• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM PASCASARJANA STIE NOBEL INDONESIA 2020

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "PROGRAM PASCASARJANA STIE NOBEL INDONESIA 2020"

Copied!
115
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Apakah Kompetensi, Komitmen Dan Lingkungan Kerja Berpengaruh Secara Parsial Terhadap Kinerja Kepolisian Ditreskrimum Polda Sulawesi Selatan. Apakah kompetensi, komitmen dan lingkungan kerja berpengaruh secara simultan terhadap kinerja Reskrim Polda Sulsel?

Tujuan Penelitian

Untuk menganalisis pengaruh secara simultan kompetensi, komitmen organisasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja Direktorat Reserse Kriminal Polda Sulawesi Selatan.

Manfaat Penelitian

Hal ini menunjukkan bahwa koefisien regresinya signifikan, sehingga dapat dikatakan lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang nyata terhadap kinerja pegawai (Y). Hasil penelitian ini sejalan dengan pendapat Andi Astuty (2008) pada tesisnya. Judul “Pengaruh Faktor Kompetensi Terhadap Kinerja Pegawai”. Penelitian ini belum menyelidiki faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi kinerja pegawai, para peneliti menyadari sepenuhnya bahwa faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kinerja pegawai tentunya sangat banyak dan mengandung dimensi yang cukup luas.

KAJIAN PUSTAKA

Kompetensi

  • Aspek Kompetensi
  • Tingkat Kompetensi SDM
  • Dimensi Kompetensi Individu

Dari beberapa teori yang telah dikemukakan, dapat disimpulkan bahwa kompetensi profesional pegawai adalah kemampuan dan wewenang pegawai dalam menjalankan profesi pegawai negeri. Misalnya seorang pegawai dalam melaksanakan pembelajaran harus mempunyai pemahaman yang baik tentang ciri-ciri dan kondisi kerja secara efektif dan efisien.

Komitmen

Pegawai yang memiliki komponen afektif tinggi tetap bergabung dengan organisasi karena ingin tetap menjadi anggota organisasi. Pegawai yang ingin menjadi anggota hendaknya menggunakan upaya-upaya yang sejalan dengan tujuan organisasi, sedangkan yang terpaksa menjadi anggota ingin menghindari kerugian finansial dan lainnya sehingga hanya boleh memberikan upaya yang tidak maksimal.

Lingkungan Kerja

Sedarmayanti (2011) menyatakan bahwa: “Lingkungan kerja fisik adalah segala kondisi fisik di sekitar tempat kerja yang dapat mempengaruhi karyawan secara langsung atau tidak langsung.” Lingkungan kerja yang baik dan memuaskan bagi karyawan tentunya akan meningkatkan kinerja karyawan itu sendiri.

Kinerja

  • Pengertian Kinerja
  • Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja

Penilaian kinerja (PA) adalah proses mengevaluasi seberapa baik karyawan melakukan pekerjaan mereka terhadap serangkaian standar dan kemudian mengkomunikasikannya kepada karyawan (Jackson, 2009). Penilaian kinerja (PA) adalah proses mengevaluasi seberapa baik kinerja karyawan, dibandingkan dengan serangkaian standar, dan kemudian mengkomunikasikannya kepada karyawan (Mathis dan Jackson, 2010). Dalam penelitian ini variabel yang saling berhubungan adalah kompetensi, lingkungan kerja dan komitmen terhadap kinerja pegawai.

Hal ini menunjukkan bahwa koefisien regresinya signifikan, sehingga dapat dikatakan variabel X1 secara parsial berpengaruh nyata terhadap Kinerja Pegawai (Y). Hal ini menunjukkan bahwa koefisien regresinya signifikan, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel X2 secara parsial berpengaruh nyata terhadap Kinerja Pegawai (Y). Hal ini menunjukkan bahwa koefisien regresinya signifikan, sehingga dapat dikatakan variabel X3 secara parsial berpengaruh nyata terhadap Kinerja Pegawai (Y).

Hal ini menunjukkan koefisien regresi signifikan sehingga dapat dikatakan lingkungan kerja berpengaruh nyata terhadap kinerja pegawai (Y).

KERANGKA KONSEPTUAL

Hipotesis

Kompetensi, komitmen dan lingkungan kerja turut mempengaruhi upaya kepolisian di Direktorat Reserse Kriminal Polda Sulsel. Kompetensi, Komitmen dan Lingkungan Kerja secara simultan berpengaruh terhadap Hasil Kerja Direktorat Reserse Kriminal Polda Sulsel. Komitmen menjadi faktor yang paling besar pengaruhnya terhadap upaya kepolisian di Direktorat Reserse Kriminal Polda Sulsel.

Definisi Operasional Variabel

Hipotesis ketiga dalam penelitian ini adalah kompetensi merupakan variabel yang mempunyai pengaruh paling dominan terhadap kinerja DitReskrimum Polda Sulawesi Selatan. Artinya variabel kompetensi (X1), komitmen (X2) dan lingkungan kerja (X3) secara simultan berpengaruh terhadap upaya kepolisian di Direktorat Reserse Kriminal Polda Sulawesi Selatan, karena Fhitung>. Hasil penelitian ini sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh Andi Astuty (2008), dengan judul skripsi “Pengaruh Faktor Kompetensi Terhadap Kinerja Pegawai.

Hasil penelitian dengan menggunakan alat analisis regresi berganda menunjukkan bahwa kompetensi, pengalaman kerja, keterampilan dan insentif mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai. Hal ini menunjukkan bahwa koefisien regresinya signifikan, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel Komitmen mempunyai pengaruh yang nyata terhadap Kinerja Organisasi (Y). Hasil penelitian ini sesuai dengan pendapat Asniwati (2004) yang judul disertasinya adalah “Pengaruh Kompetensi, Motivasi Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai”.

METODE PENELITIAN

Lokasi dan Waktu Penelitian

Populasi dan Sampel

Pengambilan sampel untuk penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik sampling jenuh (sensus), yaitu pengambilan sampel dengan mengambil seluruh populasi yang berjumlah 120 orang anggota polisi.

Skala dan Pengukuran Data

Pengujian Instrumen Penelitian

  • Uji Validitas Instrumen (test of validity)
  • Uji Reliabilitas Instrumen (Test Of Relibiality)

Apabila alat ukur yang digunakan tidak valid atau tidak dapat diandalkan maka hasil penelitian tidak akan menggambarkan keadaan yang sebenarnya. Kemudian nilai koefisien korelasi Cronbach alpha lebih besar dari 0,60 yang berarti seluruh variabel penelitian reliabel. Uji validitas adalah ketepatan skala yang digunakan untuk mengukur instrumen dengan tujuan untuk memastikan bahwa alat ukur yang digunakan, dalam hal ini pernyataan-pernyataan pada kuisioner, sesuai dengan objek pengukuran.

Uji reliabilitas merupakan uji reliabilitas yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana suatu alat ukur dapat diandalkan atau dipercaya. Apabila suatu alat ukur digunakan secara berulang-ulang dan hasil yang diperoleh relatif konsisten, maka alat ukur tersebut dianggap dapat diandalkan (reliability).

Metode Pengumpulan Data

Pengujian validitas instrumen adalah dengan menghitung koefisien korelasi antara skor item dengan skor total pada taraf signifikansi 95% atau α=0,05. Kuesioner sebagai instrumen utama dalam penelitian ini memuat sejumlah poin pernyataan tertutup, yang disusun berdasarkan hasil kajian teoritis dan empiris serta informasi yang diperoleh mengenai objek penelitian. Setelah instrumen penelitian disiapkan, terlebih dahulu dilakukan penilaian terhadap validitas muka dan isi, kalimat dan maksud setiap pernyataan.

Data yang diperoleh dari sebaran instrumen survei secara keseluruhan kemudian diperiksa, ditabulasi, disaring, dan dianalisis untuk menjawab dan membahas permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini. Wawancara langsung dilakukan untuk melengkapi perolehan informasi mendalam mengenai variabel penelitian dari responden penelitian yang telah ditentukan sebelumnya.

Teknik Analisa Data

Berdasarkan tujuan penelitian ini, hal pertama yang akan dianalisis adalah pengaruh beberapa faktor antara lain kompetensi, lingkungan kerja dan komitmen terhadap kinerja DitReskrimum Polda Sulawesi Selatan. H0 = Variabel independen dalam hal ini Kompetensi, Komitmen Organisasi dan Lingkungan Kerja secara bersama-sama tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Pegawai. H1 = Variabel Independen dalam hal ini Kompetensi, Komitmen Organisasi dan Lingkungan Kerja secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Pegawai.

Dengan kata lain ketiga faktor yang dianalisis secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja DitReskrimum Polda Sulsel. Penelitian yang dikemukakan oleh Fitriyadi (2002) dengan judul Pengaruh Kompetensi Keterampilan, Pengetahuan, Kemampuan Pengembangan Sumber Daya Manusia Terhadap Kinerja Pekerja Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Kompetensi Keterampilan Teknis, Kompetensi Keterampilan Non Teknis, Pengetahuan dan Kemampuan mempunyai pengaruh yang kuat terhadap kinerja pekerja. pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kinerja pegawai Variabel parsial yang mempunyai pengaruh paling besar terhadap peningkatan kinerja pegawai adalah variabel kemampuan pengetahuan. Secara individual maupun parsial digunakan tiga faktor atau variabel yang dijadikan analisis penelitian yaitu faktor kompetensi, komitmen organisasi dan lingkungan kerja yang mempunyai pengaruh dan signifikan terhadap kinerja DitReskrimum Polda Sulawesi Selatan.

Secara bersama-sama atau simultan faktor kompetensi, komitmen dan lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang berarti atau signifikan terhadap kinerja kepolisian di Direktorat Reserse Kriminal Polda Sulawesi Selatan.

Tabel 7.Hasil analisis uji reliabilitas
Tabel 7.Hasil analisis uji reliabilitas

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Variabel Kompetensi

Variabel Komitmen

Variabel Lingkungan Kerja

Variabel Kinerja Pegawai

  • Karakteristik Responden
  • Uji Validitas dan Reliabilitas

Hasil Uji Validitas

  • Analisis Kinerja Pegawai Dengan Metode Regresi Linear

Korelasi total item yang dikoreksi adalah korelasi antara skor total item, yang ditafsirkan dengan membandingkan nilai yang dihitung dan nilai kritis. Dalam hal ini nilai rhitung diwakili oleh total nilai korelasi item yang dikoreksi berdasarkan perhitungan SPSS. Oleh karena itu, jika nilai korelasi total item yang dikoreksi positif di atas 0,30, maka dinyatakan demikian.

Dari pengujian tersebut diketahui bahwa 36 pernyataan yang disampaikan kepada 30 responden semuanya valid, meskipun ada juga yang mendekati 0,30. Jika dilakukan uji reliabilitas dengan metode ini maka nilai r hitung diwakili oleh nilai Alpha-Cronbach.

Uji Normalitas

Analisis Kinerja Pegawai dengan Metode Regresi Linier Berganda Regresi Linier Berganda digunakan untuk menguji hubungan Regresi linier berganda digunakan untuk menguji hubungan antara suatu variabel terikat (terikat) dengan dua atau lebih variabel bebas (bebas) yang berbentuk regresi. persamaan. Uji normalitas sisa menggunakan metode grafis yaitu dengan melihat sebaran data pada sumber diagonal pada Normal P-P Plot grafik regresi sisa terstandar. Karena titik-titik data berdistribusi sepanjang garis normal, maka dapat disimpulkan bahwa data yang diuji mempunyai distribusi normal.

Pengaruh Kompetensi, Komitmen, Lingkungan Kerja

Begitu pula sebaliknya apabila faktor kompetensi mengalami penurunan sebesar satu satuan maka akan berdampak terhadap penurunan kinerja pegawai sebesar 0,361 satuan dengan asumsi X2 dan X3 konstan. Dan sebaliknya apabila faktor lingkungan kerja mengalami penurunan sebesar satu satuan maka akan mempengaruhi penurunan kinerja pegawai sebesar 0,571 satuan dengan asumsi X1 dan X3 konstan. Koefisien regresi variabel lingkungan kerja (X3), koefisien tersebut bernilai positif sebesar 0,224 yang berarti setiap penambahan satu satuan variabel lingkungan kerja maka akan mempengaruhi peningkatan kinerja pegawai sebesar 0,224 satuan.

Dan sebaliknya apabila terjadi penurunan pada variabel Komitmen sebesar satu satuan maka akan mempengaruhi penurunan kinerja karyawan sebesar 0,224 satuan dengan asumsi X1 dan X2 konstan. Cara lain yang dapat digunakan untuk menganalisis pengaruh masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen adalah dengan membandingkan nilai Sig.

Tabel 8. Hasil uji regresi linier berganda
Tabel 8. Hasil uji regresi linier berganda

Pembuktian hipotesis ketiga

  • Pembahasan

Hal ini menunjukkan bahwa Kinerja DitReskrimum Polda Sulawesi Selatan dipengaruhi oleh variabel Kompetensi, Komitmen dan Lingkungan Kerja. Hasil penelitian dengan menggunakan alat analisis regresi berganda menunjukkan bahwa seluruh faktor yang terdiri dari keterampilan, pendidikan, pengalaman kerja dan lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap prestasi kerja karyawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor kompetensi yaitu keterampilan, komunikasi, perilaku dan kepercayaan diri berpengaruh nyata terhadap peningkatan kinerja pegawai.

Hasil penelitian dengan menggunakan alat analisis regresi berganda menunjukkan bahwa seluruh faktor yang terdiri dari keterampilan, pendidikan, pengalaman kerja dan lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Abdul Hamid (Juni, 2004), dengan judul skripsi “Analisis Kompetensi Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia. Hasil penelitian dengan menggunakan alat analisis regresi berganda menunjukkan bahwa kompetensi yang terdiri dari keterampilan, pengalaman kerja, pendidikan dan pemberian insentif mempunyai pengaruh yang signifikan. pada peningkatan kualitas sumber daya manusia.

SIMPULAN DAN SARAN

Saran

Peningkatan Kinerja Kepolisian melalui Kompetensi, Lingkungan Kerja dan Komitmen di Ditreskrimum Polda Sulsel adalah hal yang paling penting. Oleh karena itu, disarankan agar pimpinan di kantor dapat memberikan dukungan terhadap peningkatan komitmen pegawai dengan melakukan langkah-langkah untuk meningkatkan komitmen pegawai itu sendiri. Karena keterbatasan peneliti, baik dari segi anggaran, waktu dan tenaga, maka dimensi-dimensi yang berbeda tersebut tidak dapat diteliti sepenuhnya.

Oleh karena itu, disarankan bagi peneliti selanjutnya untuk dapat melengkapi hasil penelitian ini dari segi faktor-faktor lain demi keakuratan dan tersedianya database hasil penelitian yang dapat dijadikan acuan dalam mengambil keputusan untuk meningkatkan kinerja kepolisian. , khususnya di Direktorat Reserse Kriminal Polda Sulsel. Peppard Joe dan Rowland Philip, 2010. Esensi Penerjemahan Rekayasa Ulang Proses Bisnis, Andi, Yogyakarta.

Tanggapan Responden terhadap Variabel Kompetensi

Tanggapan responden terhadap variabel Komitmen

Tanggapan Responden terhadap Variabel Lingkungan Kerja

Tanggapan responden terhadap variabel Kinerja Pegawai

Data responden penelitian

Hasil analisis uji validitas

Hasil analisis uji reliabilitas

Hasil uji regresi linier berganda

Hasil uji t variabel independen

Nilai koefisien regresi variabel independen

Referensi

Dokumen terkait