• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) - Spada UNS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) - Spada UNS"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

1

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PROGRAM STUDI S-1 PENDIDIKAN KIMIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi Nama Tanda Tangan Kode Mata Kuliah : KB1912724 Dosen Pengembang RPS : Dr. Mohammad Masykuri, M.Si.

Nama Mata Kuliah : Kimia Polimer

Bobot Mata Kuliah (sks) : 2 Koord. Kelompok Mata Kuliah : Dr. Mohammad Masykuri, M.Si.

Semester : 2

Mata Kuliah Prasyarat : Kimia Dasar 1 (KB1916101) Kimia Dasar 2 (KB1911210) Kimia Analitik 1,2

Kimia Fisika 1,2 Kimia Organik 1,2

Kepala Program Studi : Dr. rer nat Sri Mulyani, M.Si.

Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)

Kode CPL Unsur CPL

S-3 : Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila S-9 : Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri

KU-1 : Mampu menerapkan pemikiran logis,kritis, sistematis dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan bidang keahliannya

KU-2 : Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur

KU-9 : Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi P-1 : Menguasai konsep dan prinsip tentang struktur, dinamika, dan energi bahan kimia, serta menguasai prinsip dasar pemisahan, analisis, sintesis dan

karakterisasinya yang dibutuhkan untuk memahami kimia sesuai ruang lingkup pembelajaran di sekolah:

KK-1 : Mampu melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan Praktikum dengan memanfaatkan potensi sumber daya yang tersedia sesuai standar proses dan mutu untuk membangun keterampilan proses sains dan penguasaan konsep kimia siswa

KK-2 : Mampu mengidentifikasi permasalahan pembelajaran kimia, dan memilih alternatif solusinya berdasarkan kajian teoretis, dan mengimplementasikan dalam pembelajaran

CP Mata kuliah (CPMK) : memahami aspek-aspek senyawa senyawa polimer, meliputi pengertian, struktur, klasifikasi, sifat, jenis-jenis monomer penyusunnya, jenis-jenis reaksi sintesisnya, dan karakterisasinya baik secara kimia maupun fisika

Bahan Kajian Keilmuan : - pengertian polimer, - struktur polimer, - klasifikasi polimer, - sifat polimer,

- jenis-jenis monomer penyusun polimer,

(2)

2

- jenis-jenis reaksi sintesis polime

- karakterisasi polimer secara kimia maupun fisika

Deskripsi Mata Kuliah : Mahasiswa mampu memahami aspek-aspek senyawa senyawa polimer, meliputi pengertian, struktur, klasifikasi, sifat, jenis-jenis monomer penyusunnya, jenis-jenis reaksi sintesisnya, dan karakterisasinya baik secara kimia maupun fisika

Daftar Referensi : Referensi Utama:

1. Billmeyer F.W. J. R (1989). Polymer Chemistry.

2. Stevens, Malcolm. (2004), Kimia Polimer. Jakarta: Pradnya Paramita(Terjemah Iis Sopyan) Referensi Pendukung:

3. Cowd M.A, 1991, Polimer kimia, ITB, Bandung (Penerjemah Hary Firman)

Minggu

ke Kemampuan akhir Materi Pokok Referensi Metode

Pembelajaran

Pengalaman Belajar

Waktu (menit)

Penilaian*

Indikator/

kode CPL

Teknik penilaian

/bobot

1 2 3 4 5 6 7

1,2

Mendeskripsikan klasifikasi senyawa polimer, serta sejarah perkembangan polimer

Definisi, Klasifikasi dan sejarah perkembangan polimer

- Billmeyer F.W.

J.R (1989).

Polymer Chemistry.

- Stevens, Malcolm.

(2004), Kimia Polimer.

Jakarta:

Pradnya Paramita(Terje mah Iis Sopyan)

Kuliah dan Diskusi Tugas 1

Mendefinisikan dan mengklasifikasi senyawa polimer, serta sejarah perkembangan polimer

200 - Mendefinisikan senyawa polimer - Mengklasifikasi

senyawa polimer, - Mendeskripsikan

sejarah perkembangan polimer

Jenis Tagihan:

- Kuis - Tugas

terstrukt ur Bentuk Instrumen:

- Uraian objektif

(3)

3,4,5 Mendeskripsikan jenis- jenis monomer dan reaksi-reaksi

pembentukan polimer secara adisi dan kondensasi

Jenis-jenis monomer dan reaksi-reaksi sintesis pembentukan polimer secara adisi dan kondensasi

- Billmeyer F.W.

J.R (1989).

Polymer Chemistry.

- Stevens, Malcolm.

(2004), Kimia Polimer.

Jakarta:

Pradnya Paramita(Terje mah Iis Sopyan)

Kuliah dan Diskusi

Menjelaskan jenis-jenis monomer dan reaksi- reaksi pembentukan polimer secara adisi dan kondensasi

400 - Menjelaskan jenis-

jenis monomer - Menjelaskan reaksi

pembentukan polimer secara adisi - Menjelaskan reaksi

pembentukan polimer secara kondensasi

- Membedakan reaksi pembentukan polimer secara adisi dan kondensasi -

Jenis Tagihan:

- Kuis - Tugas

terstrukt ur Bentuk Instrumen:

- Uraian objektif

6,7 Mendeskripsikan

berbagai jenis reaksi adisi sintesis polimer yang terjadi dalam industri

Jenis-jenis reaksi adisi yang terjadai dalam industri polimer

- Billmeyer F.W.

J.R (1989).

Polymer Chemistry.

- Stevens, Malcolm.

(2004), Kimia Polimer.

Jakarta:

Pradnya Paramita(Terje mah Iis Sopyan)

Kuliah dan Diskusi

Menjelaskan berbagai jenis reaksi adisi sintesis polimer yang terjadi dalam industri

400 - Menyebutkan

contoh berbagai jenis reaksi adisi sintesis polimer yang terjadi dalam industri - Menjelaskan proses

reaksi adisi sintesis polimer yang terjadi dalam industri

Jenis Tagihan:

- Kuis - Tugas

terstrukt ur Bentuk Instrumen:

- Uraian objektif

8,9 Mendeskripsikan

berbagai jenis reaksi kondensasi sintesis polimer yang terjadi dalam industri

Jenis-jenis reaksi kondensasi yang terjadai dalam industri polimer

- Billmeyer F.W.

J.R (1989).

Polymer Chemistry.

- Stevens, Malcolm.

(2004), Kimia Polimer.

Jakarta:

Pradnya Paramita(Terje mah Iis Sopyan)

Kuliah dan Diskusi

Menjelaskan berbagai jenis reaksi kondensasi sintesis polimer yang terjadi dalam industri

400 - Menyebutkan

contoh berbagai jenis reaksi kondensasi sintesis polimer yang terjadi dalam industri - Menjelaskan proses

reaksi kondensasi sintesis polimer yang terjadi dalam industri

Jenis Tagihan:

- Kuis - Tugas

terstrukt ur Bentuk Instrumen:

- Uraian objektif

3

(4)

10,11 Mendeskripsikan struktur dan sifat-sifat polimer organik alam, dan penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari

Jenis-jenis polimer organik alam, struktur, sifat, dan penggunaannya

- Billmeyer F.W.

J.R (1989).

Polymer Chemistry.

- Stevens, Malcolm.

(2004), Kimia Polimer.

Jakarta:

Pradnya Paramita(Terje mah Iis Sopyan)

Kuliah dan Diskusi

Menjelaskan struktur dan sifat-sifat polimer organik alam, dan penggunaannya dalam kehidupan sehari- hari

400 - Menjelaskan struktur

polimer organik alam - Menjelaskan sifat-

sifat polimer organik alam,

- Menjelaskan penggunaan polimer organik alam dalam kehidupan sehari- hari

Jenis Tagihan:

- Kuis - Tugas

terstrukt ur Bentuk Instrumen:

- Uraian objektif

12,13 Menjelaskan metode karakterisasi polimer

Karakterisasi polimer - Billmeyer F.W.

J.R (1989).

Polymer Chemistry.

- Stevens, Malcolm.

(2004), Kimia Polimer.

Jakarta:

Pradnya Paramita(Terje mah Iis Sopyan)

Kuliah dan Diskusi

Menjelaskan metode karakterisasi polimer

400 - Menjelaskan Teknik

Spektroskopi dalam karakterisasi polimer - Menjelaskan Teknik

Difraksi dalam karakterisasi polimer - Menjelaskan Teknik

Mikroskopi dalam karakterisasi polimer - Menjelaskan Analisis

Thermal dalam karakterisasi polimer - Menjelaskan Analisis

Mekanik dalam karakterisasi polimer

Jenis Tagihan:

- Kuis - Tugas

terstrukt ur Bentuk Instrumen:

- Uraian objektif

4

(5)

14,15 Menjelaskan karakterisasi polimer secara fisika, penentuan berat molekul polimer

Penentuan berat molekul polimer

- Billmeyer F.W.

J.R (1989).

Polymer Chemistry.

- Stevens, Malcolm.

(2004), Kimia Polimer.

Jakarta:

Pradnya Paramita(Terje mah Iis Sopyan)

Kuliah dan Diskusi

Menjelaskan karakterisasi polimer secara fisika, penentuan berat molekul polimer

400 - Menjelaskan

penentuan berat molekul polimer dengan metode absolute: mass spectrometry, colligative property, end group analysis, light scattering Ultracentrifugation - Menjelaskan

penentuan berat molekul polimer dengan metode relative: solution viscosity, - Menjelaskan

penentuan berat molekul polimer dengan metode Fractionation: GPC

Jenis Tagihan:

- Kuis - Tugas

terstrukt ur Bentuk Instrumen:

- Uraian objektif

16 Menjelaskan karakterisasi polimer secara kimia, penentuan gugus fungsi secara reaksi kimia dan spektroskopi

Karakterisasi polimer secara kimia, penentuan gugus fungsi secara reaksi kimia dan spektroskopi

- Billmeyer F.W.

J.R (1989).

Polymer Chemistry.

- Stevens, Malcolm.

(2004), Kimia Polimer.

Jakarta:

Pradnya Paramita(Terje mah Iis Sopyan)

Kuliah dan Diskusi

Menjelaskan karakterisasi polimer secara kimia, penentuan gugus fungsi secara reaksi kimia dan spektroskopi

400 - Menjelaskan

karakterisasi polimer secara kimia, - Menjelaskan

penentuan gugus fungsi secara reaksi kimia dan

spektroskopi

Jenis Tagihan:

- Kuis - Tugas

terstrukt ur Bentuk Instrumen:

- Uraian objektif

Lampiran :

1. Kisi-kisi tes tertulis (UTS/UAS/KUIS) 2. Rubrik penilaian Paper

3. Rubrik penilaian presentasi

(6)

Lampiran 2.

Kategori 8 6 4 2

Format penulisan (APA Style)

Pengorganisasian

informasi disajikan melalui headings, paragraf memenuhi standar paragraf yang baik;

penulisan referensi, kutipan, heading dan halaman sesuai dengan standar APA

Pengorganisasian

informasi disajikan melalui headings, paragraf memenuhi standar paragraf yang baik;

beberapa penulisan referensi, kutipan, heading dan halaman kurang sesuai dengan standar APA

Pengorganisasian

informasi disajikan melalui headings, paragraf kurang memenuhi standar paragraf yang baik;

beberapa penulisan referensi, kutipan, heading dan halaman kurang sesuai dengan standar APA

Informasi tidak diorganisasi dan diformat sama sekali.

Informasi terlihat tidak terstruktur, berantakan dan tidak teratur Pendahuluan Latar belakang masalah

diungkapkan secara komprehensif dan mengarah pada

kepentingan pembuktian teori/penjelasan

fenomena/pengembangan suatu model

Latar belakang masalah diungkapkan secara terpisah-pisah namun mengarah pada

kepentingan pembuktian teori/ penjelasan

fenomena/pengembangan suatu model

Latar belakang masalah diungkapkan secara terpisah-pisah dan ada beberpa informasi yang kurang lengkap meskipun mengarah pada

kepentingan pembuktian teori/ penjelasan

fenomena/pengembangan suatu model

Latar belakang masalah dan akar masalah tidak

mengarah pada rumusan masalah dan tujuan penelitian Tinjauan

teoritik

Tinjauan teoritik diorganisasi dengan konsisten dan lengkap:

tinjauan teoritik memuat infromasi yang terkait dengan topik penelitian

Tinjauan teoritik diorganisasi dengan konsisten namun kurang lengkap: tinjauan teoritik memuat infromasi yang terkait dengan topik penelitian

Tinjauan teoritik diorganisasi tanpa mengikuti pola tertentu meskipun tinjauan teoritik memuat infromasi yang terkait dengan topik penelitian

Tinjauan teoritik tidak cukup mengkaji penelitian yang terdahulu maupun terkini

Metodologi Variabel dan teknik sampling dideskripsikan dengan jelas dan lengkap.

Instrumentasi dan prosedur penelitian diorganisasi dengan lengkap dan jelas dan diterapkan dengan sesuai untuk menjawab rumusan masalah

Variabel dan teknik sampling kurang jelas dan kurang lengkap.

Instrumentasi dan prosedur penelitian diorganisasi dengan lengkap dan jelas dan diterapkan dengan sesuai untuk menjawab rumusan masalah

Variabel dan teknik sampling kurang jelas dan kurang lengkap.

Instrumentasi dan prosedur penelitian tidak memuat penjelasan fungsi instrumentasi walaupun sesuai untuk menjawab rumusan masalah.

Variabel dan teknik sampling tidak jelas dan tidak lengkap.

Instrumentasi dan prosedur penelitian tidak memuat penjelasan fungsi instrumentasi dan tidak sesuai untuk menjawab rumusan masalah..

Jumlah daftar pustaka yang digunakan

≥ 15 referensi merupakan sumber primer dan paling tidak 75% dari

keseluruhan referensi, terbitan ≤ 5 tahun dari sekarang

12-14 referensi merupakan sumber primer dan paling tidak 75% dari keseluruhan referensi, terbitan ≤ 5 tahun dari sekarang

9-11 referensi merupakan sumber primer dan paling tidak 75% dari

keseluruhan referensi, terbitan ≤ 5 tahun dari sekarang

0-8 referensi merupakan sumber primer dan paling tidak 75% dari keseluruhan referensi, terbitan ≤ 5 tahun dari sekarang Nama :

NIM :

RUBRIK PENILAIAN PAPER

(7)

Lampiran 3.

No Aspek Penilaian Kriteria Penilaian Skor Maksimum Penilaian

1 Penyajian Persiapan 10

Urutan materi 15

Penggunaan alat bantu/media lain 10

2 Naskah Presentasi Kesesuaian dengan proposal/makalah 10

Komposisi slide 10

3 Pemaparan Penggunaan bahasa baku 15

Kejelasan isi presentasi 15

4 Sikap Penyampaian materi 10

Penampilan 5

Total nilai

RUBRIK PENILAIAN PRESENTASI

Nama : NIM :

*Kriteria Penilaian terlampir

Referensi

Dokumen terkait