16
Bab III Metode Penelitian
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Musianto (2002) menjabarkan bahwa metode kuantitatif ialah pendekatan yang di dalam usulan penelitian, proses, hipotesis, turun ke lapangan, analisis data dan kesimpulan data sampai dengan penulisannya mempergunakan aspek pengukuran, perhitungan, rumus dan kepastian data numerik.
Proses penelitian yang mencakup membuat pertanyaan penelitian dan prosedur yang masih bersifat sementara, menggumpulkan data pada setiap responden tertentu (alumni) dan mengolahnya. Populasi dari penelitian ini merupakan alumni lulusan Fakultas Bahasa dan Seni program studi seni musik (dahulu Fakultas Seni Pertunjukan).
3.2 Subyek Penelitian
Subyek penelitian ini adalah alumni Fakultas Bahasa dan Seni, program studi seni musik, UKSW (dahulu Fakultas Seni Pertunjukan, UKSW) alumni 2005 sampai sekarang berjumlah 157 mahasiswa.
3.3 Pengumpulan Data
Penelitian ini akan dilakukan selama ± 2 (dua) bulan dengan menggunakan metode kuesioner sebagai data primer. Sebelum dilakukan proses pengumpulan data, terlebih dahulu dilakukan koordinasi dengan pihak Fakultas Bahasa dan Seni program studi seni musik,UKSW dengan mengirimkan surat yang berisi lampiran surat izin penelitian dan proposal penelitian. Setelah adanya tanggapan dari Fakultas Bahasa dan Seni program studi seni musik,UKSW untuk menyetujui dilakukannya proses pengumpulan data, maka akan dilakukannya
17
penjadwalan dari April 2017 sampai Juni 2017. Jika ada alumni Fakultas Bahasa dan Seni program studi seni musik, UKSW yang belum memberikan tanggapannya selama proses penjadwalan pengumpulan data, maka akan dilakukannya koordinasi dengan menelepon pihak terkait untuk meminta izin dengan menyertakan surat izin penelitian beserta bandel proposal penelitian. Jika ada alumni yang berada di luar kota atau luar pulau, maka proses pengumpulan data akan dikirim via email serta dikirim kembali ke [email protected]
3.4 Variabel Penelitian
Variabel-variabel yang diidentifikasi sesuai dengan faktor-faktor alumni memilih pekerjaan yang sesuai yaitu
1. Passion (Minat) 2. Skill (Kemampuan) 3. Competence (Kompetensi) 4. Jobmatch (Kesesuaian) 5. Performance (Kinerja)
3.5 Instrumen Penelitian
Instrumen untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah berupa kuesioner yang disusun dengan menggunakan skala Likert (bertingkat) dengan lima alternatif jawaban dan masing-masing diberi skor. Teknik pengukuran yang ditetapkan adalah berdasarkan ranking atau peringkat dan atribut yang dinyatakan, dimana responden hanya memilih satu dari lima alternatif yang disediakan. Untuk setiap alternatif jawaban yang diberikan peneliti diberi skor atau nilai alternatif jawaban. Berikut tabel indicator pertanyaan dan sumbernya :
18
Tabel 1 : Indikator
VARIABEL DEFINISI INDIKATOR
Jobmatch
Minat dapat diartikan sebagai suatu kecenderungan untuk memberikan perhatian dan bertindak terhadap orang, aktivitas atau situasi yang menjadi objek dari minat tersebut dengan disertai perasaan senang (Rachman Shaleh, et all (2016)
1. Kesesuaian pekerjaan dengan pendidikan yang dimiliki sehingga
berpengaruh kepada prestasi kerja.
2. Karakteristik pendidikan mempengaruhi tingkat kecocokan dengan program bidang-bidang khusus.
3. Memiliki individu dengan kemampuan yang sesuai dengan pekerjaan.
4. Memiliki individu dengan pengalaman yang sesuai dengan pekerjaan.
5. Pendidikan memiliki kemampuan tertinggi untuk mendapatkan pekerjaan
19
VARIABEL DEFINISI INDIKATOR
Competence
Kemampuan individu untuk memecahkan masalah sesuai dengan target (Babinska &
Witzcak, 2016).
1. Memiliki tingkat kompetensi yang sesuai dengan pekerjaan.
2. Memiliki sikap produktif.
3. Mempertahankan usaha untuk mencapai tingkat ahli.
4. Motivasi untuk
menyelesaikan pekerjaan sesuai target.
5. Memahami, menangkap dan menganalisa informasi dan mengolah sehingga dapat mengarahkan kepada kinerja (performance) yang
maksimal.
Passion
Minat dapat diartikan sebagai suatu kecenderungan untuk memberikan perhatian dan bertindak terhadap orang, aktivitas atau situasi yang menjadi objek dari minat tersebut dengan disertai perasaan senang (Rachman Shaleh, et all (2016)
1. Ketertarikan dengan pekerjaan yang dilakukan.
2. Melakukan pekerjaan dengan semangat.
3. Timbul ide-ide kreatif yang dimiliki.
4. Mengoptimalkan setiap tugas dan tanggung jawab.
5. Mencurahkan waktu yang lebih di bidang pekerjaan
20
VARIABEL DEFINISI INDIKATOR
Skill
Keahlian untuk bersosialisasi (keterampilan ditentukan oleh 20ocial), produktif (dapat memakai kemampuan untuk menciptakan nilai), memperluas
/ membuat suatu
perkembangan/progress
(keterampilan ditingkatkan dengan cara pelatihan dan
pengembangan) dan
menjembatani komunikasi seperti yang banyak digunakan pada manajemen sumber daya manusia, pengelolaan dan bidang pendidikan(Green, 2011)
1. Kemampuan yang dimiliki sesuai dengan pekerjaan.
2. Pengetahuan yang dimiliki sesuai dengan pekerjaan.
3. Handal dalam mengerjakan pekerjaan sesuai prosedur.
4. Menguasai bidang tugas yang sedang dikerjakan.
5. Mengerjakan pekerjaan dengan optimal
Performance
Kinerja merupakan hasil kerja yang dihasilkan baik dari segi kualitas maupun kuantitas pekerjaannya dan dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan perannya didalam pekerjaan (match) (Dewi &
Utama, 2016)
1. Pencapaian target sesuai dengan prosedur pekerjaan.
2. Pencapaian kinerja yang Maksimal.
3. Pekerjaan dapat
dipertanggungjawabkan perannya.
4. Pekerjaan yang dilakukan positif dan mengalami peningkatan yang signifikan.
5. Mendukung adanya
peningkatan hasil pekerjaan
21
3.6 Metode Pengambilan Sampel
Metode pengambilan sampel menggunakan sampling purposive.
Pengambilan sampel ini menggunakan pertimbangan-pertimbangan tertentu dan untuk tujuan tertentu.
3.7 Analisa Data
Desain dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, yang menurut Sugiyono (2012:23) data penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan regresi dan korelasi, dengan alat bantu program SPSS 10.0 Penelitian ini dapat dianalisa statistik dengan analisis anova. Analisis varians (analysis of variance) atau ANOVA adalah suatu metode analisis statistika yang termasuk ke dalam cabang statistika inferensi. Analisa anova untuk menganalisa data penelitian yang mempunyai variable lebih dari satu .Uji dalam anova menggunakan uji F karena dipakai untuk pengujian lebih dari 2 sampel. Dalam praktik, analisis varians dapat merupakan uji hipotesis (lebih sering dipakai) Anova (Analysis of variances) digunakan untuk melakukan analisis komparasi multivariabel.