• Tidak ada hasil yang ditemukan

Proposal Supervisi: Supervisi Akademik Di MIN Kota Denpasar

N/A
N/A
eva maghfiroh

Academic year: 2024

Membagikan "Proposal Supervisi: Supervisi Akademik Di MIN Kota Denpasar"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

Proposal Supervisi 1

Proposal Supervisi

Supervisi Akademik Di MIN Kota Denpasar

Diajukan Untuk Memenuhi tugas MK Pengembangan profesi

Oleh

Dosen Pengampu

Prof Dr. H. Moh Khusnuridlo M.Pd Dr H. Abd. Muhith

Oleh MAHMUDI NIM: 2233070110014

PROGRAM DOKTOR

MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI KH AHMAD SHIDDIQ JEMBER

(2)

Proposal Supervisi 2 A. Pendahuluan

Madrasah merupakan sebuah people changing institution, yang dalam proses kerjanya selalu berhadapan dengan uncertainly and independence, pada implementasi kurikulum sangatlah dipengaruhi oleh karakteristik madrasah yang akan berpengaruh pada karakteristik perilaku guru dalam proses pembelajaran yang pada akhirnya akanmenunjukkan baik atau tidaknya hasil pembelajaran dengan karakteristik kelas tertentu. Pencapaian tujuan kurikulum dapat terwujud apabila dalam pelaksanaannya dilaksanakan pengawasan atau supervisi yang baik dan berkelanjutan. Padaimplementasi kurikulum 2013 terdapat hal-hal baru di seputar kegiatan pembelajaran yang dimulai dari perencanaan, proses dan penilaian, sehingga keterlaksanaanimplementasi kurikulum 2013 sebenarnya sudah dapat dideteksi oleh seorang kepala madrasah sebagai pemimpin pembelajaran. Berdasarkan kenyataan tersebut dan untuk mendukung peran Kepala Madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan dalam mengimplementasikan kurikulum 2013 di madrasah, dibutuhkan Kepala Madrasah yang memahami kurikulum sehingga diharapkan dapat membimbing, menjadi contoh, dan menggerakkan pendidik dalam peningkatan mutu pendidikan di sebuah madrasah.

Salah satu bentuk control dan penjaminan mutu pembelajaran adalah pengawasan proses sebagaimana diamanatkan dalam Permendiknud Nomor 22 Tahun 2016 dan representasi kompetensi Kepala Madrasah sesuai dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 58 Tahun 2017 tentang standar kompetensi Kepala Madrasah yangmenegaskan bahwa seorang Kepala Madrasah harus memiliki lima dimensi kompetensi minimal, yaitu : kompetensi kepribadian, manajerial, kewirausahaan, supervisidan sosial. Penguasaan tersebut juga perlu didukung dengan penguasaan teknis dancara bagaimana melakukan supervisi akademik yang bisa memperlihatkanpengimplementasian Kurikulum 2013 secara utuh pada saat pembelajaran di satuan pendidikan. Supervisi akademik adalah salah satu tugas Kepala Madrasah yang harus dilaksanakan dan untuk melaksanakan supervisi akademik secara efektif diperlukan keterampilan konseptual, interpersonal dan teknis (Glickman, et al., 2007).

Supervisi akademik yang dilakukan oleh Kepala Madrasah berperan antara lain untuk memberi pemahaman kepada guru tentang konsep, prinsip , teori dasar, karakteristik perkembangan belajar peserta didik dengan memberi contoh pembelajaran yang kreatif, inovatif, pemecahan masalah, berpikir kritis, dan naluri kewirausahaan; membimbing guru dalam

(3)

Proposal Supervisi 3 menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran mata pelajaran di madrasah berlandaskan standar isi, kompetensi inti, kompetensi dasar, dan prinsip-prinsip dasar pengembangan RPP, membimbing guru dalam memilih dan menggunakan strategi / model / teknik dan metode pembelajaran/bimbingan yang mengarah pada pendekatan berbasis proses keilmuan/saintifik serta dapat mengembangkan berbagai potensi siswa: membimbing guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran/bimbingan (di kelas, laboratorium, dan/atau di lapangan) untuk mengembangkan potensi peserta didik; membimbing guru dalam mengelola, merawat, mengembangkan, dan menggunakan media pendidikan dan fasilitas pembelajaran; memotivasi guru untuk memanfaatkan teknologi informasi untuk pembelajaran. Memperhatikan hal tersebut di atas, Kepala MIN 1 Denpasar sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, pada Tahun Pelajaran 2022/2023 telah melaksanakan kegiatan supervisi akademik dalam meningkatkan mutu perencanaan, proses dan penilaian pembelajaran. Sasaran supervisi akademik ini adalah guru dalam melaksanakan persiapan proses pembelajaran, proses pembelajaran, yang terdiri dari materi pokok dalam proses pembelajaran, pengenalan buku ajar, penyusunan RPP, pemilihan model dan metode pembelajaran, penggunaan media dan teknologi informasi dalam pembelajaran, menilai proses dan hasil pembelajaran

B. Landasan hukum

Landasan hukum kegiatan supervisi akademik MIN 1 Denpasar Tahun Pelajaran 2022/2023 adalah sebagai berikut :

1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;

2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang guru;

4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;

6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;

(4)

Proposal Supervisi 4 7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22 Tahun

2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;

8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan; Landasan hukum kegiatan supervisi akademik MIN 1 Denpasar Tahun Pelajaran 2022/2023 adalah sebagai berikut :

9. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;

10. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;

11. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang guru;

12. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;

14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;

15. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;

16. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan;

17. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Pendidikan Dasar dan Menengah;

18. Peraturan Menteri Agama Nomor 58 Tahun 2017 tentang Kompetensi Kepala Madrasah

C. Tujuan

Tujuan Tujuan kegiatan supervisi akademik MIN 1 Denpasar Tahun Pelajaran 2022/2023 adalah untuk mengetahui sebagai berikut :

1. Kompetensi guru dalam membuat persiapan atau perencanaan pembelajaran;

2. Ketepatan dalam memilih dan menggunakan pendekatan, model, metode, dan teknik pembelajaran sesuai dengan bahan ajar yang akan disampaikan kepada peserta didik;

(5)

Proposal Supervisi 5 3. Kompetensi guru sebagai tenaga profesional dalam melaksanakan proses pembelajaran

di dalam kelas;

4. Kompetensi guru dalam mengembangkan instrumen penilaian dalam melaksanakan evaluasi, baik evaluasi selama proses pembelajaran atau evaluasi hasil belajar;

5. Kemampuan guru dalam memberikan tindak lanjut pembelajaran kepada siswa;

6. Kelengkapan administrasi pembelajaran yang diperlukan dalam rangka melaksanakan tugasnya sebagai seorang tenaga profesional di bidang pendidikan.

D. Tahapan Pelaksananaan Supervisi Akademik

1. Tahap Perencanaan Pada tahap ini, ada beberapa langkah yang diambil dalam mempersiapkan kegiatan supervisi akademik, yaitu sebagai berikut :

a. Penyusunan Rencana Program Supervisi Untuk melihat keterukuran kegiatan supervisi, Kepala Madrasah Aliyah Darur Rosyis melakukan penyusunan rencana program supervisi sebagaimana terdapat dalam lampiran 1 laporan ini. Di samping itu, sebagai bahan pendukung disiapkan antara lain : 1) Data lengkap guru yang akan disupervisi; (lampiran 2) 2) Administrasi pembelajaran guru (baik prota, prosem, silabus, RPP, Bahan Ajar, Buku Absensi dan Buku Nilai); dan 3) Instrumen pemantauan kelengkapan administrasi pembelajaran; (lampiran 3); 4) Instrumen Penelaahan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) (lampiran 4); 5) Instrumen yang akan digunakan pada saat pelaksanaan supervisi akademik; (lampiran 5)

b. Penyusunan Jadwal Pelaksanaan Supervisi Demi ketertiban dan kelancaran pelaksanaan kegiatan supervisi akademik maka perlu dibuat jadwal pelaksanaan supervisi yang dimulai dari bulan Oktober s.d November 2022 dengan sasaran seluruh guru di MIN 1 Denpasar. Adapun jadwal pelaksanaan supervisi akademik MIN 1 Denpasar Tahun Pelajaran 2022/2023 terdapat pada lampiran 6 laporan kegiatan ini.

c. Penelaahan Kelengkapan Administasi Pembelajaran Pada tahap ini supervisor melakukan telaah terhadap kelengkapan administrasi pembelajaran yang dibuat oleh Bapak dan Ibu Guru, yang meliputi antara lain (1) jadwal mengajar; (2) kalender pendidikan; (3) program tahunan; (4) program semester; (5) analisa minggu efektif; (6) dokumen silabus; (7) rencana pelaksanaan pembelajaran/RPP; (8) bahan ajar/materi ajar; (9) kisi-kisi penilaian; (10) instrumen penilaian;

(11) program remedial; (12) program pengayaan; (13) buku nilai sikap; (14) buku nilai pengetahuan; (15) jurnal pembelajaran; (16) buku absensi; dan (17) buku pegangan guru.

(6)

Proposal Supervisi 6 Laporan Supervisi Akademik MIN 1 DenpasarTahun 2022/2023 Proses penelaahan ini dilakukan dengan mengacu pada instrumen yang telah disusun sebelumnya. d. Penelaahan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Setelah melakukan telaah terhadap kelengkapan administrasi mengajar bapak dan ibu guru, langkah berikutnya adalah melakukan telaah terhadap Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Langkah ini dilakukan untuk memastikan bahwa dalam dokumen perencanaan pembelajaran yang dibuat oleh bapak dan ibu guru sudah sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 tentang Standar Proses Pendidikan. Proses penelaahan terhadap dokumen rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) mengacu pada instrimen yang telah disusun sebelumnya.

E. Peserta Supervisi Akademik

Peserta pelatihan terdiri dari kepala sekolah, wakil wakil kepala sekolah tenaga pendidik dan pendidik MIN 1 Denpasar tahun ajaran 2022 /2023 sejumlah 25 peserta

F. Panitia pelaksana Supervisi Akademik

Panitia Pelatihan dikoordinasikan oleh Pengurus KKM MIN 1 Denpasart berdasarkan Surat Keputusan KKM MIN 1 Denpasar dengan Susunan Personalia sebagaimana berikut :

Penanggungjawab : Dra .Solihati Ketua pelaksana : Muhaiminah S.Pd Sekretaris : Laila usriyah S.PdI Anggota :1. Anik fauziah S.Pd 2. Lilis Syarofah ,S.Pd 3. Siti Alfiah ,S.Sos.I 4. wafiroh St

5. Luluk Maysaroh M.Pd

G. Waktu dan tempat pelatihan

(7)

Proposal Supervisi 7 H. Waktu pelaksaan Supervisi akademik

Kegiatan supervisi Akademik dilaksanakan 10 November -20 November 2023 I. Tempat Pelatihan

Tempat Supervisi akademik di lingkungan MIN 1 Denpasar J. Rencana anggaran

Rencana anggaran untuk Supervisi Akademin MIN 1 Denpasar terdiri dari alokasi anggaran untuk:

No Uraian Satuan Besaran Jumlah

1 Administrasi Supervisi Akademik

15 Paket 100.000 1.500.000

2 Honorarium pembawa acara

2 0rang 400.000 800.000

3 Honorarium panitia 1. penanggung jawab 2. ketua

3. sekretaris 4. Anggota

1 orang 1 orang 1 orang 5 orang

450.000 400.000 300.000 300.000

450.000 400.000 300.000 1.500.000 4 Honorarium nara sumber 3 orang 1.000.000 3.000.000 5 Konsumsi/ makan berat 25 orang/1 43.000 1.075.000

6 Konsumsi /snack 25 orang/1 23.000 575.000

Jumlah 9.600.000

Penutup

Demikian proposal ini. Dibuat untuk dapat dijadikan bahan perhatian dan pertimbangan untuk semua pihak.

(8)

Proposal Supervisi 8 Dibuat di : Denpasar

Pada Tanggal : 27 Oktober 2023

Ketua Sekretaris

Ibu Dra. Solihati Ibu Muhaiminah

Referensi

Dokumen terkait