• Tidak ada hasil yang ditemukan

REDESAIN TERMINAL BUS MADYA KISARAN MENJADI TERMINAL TIPE A DENGAN PENDEKATAN GREEN BUILDING DI KOTA KISARAN, KABUPATEN ASAHAN, SUMATERA UTARA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "REDESAIN TERMINAL BUS MADYA KISARAN MENJADI TERMINAL TIPE A DENGAN PENDEKATAN GREEN BUILDING DI KOTA KISARAN, KABUPATEN ASAHAN, SUMATERA UTARA"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

i

TUGAS AKHIR

REDESAIN TERMINAL BUS MADYA KISARAN MENJADI TERMINAL TIPE A DENGAN PENDEKATAN GREEN ARCHITECTURE

DI KOTA KISARAN, KABUPATEN ASAHAN, SUMATERA UTARA.

Disusun Oleh:

ANTHONY HUI 61.18.0323

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS ARSITEKTUR DAN DESAIN

UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA YOGYAKARTA 2023

JUDUL

(2)
(3)

ii

LEMBAR PERSETUJUAN

(4)

LEMBAR PENGESAHAN

(5)

iv

PERNYATAAN KEASLIAN

(6)

KATA PENGANTAR

(7)

vi

(8)

DAFTAR ISI

JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

PERNYATAAN KEASLIAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

DAFTAR ISI ... vii

ABSTRAK ... viii

ABSTRACT... ix

BAB I KERANGKA BERPIKIR ... 2

PENDAHULUAN ... 3

BAB II STUDI LITERATUR ... 7

STUDI PRESEDEN ... 11

BAB III ANALISIS SITE ... 17

BAB IV INDENTIFIKASI PENGGUNA & ALUR AKTIVITAS ... 23

BESARAN RUANG ... 24

BUBLE DIAGRAM ... 25

BAB V KONSEP TRANSFORMASI ... 27

KONSEP ZONASI... 28

KONSEP SIRKUASI ... 29

KONSEP STRUKTUR ... 31

KONSEP GREEN BUILDING ... 32

KONSEP ME & SANITASI ... 33

DAFTAR PUSTAKA ... 34

LAMPIRAN ... 35

GAMBAR KERJA ... 35

POSTER ... 75

IDE DESAIN ... 81

LEMBAR KONSULTASI... 86

(9)

viii

ABSTRAK

Terminal bus merupakan tempat bus kota maupun antarkota berhenti untuk menaik-turunkan penumpang yang akan melakukan perjalanan. Ide awal Redesain Terminal Bus Kota Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara ini dilatarbelakangi dengan adanya permasalahan fungsional, permasalahan arsitektur dan permasalahan non-arsitektur. Permasalahan utama yang menjadi acuan dalam redesain terminal ini ialah Fasilitas, Sirkulasi dan Kenyamanan pengguna. Sirkulasi merupakan hal yang paling penting dalam kelancaran aktivitas bus dan penggunaan lain dalam terminal. Sirkulasi kendaraan di buat sedemikian rupa dengan tujuan kendaraan yang datang di arahkan untuk menurunkan penumpang terlebih dahulu sebelum memarkirkan kendaraannya.

Kenyamanan pengguna juga dijadikan tolak ukur didalam desain dengan mengaitkan teori-teori yang dicantumkan dalam literatur.

Kenyamanan pengguna dapat ditonjolkan melalui orientasi bangunan sehingga dapat memaksimalkan pencahayaan alami, bentuk fasad, bukaan, warna, dan penataan landskap. Pendekatan konsep yang digunakan yaitu Green Architecture dengan memperhatikan Fasilitas, Sirkulasi dan kenyamanan pengguna lebih di utamakan dalam desain dengan harapan terminal dapat memfasilitasi kegiatan kendaraan angkutan umum dan menunjang kenyaman penggunanya.

Kata Kunci : Terminal Bus, Sirkulasi Kendaraan, Kenyamanan Pengguna, Green Architecture.

(10)

ABSTRACT

The bus station is a place where city and intercity buses stop to pick up and drop off passengers who will be traveling. The initial idea of redesigning the Kisaran City Bus Terminal, Asahan Regency, North Sumatra was motivated by functional problems, architectural problems and non-architectural problems. The main issues that become a reference in the redesign of this terminal are Facilities, Circulation and User Convenience. Circulation is the most important thing in the smooth running of bus activities and other uses in the terminal. Vehicle circulation is made in such a way with the aim of arriving vehicles directed to drop off passengers first before parking the vehicle. User comfort is also used as a benchmark in design by relating the theories included in the literature.

User convenience can be highlighted through the orientation of the building so as to maximize natural lighting, facade shapes, openings, colors and landscape arrangements. The concept approach used is Green Architecture with attention to facilities, circulation and user comfort is prioritized in the design with the hope that the terminal can facilitate the activities of public transport vehicles and support the comfort of its users.

Keywords: Bus Station, Vehicle Circulation, User Convenience, Green Architecture.

(11)

PENDAHULUAN

Ÿ M ETODE

Ÿ P ERMASALAHAN

Ÿ K ERANGKA BERPIKIR

Ÿ L ATAR BELAKANG

Ÿ F ENOMENA

Ÿ P ENDEKATAN SOLUSI

BAB I

01

(12)

BAB I KERANGKA BERPIKIR

LATAR BELAKANG FENOMENA PERMASALAHAN

RUMUSAN MASALAH

PENDEKATAN DESAIN TINJAUAN PUSTAKA

METODE ANALISIS

Ÿ

Kota Kisaran

Ÿ

Terminal Madya Kisaran satu-satunya terminal bus di kota Kisaran

Ÿ

Kondisi Terminal

Ÿ

Kekurangan pada terminal

Ÿ

Aktivitas di terminal sudah semakin sedikit karena fasilitas yang sudah rusak.

Ÿ

Arsitektural:

Fasilitas yang sudah rusak dan kurang nya fasilitas pendukung lainnya.

Ÿ

Fungsi:

Penataan vegetasi dan pemanfaatan lahan, sirkulasi terminal, respon terhadap iklim.

- Jurnal / Buku

Ÿ

Studi Preseden

Ÿ

Studi Literatur - Internet

Bagaimana meredesain Terminal tipe B menjadi Terminal tipe A di kota Kisaran Barat

yang responsif terhadap kenyamanan pengguna, kesehatan pengguna, dan

kelengkapan fasilitas terminal?

Ÿ

Redesain terminal menggunakan pendekatan Green Building.

Ÿ

Potensi Site

Ÿ

Iklim Site

Ÿ

Prole Site

Ÿ

Kondisi Eksisting Terminal - Observasi

- Wawancara

Ÿ

Data Primer

- Dokumentasi

Ÿ

Data Sekunder

- Peraturan Menteri Perhubungan tentang Terminal Transportasi Jalan

Terminal Penumpang.

Di Kota Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara.

Redesain Terminal Bus Tipe B Dengan Pendekatan Green Architecture

PROGRAMMING

Ÿ

Kebutuhan Ruang

Ÿ

Hubungan Ruang

Ÿ

Aktivitas Pengguna

Ÿ

Besaran ruang

IDE KONSEP

Ÿ Konsep massa bangunan

(13)

Redesain Terminal Madya Kisaran

BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang Latar Belakang

Kota Kisaran merupakan salah satu kecamatan dikabupaten Asahan yang juga merupakan ibu kota kabupaten Asaahan. Kota Kisaran terbagi menjadi dua kecamatan yaitu kecamatan kisaran barat, dan kecamatan kisaran timur.

03

2 ⁰ 57’08”- 3 ⁰ 01’09” LU, 99 ⁰ 33’00”- 99 ⁰ 37’51” BT.

Letak geogras

Masjid Agung H.

Achmad Bakrie Kisaran

Kantor Capil Kab.

Asahan

Kantor Bupati Asahan

Stasiun Kereta Api Kisaran

Antariksa Hotel &

Restaurant Rumah Sakit

Umum Daerah H.A.M.Simatupang

O I C

K N

O T

K I S A R A

A N

1995

Tahun berdiri

Luas 5 Ha Fasilitas publik yang tidak memadai Terminal Tipe B

Terminal Madya Kisaran Terminal Madya Kisaran

Fenomena Fenomena

“Wah,,, sangat memprihatinkan kondisi terminal ini mas ya,, sudah puluhan miliar rupiah uang rakyat untuk membangun terminal ini namun tidak maksimal difungsikan,” kata salah seorang penumpang yang mengaku bernama Anes yang sedang mangkal di terminal itu.

PENUMPANG YANG TERUS BERTAMBAH

(WISATAWAN LOKAL) PENUMPANG

KURANG NYA FASILITAS YANG MEMADAI DAN

NYAMAN FASILITAS

SIRKULASI BUS DAN PENUMPANG YANG TIDAK

EFESIEN SIRKULASI

KURANG NYA AREA PARKIR BUS PADA AREA TERMINAL

AREA PARKIR BANYAKNYA KENDARAAN

BERMOTOR DI KABUPATEN ASAHAN PERTUMBUHAN PENDUDUK DI

KABUPATEN ASAHAN

(14)

BAB I PENDAHULUAN

Permasalahan Permasalahan

Fungsional

Arsitektural

Beberapa fasiilitas umum yang rusak pada terminal Madya Kisaran.

Fasilitas yang sudah rusak dan kurang nya fasilitas pendukung lainnya.

Iklim mikro dan makro sekitar site yang tergolong panas membuat kondisi pada terminal menjadi perhatian khusus dari segi kesehatan penumpang, kenyamanan pengguna dan mencegah sick building syndrome (SBS).

Pendekatan Solusi Pendekatan Solusi

RUMUSAN MASALAH

PRIMER

M e n g u n j u n g i L o k a s i , Mengamati, Mengindentikasi k e g i a t a n k e n d a r a a n , Wawancara .

Mecari informasi yang terkait

TERMINAL BUS

TRANSPORTASI DARAT

Fasilitas yang memadai

Sirkulasi yang nyaman

Zonasi Tapak

Green Building

Menciptakan bangunan yang dapat merespon iklim mikro k a w a s a n s e h i n g g a d a p a t menciptakan bangunan yang sehat.

IDE GAGASAN Memperhatikan Ketentuan

Green Building dari GBCI Ÿ Energy Efciency and Consevation (EEC)

FOKUS

Ÿ Indoor Health & Comfort (IHC) Ÿ Appropriate Site Development (ASD)

MENGAPA UPGRADE KE TERMINAL TIPE A?

SITE YANG BERADA DI TENGAH PROVINSI DAN LUASAN YANG MEMADAI

SITE

KURANG NYA FASILITAS UNTUK TRANSPORTASI

ANTAR PROVINSI FASILITAS

LETAK YANG STRATEGIS PADA TERMINAL YANG BERADA DIJALAN LINTAS

AKSES

MERUPAKAN TERMINAL TIPE A PERTAMA DI KABUPATEN

ASAHAN KAB. ASAHAN

SESUAI PETUNJUK MENTERI PERHUBUNGAN

Metode

RUMUSAN MASALAHAN

Bagaimana meredesain Terminal tipe B menjadi Terminal tipe A di kota Kisaran B a r a t y a n g r e s p o n s i f t e r h a d a p kenyamanan pengguna, kesehatan pengguna, dan kelengkapan fasilitas terminal?

Kenyamanan Thermal

Data Iklim Mikro

Permasalahan

Iklim Mikro

Masalah

Ÿ Asap

Ÿ Panas

Akibat

Thermal Comfort Terganggu

Sumber : BMKG

2. Terletak di jalan arteri dengan kelas jalan sekurang-kurangnya kelas III A.

1. Terletak di ibu kota propinsi, kotamadya/kabupaten dalam jaringan trayek bus antar kota antar propinsi (AKAP), antar kota dalam propinsi (AKDP) dan angkutan lintas batas negara.

Ÿ Persyaratan Lokasi Terminal Tipe A:

(15)

Jenis Sirkulasi

Redesain Terminal Madya Kisaran

BAB I PENDAHULUAN

05

Kapasitas Terminal Madya Kisaran

Kapasitas 150 orang Kapasitas 10 orang Kapasitas 12 Kendaraan Kapasitas 12 Kendaraan

Kapasitas 4 Kendaraan

Kapasitas 30 Kendaraan Kapasitas 250 orang Kapasitas 2 Kendaraan Kapasitas 20 orang

Kapasitas 8 orang Kapasitas 8 orang Kapasitas 10 orang

Kapasitas 30 Kendaraan

Keterangan Luas m2

C. Fasilitas Umum

A. Operasional Terminal

B. Kendaraan

Bangunan Utama Kedatangan R. Keberangkatan

Gudang Kendaraan Hanggar

Kantor Perusahaan Bus

Parkir AKDP/AKAP Parkir Angkot/ADES

Parkir kendaraan pengunjung Parkir kendaraan penumpang R.Istirahat Supir

2.285.60 234.00

75.00 648.00 306.00

2.285.60 234.00

75.00 648.00 306.00

Toilet Masjid Shelter & Kios Taman

2.285.60 234.00

75.00 648.00

Pertukaran Moda Transportasi Sirkulasi Terminal

Pos Jaga 74.00

Keterangan

Sirkulasi Parkir Bus AKAP/AKDP

Sirkulasi Keberangkatan Bus AKAP/AKDP

Sirkulasi Angkot/ADES

Sirkulasi Pejalan Kaki

Sirkulasi kendaraan pengguna

Pembagian Sirkulasi Ruang

Manusia

Penumpang

Awak kendaraan

Pengelola terminal

Penjual

Ÿ Sirkulasi Ÿ Toilet Ÿ Ruang Tunggu

Ÿ Toilet Ÿ Tempat parkir Ÿ Tempat istirahat

Ÿ Pos keamanan Ÿ R. Petugas retribusi Ÿ Toilet

Ÿ Kantor Pengelola

Ÿ Kios Ÿ Toilet

Kendaraan

Bus AKDP

Angkutan Kota

Sepeda Motor

Kendaraan Pribadi Angkutan Desa

Ÿ Area parkir Ÿ Jalur kedatangan Ÿ Jalur keberangkatan

Ÿ Jalur keberangkatan Ÿ Jalur kedatangan Ÿ Area parkir

Ÿ Jalur keberangkatan Ÿ Jalur kedatangan Ÿ Area parkir

Ÿ Jalur keberangkatan Ÿ Jalur kedatangan Ÿ Area parkir

Ÿ Jalur kedatangan Ÿ Area parkir Ÿ Jalur keberangkatan

Sirkulasi yang tidak efesien bagi bus AKAP/AKDP ketika memasuki area parkir dan memasuki area terminal (Jalur kuning).

BUS AKAP

Jumlah bus AKAP yang berhenti di terminal ini sebanyak 20- 25/hari

TUJUAN

Banda Aceh Pekan Baru Dumai Bukit Tinggi

Padang Jambi Palembang Pariaman

BUS AKDP

Jumlah bus AKDP yang berhenti di terminal ini sebanyak 40- 50/hari

TUJUAN

Medan Tebing Tinggi P. Siantar Tj. Balai P. Sidempuan Sibolga R. Prapat Tarutung

Balige Kaban Jahe Lubuk Pakam Angkot/Ades

Jumlah Angkot/Ades yang berhenti di terminal ini sebanyak 30-40/hari

TUJUAN

Umbut-umbut Karang Anyar T. Raja Teluk Dalam

Air Batu Sei Dadap Meranti Air Joman

(16)

DAFTAR PUSTAKA

Ÿ

Neufert, Ernst. 1990. Data Arsitek Jilid Kedua. Terjemahan oleh Ir. Sjamsu Amril. 1995. Erlangga. Jakarta

Ÿ

Morlok, Edward K. 1991. Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi. Erlangga: Jakarta

Ÿ

Susilawati,D. 2019. Pendekatan Green Arsitektur pada Terminal Bus Terpadu Leuwipanjang Bandung. Ars.itenas. Bandung. No.9

Ÿ

Kurnianto Eawang.2014.Redesain Terminal Bus Purwantoro dengan Konsep Green Architecture.Tidak diterbitkan. FKIP UNS: Surakarta

Ÿ

Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia No. 31 Tahun 1995

Ÿ

Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 132 Tahun 201

Ÿ

Amelya Zulfa R. 2015. Terminal Tipe A Kota Bandung. Tidak diterbitkan. Universitas Pendidikan Indonesia: Bandung

Ÿ

Badan Pusat Statistik.2020.Kabupaten Asahan dalam Angka Asahan Regency In Future 2021. BPS Asahan.

Ÿ

Studi Preseden Terminal Bus Purabaya : http://www.skyscrapercity.com/showthread.php?t=107188&page=381

Ÿ

Peraturan Daerah Kabupaten Asahan No 12 Tahun 2013 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Asahan Tahun 2013-2033. Asahan.

Ÿ

Green Building Council Indonesia. (2017). Achievement of Green Building Council Indonesia 2016-2017.

Ÿ

Studi Preseden Terminal Intermoda Joyoboyo : https://www.suarasurabaya.net/

Ÿ

Studi Preseden Terminal Bus Bersepadu Selatan : http://www.tbsbts.com.my/

Ÿ

Studi Preseden Terminal Bus Pulo Gebang :https://terminalpulogebang.com/

Referensi

Dokumen terkait