• Tidak ada hasil yang ditemukan

REPOSITORY UNIVERSITAS MEDAN AREA: Potensi Predasi Eocanthecona furcellata Terhadap Ulat API Birthosea bisura dan Setora nitens di Perkebunan Kelapa Sawit

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "REPOSITORY UNIVERSITAS MEDAN AREA: Potensi Predasi Eocanthecona furcellata Terhadap Ulat API Birthosea bisura dan Setora nitens di Perkebunan Kelapa Sawit"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

RINGKASAN

Telah dilakukan penelitian dengan judul POTENSI PREDASI

Eocanthecona furcellata

"TERHADAP ULAT API

Birthosea bisura

DAN

Setora nitens

DI PERKEBUNAN KELAP A SA WIT". Penelitian uji potensi predasi

Eocanthecona furcellata

terhadap ulat api

Birthosea bisura

dan

Setora nitens

dilakukan mulai februari-Maret 2010 di Laboratorium Biologi Universitas Medan Area. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) factorial dengan dua factor perlakuan yaitu perlakuan jenis ulat api A 1

(Birthosea bisura)

dan A2

(Setora nitens)

serta jumlah ulat api B l 5 ekor, B2 10 ekor, B3 15 ekor, B4 20 ekor dan 3 ulangan.

Dari hasil penelitian didapatkan bahwa kemampuan serangga

E. furcellata

dalam memangsa ulat api

S. nitens

antara 1.3-4.9 ekor untuk perlakuan jumlah ulat api sebanyak 5 ekor dan 2.6-8.2 ekor untuk perlakuan jumlah ulat api sebanyak 20 ekor.

Sedangkan kernampuan

serangga E.

furcellata dalam

rn

ern an

gsa B.

bisura

berkisar antara 2.3-4.6 ekor untuk perlakuan jumlah ulat api sebanyak 5 ekor dan 4.3-14.2 ekor untuk jumlah perlakuan ulat api sebanyak 20 ekor. Dari penelitian tersebut disimpulkan bahwa kemampuan serangga E.

furcellata

dalam memangsa ulat api

B.

bisura

jauh lebih besar dari pada ulat api

S. nitens.

iv

.. '

. ..,, . ... ..._... ... ::.:�, ... =�-

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Referensi

Dokumen terkait

Rancangan percobaan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dengan faktor pertama yaitu jenis pupuk organik dan faktor kedua

Metode yang digunakan pada penelitian ini dengan pendekatan kuantitatif menggunakan Rancangan Acak Lengkap RAL untuk mendeskripsikan hasil perhitungan terhadap sifat biodegradabilitas,