• Tidak ada hasil yang ditemukan

Salinan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

N/A
N/A
made sanjaya

Academic year: 2024

Membagikan "Salinan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan "

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Iakarta 10270 Telepon (021) 5711144

Laman www.kemdikbud.go.id

Nomor

:

Lampiran

:

Hal

:

267ot/AslHK.ot.o4l2o2l

22

Apil2o2t

Satu berkas

Salinan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor

74lPl2o2l

Yth. 1.

2.

3.

4.

4.

5.

Plt. Sekretaris Jenderal;

Inspektur Jenderal;

Direktur

Jenderal Pendidikan Tinggi;

Direktur

Jenderal Pendidikan Vokasi

Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi; dan Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi.

Berkenaan dengan

telah ditetapkannya Keputusan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan Nomor

74lPl2O21 tentang

Pengakuan Satuan

Kredit

Semester Pembelajaran Program Kampus Merdeka, dengan

hormat

bersama

ini

kami

sampaikan Salinan Keputusan Menteri tersebut untuk

dipergunakan sebagaimana mestinya.

Atas perhatian

Bapak/Ibu,

kami sampaikan terima kasih.

Kepala Biro Hukum,

t\r lr

\r:

\

Dian Wahy'uni

NIP 19621022198803200 1

(2)

SALINAN

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

NOMOR

74lP/2O2r

TENTANG

PENGAKUAN SATUAN KREDIT SEMESTER PEMBELAJARAN PROGRAM KAMPUS MERDEKA

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang

a.

bahwa

untuk

mendorong mahasiswa menguasai berbagai

keilmuan yang berguna untuk memasuki dunia

kerja,

Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan

menyelenggarakan

Program Merdeka Belajar

Kampus Merdeka

yang

memberikan kesempatan

bagi

mahasiswa

untuk mengikuti

pembelajaran

di luar perguruan

tinggi asal;

b.

bahwa berdasarkan Pasal 18

ayat

(3)

huruf c

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, pelaksanaan pembelajaran

di luar pergumar tinggi asal

sebagaimana

dimaksud pada huruf a diakui dalam satuan kredit

semester;

c.

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam

huruf

a dan

huruf

b,

perlu

menetapkan Keputusan

Menteri

Pendidikan

dan

Kebudayaan

tentang

Pengakuan

Satuan Kredit

Semester Pembelajaran Program Kampus Merdeka;
(3)

Mengingat

Menetapkan

KESATU

2

l.

Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun

2O12

Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5336);

2. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014

tentang Penyelenggaraan

Pendidikan Tinggi dan

Pengelolaan Perguruan

Tinggi

(Lembaran Negara

Republik

Indonesia

Tahun 2014 Nomor 16, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5500);

3. Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2Ol9

tentang

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (kmbaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2OI9 Nornor 2421;

4.

Peraturan Menteri Pendidikan

dan

Kebudayaan Nomor 45 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan (Berita Negara

Republik Indonesia

Tahun 2019 Nomor

1673), sebagaimana telah

diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan

dan Kebudayaan Nomor 9 Tahun 2O2O terrtang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 45

Tahun 2Ol9 Tentang Organisasi Dan Tata Ke{a

Kementerian Pendidikan

Dan

Kebudayaan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2O2O Nomor 124);

5.

Peraturan

Menteri

Pendidikan

dan

Kebudayaan Nomor 3

Tahun

2O20

tentang

Standar Nasional Pendidikan Tinggi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 47);

MEMUTUSKAN:

:KEPUTUSAN MENTERI

PENDIDIKAN

DAN

KEBUDAYAAN

TENTANG PENGAKUAN SATUAN KREDIT

SEMESTER PEMBELAJARAN PROGRAM KAMPUS MERDEKA

Menetapkan pengakuan satuan kredit

semester

(sks)

bagi

mahasiswa yang melaksanakan pembelajaran di luar

perguruan tinggi asal melalui progrErm Kampus Merdeka yang dikelola oleh:
(4)

KETIGA

KEEMPAT

-o

a.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan secara terpusat;

atau

b. perguruan tinggr dan tervalidasi oleh

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Program Kampus Merdeka yang dikelola terpusat

oleh

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

sebagaimana dimaksud dalam

Diktum

KESATU

huruf

a berupa:

a.

program Kampus Mengajar;

b.

program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka;

c.

program Studi Independen Bersertifikat Kampus Merdeka;

d.

program Pertukaran Mahasiswa Merdeka;

e.

program Indonesian International Student Mobilitg Awards;

f.

program kewirausahaan Kampus Merdeka;

g.

program penelitian Kampus Merdeka;

h.

program kemanusiaan Kampus Merdeka;

dal

i.

program pembangunan desa Kampus Merdeka.

: Program Kampus Merdeka yang dikelola oleh perguruan tinggi dan tervalidasi oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagaimana

dimaksud dalam Diktum KESATU huruf

b

ditetapkan oleh

Direktur

Jenderal Pendidikan Tinggi.

:

Perguruan ti.,ggr memberikan pengakuan

pelaksanaan pembelajaran

program Kampus

Merdeka

di luar

perguruan tinggi asal dengan ketentuan sebagai berikut:

a.

pembelajaran

lebih dari

16 (enam belas) minggu

atau

56O

(lima

ratus

enam puluh)

jam kumulatif

sampai dengan 24

minggu atau 840 (delapan ratus empat puluh) jam kumulatif diberikan pengakuan setara dengan 20

(dua

puluh)

sks;

b.

pembelajaran lebih dari 24 (dua

puluh

empat) minggu atau 84O (delapan

ratus empat puluh) jam kumulatif

sampai dengan

kurang dari

4O (empat

puluh)

minggu

atau

140O (seribu empat ratus)

jam kumulatif diberikan

pengakuan

sks tambahan sejumlah 1

(satu)

sks

setiap

tambahan

1

(satu) minggu atau 35 (tiga

puluh

lima)

jam kumulatif;

dan KEDUA
(5)

-4

KELIMA

KEENAM

C pembelajaran antara

40

(empat

puluh)

minggu

atau

14OO

(seribu empat ratus) jam kumulatif sampai dengan

48 (empat

puluh

delapan)

minggu atau

168O

(seribu

enam

ratus

delapan puluh)

jam kumulatif diberikan

pengakuan

setara dengan 40 (empat puluh) sks.

: Perguruan

tinggi memfasilitasi

mahasiswa

untuk

mengikuti pembelajaran

program Kampus

Merdeka

di luar

perguman

tinggi asal

sebagaimana

dimaksud dalam Diktum

KESATU tanpa menunggu ditetapkannya

kurikulum

baru.

:

Pengakuan sks bagr mahasiswa yang

melaksanakan pembelajaran

program Kampus

Merdeka

di luar

perguruan

tinggi asal

sebagaimana

dimalsud dalam Diktum

KESATU dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:

a. mahasiswa terdaftar pada pangkalan data

pendidikan tinggi;

b. mahasiswa terdaftar dalam platfurm Merdeka

Belajar Kampus Merdeka;

c.

mahasiswa mengikuti pembelajaran oleh dosen pengampu

mata kuliah

dan/

atau pembimbingan oleh

dosen

pembimbing/pembimbing lapangan yang ditunjuk

oleh

organisasi mitra

dan/

atau institusi pendidikan

tempat dilakukannya program Kampus Merdeka;

d.

mahasiswa mengisi log book

dan

membuat

laporan

pada SPADADIKTI melalui laman https: /

/spadadikti.id

e. mahasiswa telah mendapatkan nilai akhir dari

dosen

pengampu mata kuliah dan/atau

dosen

pembimbing/pembimbing lapangan yang ditunjuk

oleh

organisasi mitra dan/atau institusi pendidikan

tempat dilakukannya program Kampus Merdeka; dan

f. Perguruan tinggi melaporkan nilai mahasiswa

dalam pembelajaran program Kampus Merdeka di

luar

perguruan

tinggi asal melalui

Pangkalan

Data

Pendidikan

Tinggi

di

akhir

semester.
(6)

-5-

KETUJUH : Mahasiswa yang

terbukti

melakukan:

a.

plagiarisme, termasuk plagiasi

diri;

b. kriminal;

c.

kekerasan dan diskriminasi dalam segala bentuk, termasuk kekerasan seksual, perundungan, dan tindakan intoleransi;

dan/atau

d.

penyalahgunaan obat-obatan terlarang

tidal<

diberikan

pengakuan sks

untuk

pembelajaran program

Kampus Merdeka

sebagaimana

dimaksud dalam Diktum

KESATU.

KEDELAPAN

: Keputusan Menteri

ini

mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di

Jakarta

pada tanggal 21

Apil

2021

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

T:ID

NADIEM ANWAR MAKARIM Salinan sesuai dengan aslinya.

iro

Hukum

Pendidikan dan Kebudayaan

;{

1022t944o32001

q

+ ?

&

lll l.

Dian

REP ,l\,o,:

Referensi

Dokumen terkait

Beberapa ketentuan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 37 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (Berita Negara

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Berita Negara

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pedoman Umum Penyaluran Bantuan Pemerintah di Lingkungan Kementerian Pendidikan dan

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 11 Tahun 2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Berita Negara Republik Indonesia

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 46 Tahun 2019 tentang Rincian Tugas Unit Kerja di Lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Berita Negara

SALINAN SALINAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18

Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 21 Tahun 2023 tentang Penyusunan, Penyediaan, Pendistribusian, dan Penggunaan Buku Pendidikan Berita Negara Republik

10.Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 6 Tahun 2020 tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana Pada Perguruan Tinggi Negeri Berita Negara Republik Indonesia Tahun