PENDAHULUAN
Latar Belakang
Batasan Masalah
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
LANDASAN TEORI
- Kajian Teori
- Konsep Perkembangan motorik Anak
- Senam Irama
- Kajian Penelitian Terdahulu
- Kerangka Berfikir
- Hipotesis
27 Ahmad Rudiyanto, Perkembangan Motorik Kasar dan Motorik Halus pada Anak Usia Dini, (Lampung: Darussalam Press, 2016), hal. 10. 30 Ahmad Rudiyanto, Perkembangan Motorik Kasar dan Motorik Halus pada Anak Usia Dini, (Lampung: Darussalam Press, 2016), hal. 10. 32 Ahmad Rudiyanto, Perkembangan Motorik Kasar dan Halus pada Anak Usia Dini, (Lampung: Darussalam Press, 2016), halaman 23.
Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa melalui kegiatan senam irama dapat mempengaruhi kemampuan motorik kasar anak usia dini usia 5-6 tahun di RA Perwanida Raci Bangil Pasuruan. 48 Ita Roeyana, Peningkatan Motorik Kasar Melalui Senam Ritmik Pada Anak Usia 4-5 Tahun, (Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Islam Indonesia). 49 Nurul Fuaidah; Miftahillah, Kegiatan Senam Ritmik Terhadap Kemampuan Mempengaruhi Motorik Kasar Pada Anak Usia Dini Usia 5-6 Tahun Di Ra Perwanida Raci Bangil Pasuruan (Jurnal Penelitian STITNU Al-Hikmah Mojokerto).
52 Siti Nurdaningsih, Meningkatkan kemampuan motorik kasar melalui senam ritmik yang menyenangkan bagi anak tunagrahita ringan (Jurnal Pendidikan Khusus). 54 Febrina anggraini, Peran senam ritmik terhadap perkembangan motorik kasar pada anak usia dini (Universitas Pendidikan Indonesia 2017). 55 Della Marsella, Meningkatkan Keterampilan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Senam Ritmik di PAUD Asiyiyah Kota Bengkulu (Jurnal Institut Agama Islam Negeri Bengkulu).
Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk merangsang perkembangan motorik kasar anak, salah satunya adalah metode senam ritmik. Ha : Terdapat pengaruh antara senam irama anak terhadap perkembangan motorik kasar anak di PAUD Flamboyan Desa Geramat Kecamatan Mulak Ulu Kabupaten Lahat.
METODE PENELITIAN
- Jenis Penelitian
- Tempat dan waktu penelitian
- Populasi dan sampel
- Teknik pengumpulan data
- Teknik validitas dan reabilitas
- Teknik analisis data
- Pengujian hipotesis
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui hasil uji reliabilitas perkembangan motorik anak usia 5-6 tahun dengan uji Cronbach’s alpha. Berdasarkan data di atas, maka dapat dikategorikan perkembangan motorik kasar anak di PAUD Flamboyan seperti terlihat pada tabel di bawah ini. Berdasarkan data di atas dapat dilihat kategorisasi perkembangan motorik kasar anak di PAUD Flamboyan dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Berdasarkan data di atas, perkembangan motorik kasar anak di PAUD Buda Pekerta dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Artinya terdapat pengaruh senam irama terhadap perkembangan motorik kasar anak usia 5-6 tahun di PAUD Flamboyan Desa Geramat Kecamatan Mulak Ulu Kabupaten Lahat. Mulak Ulu Kabupaten Lahat yang mempunyai perkembangan motorik kasar rendah, pembelajaran menggunakan senam ritmik anak.
Maka Ho ditolak dan Ha diterima, Artinya terdapat pengaruh senam irama terhadap perkembangan motorik kasar anak usia 5-6 tahun di PAUD Flamboyan Desa Geramat Kecamatan Mulak Ulu Kabupaten Lahat. Maka Ho ditolak dan Ha diterima, Artinya terdapat pengaruh senam irama terhadap perkembangan motorik kasar anak usia 5-6 tahun di PAUD Flamboyan Desa Geramat Kecamatan Mulak Ulu Kabupaten Lahat. Irfah Aulaini Damanik, Nurmaniah, Pengaruh Senam Irama Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun di RA.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Deskripsi Wilayah Penelitian
PAUD Flamboyan merupakan sebuah taman kanak-kanak yang terletak di Desa Geramat, Kecamatan Mulak Ulu, Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan. PAUD Flamboyan mempunyai lingkungan yang sangat nyaman, asri, tertib, bersih, serta sarana prasarana sekolah yang memadai dan peraturan sekolah yang tertib dan demokratis, sehingga kegiatan belajar mengajar dapat berlangsung dengan lancar dan efisien. Awal berdirinya PAUD Flamboyan yaitu program kepala sekolah dan guru SD Negeri 08 Mulak Ulu berusaha memberikan kemudahan kepada anak-anak di desa Geramat untuk bisa masuk ke taman kanak-kanak tersebut. terlebih dahulu agar mereka dapat mempermudah tingkat dasar berikutnya.
PAUD Flamboyan pertama kali didirikan pada tahun 2015 dan mendapat respon yang baik dari masyarakat, PAUD Flamboyan awalnya dikelola oleh anak-anak di desa dengan jumlah anak kurang lebih 10 orang dan 2 orang pendidik. Guru PAUD Flamboyan Desa Geramat Kecamatan Mulak Ulu Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan berjumlah 4 orang yaitu Nini Wingsi, S.Pd selaku kepala sekolah PAUD Flamboyan dan wali kelas yaitu Bheta Altianita, S.Pd, Nira Susanti , S.Pd dan Lianti. Tugas guru piket adalah memeriksa keadaan anak dan keadaan guru atau mencatat kehadiran anak dan guru yang hadir dan tidak hadir.
Dan guru juga bertugas mengawasi atau membimbing siswanya di lingkungan sekolah dan lain sebagainya. Proses pembelajaran di PAUD Flamboyan, Taman Kanak-kanak di Desa Geramat, Kecamatan Mulak Ulu, Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan, dilaksanakan seperti sekolah negeri lainnya. Mereka melaksanakan proses pembelajaran 5 hari dalam seminggu dan 2 hari libur, pada hari senin mereka mempunyai kegiatan rutin seperti upacara bendera. PAUD Flamboyan juga mempunyai jadwal yang dilaksanakan setiap hari yaitu pada hari senin sampai kamis pukul PUTIH, sedangkan hari jumat dimulai pukul.
Hasil Penelitian
1 Adelia Nur Asipa 11 Belum berkembang 2 Al Ghazali 18 Sangat berkembang 3 Alia Leonika 15 Berkembang sesuai harapan 4 Anindya Az Zahra 11 Belum berkembang. 5 Askia Muliana 14 Mulai berkembang 6 Bara Al-Haqqa 13 Mulai berkembang 7 Delpina Agustina 13 Mulai berkembang 8 Diansyah Safutrah 17 Perkembangan sangat bagus 9 Dimas Yuri 15 Berkembang sesuai harapan. 1 Adelia Nur Asipa 20 Belum berkembang 2 Al Ghazali 26 Sangat berkembang 3 Alia Leonika 26 Sangat berkembang 4 Anindya Az Zahra 23 Mulai berkembang.
7 Delpina Agustina 23 Mulai berkembang 8 Diansyah Safutrah 27 Berkembang sangat baik 9 Dimas Yuri 24 Berkembang sesuai harapan 10 Faizal 25 Berkembang sesuai harapan 11 Fita Hidayati 26 Berkembang sangat baik 12 Muhammad Nuzul 26 Berkembang 3 Mumad Nuzul Ver26 Berkembang sesuai harapan Harapan 14 Muhammad Nuzul 26 Berkembang Sangat Baik 15 M. Raka Alviansyah 27 Berkembang Sangat Baik 16 Nopa Amalia 25 Berkembang Sesuai Harapan 17 Raezah Carena 27 Berkembang Sangat Baik 18 Sherly Aprilia 24 Berkembang Sesuai Harapan 5 Rahmado Sesuai Harapan 19 U2ci Diharapkan. 5 Elvera Nuraisyah 19 Berkembang sesuai harapan 6 Fauzan Akbar 22 Berkembang sesuai harapan 7 Frans Raditya 22 Berkembang sesuai harapan 8 Hafifa Juanda Sari 24 Berkembang dengan sangat baik.
9 HamizanIvander K 23 Berkembang Sangat Baik 10 Hanzalah 25 Berkembang Sangat Baik 11 Kayla Khoernnisa 22 Berkembang Sesuai Harapan 12 MFaizalRamadhan 23 Berkembang Sangat Baik 13 M Arjuno Delvira 19 Berkembang Sesuai Harapan 14 M Belly Al Fatih 21 Sesuai Berkembang. 12 M Faizal Ramadhan 16 Berkembang sesuai harapan 13 M Arjuno Delviro 16 Berkembang sesuai harapan 14 M Belly Al Fatih 16 Berkembang sesuai harapan. 15 M Kenzo Alfaro 13 Belum berkembang 16 Meyzah Athifa 15 Mulai berkembang 17 M Sultan Alfatih 18 Berkembang sangat baik 18 M Syamsil Zaidan 20 Berkembang sangat baik 19 Zaklativah Rahayu 15 Mulai berkembang 20 Zendi Zonia 19 Berkembang sangat baik.
Pembahasan Hasil Penelitian
Oleh karena itu diperlukan berbagai strategi pembelajaran untuk pengembangan motorik kasar, hal ini berbeda jika membandingkan perlakuan kelompok anak pengguna senam irama anak untuk pengembangan motorik kasar di PAUD Flamboyan Desa Geramat Kecamatan. Dengan demikian, senam irama anak secara umum dalam kegiatan pembelajaran lebih baik dalam menciptakan keterampilan untuk pengembangan keterampilan motorik besar dan kemampuan mengembangkan keterampilan motorik besar. Senam ritme anak yang digunakan di PAUD Flamboyan Desa Geramat Kecamatan Mulak Ulu Kabupaten Lahat dikatakan dapat membantu dan mendorong tumbuh kembang anak.
Pada saat pembelajaran senam ritmik anak lebih tertarik untuk bergerak dan mengikuti gerakan-gerakan yang diilustrasikan oleh guru dan peneliti sehingga perkembangan motorik kasar anak berkembang dengan baik. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan peneliti tentang pengaruh senam irama anak di PAUD Flamboyan Desa Geramat Kecamatan Mulak Ulu Kabupaten Lahat. Ita Roeyana, Peningkatan motorik kasar melalui senam irama pada anak usia 4-5 tahun, Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Islam Indonesia.
Nurlaili Arumningtyas, Marijono, Niswatul Imsiyah, 2017 Hubungan Senam Ritmik dengan Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini di Kelompok Bermain Bunga Bangsa Kertosari Kecamatan Pasrujambe Kabupaten Lumajang (Jurnal Pendidikan Luar Sekolah, Nourul Fuaidah, 1. Senam Ritmik kegiatan kemampuan mempengaruhi motorik kasar pada anak usia dini usia 5-6 tahun oleh Ra Perwanida Raci Bangil Pasuruan Stitnu Al-Hikmah Mojokerto Siti Nurdaningsih, meningkatkan kemampuan motorik kasar melalui jurnal ritme ceria untuk pendidikan khusus pada anak disabilitas pria ringan.
PENUTUP
Kesimpulan
Dapat disimpulkan dari perhitungan dengan SPSS dengan membandingkan nilai t-value yang dihasilkan dengan nilai. Dari tabel diatas diketahui nilai uji Independent Sample t-test ( ) sebesar 12,511 dan sebesar 2,024 dengan p-value sebesar 0,000. Karena nilainya > atau p-value > 0,05 maka dikatakan terdapat perbedaan rata-rata antara perkembangan motorik kasar anak usia 5-6 tahun pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
Selain itu, dari hasil penelitian yang dilakukan peneliti dapat disimpulkan bahwa senam irama anak dapat mempengaruhi kemampuan perkembangan motorik kasar anak di PAUD Flamboyan Desa Geramat Kecamatan Mulak Ulu Kabupaten Lahat dan perkembangan motorik kasar anak meningkat. keterampilan pengembangan agar dapat dikembangkan dengan baik. Kegunaan senam irama dalam pembelajaran terdapat pada komponen metode pengajaran sebagai upaya untuk meningkatkan proses interaksi guru-anak dan interaksi anak dengan lingkungan belajarnya. Oleh karena itu, fungsi utama senam ritmik sebagai alat peraga adalah untuk menunjang penggunaan metode pengajaran yang digunakan guru.
Melalui pemanfaatan senam irama anak diharapkan dapat meningkatkan kualitas proses belajar mengajar yang pada akhirnya mempengaruhi hasil belajar anak.
Saran
Peran Senam Ritmik Terhadap Kebugaran Jasmani Siswa Sekolah Dasar (Jurnal SPORTIF: Jurnal Penelitian Pembelajaran http://ojs.unpkediri.ac.id/index.php/pjk Jilid 5 Nomor 1 Tahun. Farida Noor Rohmah, Ika Fitri Wulandari, Rizky Wulandari, Pelatihan Senam Ritmik Bahasa Inggris Bagi Guru TK dan Guru TK untuk Perkembangan Bahasa dan Motorik Kasar Anak, Sniemas UAD 2018, ISBN, Ghita Sri Cahyati, Strategi Pembelajaran Senam Ritmik Anak Usia 5-6 Tahun di TK 5-6 5 -6 Tahun di TK Usia 5-6 Tahun di TK Raudul Artikel: Pendidikan Guru Anak Usia Dini Jurusan.
I Dwi Ayu Winda Astari, I Nengah Suadnyana, I Kmg Ngurah Wiyasa, 2015 Penerapan metode demonstrasi melalui kegiatan senam irama berbantuan media audio untuk meningkatkan perkembangan motorik kasar anak. Kelompok B1 TK Widya Santhi E-Jurnal PG-PAUD Universitas Ganesha Jurusan Diklat Guru Pendidikan Anak Usia Dini Jilid 3 No.1 Tahun. Masito, dkk, 2010, Strategi Pembelajaran TK Tangsel: Universitas Terbuka Muhammad Nofan Zulfahm, Pengaruh Senam Ritmik Terhadap Keterampilan Gerak Dasar.
Anak Usia 5-6 Tahun di TK Bina Siwi Desa Krasak Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara 2016, Tesis : Keguruan Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang. Perkembangan Motorik Kasar Anak Kelompok B TK Al-Fitroh Program Studi PG-PAUD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Nisnayeni Surabaya, Meningkatkan Perkembangan Motorik Kasar Anak melalui Senam Ritmik. Wiyajatininghsih, Pengaruh Senam Ritmik Terhadap Keterampilan Motorik Kasar Siswa Autis di SLB Autisme Bina Anggita, 2014 Skripsi: Program Studi Pendidikan Luar Biasa, Jurusan Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta, Juni.
