Siswa dapat memahami konsep dasar probabilitas, melakukan perhitungan dan menginterpretasikan hasilnya.6 Variabel Acak dan. Siswa dapat memahami distribusi probabilitas gabungan dan melakukan perhitungan serta menafsirkan hasil dari 8 ujian menengah. Siswa dapat memahami distribusi probabilitas teoritis dan melakukan perhitungan serta menafsirkan hasilnya. 11 Distribusi probabilitas.
Mahasiswa mampu memahami distribusi probabilitas teoritis dan mampu melakukan perhitungan serta menginterpretasikan hasil. 12 Distribusi probabilitas. Mahasiswa mampu memahami distribusi probabilitas teoritis dan mampu melakukan perhitungan serta menginterpretasikan hasil. 13 Distribusi probabilitas. Mahasiswa mampu memahami distribusi probabilitas teoritis dan mampu melakukan perhitungan serta menginterpretasikan hasil. 14 Distribusi probabilitas.
Mahasiswa mampu memahami konsep analisis regresi sederhana dan korelasi serta mampu melakukan perhitungan dan menginterpretasikan hasilnya. Mahasiswa mampu memahami konsep statistika nonparametrik serta mampu melakukan perhitungan dan menginterpretasikan hasil Ujian Akhir Semester 16.
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 11 dari 52 MR2202 Metoda Kuantitatif I
Mahasiswa mampu memahami ciri-ciri model program linier dan mampu merumuskan masalah optimasi pada model program linier; Mahasiswa mampu memahami prinsip-prinsip metode grafis dalam menyelesaikan model program linier dan menerapkan metode tersebut serta menginterpretasikan hasil yang diperoleh. Konsep solusi dasar dan solusi dasar yang layak; Solusi dasar dalam model pemrograman linier; Metode ringkasan solusi dasar;.
Mahasiswa mampu memahami secara aljabar prinsip metode simpleks dalam menyelesaikan model program linier dan menerapkan metode tersebut serta menginterpretasikan hasil yang diperoleh. Mahasiswa mampu memahami prinsip-prinsip metode simpleks dalam bentuk tabel untuk menyelesaikan model program linier dan menerapkan metode tersebut serta menginterpretasikan hasil yang diperoleh. Notasi matriks dan vektor untuk model pemrograman linier bentuk standar; Langkah-langkah metode Simplex berupa operasi matriks; Contoh penyelesaian model optimasi linier dalam bentuk matriks; Hubungan hasil operasi matriks dengan tabel simpleks; Contoh penyelesaian dalam bentuk matriks untuk model optimasi linier dengan M besar; Metode Simpleks yang Disempurnakan (Simpleks Revisi);.
Mahasiswa mampu memahami prinsip-prinsip metode simpleks berupa operasi matriks untuk menyelesaikan model program linier dan menerapkan metode tersebut serta menginterpretasikan hasil yang diperoleh. Konsep dualitas; Model pemrograman linier simetris dan model konversi primal-dual; Model pemrograman linier asimetris dan transformasi model primal-dual;
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 13 dari 52
Penyajian laporan dan presentasi kerja kelompok terkait penyelesaian masalah optimasi nyata sederhana dengan mengikuti metodologi penyelesaian masalah berbasis model optimasi. Mahasiswa mampu mendefinisikan permasalahan optimasi nyata yang sederhana dan menyelesaikannya dengan metodologi pemecahan masalah berdasarkan model optimasi serta mampu menyusun laporan dan menyajikannya dalam 16 Ujian Akhir Semester.
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 15 dari 52 MR2203 Teori & Metodologi Perancangan
MR2204 Inovasi & Kewirausahaan
Strategi Berinovasi & Pengembangan Usaha Baru
Proses Inovasi Teknologi
Inovasi dalam korporasi/
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 17 dari 52 Teknologi
Inovasi dalam kerangka
Operasionalisasi Inovasi dalam
Dari R&D ke Penyiapan Pasar (Marketing)
Strategi Berinovasi &
Penutup
MR2205 Ekonomi Manajerial
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 19 dari 52
MR2001 Praktikum MRI I
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 21 dari 52 MR3101 Metoda Kuantitatif II
Masalah permainan dengan strategi murni dan campuran; Solusi grafis untuk masalah game; Model pemrograman linier untuk permasalahan permainan dan penyelesaiannya menggunakan software LINGO. Mahasiswa mampu memahami prinsip dasar metode pemrograman dinamis dan mampu menerapkannya untuk menyelesaikan masalah optimasi serta menginterpretasikan solusi yang diperoleh. Definisi Jaringan; Definisi lengkungan; Definisi derajat atau valensi suatu titik; Pengertian lintasan, rantai, siklus, sirkuit; Sirkuit khusus (Hamiltonian, Euler), Konsep aliran bersih; Undang-Undang Konservasi Aliran; Konsep pohon dan pohon merentang suatu jaringan; Tabel jaringan/representasi matriks (tabel ketetanggaan, tabel insiden, tabel biaya umum); Pengertian dan ilustrasi permasalahan pohon merentang.
Mahasiswa mampu memahami konsep jaringan; Mahasiswa mampu memahami pengertian dan metode penyelesaian permasalahan pohon merentang minimum serta mampu menerapkan metode penyelesaian tersebut dan menginterpretasikan solusi yang diperoleh. Pengertian dan ilustrasi permasalahan aliran kapasitas biaya minimum; Model pemrograman linier untuk permasalahan aliran kapasitas biaya minimum dan penyelesaiannya menggunakan software LINGO, Metode network simplex untuk menyelesaikan permasalahan aliran kapasitas biaya minimum; Penentuan solusi basis awal dengan metode simpleks jaringan. Mahasiswa mampu memahami pengertian dan metode penyelesaian masalah aliran dengan kapasitas biaya minimum serta mampu menerapkan metode penyelesaian tersebut dan menginterpretasikan solusi yang diperoleh.
Mahasiswa mampu memahami pengertian dan metode penyelesaian permasalahan jalur terpendek serta mampu menerapkan metode penyelesaian tersebut dan menginterpretasikan solusi yang diperoleh.
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 23 dari 52
Definisi masalah keputusan Markov dengan tahapan terbatas; Memecahkan masalah keputusan Markov yang dibatasi waktu menggunakan metode pemrograman dinamis; Definisi masalah keputusan Markov dengan tahapan tak terbatas. Penyelesaian masalah keputusan Markov waktu tak terbatas dengan metode iterasi kebijakan; Model pemrograman linier untuk masalah keputusan Markov waktu tak terbatas dan solusinya menggunakan perangkat lunak LINGO. fenomena antrian; Struktur dasar sistem antrian (single-server-single-queue, multiple-server-single-queue, single-server-multi-queue, multiple-server-single-queue); Bentuk konseptual model deskriptif masalah antrian; Ukuran kinerja dalam masalah antrian (probabilitas pasti terdapat n pelanggan dalam sistem, rata-rata lama pelanggan dalam sistem dan antrian, rata-rata waktu tunggu dalam sistem dan antrian); Model antrian dasar berdasarkan proses kelahiran-kematian (model antrian Markovian); Model antrian untuk kapasitas antrian dan jumlah entri yang tidak terbatas;.
Mahasiswa mampu memahami definisi dan model permasalahan dasar antrian serta mampu melakukan perhitungan dan menginterpretasikan hasil perhitungan.
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 25 dari 52 MR3102 Pengantar Rekayasa Faktor Manusia
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 27 dari 52 MR3001 Riset Pemasaran
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 29 dari 52 MR3002 Manajemen Teknologi
MR3003 Perancangan & Pengembangan Produk
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 31 dari 52 MR3103 Perancangan Rantai Suplai
MR3004 Praktikum MRI 2
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 33 dari 52 MR3201 Perancangan Proses Bisnis & Organisasi
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 33 dari 52 MR3201 Perancangan Proses Bisnis dan Organisasi. Mahasiswa mampu menganalisis kekurangan utama proses bisnis berdasarkan strategi dan model bisnis yang ingin menjadi fokus di masa depan. Mahasiswa mampu membuat piagam proyek untuk menata ulang/mendesain ulang/mendesain proses bisnis sejalan dengan strategi dan model bisnis perusahaan.
Mahasiswa mampu memetakan proses bisnis untuk level 4 berdasarkan piagam proyek perbaikan/desain proses bisnis. Siswa lebih memahami kelebihan dan kekurangan struktur dan matriks organisasi sederhana, fungsi, divisi/produk/geografi. Mahasiswa mampu mengelompokkan proses bisnis (departmentalisasi berbagai proses bisnis) yang termasuk dalam berbagai fungsi organisasi.
Mahasiswa mampu menyusun Matriks Tanggung Jawab, TUPOKSI (Tugas Pokok & Fungsi) unit kerja; KPI (Key Performance Indicator) organisasi dan unit kerja; Uraian Tugas; dan nilai pekerjaan.
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 35 dari 52 MR3202 Rekayasa Kualitas
MR3203 Perencanaan Sistem Informasi
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 37 dari 52 MR3005 Manajemen Proyek
MR3006 Praktikum MRI 3
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 39 dari 52 MR4001 Proyek Rekayasa Inter-Disiplin MRI
Prasyarat Pemodelan Sistem TI3106 TI3107 Prasyarat Praktikum I Teknik Industri TI3204 Prasyarat Praktikum II Teknik Industri Teknik Industri Manajemen Program Studi MR3017 Prasyarat MRI 1 Prasyarat Praktikum MR3205 MRI 2 Prasyarat kegiatan pendampingan.
Konsep Sistem dan Berpikir Sistem
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 41 dari 52
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 43 dari 52 MR4090 Kerja Praktek MRI
MR4101 Perancangan Keselamatan, Kesehatan, dan Lingkungan Kerja
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 45 dari 52
MR4202 Analisis Risiko & Kelayakan Usaha
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 47 dari 52 MR4103 Pembiayaan Proyek
MR4092 Tugas Akhir MRI I
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 49 dari 52
MR4003 Praktikum MRI 4
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-S1-MRI Halaman 51 dari 52 MR4093 Tugas Akhir MRI II