Klasifikasi Bahan Tambahan Pangan No. 1- 5
Kelompok 1 :
1. Reza Enjelina S. 2040103001 2. Sapriansyah 2040103009 3. A.M Iksan M.A 2040103011 4. Fitri A.N 2040103022
5. Cherlly T.L 2040103028 6. Triana Sri Wulan
L1B020033
Antibuih adalah bahan yang ada dalam penambhaan caiean buih dalam konsentrasi rendah untuk
mengontrol masalah buih.
Berfungsi untuk mencegah atau mengurangi pembentukan buih
Antibuih
Jenis dan Batas Penggunaan pada Makanan
Produk pangan ikan, filet ikan dan produk perikanan meliputi moluska, krustase dan ekinodermata yang dibekukan batas
maksimalnya adalah 5000 mg/kg.
Produk pangan sayur dan rumput laut dalam cuka, minyak, larutan garam atau kecap kedelai batas
maksimalnya yaitu 500 mg/kg Kalsium alginat (Calcium alginate)
Jenis dan Batas Penggunaan pada Makanan
Ikan dan Produk Perikanan Lainnya Termasuk Moluska, Krustase dan Ekinodermata yang Telah Mengalami
Pengolahan batas maksimal adalah 10000 mg/kg Mono dan digliserida asam lemak
(Mono and di-glycerides of fatty acids)
Antikempal adalah bahan tambahan pangan untuk mencegah mengempalnya
produk pangan.
Berfungsi untuk mencegah atau mengurangi kecepatan
pengempalan atau mengumpalnya makanan yang mempunyai sifat
higroskopis.
Antikempal
Jenis dan Batas Penggunaan pada Makanan
Bubuk Whey dan Produknya, Kecuali Keju Whey batas maksimal adalah 10000 mg/kg
Kalsium karbonat (Calcium carbonate)
Jenis dan Batas Penggunaan pada Makanan
Minuman Berbasis Susu yang Berperisa dan atau Difermentasi (Contohnya Susu Cokelat, Eggnog, Minuman Yogurt, Minuman Berbasis Whey batas maksimalnya adalah 1500 mg/kg kecuali minuman
berbasis susu yang difermentasi 1000 mg/kg Trikalsium fosfat (Tricalcium
orthophosphate)
Antioksidan adalah senyawa yang diproduksi ditubuh dan dapat ditemukan dalam makanan.
Berfungsi untuk memnghambat kerusakan sel tubuh memcegah beberapa penyakit fatal seperti kan
kanker dan tumor.
Antioksidan
Jenis dan Batas Penggunaan pada Makanan
Ikan dan Produk Perikanan termasuk Moluska, Krustase dan Ekinodermata serta Amfibi dan Reptil batas
maksimalnya adalah 400 mg/kg Asam eritorbat (Erythorbic acid)
Jenis dan Batas Penggunaan pada Makanan
Sayur, Rumput Laut, Kacang dan Biji-Bijian Olahan batas maksimalnya adalah 1000 mg/kg
Natrium askorbat (Sodium ascorbate)
Pelapis adalah bahan tambahan makananyang digunakan untuk
melapisi permukaan makanan sehingga memberikan efek
perlindungan penampakan mengkilap.
Berfungsi untuk melapisi permukaan Pangan sehingga memberikan efek perlindungan dan/atau penampakan mengkilap. .
Pelapis
Jenis dan Batas Penggunaan pada Makanan
Produk Kakao dan Cokelat batas maksimalnya adalah CPPB.
Lilin kandelila (Candelilla wax)
Jenis dan Batas Penggunaan pada Makanan
Produk keju olahan, Kembang Gula Karet / Permen Karet batas maksimalnya adalah CPPB.
Syelak (Shellac)
Pemanis adalah bahan tambahan makanan yang ditambahkan dalam makanan atau minuman untuk menciptakan
rasa manis.
Berfungsi untuk meningkatkan cita rasa dan aroma, memperbaiki sifat-
sifat fisik, sebaagi pengawet, memperbaiki sifat-sifat kimia, dan
sebagai sumber kalori tubuh.
Pemanis
Jenis dan Batas Penggunaan pada Makanan
Produk Minuman Berbasis Susu yang Berperisa dan atau Difermentasi (Contohnya Susu Cokelat, Eggnog, Minuman Yogurt, Minuman Berbasis Whey) batas
maksimalnya adalah CPPB.
Sorbitol (Sorbitol) Contoh Pemanis Alami
Jenis dan Batas Penggunaan pada Makanan
Produk Sayur dan Rumput Laut Yang Dimasak batas maksimalnya adalah 160 mg/kg.
Sakarin (Saccharin) Contoh Pemanis Buatan
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik