• Tidak ada hasil yang ditemukan

REPOSITORY UNIVERSITAS MEDAN AREA: Pengaruh Pupuk Nitrogen dan Kalium Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Sawi Manis (Brassica Juncea L)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "REPOSITORY UNIVERSITAS MEDAN AREA: Pengaruh Pupuk Nitrogen dan Kalium Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Sawi Manis (Brassica Juncea L)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

RI N GK A S AN

GOM GOM PARULIAN PANJAITAN, "PENGARUH PUPUK NITROGEN DAN KALIUM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL SAWI MANIS

L)",

di bawah bimbingan Ir. Abdul Rahman, MS, sebagai

Ketua, lr. l�iza] Aziz, MP sebagai anggota Komisi Pembimbing.

Penelitian ini dilakukan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Medan Area, yang berlokasi di Sampali Kecamatan Percut Seitun.

Dengan ketinggian tempat kira-kira 12 meter di atas permukaan laut. Lokasi percobaan bertopografi datar, jenis tanah Alluvial, pH tanah kurang lebih 6,12. Penelitian ici dilakukan mulai Februari sampai dengan Maret 1999.

Adapun tujuan penelitian ici adalah untuk mengetahui dampak pengaruh N dan. K serta interaksinya terhadap pertumbuhan dan hasil smv:i marns.

Rancangan yang digunakan dalam penelitian adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) terdiri 2 (dua) faktor dan 3 (tiga) ulangan. Masing-masing faktor terdiri dari 4 (empat) taraf perlakuan sebagai berikut:

1. Tingkat Dosis Pupuk Nitrogen (N) No == kontrol '(tanpa pupuk N) N1

N2

N3 =

SO kg N/ha atau setara dengan 111 kg Urea/ha (11,1 gr/plat) 100 kg N/ha atau setara dengan 222 kg Urea/ha (22,2 gr/plat)

150 kg N/ha atau setara dengan 333 kg Urea/ha (33,3 gr/plat) Penelitian ini dilakukan di kebun percobaan Fakultas

Universitas Medan Area, yang berlokasi di Sampali KecKecKecamaamaamaamatan tan ketinggian tempat kira-kira 12 meter di atas permukaan percobaan bertopografi datar, jenis tanah Alluvial, pH tanah

Penelitian ici dilakukan mulai Februari sampai dengan

Adapun tujuan penelitian ici adalah untuk mengetahui pengaruh N dan. K serta interaksinya terhadap pertumbuhan

Rancangan yang digunakan dalam penelitian adalah Rancangan Kelompok (RAK) terdiri 2 (dua) faktor dan 3 (tiga) ulangan.

terdiri dari 4 (empat) taraf perlakuan sebagai berikut:

UNIVERSITAS MEDAN AREA

(2)

2. Tingkat Dosis Pupuk Kali um (K) Ko = kontrol (tanpa pupuk K)

K1 = 25 kg K/ha atau setara dengan 50 kg Kcl/ha ( 5

gr/plat)

K2 = 50 kg K/ha atau setara dengan 100 kg Kcl/ha (10 gr/plat)

K3 = 75 kg K/ha atau setara dengan 1.50 kg Kcl/ha (15

gr/plat)

V ariabel yang diamati adalah Tinggi Tana.man (cm), Diameter Ba.tang (mm), Jumlah Daun Tanaman, Diameter Kanopi

(cm), Berat Basah Tana.man (g).

Dari hasil percobaan dan analisis data secara statistik dapat

disimpulkan bahwa :

1. Perlakuan pupuk N dan K serta interaksinya berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman, diameter batang, berat basa.h tanaman, jumlah daun tanaman dan diameter kanopi.

2. Pemberian pupuk N pada perlakuan N2 (22,2kg Urea/ha) memberikan pertumbuhan terbaik terhadap tinggi tanaman (13,88 cm), diameter batang (11 ,23 mm), jumlah daun tanaman (7,53), diameter kanopi (12,79 cm), dan berat basah tanaman (36,16 g).

3. Pemberian pupuk K pada perlakuan K2 (100 kg Kcl/ha) memberikan pertumbuhan terbaik terhadap tinggi tanaman (14,42 cm), diameter batang (11,37

m

m), jumlah daun tanaman (7,67), diameter kanopi (13,04 cm), dan berat basah tanaman (36,99 g).

4. Interaksi pemberian pupuk N dan K pada kombinasi perlakuan N2K2

memberikan pertumbuhan terbaik terhadap tinggi tanaman ( 16,55 cm), diameter batang (12,96 mm), jumlah daun tanaman (8,42), diameter kanopi (14,57 cm), dan berat basah tanaman (38,69 g).

Dari hasil percobaan dan analisis data secara

disimpulkan bahwa :

Perlakuan pupuk N dan K serta interaksinya berpengaruh terhadap tinggi tanaman, diameter batang, berat basa.h tanaman, daun tanaman dan diameter kanopi.

Pemberian pupuk N pada perlakuan N2 (22,2kg Urea/ha) pertumbuhan terbaik terhadap tinggi tanaman (13,88 batang (11 ,23 mm), jumlah daun tanaman (7,53), diameter

dan berat basah tanaman (36,16 g).

berian pupuk K pada perlakuan K2 (100 kg Kcl/ha)

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Referensi

Dokumen terkait

Pemberian dosis pupuk Urea 60 kg/ha dan 120 kg/ha tidak meningkatkan jumlah daun pada masing-masing varietas, namun pada pemberian pupuk Urea 180 kg/ha terlihat

KESIMPULAN Komposisi media tanam tanah + pasir + pupuk kandang sapi M1 dengan dosis nitrogen 150 Kg N/Ha N2 dapat meningkatkan tinggi tanaman, jumlah daun, bobot buah panen per

Cepatnya pemanenan pada kombinasi perlakuan pemberian pupuk pelengkap cair 6 cc/l air dengan pupuk kandang ayam 1,5 kg/plot disebabkan oleh kemampuan pupuk dalam

Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pemberian pupuk kandang sapi dengan dosis 60 ton ha -1 (setara dengan 25,92 kg petak -1 ) memberikan hasil yang lebih

perlakuan urea berpengaruh nyata terhadap berat segar tanaman pada tanaman sawi. Hasil uji lanjut ditampilkan pada Tabel 5. Pemberian perlakuan pupuk bokashi pada

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlakuan pupuk kandang ayam 10 ton/ha dan pupuk urea 250 kg/ha memberikan hasil lebih tinggi pada

Pemberian pupuk kandang sapi yang difermentasi dengan pupuk hayati “Biota Max TM “ (P2), memberikan berat kering oven tajuk terberat yaitu 7,95 g, berbeda sangat nyata

Penelitian ini sesuai dengan penelitian Rohmawati dan Aini 2015 Dengan pemberian pupuk kandang kelinci dengan dosis 10 ton/ha 50 g/5 kg tanah dapat memberikan pertumbuhan dan hasil yang