• Tidak ada hasil yang ditemukan

4. Sebagai bahan penelitian lanjutan berkaitan dengan minat baca dan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "4. Sebagai bahan penelitian lanjutan berkaitan dengan minat baca dan "

Copied!
123
0
0

Teks penuh

Penerapan tugas literasi berbasis review dalam meningkatkan minat membaca dan minat menulis di Kelas VIII SMP Negeri I Mangarabombang Kabupaten Takalar.” dibimbing oleh H. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Tingkat minat membaca kelas VIII siswa SMP Negeri 1 Mangarabombang Kabupaten Takalar sebelum pelaksanaan kegiatan literasi berbasis tugas review masih berada pada kategori rendah dengan nilai rata-rata 19 dari rentang 1-50.

PENDAHULUAN

  • Latar Belakang Masalah
  • Rumusan Masalah
  • Tujuan Penelitian
  • Manfaat Hasil Penelitian
    • Sebagai bahan penelitian lanjutan berkaitan dengan minat baca dan menulis
  • Kajian Pustaka
    • Konsep Literasi
    • Teori Pembelajaran Bahasa
    • Teori Pembelajaran Membaca

Program tersebut merupakan tugas reviewer sebagai salah satu alternatif strategi untuk meningkatkan minat membaca dan menulis siswa di sekolah dasar. Efektivitas kegiatan literasi berbasis tugas rater dalam meningkatkan minat membaca siswa kelas VIII SMP Negeri I Mangarabombang Kabupaten Takalar 4.

أَرْﻗا ِم ْﺳﺎ ِﺑ

أ َرْﻗا

نﺎ َﺳْﻧ ِ ْﻹاﺎَﻣ

Teori Pembelajaran Menulis a. Hakikat menulis

Dalam kegiatan menulis, seseorang juga dituntut untuk menguasai komponen-komponen menulis, yang meliputi isi tulisan (materi), organisasi tulisan, kebahagiaan (kaidah bahasa tulis), gaya menulis, dan mekanisme menulis. 2002). Sedangkan menurut Enre (1994:5) tulisan yang baik mempunyai ciri-ciri, yaitu: (1) tulisan yang baik selalu bermakna; tulisan yang baik harus mampu mengungkapkan sesuatu yang masuk akal bagi seseorang dan memberikan bukti terhadap apa yang dibicarakan, (2) tulisan yang baik selalu jelas; Suatu tulisan dapat dikatakan jelas apabila pembaca yang kepadanya diperlihatkan dapat membacanya dengan kecepatan yang konsisten dan memahami maknanya setelah melakukan upaya yang wajar, (3) tulisan yang baik selalu runtut dan lengkap;

Konsep Pembelajaran Menulis

Setiap guru hendaknya memahami ciri-ciri keterampilan menulis karena keterampilan menulis sangat menentukan ketepatan perencanaan, pelaksanaan dan penilaian keterampilan menulis. Dapat dipastikan bahwa tanpa memahami karakteristik keterampilan menulis guru yang bersangkutan, mustahil merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran menulis yang akurat, bervariasi, dan menarik. Terdapat empat ciri keterampilan menulis yang sangat menonjol, yaitu: (1) keterampilan menulis merupakan keterampilan yang kompleks; (2) keterampilan menulis cenderung ke arah kemahiran atau praktik; (3) keterampilan menulis bersifat mekanis; (4) penguasaan keterampilan menulis hendaknya melalui kegiatan bertahap atau kumulatif.

Pembelajaran keterampilan menulis yang tidak memperhatikan kedua hal di atas pasti akan mengalami penyimpangan atau kegagalan. Ciri-ciri keterampilan menulis seperti ini memerlukan pembelajaran menulis yang memungkinkan siswa banyak berlatih, berlatih atau merasakan berbagai pengalaman kegiatan menulis. Latihan komposisi terkontrol disertai diskusi sangat diperlukan untuk memahami dan menguasai keterampilan menulis.

Keterampilan menulis merupakan suatu kegiatan produktif dimana menulis menuntut siswa untuk mengeksplorasi, mengartikulasikan dan mengungkapkan ide, perasaan dan pengalamannya serta menggunakan bahasa yang sesuai.

Konsep Kegiatan Tugas Resensi

Demikian pula disebutkan dalam petunjuk pengajaran menulis di sekolah menengah (Depdiknas menyatakan bahwa “tujuan pengajaran menulis di sekolah menengah adalah untuk mengembangkan kemampuan siswa dalam mengungkapkan gagasan, pendapat, pengalaman dan menyampaikan pesan sehingga mereka dapat dapat menggunakan komunikasi tertulis.". Dengan adanya program evaluasi ini diharapkan dapat mengaktifkan siswa untuk melakukan kegiatan membaca kapanpun dan dimanapun, sehingga dapat menjadi kebutuhan tradisional siswa di masa depan. Siswa akan dibebani tugas tersebut membaca buku yang berkualitas secara terus menerus dalam jangka waktu tertentu.

Selain itu, siswa dapat membaca buku sebanyak-banyaknya tanpa harus membeli sejumlah yang diperlukan, namun dapat menukarkan buku yang dimiliki temannya. Tugas penilaian berbasis kegiatan literasi ini sangat mendukung upaya peningkatan minat dan kenikmatan membaca siswa.

Resensi dalam Kegiatan Literasi

Resensi harus melihat dengan benar hubungan antara isi buku dan tujuan yang disajikan dalam buku. Jelas bahwa seorang reviewer harus memperhatikan kewajibannya, yaitu kewajibannya terhadap pembacanya dan bagaimana mereka menilai karyanya. Hal ini juga terlihat dari kehebatan penulis dalam menonjol dibandingkan orang lain dalam menyajikan isi buku yang sedang dibahas.

Oleh karena itu, reviewer harus mampu menunjukkan kepada pembaca bahwa penilaiannya adil dan objektif. Tentu saja, buku-buku lama kemungkinan besar tidak akan dimasukkan karena dianggap ketinggalan jaman, dengan asumsi sudah banyak orang yang membacanya. Rangkuman garis besar isi buku...isi isi dan sampul serta cetakan fisiknya) atau perbandingan dengan buku lain.

Inilah sebenarnya fungsi utama seorang reviewer, yaitu sebagai kritikus sehingga dapat membantu masyarakat mengapresiasi sebuah buku. e) Bukti perbedaan sisi buku yang diulas dengan buku lain. f) Mengulas manfaat buku bagi pembaca. g) Koreksi pekerjaan reviewer.

Strategi operasional kegiatan tugas resensi

Kegiatan pertama yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah menyiapkan beberapa judul buku yang berkualitas berdasarkan kematangan atau tingkat perkembangan siswa, baik fiksi maupun nonfiksi. Setelah siswa diberikan buku yang diperuntukkan, siswa ditugaskan untuk membaca di luar jam pelajaran di rumah, di sekolah, atau di mana pun. Kegiatan membaca siswa dilaksanakan di luar jam pelajaran selama 1 sampai 2 minggu. Diperkirakan rata-rata buku yang dibaca siswa selesai dalam waktu tersebut.

Setelah kegiatan membaca selesai sesuai waktu yang disediakan, buku-buku yang dibaca dan resensi buku dikumpulkan. Buku yang dibaca siswa dipertukarkan secara bergiliran, misalnya buku A yang dibaca orang A berpindah ke orang B, buku yang dibaca orang B berpindah ke orang C dan seterusnya, buku tersebut beredar ke seluruh kelas. Jika ketiga puluh siswa tersebut sudah membaca 30 lembar tersebut, maka ditukarkan lagi dengan buku yang dibaca oleh kelas lain.

Setiap tahun kami kembali ke awal lagi dan menyediakan buku-buku siap baca atau diperdagangkan setiap kelas kepada yang belum membacanya.

Konsep minat baca dan menulis a. Hakikat minat baca dan menulis

Sebelum menyatakan pengertian minat membaca dan menulis terlebih dahulu dikemukakan pengertian minat membaca dan menulis. Dengan demikian, minat yang dimaksud adalah minat membaca dan menulis sebagai respon yang diberikan dalam kapasitas seseorang sebagai siswa yang harus selalu membaca dan menulis. Terkait dengan membaca, siswa tertarik membaca jika merasa bahwa membaca merupakan sesuatu yang penting dan berguna bagi dirinya saat ini dan di masa yang akan datang.

Menurut pengertian minat yang telah diberikan sebelumnya, minat pada dasarnya adalah kecenderungan dan keinginan seseorang terhadap sesuatu yang menarik perhatiannya, sehingga timbul perasaan menyukai dan menikmati sesuatu, termasuk kegiatan membaca dan menulis. Tampubolon (1993) menjelaskan bahwa membaca pada hakikatnya adalah aktivitas fisik dan mental untuk menemukan makna tulisan, meskipun dalam aktivitas tersebut terdapat proses pengenalan huruf. Hal ini sejalan dengan pernyataan Allen dan Valetta (Sugiarto, 2001) yang menyatakan bahwa membaca merupakan suatu proses perkembangan.

Berdasarkan pengertian minat membaca dan menulis tersebut di atas, minat membaca dan menulis pada dasarnya adalah suatu kecenderungan, keinginan, kemauan dan motivasi yang tinggi untuk terus melakukan aktivitas.

Kerangka Pikir

Hipotesis

METODE PENELITIAN

Jenis Penelitian dan Desain Penelitian

Definisi Operasional Variabel

  • Kegiatan literasi berbasis tugas resensi yang dimaksud pada hakikatnya adalah program yang harus dilakukan yang merupakan
  • Populasi
  • Sampel

Karena populasi dalam penelitian ini jumlahnya sedikit dan sifat penelitiannya maka dalam penelitian ini digunakan teknik total yaitu seluruh populasi dijadikan objek penelitian.

Teknik Pengumpulan Data

Minat menulis serupa menggunakan Kuesioner Minat Menulis yang berisi item atau aspek seperti respon menulis, frekuensi menulis, jumlah artikel sendiri, waktu menulis, kesediaan dana untuk membeli bahan bacaan untuk referensi penulisan, frekuensi kunjungan. ke perpustakaan untuk penelitian, materi tertulis, perasaan tentang tugas tertulis, dll.

Teknik Analisis Data

Penyajian dan Hasil Analisis Data

  • Deskripsi Data Minat Baca Sebelum Dan Sesudah Penerapan Kegiatan Literasi Berbasis Tugas Resensi
  • Data Analisis Hipotesis 1
  • Deskripsi data minat menulis sebelum dan sesudah penerapan kegiatan literasi berbasis tugas resensi
  • Analisis Hipotesis 2

Deskripsi data minat membaca sebelum dan sesudah pelaksanaan kegiatan membaca dan menulis berdasarkan tugas review. Keterampilan membaca berdasarkan tugas review. H0 : ρy1 = 0 Kegiatan literasi berbasis tugas review tidak berpengaruh signifikan terhadap peningkatan minat membaca siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Mangarabombang Kabupaten Takalar. Artinya terdapat perbedaan rata-rata skor minat membaca sebelum dan sesudah pelaksanaan kegiatan literasi berbasis tugas review pada siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Mangarabombang Kabupaten Takalar.

Kesimpulan: Terdapat pengaruh yang signifikan pelaksanaan kegiatan literasi berbasis tugas reviewer terhadap peningkatan minat baca siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Mangarabombang Kabupaten Takalar. Artinya korelasi antara pelaksanaan kegiatan literasi berbasis tugas terhadap minat membaca siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Mangarabombang Kabupaten Takalar mempunyai afinitas yang sangat kuat. Artinya terdapat perbedaan rata-rata nilai minat menulis sebelum dan sesudah penerapan kegiatan literasi berbasis tugas oleh reviewer di Kelas VIII SMP Negeri 1 Mangarabombang Kabupaten Takalar.

Kesimpulan: Terdapat pengaruh yang signifikan pelaksanaan kegiatan literasi berbasis tugas asesmen terhadap peningkatan minat menulis pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Mangarabombang Kabupaten Takalar.

Tabel 4.1   Ringkasan Deskripsi Skor Minat Baca sebelum  dan Sesudah Penerapan   Kegiatan Literasi Berbasis Tugas Resensi
Tabel 4.1 Ringkasan Deskripsi Skor Minat Baca sebelum dan Sesudah Penerapan Kegiatan Literasi Berbasis Tugas Resensi

Pembahasan

Pandangan ini sejalan dengan pendapat Harijya (2011) yang menyatakan bahwa cara terbaik untuk meningkatkan minat membaca dan menulis adalah dengan menjadikan kegiatan membaca dan menulis sebagai tradisi atau bagian dari kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, diperlukan strategi untuk mengembangkan minat membaca dan menulis melalui pengembangan tradisi membaca dan menulis di sekolah. Hal ini sejalan dengan pendapat Firdauz (2011) bahwa meningkatkan minat membaca dan menulis secara internal (dari dalam diri siswa) sangat sulit, namun harus dicoba terus-menerus dengan setengah kekuatan.

Hal ini juga sejalan dengan pernyataan Wiryodijoyo (1985), bahwa untuk mengembangkan minat membaca dan menulis, siswa harus melalui proses sekolah kreatif yang berkesinambungan, yang pada akhirnya dapat menjadi budaya. Hal serupa juga diungkapkan oleh Batara (2001) bahwa untuk meningkatkan minat membaca dan menulis, siswa hendaknya mengkondisikan dirinya untuk terus membaca dan menulis sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari sehingga menjadi suatu hobi yang tidak memerlukan dorongan lebih lanjut. Pandangan tersebut relevan dengan kegiatan literasi berdasarkan tugas revisi yang mengharuskan anak membaca buku dan menulisnya berulang-ulang sehingga menjadi suatu kebiasaan atau tradisi.

Simpulan

Hal ini dikarenakan mereka sudah mulai memahami pentingnya menulis, mereka sudah mulai membaca beberapa buku sebagai bagian dari kegiatan menulisnya dan mereka mulai meningkatkan kunjungan ke perpustakaan untuk mencari referensi. Kegiatan literasi berbasis tugas review efektif meningkatkan minat membaca siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Mangarabombang Kabupaten Takalar. Kegiatan literasi berbasis tugas review efektif meningkatkan minat menulis siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Mangarabombang Kabupaten Takalar.

Saran

  • Kiranya program resensi ini dijadikan alternatif bagi guru dalam meningkatkan minat baca dan menulis siswa di sekolah
  • Kiranya program resensi ini dijadikan bahan perbandingan guna mengembangkan strategi lainnya guna peningkatan minat baca
  • Kiranya program resensi ini dijadikan sebagai penambah bahan kepustakaan khususnya masalah hasil penelitian minat baca dan
  • Kiranya program resensi ini dijadikan sebagai bahan kajian kepada pemerintah guna membuat program pembinaan minat

Program evaluasi ini diharapkan dapat dijadikan alternatif bagi guru untuk meningkatkan minat membaca dan menulis siswa di sekolah. Program evaluasi ini diharapkan dapat menjadi tolak ukur untuk menyusun strategi lain dalam meningkatkan minat membaca. Mengembangkan strategi lain untuk meningkatkan minat membaca dan menulis siswa di sekolah. Program survei ini diharapkan dapat digunakan untuk melengkapi bahan pustaka, khususnya pada permasalahan yang timbul dari penelitian minat baca dan sastra, dan khususnya pada permasalahan yang timbul dari penelitian minat membaca dan menulis siswa di sekolah menengah.

Kami berharap program review ini dapat menjadi bahan kajian bagi pemerintah untuk membuat program pengembangan minat bagi pemerintah untuk membuat program pengembangan minat membaca dan menulis siswa di sekolah. “Melaksanakan program kelas membaca dapat meningkatkan minat dan kemampuan membaca siswa SMP Negeri 01 Pati.” Tesis. Strategi Meningkatkan Minat Membaca Anak (Studi di Ruang Baca Anak Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah Kota Malang). Jurnal Administrasi Publik (JAP), Vol.

Makalah disampaikan pada lokakarya pengembangan minat baca dan minat membaca siswa sekolah dasar di Jakarta.

BIODATA DIRI

Gambar

Tabel 3.1  Deskripsi Keadaan Populasi
Tabel 4.1   Ringkasan Deskripsi Skor Minat Baca sebelum  dan Sesudah Penerapan   Kegiatan Literasi Berbasis Tugas Resensi
Tabel 4.2   Ringkasan Deskripsi Skor Minat menulis sebelum  dan sesudah  penerapan  kegiatan literasi berbasis tugas resensi

Referensi

Dokumen terkait

Мақалада жалпы деректіфильм шығармашылғындағы шынайылық тақырыбына тоқталып, әлемдік деректіфильм өндірушілер, өнер танушылар, зерттеушілер арасында ұқсамаған көзқарастар қалпастырған