REKOGNISI PEMBELAJARAN LAMPAU

Pelaksanaan EVL harus dijamin kualitasnya sama dengan proses yang dilaksanakan pada pendidikan regular, wajib dilakukan proses penjaminan mutu yang meliputi input, proses dan output. EVL dapat memberikan pengakuan atas hasil belajar atau kompetensi yang diharapkan, yang dalam suatu program seluruhnya atau sebagian (berbagai mata kuliah) disamakan dengan kredit pendidikan formal. EVL adalah pengakuan atas hasil belajar seseorang yang diperoleh dari pendidikan formal, nonformal, informal dan/atau pengalaman kerja sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan.

RPL Tipe B dilaksanakan melalui pengakuan hasil belajar secara holistik atas hasil belajar yang diperoleh pada pendidikan formal, nonformal, informal dan pengalaman kerja, untuk memperoleh pengakuan kesepadanan dengan tingkat kualifikasi dalam Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) di tingkat level terendah 8 (delapan) untuk calon dosen yang ditentukan berdasarkan uraian level KKNI.

Paling rendah lulus sekolah menengah atas atau bentuk lain yang sederajat; dan

Memiliki pendidikan nonformal, informal, dan/atau pengalaman kerja yang relevan

PERSYARATAN

PENYELENGGARAAN RPL TIPE A

Pendidikan Formal dan pengalaman

Pendidikan Nonformal 3. Pendidikan Informal

Paling rendah lulus sekolah menengah atas atau bentuk

Alih Jenjang

Lintas JalurTransfer Kredit

Evaluasi Diri Calon Mahasiswa

Wawancara dengan Asesor

Mengumpulkan Bukti Tambahan

Demonstrasi

PT memiliki Unit Pengelola RPL (PT dapat membentuk unit pelaksana RPL atau menambahkan fungsi pelaksanaan RPL pada unit yang ada di PT sebagai pengelola RPL). Perguruan Tinggi yang ingin mengimplementasikan RPL Tipe A untuk melanjutkan pendidikan formal melaporkan kesiapan untuk mengimplementasikan RPL melalui verifikasi mandiri pemenuhan dokumen persyaratan dalam sistem informasi RPL yang dikelola Ditjen Diknas.

Ijazah

PENYELENGGARAAN RPL TIPE B

Diselenggarakan oleh program studi dengan peringkat Akreditasi paling

Dapat diselenggarakan oleh PT pada program studi dengan peringkat

PT yang mencari dosen di suatu program studi melakukan survey kebutuhan dosen yang memiliki keahlian tertentu. Asesor RPL dari kalangan profesi dapat berasal dari organisasi profesi yang kredibel (jika sudah ada organisasi profesi) atau. Tim penilai RPL yang anggotanya sekurang-kurangnya terdiri dari akademisi dan profesional di bidang keahlian yang relevan, melakukan proses penilaian kesetaraan.

Mempelajari dokumen kebutuhan guru yang memiliki keahlian tertentu atau keahlian langka atau memiliki pengalaman praktik untuk menyelesaikan proses pembelajaran guna mencapai kualifikasi akhir secara keseluruhan.

SIERRA

Pelaporan Kesiapan Perguruan Tinggi dan Program Studi dalam
Pengusulan Program Studi Penyelenggara RPL
Platform Pelaporan Hasil Penyelenggaraan RPL
Platform untuk Pemantauan dan Evaluasi penyelenggaraan RPL
Platform Penjaminan Mutu RPL di Perguruan Tinggi
Basis Data penyelenggaraan RPL yang terintegrasi dan komprehensif mulai
sebagai katalisator bagi perguruan tinggi agar tertib melaporkan data yang valid

Pelaporan kesiapan perguruan tinggi dan program studi di perguruan tinggi dan program studi untuk melaksanakan RPL. Database implementasi RPL yang terintegrasi dan komprehensif mulai terintegrasi dan komprehensif mulai dari proses pendaftaran kesiapan perguruan tinggi hingga pelaporan. Dari tahun 2019 hingga 2021, sebanyak 245 PT telah melaksanakan RPL tanpa pengawasan Kementerian, sehingga diperlukan aplikasi yang dapat menjadi database pelaksanaan RPL.

Data yang diperoleh dari aplikasi SIERRA akan digunakan sebagai bahan kebijakan RPL ke depan dan menjadi acuan masyarakat dalam pengambilan keputusan pendidikan tinggi.

Pelaporan Kesiapan

Pelaporan Hasil Pelaksanaan

FILOSOFI RPL &

BENCHMARKING NEGARA LAIN

Pada Konferensi Internasional Keenam tentang Pendidikan Orang Dewasa (CONFINTEA VI) di Brasil, Desember 2009. Pada Konferensi Internasional Keenam tentang Pendidikan Orang Dewasa (CONFINTEA VI) di Brasil, Desember 2009. mempromosikan hak setiap individu atas pendidikan). Peningkatan kualifikasi tenaga kesehatan dari SMA hingga diploma 3 (UU Tenaga Kesehatan No. 36 Tahun 2014 à 35 ribu tenaga kesehatan berhasil ditingkatkan kualifikasinya).

Pengakuan pembelajaran lampau yang selanjutnya disingkat RPL adalah pengakuan atas hasil belajar seseorang yang diperoleh melalui pendidikan formal atau informal atau sambilan dan/atau pengalaman kerja sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan formal dan untuk melakukan penyetaraan dengan kualifikasi tertentu.

TIPE BTIPE A

JENIS RPL

KKNI

This is confirmed by many countries that introduce the portfolio as a central element in their validation systems.

Diperlukan Formulir Evaluasi Diri (FED)

Ijazah dan/atau Transkrip Nilai atau Surat Keterangan Lulus Mata Kuliah yang pernah ditempuh pada jenjang Pendidikan Tinggi sebelumnya
Daftar Riwayat pekerjaan dengan rincian tugas yang dilakukan;
Sertifikat Kompetensi;
Sertifikat pengoperasian/lisensi yang dimiliki (misalnya, operator forklift, crane,dsb.);
Dokumentasi pekerjaan yang pernah dilakukan (foto / video / produk / hasil tes, dll);
Buku harian/catatan harian pekerjaan yang dilakukan di tempat kerja;
Lembar tugas / lembar kerja ketika bekerja di perusahaan;
Dokumen analisis/perancangan (parsial atau lengkap) ketika bekerja di perusahaan;
Logbook (Buku Catatan pekerjaan);
Sertifikat Pelatihan disertai dengan uraian materi pelatihan dan lamanya pelatihan;
Keanggotaan asosiasi profesi yang relevan;
Referensi / surat keterangan/ laporan verifikasi pihak ketiga dari pemberi kerja / supervisor;
Penghargaan dari industri; dan 14. Penilaian kinerja dari perusahaan

Ijazah dan/atau transkrip nilai atau surat keterangan lulus dari mata kuliah yang diambil pada jenjang pendidikan tinggi sebelumnya yang diambil pada jenjang pendidikan tinggi sebelumnya.

Bukti untuk Transfer sks

Bukti untuk Perolehan sks

CP Program studi CP Mata kuliah

Cara Membuat dan Mengisi Formulir Penilaian Diri untuk Kursus Penilaian RPL: ADMN 255 - Manajemen Konflik. Valid: yaitu terdapat hubungan yang jelas antara bukti yang dipersyaratkan dengan indikator hasil belajar yang akan dinilai; Asli/Autentik: Bukti yang diajukan dapat diverifikasi di tempat kerja pemohon atau tempat lain yang relevan dengan bukti tersebut.

Saat ini: bukti yang diajukan menunjukkan pengetahuan dan keterampilan terkini kandidat pada saat melamar;

Memilih Mata Kuliah yang ditawarkan RPL

Mata Kuliah yang tdk ditawarkan RPL

PENJAMINAN MUTU RPL

Memberikan penjelasan tentang Proses RPL secara luas dan transparan

Memberikan informasi tentang persyaratan yang diperlukan

Calon (individu) perlu

Institusi penyelenggara perlu

Memberikan penjelasan tentang proses asesmen, metode dan kriterianya

Menyiapkan saran untuk tindak lanjut

KAD/CPMK

PROSES ASESMEN DAN TATA CARA PENILAIAN

Focussing Event

Jenis Pendidikan Tinggi di Indonesia 3. Gradasi Pengetahuan dan Kemampuan

Kaitan Kurikulum Dengan Asesmen Tipe A

Mekanisme Asesmen RPL Tipe A

Prinsip Transfer sks

Proses Transfer Kredit sks

Rekapitulasi Hasil Transfer sks

Perolehan Kredit (SKS)

Prinsip Perolehan sks
Kaitan Kurikulum Dengan Asesmen Perolehan sks
Dokumen Bukti Pendukung
Prinsip Dokumen Bukti Pendukung
Pemeriksaan Dokumen Bukti Pendukung 6. Asesmen Lanjutan
Rekapitulasi Hasil Asesmen Perolehan sks Mata Kuliah
Rekapitulasi Hasil Asesmen RPL Tipe A
Apakah seseorang yang mengembangkan kemampuannya secara mandiri, dapat diakui
Bagaimana KPT yang saat ini dilaksanakan?
Bagaimana melakukan asesmen kesetaraan kemampuan individu dengan CPL program studi / CPMK ?
Bagaimana proses dan penjaminan mutu pengakuan kesetaraan terhadap jenjang KKNI tersebut ?
UU PT no.12 tahun 2012 : Pendidikan akademik merupakan
UU PT no.12 tahun 2012

Program sarjana merupakan pendidikan akademik yang diperuntukkan bagi lulusan pendidikan menengah atau
Program sarjana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyiapkan Mahasiswa menjadi intelektual dan/atau
Program diploma merupakan pendidikan vokasi yang diperuntukkan bagi lulusan pendidikan menengah atau
Program diploma sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyiapkan Mahasiswa menjadi praktisi yang terampil

Jenis Pendidikan Tinggi di Indonesia 3. Kaitan Kurikulum Dengan Asesmen Tipe A A. For RPL to be an option, a GOOD assessment criterion is required. This happens in the workplace, in our communities and when we are having fun, using work mates, trial and error, touching what we shouldn't touch, and experiencing work/life activities. RPL enables people to gain their historical knowledge and demonstrate their competence to obtain Credits, Certificates and Qualifications - without attending a training course. .. https://www.ciee.org/in-the-usa/academics/high-school-usa https://www.world-grain.com/articles/12387-sustainability-emerging-in-agribusiness https: http://www.farmersweekly.co.za/crops/field-crops/the-farming-philosophie-of-a-top-maize-farmer/.

Pendidikan kejuruan adalah pendidikan tinggi program diploma yang mempersiapkan siswa untuk pekerjaan dengan keterampilan terapan tertentu untuk program sarjana terapan. Satuan kredit semester (scs) adalah ukuran waktu kegiatan pembelajaran yang dibebankan kepada mahasiswa per minggu per semester dalam proses pembelajaran melalui berbagai bentuk pembelajaran atau besaran pengakuan atas keberhasilan usaha mahasiswa mengikuti kegiatan kurikuler di suatu Program studi.

MERUPAKAN TOLOK UKUR JENJANG KKNI

ARTINYA

SIAPAPUN ORANG DI INDONESIA, DALAM PERSPEKTIF SEBAGAI SDM, PERTAMA- TAMA HARUS MEMILIKI SIKAP DAN TATA NILAI KE-INDONESIA-AN , PADANYA

HARUS DILENGKAPI DENGAN KEMAMPUAN YANG TEPAT DAN

MENGUASAI/DIDUKUNG OLEH PENGETAHUAN YANG SESUAI, MAKA PADANYA BERLAKU TANGGUNG JAWAB SEBELUM DAPAT MENUNTUT/MENDAPAT

CP = RESULTAN DARI PROSES PEMBELAJARAN (HARD DAN SOFT SKILLS) YANG MENJAMIN LULUSAN PRODI “FIT TO THE PURPOSES” TERHADAP INDUSTRI PENGGUNA DAN MASYARAKAT ,

KARENA AKAN DIBACA LANGSUNG OLEH PENGGUNA/MASYARAKAT (SP.Mursid, 2015)

JENJANG PENDIDIKAN

Setara ?

Sederhana dengan satu kata kerja = nyatakan kemampuan mahasiswa dengan

Sesuai jenjang KKNI = setiap kalimat KAD harus sesuai dengan kebutuhan belajar mahasiswa dan jenjang KKNI-nya

Assesment = kalimat KAD yang menyatakan kemampuan mahasiswa, tidak boleh terdiri dari dua atau lebih kemampuan yang tidak

Specific = Hasil belajar harus jelas, menggambarkan kemampuan yang spesifik, menggambarkan pengetahuan , nilai,

Measurement = Hasil belajar harus mempunyai target yang dapat diatur dan hasil yang dapat diukur, sehingga

Achievable = Pastikan bahwa kemampuan yang diinginkan adalah sesuatu kondisi dimana mahasiswa dapat mencapainya

Realistic = Pastikan kemampuan yang diinginkan oleh mahasiswa adalah realistis dan dapat dicapai

Timebound = Pastikan kemampuan yang dapat dicapai mahasiswa adalah realistis dan tercapai dalam yang batas waktu yang ditentukan

Setelah mengalami beberapa proses perakitan, diperoleh kalimat-kalimat berikut (targeted ability = C3=apply, P3=precision, A4=organization. Mahasiswa mampu (C3) melakukan pengambilan dan pengambilan sampel darah dan/atau biologis dengan menerapkan flebotomi prosedur dan teknik dan menunjukkan hasil (P3) kerja hati-hati tanpa risiko penularan penyakit dan komplikasi setelah proses mengeluarkan darah untuk (A4) kebutuhan tes laboratorium atau pengambilan darah untuk https://stock.adobe.com/search/images? k=smart%20goals.B => BEHAVIOR; kemampuan apa yang diharapkan dimiliki setelah mengikuti mata kuliah dengan bahan kajian dan keluasan/kedalamannya.

A] Mahasiswa (semester 3) [B] dapat (C3) melakukan pengambilan dan pengambilan sampel darah dan/atau biologi [C] dengan menerapkan prosedur dan teknik phlebotomy [D] dan menunjukkan hasil (P3) bekerja dengan hati-hati tanpa risiko penyakit penularan dan komplikasi setelah mengeluarkan darah untuk (A4) pengujian laboratorium atau pengambilan darah untuk tujuan donasi.

KAD DENGAN SMART

Mahasiswa mampu melakukan pengambilan serta penampungan darah dan/atau sampel

KAD DENGAN ABCD

Mahasiswa semester 3 mampu melakukan pengambilan serta penampungan darah

Asesmen CP yang berasal dari Pendidikan Formal Sebelumnya di PT lain atau PT sama

Ketentuan dan Tata Cara Asesmen (Kepdirjen Diktiristek No 162/2022)

Asesmen CP yang berasal dari Pendidikan Nonformal,Informal, dan/atau Pengalaman Kerja
wawancara dengan asesor asesmen, menggunakan rangkaian pertanyaan langsung atau daftar topik diskusi yang diambil dari daftar pengetahuan dan
demonstrasi pengetahuan dan keterampilan, digunakan jika hasil tahap sebelumnya menunjukkan kondisi belum memadai
Pengakuan perolehan satuan kredit semester

Ø Dimaksudkan untuk memfasilitasi mahasiswa yang melanjutkan studinya dengan ketentuan apabila menghentikan studinya BUKAN karena alasan akademik, seperti: alasan ekonomi, alasan berhenti karena bekerja atau alasan pindah lokasi. Ø Bukti yang mendukung klaim: Ijazah, Transkrip atau Sertifikat Penyelesaian Mata Kuliah yang diambil pada tingkat PT sebelumnya (silabus mata kuliah adalah opsional). Ø dimaksudkan untuk memfasilitasi mahasiswa yang sedang melanjutkan studi sesuai dengan tingkat kompetensi ilmu dan keterampilan yang dimiliki pada program studi yang dituju dan sesuai dengan kurikulum yang berlaku pada saat mengajukan RPL.

Ø Bukti untuk Mendukung Klaim: Setiap bukti untuk mendukung klaim pengetahuan dan keterampilan terkini yang terbukti memenuhi prinsip bukti valid-asli-arus-memadai (PPN). Ø Pelamar akan mendapat CP resmi letter of recognition yang didapat dari pembelajaran sebelumnya, lengkap dengan jumlah mata kuliah dan SKS yang diperoleh dari RPL tipe A. Ø Pelamar yang telah mendapat persetujuan melanjutkan pendidikan dan menyelesaikan sisa SKS yang akan ditempuh hingga lulus dan bertemu ke seluruh tujuan training CPL sesuai dengan ketentuan PT.

ASESMEN RPL TIPE A

TRANSFER KREDIT

Pada tahap ini formulir self assessment yang diajukan oleh calon peserta diverifikasi dan divalidasi oleh asesor sesuai dengan prinsip pembuktian (BTW). Dengan formulir penilaian diri ini, calon peserta diberikan kesempatan untuk menilai tingkat kemahiran pengetahuan dan keterampilan yang telah dimiliki, baik dari pendidikan non formal. Jika menurut informasi yang diberikan dalam penilaian diri, kandidat menunjukkan potensi untuk berpartisipasi dalam EVL, maka langkah selanjutnya adalah mengumpulkan bukti lebih lanjut melalui wawancara.

Untuk melengkapi bukti-bukti yang diperoleh pada tahap di atas, kandidat dapat diberikan kesempatan untuk mengumpulkan dokumentasi tambahan untuk mendukung pemenuhan persyaratan kandidat di atas. Apabila hasil penilaian diri dan wawancara menunjukkan bahwa pengetahuan verbal dan teori kandidat masih kurang, maka penilaian dapat dilanjutkan pada tahap berikutnya yaitu observasi dan penilaian kinerja kandidat dalam mendemonstrasikan.

Daftar Mata Kuliah (MK) pada Prodi yang Dituju (Transkrip + silabus

Pemenuhan Capaian Pembelajaran (CP)

Pengakuan CPMK minimal à memiliki pemenuhan CP 75%

Transfer kredit (sks) pada

Ekivalensi terhadap jenis dan program pendidikan yang berbeda, di rumpun IPTEK dan jenjang KKNI yang sama

Ingat : Perbedaan Standar Isi antara Jenis Pendidikan Akademik dengan Pendidikan Vokasi

Alamat : Jakarta, Indonesia Program Pendidikan yang dituju : Sarjana – Teknik Perkapalan , UXX – Jakarta

Mata Kuliah Nama

Transfer nilai Perolehan nilai

PEROLEHAN KREDIT

Jenis Bukti Daftar Mata Kuliah (MK) pada Prodi yang Dituju

Keunikan/kekhususan proses bekerja di dunia kerja/masyarakat akan menghasilkan bukti-bukti lain yang ditambahkan ke dalam daftar. Yang terpenting, RELEVANSI antara bukti pendukung dan pengalaman kerja akan bervariasi dari satu pelamar ke pelamar lainnya, oleh karena itu ketersediaannya.

Apakah memenuhi prinsip bukti V-A-T-M ??

Asesor wajib memastikan VATM dari

Unduh/baca dokumen bukti

Cermati dokumen bukti yang diajukan 3. Berikan komentar dari unsur VATM

Dokumen Bukti

Persyaratan

Penilaian Kinerja

Ijazah terakhir
Ijazah saat pengangkatan 3. dll
Surat Penilaian Kinerja 2. Dokumen sejenis
Asesor 1 menerima hasil belajar dari dokumen portofolio yaitu Sertifikat

Wawancara;
Asesmen tulis;
Penugasan terstruktur;
Praktik; atau
Observasi di lokasi kerja
mengetahui definisi pertanian urban dan keberadaannya di seluruh dunia 2. mengetahui berbagai dimensi pertanian perkotaan dan keterkaitannya
mengetahui kendala utama yang biasa dihadapi oleh pra praktisi pertanian perkotaan serta mengidentifikasi peluang yang mungkin ada dalam konteks tertentu untuk engatasi
mengetahui bagaimana pertanian Urban dapat berkontribusi untuk menciptakan ketahanan pangan yang lebih baik secara keseluruhan dan pada tingkat yang berbeda,
mengetahui resiko kesehatan pada stakeholder pertanian urban langsung dan tidak langsung dalam berbagai situasi
mengetahui kebijakan untuk meningkatkan kualitas lingkungan dan mengurangi risiko lingkungan di sekitar pertanian urban
menganalisis tipologi sistem pertanian perkotaan
membandingkan karakteristik inklusi sosial, pembangunan komunitas, dan pemerintahan partisipatif
menganalisis berbagai bentuk pembiayaan pertanian perkotaan
Belum menunjukkan pencapaian hasil belajar
Cukup bukti pencapaian hasil belajar
Bukti pencapaian hasil belajar ditunjukkan secara
Bukti pencapaian lengkap, rinci, terkait dengan CPMK,

Bukti pencapaian lengkap, detail, terkait CPMK, detail, terkait CPMK dan kemampuan yang ditunjukkan tanpa diragukan lagi.

Alamat : Jakarta, Indonesia Program Pendidikan yang dituju : Sarjana – Departemen Teknik Sipil, Universitas Diponegoro, Semarang

Penulis lulusan: Sarjana Terapan – Teknik Perancangan Jalan dan Jembatan, Politeknik Perancangan Jalan dan Jembatan Negeri Bandung, Politeknik Negeri Bandung.

Transfer

Bukti: Diploma dan/atau transkrip atau sertifikat kursus yang berhasil diambil pada tingkat pendidikan tinggi sebelumnya. Meneliti Keaslian Transkrip Akademik Universitas Asal dan Status Universitas Asal, dan. Asesmen kesetaraan mata kuliah untuk menilai kesetaraan hasil belajar dari universitas asal dan universitas tujuan.

Mata Kuliah yang diwakili Tes Dasar/Bidang

Mata Kuliah yang diwakili Nilai PT Asal

Mata Kuliah yang diwakili portofolio dan wawancara

Konversi nilai one to one

Konversi nilai many to one

PT penerimaPT asal

Skala Nilai PT asal

Skala Nilai PT penerima

UNIVERSITAS IVET

Ijazah dan transkrip nilai SMA/sederajat atau PT asal yang di legalisir. Bagi yang belum lulus kuliah menggunakan KHS yang disahkan Dekan
Daftar riwayat hidup dilengkapi SK MENGAJAR, PROSEM DAN PROTA
Seluruh sertifikat diklat berjenjang dan materi JPL fotocopy legalisir
Sertifikat dapat mengoperasikan komputer/sebagai operator DAPODIK
Foto dokumentasi pada saat guru mengajar bersama peserta didik secara di kelas
Buku harian berisi dokumen guru melakukan penilaian berisi catatan anekdot minimal 10 anak dalam satu kelas
Surat tugas dari Kepala Sekolah saat mengikuti pelatihan yang menunjang kinerja
Dokumen perancangan RPPH minimal selama satu minggu dan dokumen analisis hasil penilaian checklist mencakup seluruh anak dalam 1 kelas
Guru membuat dua APE, yang dikumpulkan adalah dokumen berisi uraian bahan dan alat, cara pembuatan, cara memainkan, guru berfoto memegang APE
Sertifikat Peserta Pelatihan / Seminar / Workshop non diklat berjenjang
Kartu tanda keanggotaan HIMPAUDI/IGTKI/IGABA/DLL
Surat tugas pernah menjadi ASESOR BANPAUD
Piagam penghargaan/kejuaraan
Penilaian kinerja guru berupa laporan hasil supervisi Kepala Sekolah tahun terbaru
Daftar Riwayat Hidup
Sertifikat dapat mengoperasi- kan komputer/sebagai
Foto dokumentasi pada saat guru mengajar bersama
Buku harian berisi dokumen guru melakukan penilaian berisi
Surat tugas dari Kepala Sekolah saat mengikuti pelatihan yang
Dokumen perancangan RPPH selama satu minggu dan dokumen
Guru membuat dua APE
Sertifikat Peserta Pelatihan / Seminar / Workshop non diklat berjenjang
Piagam penghargaan/
Penilaian kinerja guru berupa laporan hasil supervisi Kepala Sekolah tahun terbaru
Lihat kesesuaian bukti dan

Buku harian tersebut berisi dokumen bahwa guru melakukan penilaian dengan catatan anekdot minimal 10 anak dalam satu kelas. Dokumen desain RPPH membutuhkan waktu minimal satu minggu dan dokumen untuk menganalisis hasil penilaian checklist mencakup semua anak dalam 1 kelas. Buku harian berisi dokumen tentang guru yang melakukan tes, berisi guru yang melakukan tes dengan anekdot dari minimal 10 anak dalam 1 kelas.

Surat tugas dari kepala sekolah pada saat mengikuti pelatihan selama mengikuti pelatihan yang menunjang kinerja.

CPMK/KAD

Wawancara untuk menggali lebih rinci

Ø Dengan wawancara ini, kandidat dan evaluator memiliki kesempatan untuk melakukan percakapan profesional tentang pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan. Ø Wawancara ini dapat berupa rangkaian pertanyaan langsung atau berupa daftar topik pembahasan yang diambil dari daftar keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan. Ø Mendiskusikan topik dapat memberikan kesempatan kepada kandidat untuk menunjukkan bidang pengetahuan dan pengalaman mereka secara lebih luas dan mendapatkan lebih banyak informasi daripada pertanyaan langsung.

PRAKTIK SIERRA

PRAKTIK PENYUSUNAN PANDUAN RPL TIPE A

Unit RPL dan asesor prodi menyiapkan dokumen KPT-nya;
Ambil 3 RPS mata kuliah yang diampu oleh peserta bimtek; dan 4. Target
Formulir yang disiapkan adalah formulir 01, 02, dan 03, dalam format pdf;
PENDAHULUAN

Berisikan pengertian RPL kaitannya dengan kesempatan untuk melanjutkan Pendidikan pada perguruan tinggi
Dijelaskan kesetaraan antara hasil belajar berupa kompetensi atau CP yang telah diperoleh secara non formal, informal atau pengalaman kerja dengan hasil belajar secara formal di PT
Dijelaskan mengenai nama dan jenjang kualifikasi program studi, CPL dan Daftar MK
Berisikan instruksi untuk memilih MK yang akan diajukan untuk RPL
Tiap MK yang diajukan wajib didukung dengan bukti yang mendukung klaim CPMK

Tahapan Pendafaran dan Asesmen RPL
Menghubungi Tim RPL di Perguruan Tinggi
Menyiapkan Aplikasi RPL Tahap 3: Penilaian/asesmen oleh
Keputusan Hasil Asesmen RPL
Rincian Data Calon Mahasiswa

Calon secara mandiri menilai tingkat profesiensi dari kriteria
Mengklaim CPMK tersebut dengan tingkat profesiensi
Berpengalaman kerja yang relevan dengan CP program studi yang menunjukan penguasaan CP/kompetensi secara parsial atau secara keseluruhan program studi yang dituju
Persyaratan yang ditentukan oleh perguruan tinggi

Periksa kesiapan rumusan CPL, matriks hubungan mata pelajaran CPL, sebaran mata kuliah yang akan diambil dan kuliah CPMK, sebaran mata kuliah yang akan diambil dan CPMK-nya; Formulir 01 disusun dengan menggunakan dokumen Kurikulum Kurikulum dan Tabel 1 dibuat dari daftar mata kuliah dalam Kurikulum Kurikulum yang diselenggarakan oleh EVC; Formulir 02 bisa langsung menggunakan contoh formulir dan tabel daftar mata kuliah RPL yang akan diklaim oleh calon.

Calon secara mandiri menilai tingkat profesionalisme terhadap kriteria tingkat profesionalisme Kriteria Kinerja CPMK. Klaim CPMK dengan tingkat profesional yang sangat baik; Baik atau tidak pernah. Valid/Sahih: terdapat hubungan yang jelas antara bukti persyaratan unit kompetensi/mata kuliah yang akan dinilai dan bukti yang menjadi dasar penilaian;

Jenis Bukti Daftar Mata Kuliah (MC) pada Prodi yang Diinginkan (Transkrip Nilai + Silabus Prodi Asal). Menyelesaikan Hasil Belajar Mata Kuliah untuk semua Mata Kuliah sesuai Kurikulum kecuali Skripsi dan Mata Kuliah Wajib. Bukti ini dapat digunakan berulang kali untuk mendukung asersi dari beberapa pernyataan yang diuraikan dalam kolom 1.

Setelah menyelesaikan proses penilaian dan menyepakati hasilnya dengan calon mahasiswa, langkah selanjutnya adalah melakukan pendaftaran untuk mengikuti perkuliahan sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan oleh Perguruan Tinggi. Pengakuan hasil penilaian berupa perolehan SKS dari berbagai mata kuliah sesuai hasil penilaian (untuk pengakuan Hasil Belajar dari pendidikan nonformal, informal atau pengalaman kerja ke pendidikan formal) dan/atau.