Dalam Al-Qur'an sendiri, tempat berteduh merupakan salah satu nikmat yang Allah berikan kepada manusia. Oleh karena itu peneliti memilih judul : RUMAH DALAM PENGHANCURAN AL-QUR'AN (Studi Tematik Interpretatif).
Rumusan Masalah
Untuk memudahkan peneliti menggali hikmah dalam Al-Qur’an mengenai rumah, maka peneliti menggunakan pendekatan penelitian tematik sudut pandang Abdul Hay Al-Farmawi, yaitu metode penelitian tematik yang mengkaji suatu topik secara detail seperti metode Maudu’i. dan memperbolehkan topik tersebut dikaji secara rinci berdasarkan penjelasan ayat – ayat Alquran itu sendiri. Dengan menggunakan pendekatan perspektif tematik Abdul Hay Al-Farmawi diharapkan kita dapat mengetahui apa makna rumah dalam Al-Qur'an, apa konsep rumah dalam Al-Qur'an dan bagaimana eksistensinya. sebuah rumah di saat ini. konteks.
Tujuan Penelitian
Ketidaktahuan masyarakat terhadap fungsi rumah ini dapat mengakibatkan kurangnya rasa tenteram dan aman dalam rumah.
Kegunaan Penelitian a. Secara teoritis
Telaah Pustaka
Pertama, serta karya ilmiah Fitriatul Anita, beliau menjelaskan dalam kesimpulannya bahwa rumah dalam Al-Qur'an membahas 2 aspek penting. Penataan ini nantinya akan menghasilkan sebuah konsep arsitektur Islami yang sesuai dengan Al-Qur'an dan al-Hadits, yang dapat mencakup lima hal penting yaitu fungsi, bentuk, teknik, keamanan dan kenyamanan.
Metode Penelitian 1. Jenis penelitian
Data dalam penelitian ini adalah terminologi Al-Qur'an yang mengandung makna rumah yaitu kata Al-Bayt, Maskan, Da>r, Mustaqorun, Manzil dan Ma'wa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan memilih tema diskusi kemudian mencari ayat-ayat Al-Qur’an yang sesuai dengan pembahasannya, dalam hal ini trem Al-Bayt, Maskan, Da>r, Mustaqorun, Munzal dan Ma’wa.
Sistematika pembahasan
Bab keempat berisi tentang analisis fungsi fisik dan psikis rumah dalam Al-Qur'an. Dalam Al-Qur'an, rumah mempunyai beberapa kata yang berbeda-beda, dengan arti umum yang sama, salah satunya adalah kata bayt (تيب) yang berarti tempat tinggal.
Integrasi Konsep Arsitektur Islam a. Pengertian Arsitektur Islam
35 Haris Hidayatullah, “Perkembangan Arsitektur Islam, Mengenal Bentuk-Bentuk Arsitektur Islam di Nusantara,” Jurnal Ngabari Ilmu Islam dan Sosial 13, no. Dari sinilah budaya arsitektur Islam secara fungsional dan simbolis berkembang menjadi kehidupan modern saat ini.
Fungsi Rumah
Oleh karena itu, kita dapat memahami secara harafiah bahwa psikologi adalah ilmu yang berhubungan dengan jiwa. Kebutuhan akan rasa aman ini mencakup kebutuhan akan rasa aman secara fisik, stabilitas, ketergantungan, perlindungan dan kebebasan dari ancaman seperti teror, kejahatan, penyakit atau bahkan bencana alam.
Ayat-ayat tentang Bayt
Istilah rumah dalam Al-Qur’an terdapat pada enam kata padanannya, yaitu bayt, maskan, dar, ma’wa, mustaqarran dan manzil. Al-Qur'an menyebutkan trem bayt dalam arti tempat tinggal manusia sebanyak 28 kali dan terbagi dalam 18 huruf. Al-Qur'an menjelaskan bahwa sebagian nikmat yang diturunkan Allah ke dunia ini adalah nikmat tempat tinggal (rumah).
Ingatlah apa yang dibaca di rumah kamu iaitu ayat-ayat Allah (Al-Quran) dan hikmah (Sunnah Nabi kamu). Al-Quran menyebut pengertian bayt dalam bentuk rumah yang didiami haiwan, terdapat 2 ayat dalam badan iaitu Qs.
هاللّٰ
Selain lebah rumah yang dikaitkan dengan haiwan, rumah (sarang) labah-labah merupakan salah satu tempat kediaman. ن ْوُمَلْعَي ا ْوُناَك ْوَل ِِّت ْوُبَكْنَعْلا ُتْيَبَل Perumpamaan orang yang menjadikan wanita lain sebagai pelindung adalah perumpamaan orang yang melindungi orang lain. Allah memberikan perumpamaan tentang persamaan antara orang musyrik yang menjadikan berhala sebagai pelindung, dan labah-labah yang menjadikan sarang sebagai pelindung.
رْي ِّصَمْلا
Ayat-ayat tentang Maskan
Ayat ini menjelaskan perintah untuk memberikan kepada isteri yang diceraikan sebuah rumah yang tempat tinggalnya sama dengan anda dan sesuai dengan kesanggupan dan kesanggupan anda, walaupun hanya satu kamar yang ditempati. Jika seorang suami menceraikan isterinya, maka suami wajib memberinya tempat tinggal sampai berakhirnya masa iddahnya. Kata maskan selain berarti tempat tinggal di dunia juga berarti tempat tinggal yang penuh keberkahan yaitu surga yang diberikan kepada orang-orang yang bertakwa.
Ayat di atas mengatakan bahwa tempat tinggal seseorang di dunia, betapapun indahnya, tidak ada apa-apanya dibandingkan tempat tinggal di surga. 97. Maka ada tempat tinggal mereka yang tidak dihuni (lagi) setelah mereka, kecuali sebagian kecil saja.103 Kamilah yang mewariskannya104.
Ayat-ayat tentang Da>r
- Surga
- Neraka
Oleh itu, tidak ada baginya golongan yang menolongnya kecuali Allah, dan dia tidak termasuk orang-orang yang dapat membela dirinya. Nuh berkata: "Wahai Tuhanku, jangan biarkan seorang pun tinggal di muka bumi di antara orang-orang kafir. 109. Ini setelah dia menerima wahyu dari Nabi Nuh yang berkata: "Ya Tuhanku, jangan biarkan seorang pun tinggal di muka bumi di antara orang-orang kafir."
Orang-orang yang melanggar perjanjian (dengan) Allah sesudah ditetapkan, melanggar apa yang diperintahkan Allah supaya dihubungkan (seperti persahabatan), dan membuat kerosakan di muka bumi; mereka itulah orang-orang yang dilaknat dan bagi mereka seburuk-buruk tempat tinggal (Neraka).115. Kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan kemalasan, sedangkan negeri akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa.
Ayat-ayat tentang Ma’wa
Adapun orang-orang yang beriman dan beramal soleh, mereka akan diberikan syurga (sebagai tempat tinggal) sebagai balasan terhadap apa yang selalu mereka kerjakan. Adapun tempat tinggal di dunia, bukanlah tempat tinggal yang sebenarnya, kerana sesungguhnya ia akan ditinggalkan.124 Sesungguhnya orang-orang yang membenarkan hatinya dan beriman kepada ayat-ayat Allah SWT dan Rasul-Nya serta beramal soleh, kerana mereka itulah syurga. tempat tinggal yang di dalamnya terdapat rumah kediaman dan bilik-bilik yang indah, sebagai ganjaran, ganjaran, penghormatan dan penghargaan atas apa yang telah mereka lakukan di dunia. Kami akan menimpakan ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, kerana mereka mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah tidak menurunkan sebarang bukti tentangnya.
Semakin lama guncangan terus melingkupi kaum musyrik tersebut, mereka semakin merasa takut dan cemas. Allah SWT memberi mereka tempat tinggal yaitu neraka, tempat ini sangat cocok untuk orang-orang kafir, kafir, melawan sesuatu yang benar, dan memerangi orang-orang mukmin.
Ayat-ayat tentang Mustaqarran
Beberapa di antara kamu ada yang memusuhi sebagian yang lain dan bagimu ada tempat tinggal dan kesenangan di bumi sampai waktunya.” 130. ن ْوُهَقْف َّي Dialah yang menciptakan kamu dari satu diri (Adam), maka (bagi kamu) adakah tempat tinggal dan tempat menyimpan. 134) Sesungguhnya Kami telah memperlihatkan tanda-tanda (kekuasaan Kami) kepada orang-orang yang berakal. 135. Sebagian kamu adalah musuh sebagian yang lain dan bagi kamu ada tempat tinggal dan kenikmatan di muka bumi. sampai waktu yang telah ditentukan.”137.
134 Menurut sebagian ahli tafsir, tempat tinggalnya adalah kelopak ayah dan tempat penyimpanannya adalah rahim ibu. Ada pula yang berpendapat bahwa tempat menetapnya adalah permukaan bumi ketika manusia masih hidup, dan tempat menyimpan adalah perut bumi (kuburan) ketika manusia telah meninggal.
Ayat-ayat tentang Munzal
Allah SWT memerintahkan Adam dan keturunannya menetap dan hidup di muka bumi ini serta berbahagia di sana hingga ke suatu masa yang tertentu. Sayyid Qutub dalam tafsirnya yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh As'ad Yasin menjelaskan bahawa tanda ayat di atas ialah Allah SWT menempatkan Nabi Isa dan ibunya (Maryam) di tempat yang sangat baik, bukit-bukit tumbuh subur. , sungai di sana mengalir air di dalamnya dan mereka berdua mendapat perlindungan dan tempat tinggal yang selesa.140. Beliau memohon kepada Allah SWT agar ditempatkan di tempat yang diberkati, ertinya di dalamnya terdapat banyak kebaikan dan keberkatan, baik yang baik di dunia maupun di akhirat.143 Ayat ini menjadi pengajaran bagi umat Islam untuk selalu mengingat Allah, ketika mereka berada. kira-kira ke dan selepas perjalanan.
Qatadah mengatakan, Allah SWT mengajarkan tata cara shalat saat menaiki kapal, yang terdapat pada QS. Seperti mencari tempat tinggal yang nyaman dan tempat dimana seseorang dapat mendekatkan diri kepada Allah dengan nyaman dan tenteram.
Fungsi Rumah Secara Fisik
Allah menjadikan rumah sebagai tempat kediaman manusia sebagai satu bentuk kenikmatan bagi hamba-hamba yang bertaqwa. Dalam ayat yang lain juga disebutkan tentang tempat tinggal yang diarahkan ke rumah untuk melakukan ibadah, seperti dalam QS. Keutamaan tinggal di sebelah Kaabah juga disebutkan dalam ayat kedua iaitu dalam Qs.
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah yang bukan milikmu sebelum meminta izin dan memberi salam kepada penghuninya. Disebutkan dalam ayat lain cara memasuki rumah yang tidak berpenghuni, sebagaimana firman Allah. dalam al-Quran.
Fungsi Rumah Secara Psikis
- Pembagian Peran Ayah dan Ibu dalam Pendidikan Anak
- Peran Ayah dalam Pendidikan
- Rumah Adalah Madrasah Pertaman Anak
Ayat yang penulis sampaikan pada pembahasan pertama yaitu QS.An-Nur /24:61 menjelaskan tentang adab seorang muslim ketika hendak berziarah. Hal ini juga mengurangi kedamaian yang diharapkan Islam dalam kehidupan rumah tangga, sebagaimana Al-Qur'an mengungkapkan hal ini dengan indah dan mendalam. Rumah tangga perempuan karir dan pekerja tidak lain hanyalah hotel dan rumah penginapan.
Pewangi tidak mungkin bisa disebarkan di dalamnya sebagaimana seharusnya wewangian disebarkan ke dalam rumah tangga pada umumnya. Mendidik anak dan memimpin keluarga merupakan suatu hal yang tidak mudah, oleh karena itu Allah SWT menetapkan bahwa tanggung jawab melaksanakannya diserahkan kepada dua pribadi yaitu ayah dan ibu.
Perspektif Makiah Madaniah Tentang Rumah
Dari rangkaian penjelasan penelitian yang penulis uraikan di atas, dapat disimpulkan bahwa, dari terminologi rumah dalam Al-Qur'an serta fungsi fisik dan fisik rumah. Al-Qur'an membahas tentang rumah dengan menggunakan enam kata, yaitu bayt, maskan, dar, ma'ua, mustaqrran dan munzal. Kata bayt digunakan dalam Al-Qur'an untuk mengungkapkan makna tempat tinggal yang ditetapkan bagi manusia (QS. An-Nahl /16:68), hewan (QS.
Kata maskan digunakan untuk menyebut suatu tempat tinggal yang dapat digunakan sebagai tempat berlindung dan perlindungan serta dapat digunakan untuk berbagai manfaat. Fungsi fisik rumah yang disebutkan dalam Al-Qur’an merujuk pada rumah sebagai tempat tinggal, bahwa Allah menciptakan bumi untuk dikelola oleh manusia, dan di dalamnya Allah menjadikan rumah untuk ditinggali dan bukan untuk dibangun.
Saran
Di rumah sebagai wadah pergaulan, pembahasan kali ini fokus pada tata krama bagi siapapun yang hendak memasuki rumah seseorang. Sedangkan fungsi psikologis menyangkut rumah sebagai sarana memperoleh cinta dan rasa aman, wujud cinta Islam terhadap perempuan dengan menjaga kehormatan dan kesuciannya. Jika memungkinkan akan dilakukan penelitian lebih lanjut oleh para peneliti yang akan menggali makna rumah dalam Al-Qur'an dengan cakupan yang lebih luas, salah satunya adalah hikmah di balik rumah lebah dan laba-laba dalam Al-Qur'an. .
Al-Husni, Faidullah Al-Husni, fathur Rahman li Tho>libi A>yatil Al-Qur'a>n. Sahil, Azharuddin, Indeks Al-Qur'an: Panduan Menemukan Ayat Al-Qur'an Berdasarkan Kata Dasarnya.