PUJI ASTUTI, 4151306008
APLIKASI ANALISIS KOVARIAN (ANAKOVA) PADA KASUS
PENGARUH LETAK DAERAH DAN JUMLAH PENDUDUK MISKIN
TERHADAP DISTRIBUSI
PENDAPATAN DI JAWA TENGAH
Identitas Mahasiswa
- NAMA : PUJI ASTUTI - NIM : 4151306008
- PRODI : Statistika Terapan dan Komputasi - JURUSAN : Matematika
- FAKULTAS : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam - EMAIL : to3Tyy pada domain yahoo.com
- PEMBIMBING 1 : Drs. Wuryanto, M.Si
- PEMBIMBING 2 : Drs. Arief Agoestanto, M.Si
- TGL UJIAN : 2009-08-11
Judul
APLIKASI ANALISIS KOVARIAN (ANAKOVA) PADA KASUS PENGARUH LETAK DAERAH DAN JUMLAH PENDUDUK MISKIN
TERHADAP DISTRIBUSI PENDAPATAN DI
JAWA TENGAH
Abstrak
Untuk mencapai tujuan nasional diperlukan pertumbuhan ekonomi dan
peningkatan pendapatan regional yang disertai dengan pemerataan distribusi
pendapatannya. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi merupakan indikator kemajuan suatu wilayah. Namun pertumbuhan ekonomi yang tinggi tanpa disertai dengan distribusi pendapatan yang merata tidaklah berarti, karena hal ini akan
menimbulkan kesenjangan ekonomi.
Adapun tujuan penulisan Tugas Akhir ini antara lain: (1) Untuk mengetahui apakah ada perbedaan tingkat distribusi pendapatan daerah tingkat II dari 6 wilayah eks karesidenan di Jawa Tengah. (2) Untuk mengetahui apakah ada perbedaan tingkat distribusi pendapatan daerah tingkat II dari 6 wilayah eks karesidenan di Jawa
Tengah dengan memperhitungkan jumlah penduduk miskin di daerah tersebut.
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode literatur dan metode dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Analisis Kovarian dan dalam pengolahan datanya dilakukan dengan bantuan program SPSS versi 13.0
Dari hasil analisis dapat diketahui bahwa tidak terdapat perbedaan tingkat distribusi pendapatan daerah tingkat II di 6 wilayah eks karesidenan yang ada di Jawa Tengah.
Setelah jumlah penduduk miskin ikut diperhitungkan hasilnya adalah tetap tidak terdapat perbedaan tingkat distribusi pendapatan daerah tingkat II dari 6 wilayah eks karesidenan di Jawa Tengah. Jadi letak daerah dan jumlah penduduk miskin tidak mempunyai pengaruh terhadap tingkat distribusi pendapatan.
Berdasarkan simpulan di atas dapat disarankan, mengingat pentingnya distribusi pendapatan pemerintah daerah hendaknya memfokuskan perhatian pada hal lain yang mungkin berpotensi mempengaruhi distribusi pendapatan, karena letak
daerah dan jumlah penduduk miskin tidak mempunyai pengaruh terhadap tingkat distribusi pendapatan.
Kata Kunci
Referensi
Badan Pusat Statistik.2006.Data dan Informasi Kemiskinan 2005 dan 2006.Jakarta:BPS
Badan Pusat Statistik.2007.Jawa Tengah Dalam Angka 2007.Semarang : BPS Propinsi Jawa Tengah
Badan Pusat Statistik.2007.Memahami Data Strategis yang Dihasilkan BPS.Jakarta:BPS
Badan Pusat Statistik.2003.Pemerataan Pendapatan dan Pola Konsumsi Penduduk Jawa Tengah 2003.Semarang : BPS Propinsi Jawa Tengah
Badan Pusat Statistik.2006.Pemerataan Pendapatan dan Pola Konsumsi Penduduk Jawa Tengah 2006.Semarang : BPS Propinsi Jawa Tengah
Sudjana.1989.Desain dan Analisis Eksperimen.Bandung:Tarsito Sudjana.1996.Metoda Statistika.Bandung:Tarsito
Supranto,J.2000.(Teknik Sampling) untuk Survei & Penelitian.Jakarta: PT Rineka Cipta
Supranto,Johanes.2004.Analisis Multivariat Arti dan Interprestasi. Jakarta:PT Rineka Cipta
Wahana Komputer.2005.Pengembangan Analisis Multivariate dengan SPSS 12.Jakarta:Salemba Infotek
Wahana Komputer.2006.Seri Belajar Praktis Menguasai SPSS 13 untuk Statistik.Jakarta:Salemba Infotek
www.jateng.go.id
Terima Kasih
http://unnes.ac.id