• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERSPEKTIF TOKOH MUHAMMADIYAH DAN NAHDLATUL ULAMA SUMATERA SELATAN TENTANG KEBIJAKAN PEMERINTAH TERKAIT INVESTASI MINUMAN KERAS DI INDONESIA - Repository UIN Raden Fatah Palembang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PERSPEKTIF TOKOH MUHAMMADIYAH DAN NAHDLATUL ULAMA SUMATERA SELATAN TENTANG KEBIJAKAN PEMERINTAH TERKAIT INVESTASI MINUMAN KERAS DI INDONESIA - Repository UIN Raden Fatah Palembang"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Penelitian ini berjudul perspektif tokoh Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama tentang kebijakan pemerintah terkait investasi minuman keras di Indonesia.

Permasalahan dalam skripsi ini diangkat berdasarkan keputusan pemerintah mengeluarkan Perpres No 10 Tahun 2021 tentang Bidang Usaha Penanaman Modal yang menyatakan miras menjadi investasi terbuka, kemudian pemerintah mengeluarkan Perpres No 49 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Perpres Nomor 10 Tahun 2021 Tentang Bidang Usaha Penanaman Modal, yang mana investasi tersebut menjadi investasi tertutup. Adapun rumusan masalah yang di angkat dalam penelitian ini ialah (1) Bagaimana perspektif tokoh Muhammadiyah Sumatera Selatan terhadap kebijakan pemerintah terkait investasi minuman keras di Indonesia. (2) Bagaimana perspektif tokoh Nahdlatul Ulama Sumatera Selatan terhadap kebijakan pemerintah terkait investasi minuman keras di Indonesia (3) Persamaan serta perbedaan pendapat oleh Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah SUMSEL mengengai kebijakan pemerintah terkait investasi minuman keras di Indonesia. Jenis penelitian ini penelitian jenis lapangan (field research). sumber data yaitu wawancara yang diambil langsung dengan informan, Al-quran, Hadis, buku, jurnal, artikel dan skripsi. Hasil penelitian ini yaitu tokoh Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama yang sama berpendapat bahwa investasi miras haram, perbedaan dari penelitian ini ialah tokoh Muhammadiyah berpendapat kebijakan pemerintah tidak bisa dipaksakan karena Indonesia bukan merupakan agama Islam yang semuanya berlandaskan syariat Islam yang menjunjung tinggi nilai toleransi antara umat bergama serta demokrasi yang bebas dalam hal berpendapat. Kemudian pendapat dari tokoh Nahdlatul Ulama yang berpendapat bahwa pemerintah haruslah mengeluarkan kebijakan yang bijak khususnya dalam hal investasi minuman keras dengan tidak terjadi lagi buka tutup investasi sehinggga tidak menimbulkan gejolak buruk bagi masyarakat.

Kata Kunci: Perspektif, Investasi, Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama.

Referensi

Dokumen terkait

Desa Kenduren sebagai salah satu desa yang memiliki keberagaman Organisasi Masyarakat di antaranya Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah (MD) dimana peran seorang