... 18

2.6.2 Perkerasan Kaku (Rigid Pavement) ... 21

(11)

x

2.7 Tebal Perkerasan ... 23

2.8 Software FAARFIELD ... 28

2.9 Software COMFAA ... 29

2.10 Rencana Anggaran Biaya ... 30

2.11 Penelitian yang Relevan ... 31

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN... 33

3.1 Bagan Alur Penelitian ... 33

3.2 Identifikasi Masalah... 35

3.3 Studi Literatur ... 35

3.4 Pengumpulan Data ... 36

3.5 Metode Penelitian ... 37

3.5.1 Metode Deskriptif... 37

3.5.2 Peramalan Penumpang dengan Metode Sebab Akibat ... 37

3.5.3 Analisa secara Manual ... 38

3.5.4 Analisa dengan Software... 38

3.6 Tempat dan Waktu Penelitian... 39

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN ... 40

4.1 Gambaran Umum Perencanaan... 40

4.2 Tahapan Perencanaan... 40

4.2.1 Dimensi Turn Pad Area ... 40

4.2.2 Tebal Perkerasan Lentur Turn Pad Area ... 43

4.2.3 Nilai PCN Turn Pad Area ... 55

4.2.4 Analisa Perbandingan Hasil ... 61

4.2.5 Rencana Anggaran Biaya ... 62

BAB 5 PENUTUP ... 63

5.1 Kesimpulan ... 63

5.1 Saran ... 64

DAFTAR PUSTAKA... 65

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ... 67

LAMPIRAN 1... 68

LAMPIRAN 2... 69

LAMPIRAN 3... 70

(12)

xi

LAMPIRAN 4... 71

LAMPIRAN 5... 74

LAMPIRAN 6... 75

LAMPIRAN 7... 76

LAMPIRAN 8... 77

LAMPIRAN 9... 78

LAMPIRAN 10 ... 79

LAMPIRAN 11 ... 80

LAMPIRAN 12 ... 81

LAMPIRAN 13 ... 82

LAMPIRAN 14 ... 83

(13)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Terminal dan Apron Eksisting Bandar Udara Cut Nyak Dhien Nagan

Raya... 3

Gambar 1.2 Rencana Terminal dan Apron Baru Bandar Udara Cut Nyak Dhien Nagan Raya ... 3

Gambar 1.3 Apron AURI yang Sudah Tidak Digunakan ... 3

Gambar 1.4 Lokasi Rencana Turn Pad Area di Runway 32 ... 4

Gambar 2.1 Tata Letak Umum Turn Pad Area ... 8

Gambar 2.2 Desain Turning Area untuk Pesawat Udara Kategori "A" ... 10

Gambar 2.3 Desain Turning Area untuk Pesawat Udara Kategori "B" ... 10

Gambar 2.4 Desain Turning Area untuk Pesawat Udara Kategori "C" ... 11

Gambar 2.5 Desain Turning Area untuk Pesawat Udara Kategori "D" (A310) ... 11

Gambar 2.6 Desain Turning Area untuk Pesawat Udara Kategori "D" (MD-11) . 12 Gambar 2.7 Desain Turning Area untuk Pesawat Udara Kategori "E" (Wheel Base lebih dari 25.6 m – Lebar Runway 45 m) ... 12

Gambar 2.8 Desain Turning Area untuk Pesawat Udara Kategori "E" (Wheel Base hingga 25.6 m – Lebar Runway 45 m) ... 13

Gambar 2.9 Desain Turning Area untuk Pesawat Udara Kategori "E" (Wheel Base lebih dari 25.6 m - Lebar Runway 60 m)... 13

Gambar 2.10 Desain Turning Area untuk Pesawat Udara Kategori "F" ... 14

Gambar 2.11 Spesifikasi Pesawat Rencana B737-500 ... 16

Gambar 2.12 Struktur Perkerasan Lentur ... 21

Gambar 2.13 Struktur Perkerasan Kaku ... 23

Gambar 2.14 Sambungan pada Perkerasan Kaku ... 23

Gambar 2.15 Flexible Pavement Design Curves Dual Wheel Gear ... 27

Gambar 2.16 Tampilan Utama Jendela FAARFIELD ... 29

Gambar 2.17 Tampilan Utama Jendela COMFAA ... 30

Gambar 3.1 Bagan Alur Penelitian ... 33

Gambar 4.1 Gambar Eksisting pada Ujung Runway 32 ... 40

Gambar 4.2 Gambaran Umum Turn Pad Area pada Ujung Runway 32 ... 40

Gambar 4.3 Desain Turning Area untuk Pesawat Udara Kategori "C" ... 41

Gambar 4.4 Gambar Simulasi Pergerakan Pesawat B737-500 pada Turn Pad Area Rencana ... 42

Gambar 4.5 Plotting Grafik Tebal Perkerasan Lentur untuk Dual Wheel... 46

Gambar 4.6 Hasil Tebal Lapisan Perkerasan Lentur dengan Metode FAA Manual ... 49

Gambar 4.7 Tampilan Utama Jendela FAARFIELD ... 50

Gambar 4.8 Input Tebal Minimum Lapisan Perkerasan Lentur ... 52

Gambar 4.9 Input Data Pesawat Rencana Pada Software FAARFIELD ... 53

Gambar 4.10 Hasil Evaluasi Tebal Perkerasan Lentur dengan Software FAARFIELD ... 53

(14)

xiii

Gambar 4.11 Hasil Tebal Lapisan Perkerasan Lentur dengan Metode Software

FAARFIELD ... 54

Gambar 4.12 Tampilan Utama Jendela COMFAA ... 55

Gambar 4.13 Input Data Pesawat Rencana Pada Software COMFAA ... 56

Gambar 4.14 Input Data pada Ms.Excel (Advisory Circular AC 150/5335-5C) .. 57

Gambar 4.15 Input Data Ms.Excel ke COMFAA ... 57

Gambar 4.16 Hasil Kalkulasi COMFAA Table 1 ... 58

Gambar 4.17 Hasil Kalkulasi COMFAA Table 2 ... 59

Gambar 4.18 Hasil Kalkulasi COMFAA Table 3 ... 60

Gambar 4.19 Hasil Kalkulasi COMFAA Table 4 ... 60

(15)

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kode Referensi Landas Pacu dan Pesawat ... 9

Tabel 2.2 Karakteristik Pesawat Udara ... 15

Tabel 2.3 Jarak Aman antara Roda Pendaratan Pesawat dan Tepi Turn Pad (Clearence Minimum) ... 15

Tabel 2.4 ACN Pesawat Rencana ... 17

Tabel 2.5 Konfigurasi Roda Pendaratan Utama... 25

Tabel 2.6 Tipe Konversi Roda Pesawat ... 26

Tabel 2.7 Referensi Penelitian Sejenis ... 31

Tabel 3.1 Pergerakan Pesawat ATR72-600 ... 36

Tabel 3.2 Waktu Penelitian ... 39

Tabel 4.1 Jarak Aman antara Roda Pendaratan Pesawat dan Tepi Turn Pad (Clearence Minimum) ... 42

Tabel 4.2 Data Pesawat Udara yang akan Beroperasi di Bandar Udara Cut Nyak Dhien Nagan Raya pada Tahun 2030 ... 44

Tabel 4.3 Tabel Perhitungan Equivalent Annual Departure R1 ... 45

Tabel 4.4 Hasil Tebal Lapisan Perkerasan Lentur dengan Metode FAA Manual. 48 Tabel 4.5 Tebal Minimum Perkerasan Lentur ... 51

Tabel 4.6 Hasil Tebal Lapisan Perkerasan Lentur dengan Metode Software FAARFIELD ... 54

Tabel 4.7 Tabel Perbandingan Hasil ... 61

Tabel 4.8 RAB Perencanaan Turn Pad Area ... 62

(16)

65

DAFTAR PUSTAKA

Aly, M, Anas. 2004. Jalan Beton Semen. Yayasan Pengembang Teknologi dan Manajemen. Jakarta.

Boeing Commercial Airplane. 737 Airplane Characteristic for Airport Planning. 2005. Boeing Corporation. Seattle.

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. 2019. KP 326 Tahun 2019 tentang Standar Teknis dan Operasional Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 139 (Manual of Standard CASR – Part 139) Volume I Bandar Udara (Aerodrome). Jakarta: Kementerian Perhubungan.

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. 2019. KP 39 Tahun 2015 tentang Standar Teknis dan Operasi Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil – Bagian 139 (Manual of Standard CASR – Part 139) Volume I Bandar Udara (Aerodromes). Jakarta: Kementerian Perhubungan.

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. 2019. KP 93 Tahun 2015 tentang Pedoman Teknis Operasional Pera Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 139-24 (Advisory Circular CASR Part 139-24), Pedoman Perhitungan PCN (Pavement Classification Number) Perkerasan Prasarana Bandar Udara.

Jakarta: Kementerian Perhubungan.

Federal Aviation Administration. 1995. Advisory Circular AC 150/5320-6D Airport Pavement Design and Evaluation.

Federal Aviation Administration. 1995. Advisory Circular AC 150/5320-6F Airport Pavement Design and Evaluation.

Federal Aviation Administration. 2009. Advisory Circular AC 150/5320-6E Airport Pavement Design and Evaluation.

Federal Aviation Administration. 2014. Advisory Circular AC 150/5335-6C Airport Pavement Design and Evaluation.

Heru Basuki, Ir. 2014. Merancang, Merencana Lapangan Terban g. Alumni.

Bandung.

(17)

66

International Civil Aviation Organization. 2006. Aerodrome Design and Operations, Part I : Runways,Third Edition. International Civil Aviation Organization. Canada.

International Civil Aviation Organization. 2014. Aerodrome Design and Operations, Annex 14 Chapter I, Fourth Edition. International Civil Aviation Organization. Canada.

Nashiruddin, Yazid. dkk. 2019. Perencanaan Turn Pad Area dengan Flexible Pavement di Bandar Udara Internasional Adisutjipto Yogyakarta. Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia. 2005. KM 21 Tahun 2005

tentang Pemberlakuan Standar Nasional Indonesia (SNI) 03-7095-2005 Mengenai Marka dan Rambu pada Daerah Pergerakan Pesawat Udara di Bandar Udara sebagai Standar Wajib. Jakarta: Kementerian Perhubungan.

Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia. 2014. PM 78 Tahun 2014 tentang Standar Biaya di Lingkungan Kementerian Perhubungan. Jakarta:

Kementerian Perhubungan.

Pratama, Hastha Yuda. 2015. Analisis Tebal dan Perpanjangan Landasan Pacu pada Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II.

Sukirman, Silvia. 2010. Perencanaan Tebal Struktur Perkerasan Lentur. Penerbit Nova. Bandung.

Suryawan, A. 2009. Perkerasan Jalan Beton Semen Portland (Rigid Pavement)- Perencanaan Metode ASSHTO 1993, Spesifikasi, Parameter Desain, Contoh Perhitungan. Beta Offset. Yogyakarta.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan.

Yasruddin. 2012. Perencanaan Struktur Perkerasan Landas Pacu Bandar Udara Syamsudin Noor – Banjarmasin.

(18)

67

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

FADILA AMALIA lahiridi Madiun tanggal 23 Januari 2000. Anakipertama dariiduaibersaudaraiyang lahiridariipasanganiBapak Agust Hariono daniIbu Ewin Setyaningsih. Menyelesaikanipendidikaniformal sekolahi dasaridii Sekolah Dasar Negeri Indro padatahun 2012, menyelesaikanipendidikaniformal sekolahimenengahipertamai dii SekolahiMenengah PertamaiNegeri 2 Gresik padaitahuni2015, idan menyelesaikanipendidikaniformalisekolahimenengah atasidiiSekolahiMenengahiAtasiNegeri 1 Kebomas pada tahun 2018. Selanjutnya mengikutiipendidikaniProgramiDiplomaiIII Teknik Bangunan dan Landasan Angkatan III pada tahun 2018 di Politeknik Penerbangan Surabaya.

(19)

68 LAMPIRAN 1

Layout Kondisi Eksisting Bandar Udara Cut Nyak Dhien Nagan Raya

(Sumber : Google Earth, diak ses pada 03 Agustus 2021)

(20)

69 LAMPIRAN 2

(21)

70 LAMPIRAN 3

(22)

71 LAMPIRAN 4

Volume Pekerjaan Perencanaan Turn Pad Area

No. Uraian Pekerjaan Volume Pekerjaan

1. Pekerjaan Pengukuran Luas Turn Pad Area

L = ((jumlah sisi sejajar)xtinggi)):2 = ((51,3+63)x6,8):2

= 388,62 m²

2. Pekerjaan Pembersihan Luas Turn Pad Area

L = ((jumlah sisi sejajar)xtinggi)):2 = ((51,3+63)x6,8):2

= 388,62 m²

3. Pekerjaan Tanah Biasa (Galian) L Turn Pad Area = 388,62 m²

T = 58,31 cm = 0,5831 m V = 388,62 x 0,5831 = 226,60 m³

(23)

72

4. Pekerjaan Buangan Tanah dan Perataan L Turn Pad Area = 388,62 m²

T = 58,31 cm = 0,5831 m V = 388,62 x 0,5831 = 226,60 m³

5. Pekerjaan Lapis Sirtu L Turn Pad Area = 388,62 m²

T = 36,65 cm = 0,3665 m V = 388,62 x 0,3665 = 142,42 m³

6. Pekerjaan Pemadatan Tanah L Turn Pad Area = 388,62 m²

T = 58,31 cm = 0,5831 m V = 388,62 x 0,5831 = 226,60 m³

(24)

73

7. Pekerjaan Lapis Batu Pecah L Turn Pad Area = 388,62 m²

T = 21,66 cm = 0,2166 m V = 388,62 x 0,2166 = 84,175 m³

8. Pekerjaan Prime Coat Luas Turn Pad Area

L = ((jumlah sisi sejajar)xtinggi)):2 = ((51,3+63)x6,8):2

= 388,62 m²

9. Pekerjaan Tack Coat Luas Turn Pad Area

L = ((jumlah sisi sejajar)xtinggi)):2 = ((51,3+63)x6,8):2

= 388,62 m²

10. Pekerjaan Pengaspalan AC 60/70 L Turn Pad Area = 388,62 m²

T = 10 cm = 0,1 m V = 388,62 x 0,1 = 38,862 m³

Karena menggunakan BJ Aspal 2,3 maka 38,862 x 2,3 = 89,38 Ton

(25)

74 LAMPIRAN 5

(26)

75 LAMPIRAN 6

(27)

76 LAMPIRAN 7

(28)

77 LAMPIRAN 8

(29)

78 LAMPIRAN 9

(30)

79 LAMPIRAN 10

(31)

80 LAMPIRAN 11

(32)

81 LAMPIRAN 12

(33)

82 LAMPIRAN 13

(34)

83 LAMPIRAN 14

(35)

84

Referensi

Dokumen terkait

Laporan ini dibuat untuk memenuhi persyaratan menyelesaikan Tugas Akhir Pendidikan Diploma 3 Pada Jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik Telekomunikasi,