1.1 Latar Belakang
Semakin berkembang pesat dan dibutuhkannya teknologi saat ini penting untuk menunjang suatu kegiatan individu atau organisasi tertentu dalam mendapatkan pertukaran informasi secara cepat dan efisien dalam hal waktu.
Pertukaran informasi ini, internet juga menjadi salah satu bagian dari teknologi yang merupakan peranan penting dalam suatu sistem informasi khususnya pada penjualan. Sesuai dengan kepentingannya pada umumnya, internet bukan hanya digunakan dengan maksud dan tujuan tertentu, tetapi di zaman seperti sekarang ini, internet telah digunakan menjadi salah satu dalam aktivitas jual beli secara online yang menjadi trend baru dalam dunia bisnis ekonomi saat ini, karena dinilai lebih hemat waktu, tak perlu antri dan hanya tinggal menungu barang yang di order datang sampai tempat pembeli tanpa harus keluar rumah hanya dengan memanfaatkan koneksi dan internet (Ferdika Mikhael, 2017).
Pemanfaatan website sebagai media promosi dan informasi kini semakin banyak diminati oleh berbagai kalangan karena dirasa lebih efektif dan efisien bila dibandingkan dengan cara konvensional dimana pihak yang ingin memasarkan produk barang maupun jasa akan mendatangi konsumen atau calon konsumennya untuk menjelaskan tentang rincian produknya. Selain itu dalam sebuah website juga bisa dimasukkan informasi yang bisa diakses 24 jam sehingga tidak tergantung pada hari dan jam kerja.
Pemesanan adalah proses, perbuatan, cara memesan atau memesankan (Hizair, 2013:467). Secara umum pemesanan adalah pembelian barang atau jasa yang dilakukan sebelum barang dan jasa itu diterima. Customer dapat melihat produk - produk pada layar komputer maupun handphone mengakses informasinya, memesan dan membayar dengan pilihan yang tersedia. Customer dapat menghemat waktu dan biaya karena tidak perlu datang ke toko atau tempat transaksi sehingga dari tempat duduk mereka dapat mengambil keputusan dengan cepat.
Pengolahan data yang baik akan menghasilkan informasi yang akurat, efektif, efisien sehingga dapat dijadikan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan. Begitu juga dengan pengolahan data pemesanan barang. Untuk dapat melakukan pemesanan yang baik, diperlukan tidak hanya pelayanan yang ramah dan profesional, tetapi juga suatu sistem yang baik yang dapat mengatur agar pesanan yang telah diterima agar dapat dilanjutkan dengan pengiriman pesanan sesuai kesepakatan yang telah ditentukan, sehingga tidak terjadi kekeliruan yang dapat merugikan perusahaan. Sedangkan sistem manual tidak dapat lagi memenuhi syarat ketepatan waktu, kecepatan dan ketelitian perhitungan data dalam jumlah yang besar.
Taps Lampung yang berdiri sejak tahun 2015 berlokasi di jalan P. Antasari, Perum Bukit Kencana Blok V No. 1 Kota Bandar Lampung, Lampung 35122.
Taps Lampung merupakan salah satu toko yang bergerak di bidang penjualan pakaian. Kendala yang dihadapi ialah proses pemesanan dan penjualan produk masih menggunakan sistem yang konvesional dimana konsumen harus datang ke lokasi atau menelpon untuk melakukan pemesanan produk. Selain itu dalam
pemasaran masih dilakukan dengan cara menggunakan banner dilokasi toko, serta melakukan pemasaran produk melalui media social seperti instagram sehingga, sering terjadi kesalahan dalam pencatatan pesanan produk, kesalahan dalam perhitungan stok produk, serta diperlukan waktu yang cukup lama untuk melakukan transaksi pembelian.
Cara seperti ini tentunya tidak efektif bagi konsumen. Selain itu, informasi yang diperoleh dengan telepon sangatlah terbatas. Dengan adanya sistem pemesanan barang maka pemasaran produk memberikan keunggulan dari segi efisiensi dan meningkatkan kepuasan tersendiri bagi customer. Sistem pemesanan barang ini dibuat ringkas sehingga penggunaannya di masyarakat awam akan mudah dimengerti. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penulis tertarik untuk merancang sistem yang baru dengan judul “Rekayasa Sistem Pemesanan Barang Berbasis Web pada Taps Lampung”.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut maka rumusan masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana menganalisis proses pemesanan produk oleh konsumen dari
Taps Lampung ?
2. Bagaimana merancang aplikasi sistem pemesanan barang berbasis web pada Taps Lampung ?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini yaitu :
1. Menganalisis pemasaran produk dari Taps Lampung untuk memudahkan pelanggan dalam melakukan pemesanan produk.
2. Merancang aplikasi sistem pemesanan barang berbasis web pada Taps Lampung untuk meningkatkan pemasaran dalam membantu proses penjualan produk.
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah : 1. Universitas Teknokrat Indonesia
a. Mengetahui kemampuan mahasiswa dalam memahami ilmu yang diajarkan selama berada di bangku kuliah.
b. Menjalin hubungan baik antara Universitas Teknokrat Indonesia dengan Taps Lampung.
2. Pihak Penulis
a. Menerapkan ilmu yang diperoleh selama kuliah dan hasil penelitian ini mampu menganalisis, merancang, dan membangun sistem.
b. Menjalin hubungan individu dengan perusahaan guna mempermudah mahasiswa untuk ke depannya dalam pencarian pekerjaan.
3. Konsumen
a. Memberikan kemudahan kepada konsumen dalam mencari suatu produk khas Lampung.
b. Memberikan kemudahan kepada konsumen untuk melakukan pembelian produk khas Lampung dari Taps Lampung menggunakan aplikasi.
4. Taps Lampung
a. Memperluas pemasaran produk khas Lampung kepada konsumen.
b. Memberikan kemudahan bagi karyawan Taps Lampung dalam membuat laporan penjualan produk khas Lampung.
