• Tidak ada hasil yang ditemukan

SALINAN KEPGUB STANDAR HARGA SATUAN TAHUN 2025 30092024 060104 signed (1)

N/A
N/A
Agus Suhanda

Academic year: 2025

Membagikan "SALINAN KEPGUB STANDAR HARGA SATUAN TAHUN 2025 30092024 060104 signed (1)"

Copied!
215
0
0

Teks penuh

(1)

SALINAN

GUBERNUR JAWA BARAT

KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA BARAT NOMOR 900/Kep.239-BPKAD/2024

TENTANG

STANDAR HARGA SATUAN TAHUN 2025 GUBERNUR JAWA BARAT,

Menimbang : bahwa dalam rangka penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan pelaksanaan anggaran tahun 2025, perlu menetapkan Keputusan Gubernur tentang Standar Harga Satuan Tahun 2025;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang- Undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja menjadi Undang- Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 6856);

2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2023 tentang Provinsi Jawa Barat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6866);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 92, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5533); sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 142 Tambahan l,embaran Negara Republik Indonesia Nomor 6523);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang

Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 42, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6322);

(2)

- 2 -

Salinan sesuai dengan aslinya KEPALA BIRO HUKUM DAN HAM,

5. Peraturan Presiden Nomor 33 Tahun 2020 tentang Standar Harga Satuan Regional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 57) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 53 Tahun 2023 Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 33 Tahun 2020 tentang Standar Harga Satuan Regional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor 112);

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Nomor 1781);

7. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 3 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2019 Nomor 3, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 232);

8. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 1 Tahun 2022 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2022 Nomor 1, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 256);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan :

KESATU : Standar Harga Satuan Tahun 2025 yang selanjutnya disebut Standar Harga Satuan, terdiri dari standar harga umum dan standar biaya barang, sebagaimana tercantum dalam Lampiran I, Lampiran II, dan Lampiran III, sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan Gubernur ini.

KEDUA : Keputusan Gubernur ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Bandung pada tanggal 24 Juni 2024 Pj. GUBERNUR JAWA BARAT,

ttd.

BEY TRIADI MACHMUDIN

(3)

LAMPIRAN I KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA BARAT NOMOR : 900/Kep.239-BPKAD/2024 TANGGAL : 24 JUNI 2024

TENTANG : STANDAR HARGA SATUAN PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2025

STANDAR HARGA SATUAN YANG BERFUNGSI SEBAGAI BATAS TERTINGGI DALAM PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN

ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH

Sesuai dengan amanat Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 1 Tahun 2022 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Keputusan Gubernur ini bertujuan sebagai pedoman bagi Perangkat Daerah untuk menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKA-SKPD). Standar Harga Satuan yang ditetapkan oleh Keputusan Gubernur ini digunakan untuk perencanaan dan pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.

Ketentuan Lampiran I dalam Keputusan Gubernur ini mengatur mengenai Standar Harga Satuan yang berfungsi sebagai batasan tertinggi yang tidak boleh dilampaui, baik dalam perencanaan anggaran maupun pelaksanaan anggaran yang ditetapkan dengan mempertimbangkan tingkat kemahalan regional. Standar Harga Satuanterdiri atas:

a. satuan biaya honorarium;

b. satuan biaya perjalanan dinas dalam negeri;

c. satuan biaya perjalanan dinas luar negeri;

d. satuan biaya kegiatan rapat atau pertemuan di luar kantor;

e. satuan biaya pendidikan dan pelatihan kepemimpinan/diklat kepemimpinan; dan

f. satuan biaya hadiah/penghargaan.

1.1 HONORARIUM NARASUMBER, MODERATOR, PEMBAWA ACARA, ROHANIWAN, PENCERAMAH, PEMBACA DOA, DAN PENGAJAR DIKLAT

1.1.1 Honorarium Narasumber atau Pembahas diberikan kepada

Aparatur Sipil Negara (ASN) Non Pemerintah Provinsi Jawa Barat

dan Non ASN yang memberikan informasi atau pengetahuan

dalam kegiatan seminar, rapat, sosialisasi, diseminasi, bimbingan

teknis, workshop, sarasehan, simposium, lokakarya, focus group

discussion, dan kegiatan sejenis yang dilaksanakan secara

langsung (offline) maupun daring (online) (tidak termasuk untuk

(4)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-2

kegiatan pendidikan dan pelatihan) yang dapat diberikan dengan ketentuan satuan jam yang digunakan dalam pemberian honorarium narasumber atau pembahas adalah 60 (enam puluh) menit, baik dilakukan secara panel maupun individual.

1.1.2 Honorarium Moderator diberikan kepada ASN Non Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Non ASN yang ditunjuk oleh pejabat yang berwenang untuk melaksanakan tugas sebagai moderator pada kegiatan seminar, rapat, sosialisasi, diseminasi, bimbingan teknis, workshop, sarasehan, simposium, lokakarya, focus group discussion, dan kegiatan sejenis (tidak termasuk untuk kegiatan pendidikan dan pelatihan) yang dapat diberikan dengan ketentuan moderator berasal dari luar Satuan Kerja Perangkat Daerah penyelenggara.

1.1.3 Honorarium Pembawa Acara diberikan kepada ASN Non Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Non ASN yang ditunjuk oleh pejabat yang berwenang untuk melaksanakan tugas memandu acara dalam kegiatan seminar, rapat kerja, sosialisasi, diseminasi, workshop, sarasehan, simposium, lokakarya, dan kegiatan sejenis yang mengundang minimal Menteri, Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah, dan/atau pimpinan/anggota Dewan Perwakilan Rkayat Daerah (DPRD) dan dihadiri lintas Satuan Kerja Perangkat Daerah dan/atau masyarakat.

1.1.4 Honorarium Rohaniwan diberikan kepada seseorang yang ditugaskan oleh pejabat yang berwenang sebagai Rohaniwan dalam pengambilan sumpah jabatan.

1.1.5 Honorarium Penceramah diberikan kepada Penceramah yang memberikan wawasan pengetahuan dan/atau sharing experience sesuai dengan keahliannya.

1.1.6 Honorarium Pembaca Doa diberikan kepada pihak lain yang diberi tugas untuk membaca doa.

1.1.7 Honorarium Pengajar Diklat diberikan kepada pihak lain yang

diberi tugas mengajar pelaksanan kegiatan pendidikan dan

pelatihan.

(5)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-3

Satuan biaya honorarium Narasumber, Moderator, Pembawa Acara, Rohaniwan, Penceramah, Pembaca Doa dan Pengajar Diklat bagi ASN Non Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat/Tentara Nasional Indonesia (TNI)/Polisi Negara Republik Indonesia (POLRI) dan Non ASN terinci dalam tabel 1.1.

Tabel 1.1.

Honorarium atas Jasa Narasumber, Moderator, Pembawa Acara, Rohaniwan, Penceramah, Pembaca Doa, dan Pengajar Diklat bagi

ASN Non Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat/TNI/POLRI dan Non ASN

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga

(Rp,00)

1

Honorarium Narasumber

Menteri/Pejabat setingkat Menteri

Orang/

Jam 1.700.000

2

Kepala Daerah/Pejabat Setingkat Kepala Daerah/Pejabat Daerah Lainnya yang disetarakan

Orang/

Jam 1.400.000

3 Pejabat Eselon I/yang

disetarakan

Orang/

Jam 1.200.000

4

Pejabat Eselon II/yang disetarakan atau Narasumber

Non ASN

(Pakar/Praktisi/Pembicara khusus)

Orang/

Jam 1.000.000

5

Pejabat Eselon III ke bawah/yang disetarakan atau

Narasumber Non ASN (Pakar/Praktisi/Pembicara

khusus)

Orang/

Jam 900.000

6 Honorarium

Moderator Moderator Orang/

Kegiatan 700.000 7

Honorarium Pembawa Acara

Pembawa Acara Orang/

Kegiatan 400.000

8 Honorarium

Rohaniwan Rohaniwan Orang/

Kegiatan 400.000

9 Honorarium Penceramah

Penceramah ASN Non Pemda Provinsi Jawa Barat

dan Non ASN

Orang /

Jam 1.000.000

10

Honorarium Pengajar Diklat

Pengajar Diklat ASN Non Pemda Provinsi Jawa Barat

dan Non ASN

Orang / Jam Pelajaran

300.000

(6)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-4

Keterangan:

Honorarium Narasumber dan Moderator hanya dapat diberikan oleh Perangkat Daerah/unit kerja penyelenggara.

1.2 HONORARIUM TIM PELAKSANA KEGIATAN

Honorarium tim pelaksana kegiatan adalah honorarium yang diberikan kepada ASN Non Provinsi dan Non ASN yang diangkat dalam suatu tim pelaksana kegiatan untuk melaksanakan suatu tugas tertentu berdasarkan Keputusan Kepala Daerah atau Sekretaris Daerah. Satuan biaya honorarium tim pelaksana kegiatan terinci dalam tabel 1.2.

Tabel 1.2.

Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga

(Rp,00)

1 Honorarium Tim Pelaksana

Kegiatan - Pengarah

Ditetapkan Kepala Daerah

Orang/

Bulan 1.500.000 2

Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan -

Penanggungjawab

Ditetapkan Kepala Daerah

Orang/

Bulan 1.250.000 3 Honorarium Tim Pelaksana

Kegiatan - Ketua

Ditetapkan Kepala Daerah

Orang/

Bulan 1.000.000 4 Honorarium Tim Pelaksana

Kegiatan – Wakil Ketua

Ditetapkan Kepala Daerah

Orang/

Bulan 850.000 5 Honorarium Tim Pelaksana

Kegiatan - Sekretaris

Ditetapkan Kepala Daerah

Orang/

Bulan 750.000 6 Honorarium Tim Pelaksana

Kegiatan - Anggota

Ditetapkan Kepala Daerah

Orang/

Bulan 750.000 7 Honorarium Tim Pelaksana

Kegiatan - Pengarah

Ditetapkan Sekretaris Daerah

Orang/

Bulan 750.000 8

Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan -

Penanggungjawab

Ditetapkan Sekretaris Daerah

Orang/

Bulan 700.000 9 Honorarium Tim Pelaksana

Kegiatan - Ketua

Ditetapkan Sekretaris Daerah

Orang/

Bulan 650.000 10 Honorarium Tim Pelaksana

Kegiatan – Wakil Ketua

Ditetapkan Sekretaris Daerah

Orang/

Bulan 600.000 11 Honorarium Tim Pelaksana

Kegiatan - Sekretaris

Ditetapkan Sekretaris Daerah

Orang/

Bulan 500.000 12 Honorarium Tim Pelaksana

Kegiatan - Anggota

Ditetapkan Sekretaris Daerah

Orang/

Bulan 500.000 13

Honorarium Sekretariat Tim Pelaksana Kegiatan – Ketua/Wakil Ketua

Ditetapkan Sekretaris Daerah

Orang/

Bulan 250.000 14

Honorarium Sekretariat Tim Pelaksana Kegiatan - Anggota

Ditetapkan Sekretaris Daerah

Orang/

Bulan 220.000

(7)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-5

Ketentuan pembentukan tim yang dapat diberikan honorarium adalah mempunyai keluaran (output) yang jelas dan terukur dan bersifat koordinatif. Untuk tim pelaksana kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah dengan mengikutsertakan instansi di luar Pemerintah Daerah yang bersangkutan ditandatangani oleh Kepala Daerah dan tim antar Satuan Kerja Perangkat Daerah ditandatangani oleh Sekretaris Daerah. Adapun tim pelaksana kegiatan yang dibentuk harus memiliki kriteria sebagai berikut:

c. bersifat temporer dan merupakan kegiatan prioritas;

d. merupakan tugas tambahan atau merangkap fungsi bagi yang bersangkutan di luar tugas dan fungsi sehari-hari; dan

e. dilakukan secara selektif, efektif, dan efisien.

1.3 HONORARIUM TENAGA TEKNIS PELAKSANA KEGIATAN DAN SATUAN BIAYA IURAN JAMINAN KESEHATAN, JAMINAN KECELAKAAN KERJA, JAMINAN KEMATIAN SERTA JAMINAN HARI TUA TENAGA TEKNIS PELAKSANA KEGIATAN

Honorarium tenaga teknis pelaksana kegiatan diberikan kepada tenaga

Non ASN yang membantu ASN dalam pekerjaan tertentu, antara lain

tenaga kependidikan, tenaga kesehatan, tenaga laboratorium, tenaga

pananganan prasarana dan sarana umum, tenaga ketentraman,

ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat, tenaga penanganan

bencana, tenaga penanganan sosial, tenaga sumber daya air, tenaga

perhubungan, tenaga teknis pertanian dan pangan, tenaga arsip dan

perpustakaan, tenaga kesenian dan kebudayaan, tenaga administrasi,

tenaga operator komputer, tenaga pelayanan umum, tenaga caraka,

tenaga juru masak, tenaga teknisi mekanik dan listrik, tenaga informasi

dan teknologi, dan tenaga operator tiket. Satuan biaya honorarium

tenaga teknis pelaksana kegiatan terinci dalam tabel 1.3.

(8)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-6

Tabel 1.3.

Honorarium Tenaga Teknis Pelaksana Kegiatan

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga

(Rp,00)

1

Honorarium Tenaga Teknis Pelaksana Kegiatan

Tenaga Teknis D4/S1/S2

Orang/

Bulan 4.300.000 2

Honorarium Tenaga Teknis Pelaksana Kegiatan

Tenaga Teknis SD/SLTP/SLTA/D3

Orang/

Bulan 4.209.309

Keterangan:

- Kualifikasi dan pengadaan tenaga teknis pelaksana kegiatan agar memperhatikan Surat Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor: 2880/KPG.02/PPIK tanggal 17 Oktober 2023 tentang Status dan Kedudukan Tenaga Non ASN, disesuaikan dengan kebutuhan, memiliki peranan dan kontribusi nyata berupa pencapaian target kinerja tenaga pelaksana teknis kegiatan per bulan dalam rangka pencapaian keluaran (output) sub kegiatan yang jelas dan terukur. Selanjutnya kontrak kerja disesuaikan dengan umur kegiatan dan dilaksanakan berdasarkan peraturan perundang-undangan tentang pengadaan barang/jasa pemerintah.

- Satuan biaya iuran jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian dan jaminan hari tua tenaga teknis pelaksana kegiatan diberikan sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2013 tentang Perubahan Kesembilan Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 1993 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja Jo Lampiran I Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 1993 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja, dengan rincian sebagai berikut:

1) Jaminan yang ditanggung oleh pemberi kerja sebesar 8,24%

berupa jaminan kesehatan sebesar 4%, jaminan kecelakaan kerja sebesar 0,24%, jaminan kematian sebesar 0,30% dan jaminan hari tua sebesar 3,70% dari honorarium per bulan.

2) Jaminan yang ditanggung oleh tenaga kerja sebesar 3% berupa

Jaminan Kesehatan sebesar 1% dan Jaminan Hari Tua

sebesar 2%.

(9)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-7

- Dalam hal kontrak tenaga pelaksana teknis kegiatan dilakukan dengan lama waktu pekerjaan satu tahun anggaran/sesuai umur kegiatan paling sedikit 10 bulan, dapat dialokasikan tambahan honorarium sebesar 1 kali tarif besaran honorarium per bulan.

1.4 UPAH TENAGA HARIAN LEPAS

Upah Tenaga harian lepas diberikan kepada pekerja harian lepas berdasarkan perjanjian kerja harian atau lepas untuk pekerjaan tertentu dengan waktu dan volume pekerjaan yang berubah-ubah setiap harinya serta pemberian upah didasarkan pada kehadiran.

Satuan besaran upah tenaga harian lepas terinci dalam tabel 1.4.

Tabel 1.4.

Upah Tenaga Harian Lepas

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga

(Rp,00)

1 Upah Tenaga Harian

Lepas Kabupaten Bandung Orang/

Hari 145.600 2 Upah Tenaga Harian

Lepas

Kabupaten Bandung Barat

Orang/

Hari 144.000 3 Upah Tenaga Harian

Lepas Kabupaten Bekasi Orang/

Hari 211.900 4 Upah Tenaga Harian

Lepas Kabupaten Bogor Orang/

Hari 192.500 5 Upah Tenaga Harian

Lepas Kabupaten Ciamis Orang/

Hari 102.700 6 Upah Tenaga Harian

Lepas Kabupaten Cianjur Orang/

Hari 119.400 7 Upah Tenaga Harian

Lepas Kabupaten Cirebon Orang/

Hari 110.900 8 Upah Tenaga Harian

Lepas Kabupaten Garut Orang/

Hari 105.300 9 Upah Tenaga Harian

Lepas

Kabupaten Indramayu

Orang/

Hari 118.000 10 Upah Tenaga Harian

Lepas

Kabupaten Karawang

Orang/

Hari 217.800 11 Upah Tenaga Harian

Lepas

Kabupaten Kuningan

Orang/

Hari 104.800 12 Upah Tenaga Harian

Lepas

Kabupaten Majalengka

Orang/

Hari 106.100 13 Upah Tenaga Harian

Lepas

Kabupaten Pangandaran

Orang/

Hari 100.900 14 Upah Tenaga Harian

Lepas

Kabupaten Purwakarta

Orang/

Hari 182.600 15 Upah Tenaga Harian

Lepas Kabupaten Subang Orang/

Hari 136.900

(10)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-8

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga

(Rp,00)

16 Upah Tenaga Harian

Lepas

Kabupaten Sukabumi

Orang/

Hari 140.400 17 Upah Tenaga Harian

Lepas

Kabupaten Sumedang

Orang/

Hari 142.800 18 Upah Tenaga Harian

Lepas

Kabupaten Tasikmalaya

Orang/

Hari 113.600 19 Upah Tenaga Harian

Lepas Kota Bandung Orang/

Hari 163.800 20 Upah Tenaga Harian

Lepas Kota Banjar Orang/

Hari 100.100 21 Upah Tenaga Harian

Lepas Kota Bekasi Orang/

Hari 216.200 22 Upah Tenaga Harian

Lepas Kota Bogor Orang/

Hari 196.400 23 Upah Tenaga Harian

Lepas Kota Cimahi Orang/

Hari 151.300 24 Upah Tenaga Harian

Lepas Kota Cirebon Orang/

Hari 112.000 25 Upah Tenaga Harian

Lepas Kota Depok Orang/

Hari 197.900 26 Upah Tenaga Harian

Lepas Kota Sukabumi Orang/

Hari 119.400 27 Upah Tenaga Harian

Lepas Kota Tasikmalaya Orang/

Hari 115.600

Keterangan:

- Perjanjian kerja pekerja harian lepas dilakukan dengan ketentuan pekerja bekerja kurang dari 21 (dua puluh satu) hari dalam 1 (satu) bulan.

1.5 HONORARIUM SATPAM, FRONT OFFICER, PENGEMUDI, PETUGAS KEBERSIHAN, DAN PRAMUBAKTI

Honorarium Satpam, Front Officer, Pengemudi, Petugas Kebersihan, dan

Pramubakti diberikan kepada Non ASN yang ditunjuk untuk melakukan

kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsinya berdasarkan surat

keputusan pejabat yang berwenang/kontrak kerja. Pelaksanaan

perjanjian kerja berpedoman pada ketentuan peraturan perundang-

undangan di bidang pengadaan barang/jasa pemerintah. Satuan biaya

honorarium Satpam, Front Officer, Pengemudi, Petugas Kebersihan, dan

Pramubakti terinci dalam tabel 1.5.

(11)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-9

Tabel 1.5.

Honorarium Satpam, Front Officer, Pengemudi, Petugas Kebersihan, dan Pramubakti

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga

(Rp,00)

1 Honorarium Satpam Provinsi

Jawa Barat Orang/Bulan 3.777.000 2 Honorarium

Pengemudi

Provinsi

Jawa Barat Orang/Bulan 3.777.000 3 Honorarium Front

Officer

Provinsi

Jawa Barat Orang/Bulan 3.433.000 4 Honorarium Tenaga

Kebersihan

Provinsi

Jawa Barat Orang/Bulan 3.433.000 5 Honorarium Tenaga

Pramubakti

Provinsi

Jawa Barat Orang/Bulan 3.433.000

Keterangan:

1. Front officer hanya untuk di Perangkat Daerah induk dan cabang dinas pada lingkup Perangkat Daerah atau Cabang Dinas/Unit Pelaksana Teknis Daerah(UPTD)/Unit Pelaksana Teknis Badan (UPTB) yang melaksanakan pelayanan langsung dengan jumlah maksimal 2 (dua) orang melalui kontrak kerja perorangan.

2. Pengemudi hanya diperuntukkan bagi pimpinan (Pejabat Negara, Eselon I, Eselon II, Pimpinan Dewan) dan kendaraan operasional pada Perangkat Daerah, kendaraan operasional pada Cabang Dinas/UPTD/UPTB serta kendaraan operasional lainnya, seperti kendaraan roda 6 (enam) atau lebih, alat kendaraan berat dan mobil ambulans.

3. Pengadaan Satpam, Front Officer, Pengemudi, Petugas Kebersihan, dan Pramubakti agar memperhatikan Surat Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor: 2880/KPG.02/PPIK tanggal 17 Oktober 2023 tentang Status dan Kedudukan Tenaga Non ASN.

4. Dalam satu tahun anggaran termasuk alokasi tambahan honorarium sebesar 1 (satu) kali tarif besaran honorarium per bulan sebagai tunjangan hari raya keagamaan.

5. Dalam hal ketentuan mengenai upah minimum kabupaten/kota

lebih tinggi dari upah minimum provinsi, maka besaran upah dapat

disesuaikan dengan upah minimum kabupaten/kota yang telah

ditetapkan.

(12)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-10

6. Pengadaan Satpam, Front Officer, Pengemudi, Petugas Kebersihan, dan Pramubakti melalui jasa pihak ketiga/diborongkan alokasi honorarium dapat ditambah paling banyak sebesar 15% (dua puluh lima persen) dari satuan biaya.

7. Iuran jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian dan jaminan hari tua diberikan sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2013 tentang Perubahan Kesembilan Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 1993 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja Jo Lampiran I Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 1993 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja dengan total Jaminan yang diberikan sebesar 8,24% dengan rincian sebagai berikut:

1) Jaminan yang ditanggung oleh pemberi kerja sebesar 8,24%

berupa jaminan kesehatan sebesar 4%, jaminan kecelakaan kerja sebesar 0,24%, jaminan kematian sebesar 0,30% dan jaminan hari tua sebesar 3,70% dari honorarium per bulan.

2) Jaminan yang ditanggung oleh tenaga kerja sebesar 3% berupa

jaminan kesehatan sebesar 1% dan jaminan hari tua sebesar 2%.

1.6 REMUNERASI TENAGA AHLI BERSERTIFIKAT

Remunerasi Tenaga Ahli Bersertifikat diberikan kepada Tenaga Ahli berdasarkan pengalaman dan memiliki Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK)/Sertifikat Keahlian (SKA). Remunerasi Tenaga Ahli Bersertifikat terinci dalam tabel 1.6.

Tabel 1.6

Remunerasi Tenaga Ahli Bersertifikat Badan Usaha

KUALIFIKASI TENAGA AHLI DENGAN SKK/SKA DAN

TAHUN PENGALAMAN

REMUNERASI/BIAYA PERSONIL (RUPIAH PER BULAN)

S1/Setara S2/Setara S3/Setara

AHLI MUDA ►

1 16.633.500 22.604.500 29.215.250

2 17.913.000 24.097.250 30.921.250

AHLI MADYA ►

1 3 19.405.750 25.803.250 32.627.250

2 4 20.685.250 27.509.250 34.333.250

3 5 21.964.750 29.002.000 36.039.250

(13)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-11

KUALIFIKASI TENAGA AHLI DENGAN SKK/SKA DAN

TAHUN PENGALAMAN

REMUNERASI/BIAYA PERSONIL (RUPIAH PER BULAN)

S1/Setara S2/Setara S3/Setara

AHLI UTAMA ►

1 4 6 23.244.250 30.708.000 37.745.250

2 5 7 24.523.750 31.774.250 39.451.250

3 6 8 25.803.250 33.906.750 41.157.250

4 7 9 27.296.000 35.399.500 42.863.250

5 8 10 28.575.500 37.105.500 44.569.250

6 9 11 29.855.000 38.811.500 46.275.250

7 10 12 31.134.500 40.304.250 47.981.250 8 11 13 32.414.000 42.010.250 49.687.250 9 12 14 33.693.500 43.503.000 51.393.250 10 13 15 35.186.250 45.209.000 53.099.250 11 14 16 36.465.750 46.915.000 54.805.250 12 15 17 37.745.250 48.407.750 56.511.250 13 16 18 39.024.750 50.113.750 58.217.250 14 17 19 40.304.250 51.606.500 59.923.250 15 18 20 41.583.750 53.312.500 61.629.250 16 19 21 43.076.500 54.805.250 63.335.250 17 20 22 44.356.000 56.511.250 65.041.250 18 21 23 45.635.500 58.217.250 66.747.250 19 22 24 46.915.000 59.710.000 68.453.250 20 23 25 48.194.500 61.416.000 70.159.250

Keterangan:

1) Dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA), Harga Perkiraan Sendiri (HPS), serta Dokumen Pengadaan agar memperhatikan peraturan perundang-undangan terkait standar remunerasi minimal tenaga kerja konstruksi pada jenjang jabatan.

2) Remunerasi/biaya personil (billing rate) Tenaga Ahli (Professional) adalah satuan biaya yang digunakan pada kegiatan Badan Usaha Jasa Konsultansi sudah mencakup gaji dasar (basic salary), beban biaya sosial (social charge), beban biaya umum (overhead cost), dan keuntungan (profit/fee).

3) Bagi Tenaga Ahli yang dipersyaratkan memiliki SKK/SKA,

perhitungan pengalamannya berdasarkan akumulasi pengalaman

profesi yang setara (comparable experiences), bukan dihitung sejak

kepemilikan SKK/SKA.

(14)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-12

4) Besaran remunerasi belum termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

5) Besaran remunerasi/biaya personil (billing rate) badan usaha dan konsultan perorangan ditentukan dengan kriteria sebagai berikut : a. Penyedia jasa konsultansi (badan usaha) yang bersifat mencari keuntungan (profit making organization), remunerasi/biaya personil (billing rate) nya diperhitungkan 100%;

b. Penyedia jasa konsultansi yang bersifat nir-laba (non profit making organization) seperti lembaga Pemerintah (Universitas, Lembaga Penelitian, Rumah Sakit) serta lembaga sosial lainnya, remunerasi/biaya personil (billing rate) nya diperhitungkan 70%

dari remunerasi/biaya personil badan usaha;

c. Untuk penyedia jasa konsultansi perorangan, remunerasi/biaya personil (billing rate) nya diperhitungkan 55% dari remunerasi/biaya personil badan usaha;

d. Untuk Team Leader dan Co-Team Leader, dapat diperhitungkan remunerasi/biaya personil (billing rate) tambahan sebesar 3%-6%

dari remunerasi/biaya personil badan usaha; dan

e. Untuk Tenaga Ahli dengan spesialisasi tertentu dan masih langka dapat diperhitungkan remunerasi/biaya personil (billing rate) tambahan yang bersifat khusus.

1.7 REMUNERASI TENAGA AHLI NON SERTIFIKAT

Remunerasi Tenaga Ahli Non Sertifikat mencakup besaran biaya langsung personil (remunerasi) untuk Tenaga Ahli Berpendidikan Non Sertifikat pada berbagai bidang keilmuan yang belum tersedia kualifikasi keahlian yang baku oleh lembaga yang kompeten.

Remunerasi Tenaga Ahli Non Sertifikat Badan Usaha terinci dalam tabel

1.7.

(15)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-13

Tabel 1.7.

Remunerasi Tenaga Ahli Non Sertifikat

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga (Rp,00) 1 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 3 Tahun

Orang/

Bulan 10.800.000 2 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 4 Tahun

Orang/

Bulan 11.600.000 3 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 5 Tahun

Orang/

Bulan 12.300.000 4 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 6 Tahun

Orang/

Bulan 13.070.000 5 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 7 Tahun

Orang/

Bulan 13.840.000 6 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 8 Tahun

Orang/

Bulan 14.600.000 7 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 9 Tahun

Orang/

Bulan 15.400.000 8 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 10 Tahun

Orang/

Bulan 16.170.000 9 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 11 Tahun

Orang/

Bulan 16.940.000 10 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 12 Tahun

Orang/

Bulan 17.700.000 11 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 13 Tahun

Orang/

Bulan 18.500.000 12 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 14 Tahun

Orang/

Bulan 19.270.000 13 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 15 Tahun

Orang/

Bulan 20.040.000 14 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 16 Tahun

Orang/

Bulan 20.700.000 15 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 17 Tahun

Orang/

Bulan 21.500.000 16 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 18 Tahun

Orang/

Bulan 22.270.000

(16)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-14

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga (Rp,00) 17 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 19 Tahun

Orang/

Bulan 23.040.000 18 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S1

Pengalaman 20 Tahun

Orang/

Bulan 23.800.000 19 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 1 Tahun

Orang/

Bulan 13.600.000 20 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 2 Tahun

Orang/

Bulan 14.500.000 21 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 3 Tahun

Orang/

Bulan 15.400.000 22 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 4 Tahun

Orang/

Bulan 16.300.000 23 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 5 Tahun

Orang/

Bulan 17.150.000 24 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 6 Tahun

Orang/

Bulan 18.100.000 25 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 7 Tahun

Orang/

Bulan 19.050.000 26 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 8 Tahun

Orang/

Bulan 20.000.000 27 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 9 Tahun

Orang/

Bulan 21.000.000 28 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 10 Tahun

Orang/

Bulan 21.940.000 29 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 11 Tahun

Orang/

Bulan 22.880.000 30 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 12 Tahun

Orang/

Bulan 23.800.000 31 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 13 Tahun

Orang/

Bulan 24.700.000 32 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 14 Tahun

Orang/

Bulan 25.640.000 33 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 15 Tahun

Orang/

Bulan 26.580.000

(17)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-15

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga (Rp,00) 34 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 16 Tahun

Orang/

Bulan 27.500.000 35 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 17 Tahun

Orang/

Bulan 28.400.000 36 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 18 Tahun

Orang/

Bulan 29.340.000 37 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 19 Tahun

Orang/

Bulan 30.280.000 38 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S2

Pengalaman 20 Tahun

Orang/

Bulan 31.200.000 39 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 1 Tahun

Orang/

Bulan 15.900.000 40 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 2 Tahun

Orang/

Bulan 16.940.000 41 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 3 Tahun

Orang/

Bulan 17.980.000 42 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 4 Tahun

Orang/

Bulan 19.000.000 43 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 5 Tahun

Orang/

Bulan 20.000.000 44 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 6 Tahun

Orang/

Bulan 21.370.000 45 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 7 Tahun

Orang/

Bulan 22.740.000 46 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 8 Tahun

Orang/

Bulan 24.100.000 47 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 9 Tahun

Orang/

Bulan 25.100.000 48 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 10 Tahun

Orang/

Bulan 26.120.000 49 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 11 Tahun

Orang/

Bulan 27.140.000 50 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 12 Tahun

Orang/

Bulan 28.150.000

(18)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-16

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga (Rp,00) 51 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 13 Tahun

Orang/

Bulan 29.200.000 52 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 14 Tahun

Orang/

Bulan 30.220.000 53 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 15 Tahun

Orang/

Bulan 31.240.000 54 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 16 Tahun

Orang/

Bulan 32.250.000 55 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 17 Tahun

Orang/

Bulan 33.300.000 56 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 18 Tahun

Orang/

Bulan 34.320.000 57 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 19 Tahun

Orang/

Bulan 35.340.000 58 Remunerasi Tenaga

Ahli Non Sertifikat - S3

Pengalaman 20 Tahun

Orang/

Bulan 36.350.000

Keterangan:

1) Dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA), Harga Perkiraan Sendiri (HPS), serta Dokumen Pengadaan agar memperhatikan peraturan perundang-undangan terkait standar

remunerasi minimal tenaga kerja konstruksi pada jenjang jabatan ahli.

2) Remunerasi/biaya personil (billing rate) Tenaga Ahli (Professional) adalah satuan biaya yang sudah mencakup gaji dasar (basic salary), beban biaya sosial (social charge), beban biaya umum (overhead cost), dan keuntungan (profit/fee).

3) Untuk Tenaga Perseorangan lulusan S1 dengan pengalaman kurang dari 3 (tiga) tahun tidak termasuk dalam kualifikasi Tenaga Ahli Non Sertifikat perseorangan, namun masuk ke dalam kategori Tenaga Sub Profesional.

4) Besaran remunerasi belum termasuk PPN.

5) Pengadaan Tenaga Ahli Non Sertifikat perseorangan didasarkan pada

kerangka acuan kerja dan dalam rangka pencapaian output

kegiatan/sub kegiatan.

(19)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-17

6) Tenaga Ahli Non Sertifikat perseorangan atau yang berasal dari Lembaga harus melengkapi dokumen persyaratan berupa Ijazah dan pengalaman kerja (curriculum vitae) yang dibuktikan dengan portofolio.

7) Pelaksanaan perjanjian kerja berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang mengatur pengadaan barang dan jasa pemerintah.

1.8 REMUNERASI TENAGA SUB PROFESIONAL

Remunerasi Tenaga Sub Profesional diberikan kepada Tenaga Ahli berpendidikan S1 atau yang disetarakan dengan pengalaman kerja kurang dari 3 tahun. Remunerasi Tenaga Sub Profesional terinci dalam tabel 1.8.

Tabel 1.8

Remunerasi Tenaga Sub Profesional

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga

(Rp,00) 1 Remunerasi Tenaga Ahli

Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Asisten Ahli (Sub Professional), Badan Usaha

Orang/

Bulan 12.260.000

2

Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Operator CAD/CAM, Badan Usaha

Orang/

Bulan 10.250.000

3 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Operator SIG,

Badan Usaha Orang/

Bulan 10.250.000

4

Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Pemrogram Perangkat Lunak, Badan

Usaha

Orang/

Bulan 12.260.000

5

Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Pemrogram Basis Data, Badan Usaha

Orang/

Bulan 12.260.000

6 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Operator Basis Data, Badan

Usaha

Orang/

Bulan 11.890.000

7

Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Pemelihara Sistem , Badan Usaha

Orang/

Bulan 11.890.000

(20)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-18

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga

(Rp,00)

8 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Teknisi Jaringan Teknologi Informasi, Badan Usaha

Orang/

Bulan 11.890.000

9 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Administrator Web, Badan

Usaha

Orang/

Bulan 11.890.000

10 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Desain Grafis , Badan Usaha

Orang /

Bulan 12.260.000

11 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Teknisi Perangkat Keras, Badan

Usaha

Orang /

Bulan 10.250.000

12 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Fasilitator, Badan Usaha

Orang /

Bulan 10.250.000

13

Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Teknisi Khusus/Inspe

ktur Khusus, Badan Usaha

Orang /

Bulan 11.890.000

14 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Teknisi, Badan Usaha

Orang /

Bulan 10.250.000

15

Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Inspektur, Badan Usaha

Orang /

Bulan 10.250.000

16 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Surveyor, Badan Usaha

Orang /

Bulan 9.670.000

17 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Asisten Ahli (Sub Professional), Perseorangan

Orang /

Bulan 6.740.000

18 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Operator CAD/CAM, Perseorangan

Orang /

Bulan 5.640.000

19 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Operator SIG,

Perseorangan Orang /

Bulan 5.640.000

(21)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-19

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga

(Rp,00)

20

Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Pemrogram Perangkat

Lunak, Perseorangan

Orang /

Bulan 6.740.000

21

Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Pemrogram Basis Data, Perseorangan

Orang /

Bulan 6.740.000

22

Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Operator Basis Data, Perseorangan

Orang /

Bulan 6.540.000

23 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Pemelihara Sistem, Perseorangan

Orang /

Bulan 6.540.000

24 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Teknisi Jaringan Teknologi Informasi, Perseorangan

Orang /

Bulan 6.540.000

25 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Administrator Web, Perseorangan

Orang /

Bulan 6.540.000

26

Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Desain Grafis,

Perseorangan Orang /

Bulan 6.740.000

27 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Teknisi Perangkat

Keras, Perseorangan

Orang /

Bulan 5.640.000

28 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Fasilitator,

Perseorangan Orang /

Bulan 5.640.000

29 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Teknisi Khusus/Inspe

ktur Khusus, Perseorangan

Orang /

Bulan 6.540.000

30 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Teknisi, Perseorangan

Orang /

Bulan 5.640.000

31 Remunerasi Tenaga Ahli Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Inspektur , Perseorangan

Orang /

Bulan 5.640.000

(22)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-20

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga

(Rp,00) 32 Remunerasi Tenaga Ahli

Sub Profesional - S1 - Pengalaman < 3 Tahun

Surveyor, Perseorangan

Orang /

Bulan 5.320.000 Keterangan:

1) Personil dalam kategori Sub Profesional Staff ini adalah Tenaga Ahli/Teknisi/Analis berpendidikan S1 atau yang disetarakan dengan pengalaman kerja kurang dari 3 tahun;

2) Remunerasi/biaya personil (billing rate) Teknisi/Analis (Sub Professional) adalah satuan biaya yang mencakup gaji dasar (basic salary), beban biaya sosial (social charge), beban biaya umum (overhead cost), dan keuntungan (profit/fee).

3) Sesuai UU No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja yang diturunkan dalam PP No 14 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan UU Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi, maka jenjang kualifikasi Tenaga Ahli Konstruksi berubah menjadi 9 jenjang.

Jenjang 7,8,9 disebut Ahli, Jenjang 4,5,6 disebut Teknisi/Analis dan Jenjang 1,2,3 disebut operator, sesusai dengan kerangka kualifikasi Nasional Indonesia.

4) Semua personil yang terlibat dalam pelaksanaan substansi teknis pekerjaan jasa konsultansi yang berpendidikan di bawah S1/S1 Terapan/D4 Terapan atau yang disetarakan dengan pengalaman kerja berapapun, dikategorikan sebagai Tenaga Sub Profesional;

5) Fasilitator dalam tabel ini adalah fasilitator yang berpendidikan di bawah S1 Fasillitator dengan pendidikan minimal S1 dengan pengalaman 3 tahun ke atas dikategorikan sebagai Tenaga Ahli.

6) Inspektur adalah personil yang dipersyaratkan dan/atau memiliki sertifikat kompetensi kerja (SKK) untuk jenjang 4,5,6 (Teknisi/Analis) yang umum diperlukan dalam pekerjaan prasarana umum konvensional seperti: inspektur pengawasan gedung, inspektur pengawasan jalan dan jembatan, inspektur bangunan air.

7) Tenaga Sub Profesional Perorangan yang berasal dari lembaga

harus melengkapi dokumen persyaratan berupa ijazah dan

pengalaman kerja (curriculum vitae) yang dibuktikan dengan

portofolio.

(23)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-21

8) Pelaksanaan perjanjian kerja berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang mengatur pengadaan barang dan jasa pemerintah.

9) Semua personil yang terlibat dalam pelaksanaan substansi teknis pekerjaan jasa konsultansi yang berpendidikan di bawah S1 dengan pengalaman kerja berapapun dikategorikan sebagai Tenaga Sub Profesional.

10) Teknisi Khusus/Inspektur Khusus adalah personil yang memiliki sertifikat keterampilan (SKT) untuk bidang keterampilan tertentu seperti Inspector Pre-post Tension, Grouting Inspector, Inspektur Pengeboran Pondasi dalam dan sejenisnya.

11) Teknisi/Inspektur adalah personil yang memiliki sertifikat keterampilan (SKT) untuk bidang keterampilan tertentu, seperti:

Inspektur Pengawasan Gedung, Inspektur Pengawasan Jalan dan Jembatan.

1.9 HONORARIUM PEMBERI KETERANGAN AHLI, SAKSI AHLI DAN BERACARA

a. Honorarium pemberi keterangan ahli atau saksi ahli diberikan kepada Pejabat Negara, Pejabat Daerah, ASN, dan pihak lain yang diberi tugas menghadiri dan memberikan informasi atau keterangan sesuai dengan keahlian di bidang tugasnya yang diperlukan dalam tingkat penyidikan dan/atau persidangan di pengadilan. Dalam hal instansi yang mengundang atau memanggil pemberi keterangan ahli atau saksi ahli tidak memberikan honorarium dimaksud, instansi pengirim pemberi keterangan ahli atau saksi ahli dapat memberikan honorarium dimaksud.

b. Honorarium beracara diberikan kepada Pejabat Negara, Pejabat

Daerah, ASN, dan pihak lain yang diberi tugas untuk beracara

mewakili instansi pemerintah dalam persidangan pengadilan

sepanjang merupakan tugas tambahan dan tidak duplikasi dengan

pemberian gaji dan tunjangan kinerja atau tunjangan tambahan.

(24)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-22

Honorarium pemberi keterangan ahli atau saksi ahli dan beracara terinci dalam tabel 1.9.

Tabel 1.9.

Honorarium Pemberi Keterangan Ahli atau Saksi Ahli dan Beracara

No. Komponen Spesifikasi Satuan Harga

(Rp,00)

1

Honorarium Pemberi Keterangan Ahli/ Saksi Ahli dan Beracara

Honorarium Pemberi Keterangan Ahli/

Saksi Ahli

Orang/ Kali 1.800.000

2

Honorarium Pemberi Keterangan Ahli/ Saksi Ahli dan Beracara

Honorarium

Beracara Orang/ Kali 1.800.000

1.10 HONORARIUM NON ASN LAINNYA

Honorarium Non ASN Lainnya diberikan kepada Non ASN dalam rangka pekerjaan yang bersifat swakelola sesuai kebutuhan dalam pekerjaan fisik/konstruksi. Honorarium Non ASN Lainnya terinci dalam tabel 1.10.

Tabel 1.10.

Honorarium Non ASN Lainnya

Untuk Kota dan Kabupaten Provinsi

Jawa Barat

Kota

Bekasi Kota

Bandung Kota

Bogor Kota

Depok Kab.

Sumedang Kab.

Bandung

No. Jenis Pekerja/

Keahlian

Upah (Rp)

Upah

(Rp) Upah (Rp) Upah

(Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Pekerja 216.200 163.800 196.400 197.900 142.800 145.600 2 Tukang 262.000 198.500 238.000 239.800 173.100 176.500 3 Kepala Tukang 276.200 209.400 251.000 252.900 182.500 186.100 4 Mandor 276.200 209.400 251.000 252.900 182.500 186.100 Pendukung

1 Mekanik 276.200 209.400 251.000 252.900 182.500 186.100 2 Operator 276.200 209.400 251.000 252.900 182.500 186.100 3 Pembantu

Operator 216.200 163.800 196.400 197.900 142.800 145.600 4 Supir Truk 276.200 209.400 251.000 252.900 182.500 186.100 5 Kenek Truk 216.200 163.800 196.400 197.900 142.800 145.600 6 Penjaga

Malam 262.000 198.500 238.000 239.800 173.100 176.500

(25)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-23

Untuk Kota dan Kabupaten Provinsi Jawa

Barat

Kota Cimahi

Kab.

Bekasi

Kab.

Karawang

Kab.

Purwakarta

Kab.

Bogor

Kota Cirebon

No. Jenis Pekerja/

Keahlian

Upah (Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) 1 Hari/

8 Jam

1 Hari/

8 Jam

1 Hari/

8 Jam

1 Hari/

8 Jam

1 Hari/

8 Jam

1 Hari/

8 Jam

1 Pekerja 151.300 211.900 217.800 182.600 192.500 112.000 2 Tukang 183.300 256.800 263.900 221.200 233.000 135.700 3 Kepala

Tukang 193.300 270.800 278.200 233.300 245.700 143.100 4 Mandor 193.300 270.800 278.200 233.300 245.700 143.100 Pendukung

1 Mekanik 193.300 270.800 278.200 233.300 245.700 143.100 2 Operator 193.300 270.800 278.200 233.300 245.700 143.100 3 Pembantu

Operator 151.300 211.900 217.800 182.600 192.500 112.000 4 Supir Truk 193.300 270.800 278.200 233.300 245.700 143.100 5 Kenek Truk 151.300 211.900 217.800 182.600 192.500 112.000 6 Penjaga

Malam 183.300 256.800 263.900 221.200 233.000 135.700

Untuk Kota dan Kabupaten Provinsi Jawa

Barat

Kota

Sukabumi Kab.

Indramayu Kab.

Cirebon Kab.

Cianjur Kab.

Sukabumi Kab.

Subang

No. Jenis Pekerja/

Keahlian

Upah (Rp) Upah (Rp) Upah

(Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Pekerja 119.400 118.000 110.900 119.400 140.400 136.900 2 Tukang 144.700 143.000 134.400 144.700 170.200 165.900 3 Kepala

Tukang 152.500 150.800 141.700 152.500 179.500 174.900 4 Mandor 152.500 150.800 141.700 165.300 179.500 174.900 Pendukung

1 Mekanik 152.500 150.800 141.700 152.500 179.500 174.900 2 Operator 152.500 150.800 141.700 152.500 179.500 174.900 3 Pembantu

Operator 119.400 118.000 110.900 119.400 140.400 136.900 4 Supir

Truk 152.500 150.800 141.700 152.500 179.500 174.900 5 Kenek

Truk 119.400 118.000 110.900 119.400 140.400 136.900 6 Penjaga

Malam 144.700 143.000 134.400 144.700 170.200 165.900

Untuk Kota dan Kabupaten

Provinsi Jawa Barat

Kab.

Garut Kab.

Tasikmalaya Kota

Tasikmalaya Kab.

Ciamis Kab.

Kuningan Kab.

Majalengka

No. Jenis Pekerja/

Keahlian

Upah

(Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Pekerja 105.300 113.600 115.600 102.700 104.800 106.100 2 Tukang 127.700 137.600 140.000 124.500 127.000 128.600 3 Kepala

Tukang 134.600 145.100 147.700 131.300 134.000 135.600

(26)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-24

Untuk Kota dan Kabupaten

Provinsi Jawa Barat

Kab.

Garut Kab.

Tasikmalaya Kota

Tasikmalaya Kab.

Ciamis Kab.

Kuningan Kab.

Majalengka

No. Jenis Pekerja/

Keahlian

Upah

(Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) Upah (Rp) 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 1 Hari/

8 Jam 4 Mandor 134.600 145.100 147.700 131.300 134.000 135.600 Pendukung

1 Mekanik 134.600 145.100 147.700 131.300 134.000 135.600 2 Operator 134.600 145.100 147.700 131.300 134.000 135.600 3 Pembantu

Operator 105.300 113.600 115.600 102.700 104.800 106.100 4 Supir

Truk 134.600 145.100 147.700 131.300 134.000 135.600 5 Kenek

Truk 105.300 113.600 115.600 102.700 104.800 106.100 6 Penjaga

Malam 127.700 137.600 140.000 124.500 127.000 128.600

Untuk Kota dan Kabupaten Provinsi

Jawa Barat Kota Banjar Kab. Bandung Barat Kab. Pangandaran

No. Jenis Pekerja/

Keahlian

Upah (Rp) Upah (Rp) Upah (Rp)

1 Hari/8 Jam 1 Hari/8 Jam 1 Hari/8 Jam

1 Pekerja 100.100 144.000 100.900

2 Tukang 121.300 174.500 122.300

3 Kepala

Tukang 127.900 184.000 129.000

4 Mandor 127.900 184.000 129.000

Pendukung

1 Mekanik 127.900 184.000 129.000

2 Operator 127.900 184.000 129.000

3 Pembantu

Operator 100.100 144.000 100.900

4 Supir Truk 127.900 184.000 129.000

5 Kenek Truk 100.100 144.000 100.900

6 Penjaga

Malam 121.300 174.500 122.300

Keterangan:

1. satuan biaya honorarium Non ASN lainnya dapat diberikan untuk jam kerja minimal 8 jam/hari.

2. Satuan biaya honorarium Non ASN lainnya pada Tabel 2.10.

dijadikan dasar dalam pemberian honorarium kepada Non ASN lainnya yang termuat dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB) atau Harga Perkiraan Sendiri (HPS).

1.11 SATUAN BIAYA PERJALANAN DINAS DALAM NEGERI

Perjalanan dinas dalam negeri merupakan perjalanan dinas jabatan ke

luar tempat kedudukan yang dilakukan dalam wilayah Negara Kesatuan

Republik Indonesia untuk kepentingan Pemerintahan Daerah yang

(27)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-25

dilakukan oleh Pejabat Negara, Pejabat Daerah, ASN dan pihak lain.

Adapun perjalanan dinas jabatan ini dilakukan dalam rangka:

a. pelaksanaan tugas dan fungsi yang melekat pada jabatan;

b. mengikuti rapat, seminar, dan kegiatan sejenis lainnya;

c. pengumandahan (detasering);

d. menempuh ujian dinas atau ujian jabatan;

e. menghadap majelis penguji kesehatan pegawai negeri atau menghadap seorang dokter penguji kesehatan yang ditunjuk, untuk mendapatkan surat keterangan dokter tentang kesehatannya guna kepentingan jabatan;

f. memperoleh pengobatan berdasarkan surat keterangan dokter, karena mendapat cedera pada waktu atau karena melakukan tugas;

g. mendapatkan pengobatan berdasarkan keputusan majelis penguji kesehatan pegawai negeri;

h. penugasan untuk mengikuti pendidikan setara Diploma/S1/S2/S3;

dan

i. mengikuti pendidikan dan pelatihan.

Perjalanan dinas jabatan dilaksanakan dengan memperhatikan beberapa prinsip antara lain:

a. selektif, yaitu hanya untuk kepentingan yang sangat tinggi dan prioritas yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

b. ketersediaan anggaran dan kesesuaian dengan pencapaian kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah;

c. efisiensi penggunaan belanja daerah; dan

d. akuntabilitas pemberian perintah pelaksanaan perjalanan dinas dan pembebanan perjalanan dinas.

Perjalanan dinas jabatan digolongkan menjadi:

a. perjalanan dinas jabatan yang melewati batas kota (luar kota); dan b. perjalanan dinas jabatan yang dilaksanakan di dalam kota.

Adapun kota yang dimaksud adalah daerah di dalam kota/kabupaten pembagian wilayah administratif di Indonesia di bawah provinsi.

Contoh:

(28)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-26

- Perjalanan dinas yang dilakukan di dalam wilayah Kabupaten Bogor dari pusat pemerintahan (Kecamatan Cibinong) ke Kecamatan Jasinga maka termasuk dalam kategori perjalanan dinas dalam kota. Perjalanan dinas dari pusat pemerintahan Kabupaten Bogor (Kecamatan Cibinong) ke Kota Sukabumi termasuk perjalanan dinas melewati batas kota (luar kota).

- Perjalanan dinas yang dilakukan dari Kota Serang menuju Kota Tangerang Selatan termasuk perjalanan dinas melewati batas kota (luar kota).

Khusus batas kota untuk Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta meliputi kesatuan wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Jakarta Selatan.

Perjalanan dinas jabatan yang dilaksanakan di dalam kota terdiri atas:

a. perjalanan dinas jabatan yang dilaksanakan lebih dari 8 (delapan) jam; dan

b. perjalanan dinas jabatan yang dilaksanakan sampai dengan 8 (delapan) jam.

Perjalanan dinas jabatan terdiri atas komponen sebagai berikut:

a. uang harian;

b. biaya transport;

c. biaya penginapan; dan

d. uang representasi perjalanan dinas.

Ketentuan Lampiran II ini hanya mengatur komponen uang harian, biaya penginapan dan uang representasi perjalanan dinas. Sedangkan komponen biaya transportasi diatur dalam Lampiran III.

Perjalanan Dinas Dalam Negeri dilaksanakan dengan memperhatikan:

- pelaksanaan kegiatan seminar/rapat/sosialisasi/diseminasi/

bimbingan teknis/workshop/sarasehan/simposium/lokakarya/

focus group discussion/pelatihan/kegiatan sejenis agar dapat

dilakukan secara selektif dan diarahkan pada kegiatan yang

dilaksanakan secara daring (online) melalui teknologi informasi yang

tersedia.

(29)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-27

- pelaksanaan kegiatan perjalanan dinas jabatan bersifat sangat selektif, sesuai tingkat prioritas dan/atau urgensinya dan diarahkan pada kegiatan yang dilaksanakan secara daring (online) dan jumlah harinya dibatasi serta memperhatikan target kinerja dari perjalanan dinas dimaksud sehingga relevan dengan substansi kebijakan Pemerintah Daerah. Hasil perjalanan dinas jabatan dilaporkan sesuai peraturan perundang-undangan.

- pengawasan atas penggunaan Standar Biaya Perjalanan Dinas Dalam Negeri dilakukan secara aktif oleh Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan.

- pada prinsipnya, pertanggungjawaban atas biaya transportasi dalam rangka perjalanan dinas menggunakan bukti riil (at cost).

- mekanisme pelaksanaan dan pertanggungjawaban atas perjalanan biaya perjalanan dinas dan pembatalan dalam perjalanan dinas jabatan berpedoman pada ketentuan peraturan perundangundangan mengenai pelaksanaan dan pertanggungjawaban perjalanan dinas.

Perjalanan dinas dalam daerah dan luar provinsi yang menggunakan kendaraan dinas jabatan/operasional, dapat menganggarkan satuan bahan bakar minyak dan gas serta standar biaya tol.

Pertanggungjawaban perjalanan dinas dalam negeri bagi ASN, Non ASN dan pihak lain dilakukan secara lumpsum/at cost. Uang harian dan uang representatif dibayarkan secara lumpsum, sedangkan biaya penginapan dan biaya transportasi dibayarkan secara at cost.

Pelaksanaan perjalanan dinas bagi pimpinan/Anggota DPRD dipertanggungjawabkan secara lumpsum dengan memperhatikan prinsip efisiensi, efektivitas, kepatutan, kewajaran, dan akuntabel.

1.11.1 UANG HARIAN PERJALANAN DINAS DALAM NEGERI

Uang harian perjalanan dinas dalam negeri merupakan

penggantian biaya keperluan sehari-hari Pejabat Negara, Pejabat

Daerah, ASN dan pihak lain dalam menjalankan perintah

perjalanan dinas dalam negeri. Penggantian tersebut meliputi

keperluan uang makan, uang transport lokal, dan uang saku.

(30)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-28

Sedangkan uang harian pendidikan dan pelatihan diberikan dalam rangka menjalankan tugas untuk mengikuti kegiatan pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan di dalam kota yang melebihi 8 (delapan) jam pelatihan atau diselenggarakan di luar kota. Uang harian perjalanan dinas dalam negeri terinci dalam tabel 1.11.1.

Tabel 1.11.1.

Uang Harian Perjalanan Dinas Dalam Kota Lebih dari 8 (Delapan) Jam, Diklat, Dalam Daerah Provinsi Jawa Barat

Serta Luar Provinsi

No Provinsi Satuan

Dalam Daerah/

Luar Provinsi (Rp,00)

Diklat (Rp,00)

1. Aceh OH 360.000 110.000

2. Sumatera Utara OH 370.000 110.000

3. Riau OH 370.000 110.000

4. Kepulauan Riau OH 370.000 110.000

5. Jambi OH 370.000 110.000

6. Sumatera Barat OH 380.000 110.000 7. Sumatera Selatan OH 380.000 110.000

8. Lampung OH 380.000 110.000

9. Bengkulu OH 380.000 110.000

10. Bangka Belitung OH 410.000 120.000

11. Banten OH 370.000 110.000

12. Jawa Barat OH 430.000 130.000

13. DKI Jakarta OH 530.000 160.000

14. Jawa Tengah OH 370.000 110.000

15. D.I. Yogyakarta OH 420.000 130.000

16. Jawa Timur OH 410.000 120.000

17. Bali OH 480.000 140.000

18. Nusa Tenggara Barat OH 440.000 130.000 19. Nusa Tenggara Timur OH 430.000 130.000 20. Kalimantan Barat OH 380.000 110.000 21. Kalimantan Tengah OH 360.000 110.000 22. Kalimantan Selatan OH 380.000 110.000 23. Kalimantan Timur OH 430.000 130.000 24. Kalimantan Utara OH 430.000 130.000 25. Sulawesi Utara OH 370.000 110.000

26. Gorontalo OH 370.000 110.000

27. Sulawesi Barat OH 410.000 120.000

28. Sulawesi Selatan OH 430.000 130.000

29. Sulawesi Tengah OH 370.000 110.000

(31)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-29

No Provinsi Satuan

Dalam Daerah/

Luar Provinsi (Rp,00)

Diklat (Rp,00)

30. Sulawesi Tenggara OH 380.000 110.000

31. Maluku OH 380.000 110.000

32. Maluku Utara OH 430.000 130.000

33. P a p u a OH 580.000 170.000

34. Papua Barat OH 480.000 140.000

35. Papua Barat Daya OH 480.000 140.000

36. Papua Tengah OH 580.000 170.000

37. Papua Selatan OH 580.000 170.000 38. Papua Pegunungan OH 580.000 170.000

Keterangan:

- Uang harian perjalanan dinas dalam daerah Provinsi Jawa Barat, misal dari tempat kedudukan kantor ke kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat diberikan uang harian sebesar Rp430.000,00.

- Uang harian perjalanan dinas yang dilaksanakan dalam kota di lingkup Provinsi Jawa Barat, misal dari tempat kedudukan kantor di Kota Bandung dan ditugaskan melakukan kegiatan di lapangan/rapat/seminar/tugas lainnya di Kota Bandung, jika lebih dari 8 (delapan) jam dapat diberikan uang harian sebesar Rp170.000,00. Selain itu, uang harian perjalanan dinas yang dilaksanakan dalam kota di lingkup Provinsi DKI Jakarta, jika lebih dari 8 (delapan) jam dapat diberikan uang harian sebesar Rp210.000,00.

- Perjalanan dinas dalam kota kurang dari 8 (delapan) jam tidak diberikan uang harian. Perjalanan dinas di dalam kota yang kurang dari 8 (delapan) jam hanya dapat diberikan uang transportasi lokal sebesar Rp100.000,00.

- Uang harian dibayarkan secara lumpsum.

1.11.2 UANG REPRESENTASI PERJALANAN DINAS DALAM NEGERI Uang representasi perjalanan dinas dalam negeri hanya diberikan

kepada Pejabat Negara, Pejabat Daerah, Pejabat Eselon I, dan

Pejabat Eselon II yang melaksanakan perjalanan dinas jabatan

dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi yang melekat pada

(32)

Lampiran I Standar Harga Satuan | I-30

jabatan. Uang representasi perjalanan dinas, diberikan sebagai pengganti atas pengeluaran tambahan dalam rangka perjalanan dinas, seperti biaya tip porter, tip pengemudi, yang diberikan secara lumpsum. Uang Representasi Perjalanan Dinas Dalam Negeri terinci dalam tabel 2.11.2.

Tabel 1.11.2.

Besaran Uang Representasi Perjalanan Dinas Dalam Negeri

No. Uraian Satuan Luar Kota (Rp,00)

Dalam Kota Lebih dari 8 (Delapan)

Jam (Rp,00)

1. Pejabat Negara,

Pejabat Daerah OH 250.000 125.000

2. Pejabat Eselon I OH 200.000 100.000 3. Pejabat Eselon II OH 150.000 75.000

1.11.3 SATUAN BIAYA PENGINAPAN PERJALANAN DINAS DALAM NEGERI

Satuan biaya penginapan perjalanan dinas dalam negeri merupakan satuan biaya yang digunakan untuk menyusun perencanaan kebutuhan biaya penginapan dalam rangka pelaksanaan perjalanan dinas dalam negeri.

Referensi

Dokumen terkait