• Tidak ada hasil yang ditemukan

Selamat Datang - Digital Library

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Selamat Datang - Digital Library"

Copied!
52
0
0

Teks penuh

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kesulitan belajar siswa SMP Negeri 28 Bandar Lampung tahun ajaran 2021/2022 pada masa pandemi Covid-19. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling dalam mengatasi kesulitan belajar siswa pada masa pandemi Covid-19 di SMP Negeri 28 Bandar Lampung tahun pelajaran 2021/2022. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif yang menyajikan hasil analisis pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling dalam mengatasi kesulitan belajar siswa pada masa pandemi Covid-19.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan layanan bimbingan dan nasehat masuk dalam kategori baik dengan persentase sebesar 71%, dengan hasil 6 layanan (layanan orientasi, informasi, penempatan dan distribusi, bimbingan individu, konsultasi dan mediasi) masuk dalam kategori baik. kategori yang tepat. kategori baik dan 1 layanan lainnya (layanan bimbingan kelompok) masuk dalam kategori buruk. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling sudah baik dalam mengatasi kesulitan belajar siswa SMP Negeri 28 Bandar Lampung tahun pelajaran 2021/2022 di masa pandemi Covid-19. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kesulitan belajar siswa SMP Negeri 28 Bandar Lampung tahun ajaran 2021/2022 di masa pandemi Covid-19.

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling dalam mengatasi kesulitan belajar siswa pada masa pandemi Covid-19 di SMP Negeri 28 Bandar Lampung tahun pelajaran 2021/2022. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling sudah baik dalam mengatasi kesulitan belajar siswa SMP Negeri 28 Bandar Lampung tahun ajaran 2021/2022 di masa pandemi Covid-19. Analisis Implementasi Layanan Bimbingan dan Konseling Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa Pada Masa Pandemi Covid-19 di SMP Negeri 28 Bandar Lampung Pada Tahun Ajaran Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas dari Lampung.

Seluruh dosen dan tenaga bimbingan dan konseling FKIP Universitas Lampung yang telah memberikan ilmu kepada penulis selama perkuliahan dan membantu membimbing penulis hingga selesainya skripsi ini.

PENDAHULUAN

  • Latar Belakang Masalah
  • Identifikasi Masalah
  • Pembatasan Masalah
  • Rumusan Masalah
  • Tujuan Penelitian
  • Manfaat Penelitian
  • Kerangka Berfikir

Komite Gabungan Nasional Ketidakmampuan Belajar (Mulyono Abdurrahman, 1999) mengusulkan definisi ketidakmampuan belajar sebagai berikut: Ketidakmampuan belajar mengacu pada sekelompok masalah yang terwujud sebagai kesulitan nyata dalam menggunakan keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca, menulis, menalar, atau bernalar. bidang studi. Sedangkan menurut (Hellen, 2002), kesulitan belajar adalah kemampuan belajar siswa dalam menguasai materi secara maksimal, namun kenyataannya siswa tidak dapat menguasainya dalam waktu tertentu karena beberapa faktor yang mempengaruhi. Permasalahan kesulitan belajar yang dihadapi siswa di sekolah merupakan permasalahan penting yang memerlukan perhatian para pendidik khususnya pada masa pandemi Covid-19 seperti yang terjadi saat ini.

Untuk memberikan pengajaran yang efektif kepada siswa yang mengalami kesulitan belajar, pendidik harus terlebih dahulu memahami faktor-faktor yang melatarbelakangi kesulitan belajar tersebut. Oleh karena itu, pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling sangat diperlukan di SMP Negeri 28 Bandar Lampung untuk mengatasi berbagai kesulitan belajar pada masa pandemi Covid-19 dengan memberikan layanan yang sesuai dengan kebutuhan siswa, misalnya guru bimbingan dan konseling memberikan layanan informasi mengenai motivasi dan konseling. pemahaman tentang pentingnya pembelajaran online.gov. 4. melaksanakannya pada masa pandemi Covid-19 seperti sekarang dengan memberikan layanan konseling kelompok secara online mengenai berbagai hambatan/kesulitan belajar siswa selama proses pembelajaran daring/online untuk menyelesaikan permasalahan secara bersama-sama, kemudian memberikan layanan konseling individual bagi siswa yang mengalami kesulitan belajar yang tidak normal.

Dengan demikian, terlihat bahwa pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling dilakukan dengan baik untuk membantu siswa mengatasi kesulitan belajar di masa pandemi Covid-19. Berdasarkan temuan penelitian di atas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian untuk melihat bagaimana layanan bimbingan dan konseling diterapkan untuk mengatasi kesulitan belajar siswa pada masa pandemi Covid-19, apakah layanan bimbingan dan konseling diterapkan dengan sangat baik ya tidak sangat baik dan buruk dalam mengatasi kesulitan belajar siswa pada masa pandemi Covid-19 ini yang bertajuk “Analisis Penyelenggaraan Layanan Bimbingan dan Konseling Untuk Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa Pada Masa Pandemi Covid-19”. Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah “analisis pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling untuk mengatasi kesulitan belajar siswa pada masa pandemi Covid-19”.

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, maka diperoleh rumusan masalah yaitu “Bagaimana penerapan layanan CC untuk mengatasi kendala belajar siswa pada masa pandemi Covid-19 di SMP Negeri 28 Bandar Lampung?”. Berdasarkan rumusan masalah dalam penelitian ini, maka tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling untuk mengatasi kendala belajar siswa pada masa pandemi Covid-19 di SMP Negeri 28 Bandar Lampung. Secara teoritis diharapkan penelitian ini mampu memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu bimbingan dan konseling khususnya kajian tentang peran guru Bimbingan dan Konseling dalam mengatasi permasalahan pembelajaran.

Layanan yang dapat diberikan oleh guru bimbingan dan konseling untuk membantu siswa mengatasi kesulitan belajar pada masa pandemi Covid-19 antara lain layanan bimbingan, layanan informasi, layanan bimbingan kelompok, layanan konseling kelompok, layanan konseling, layanan penempatan dan distribusi, serta layanan mediasi. Guru bimbingan dan bimbingan sebagai pendidik harus bertanggung jawab terhadap perkembangan siswa dan harus memperhatikan kemampuan individu siswa agar dapat membantu siswa berkembang secara maksimal dan mengetahui cara mengidentifikasi siswa yang mengalami kesulitan belajar (Desmita, 2009). Di masa pandemi Covid-19, guru bimbingan dan konseling perlu mewaspadai berbagai kesulitan belajar yang dihadapi siswa dan mengetahui faktor-faktor penyebabnya, sehingga guru bimbingan dan konseling dapat membantu siswa dalam mengatasi kesulitan tersebut.

Gambar 1.1 Kerangka Berfikir Pelaksanaan Layanan
Gambar 1.1 Kerangka Berfikir Pelaksanaan Layanan

TINJAUAN PUSTAKA

Pelaksanaan Layanan Bimbingan dan Konseling

Pandemi Covid-19 memberikan dampak besar pada semua sektor, terutama pendidikan. Banyak siswa yang merasakan dampak dari keputusan pemerintah menerapkan pembelajaran daring di sekolah. Hal ini menjadi kendala bagi siswa dalam proses belajarnya. Jika permasalahan ini dibiarkan, besar kemungkinan siswa tidak akan mencapai hasil belajar yang optimal, bahkan jauh di bawah rata-rata. Jadi, layanan bimbingan dan konseling sangat diperlukan untuk membantu siswa mengatasi tantangan pembelajaran yang mereka hadapi di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang.

Penyelenggaraan layanan bimbingan dan konseling dalam mengatasi kesulitan belajar siswa pada masa pandemi Covid-19 dipastikan sesuai dengan berbagai kebutuhan dan permasalahan masing-masing siswa. Pada pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19, di SMP Negeri 28 Bandar Lampung, guru pembimbing memberikan layanan bimbingan dan konseling berupa layanan penempatan dan pendistribusian, dengan bantuan guru pembimbing memberikan google form untuk mengetahui minat siswa. dan bakat, kemudian seorang konselor akan berdiskusi dengan siswa melalui WhatsApp untuk membantu mereka menggali potensi dan menentukan jalur karier mereka. Guru BK juga memberikan layanan konseling tatap muka melalui aplikasi WhatsApp, dimana mereka berdiskusi dengan siswa mengenai permasalahan yang menyebabkan siswa kesulitan dalam belajar.

Namun penerapan layanan tersebut belum maksimal diterapkan untuk mengatasi kesulitan belajar siswa di SMP Negeri 28 Bandar Lampung di masa pandemi Covid-19.

Penelitian Yang Relevan

Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perubahan pada kemampuan belajar dan kemampuan siswa dalam memahami materi pembelajaran, mempunyai motivasi dan kebutuhan belajar serta mengingat materi pembelajaran dengan baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa mengalami kesulitan belajar berupa gangguan belajar dan dinilai dengan bekerjasama dengan guru kelas untuk melakukan komunikasi yang intensif mengenai perkembangan anak yang mengalami kesulitan belajar.

METODE PENELITIAN

  • Metode Penelitian
  • Tempat dan Waktu
  • Definisi operasional
  • Teknik pengumpulan data
  • Instrumen pengumpulan data
  • Uji coba instrumen
  • Teknik analisis data

Pengertian operasional penyelenggaraan layanan bimbingan dan konseling yang digunakan dalam penelitian ini adalah penyelenggaraan layanan bimbingan dan konseling seperti layanan orientasi, layanan informasi, layanan penempatan dan distribusi, layanan konsultasi, layanan bimbingan kelompok, layanan konseling individual dan layanan mediasi yang digunakan. oleh guru bimbingan dan konseling untuk membantu siswa mengatasi permasalahan, kesulitan belajar siswa pada masa pandemi Covid-19 sesuai dengan kebutuhan siswa. Sampel yang digunakan harus benar-benar mencerminkan keadaan populasi, artinya kesimpulan penelitian yang diambil dari sampel harus merupakan kesimpulan tentang populasi. Jadi, dalam penelitian ini sampelnya adalah 42 siswa SMP Negeri 28 Bandar Lampung yang mengalami kesulitan belajar di masa pandemi Covid-19.

Teknik sampling adalah teknik pengambilan sampel, untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian (Sugiyono, 2016). Purposive sampling merupakan teknik yang digunakan peneliti dengan pertimbangan tertentu dalam mengambil sampel. Dengan menggunakan teknik tersebut, peneliti mengelompokkan siswa yang mengalami kesulitan belajar selama pandemi Covid-19 dan memilih mereka untuk dijadikan sampel penelitian.

Teknik pengumpulan data merupakan cara yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan data penelitian dari sumber data (subyek dan sampel penelitian). Menurut Qomari (Anip & Ira, 2018), skala Likert adalah skala yang digunakan untuk mengukur persepsi, sikap atau pendapat seseorang atau kelompok mengenai suatu peristiwa atau fenomena sosial, berdasarkan definisi operasional yang ditetapkan oleh peneliti yang ditetapkan. Instrumen penelitian berupa kisi-kisi perangkat pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling dalam mengatasi kesulitan belajar pada masa pandemi Covid-19, yang disusun berdasarkan definisi operasional.

Berikut ini dijelaskan perkembangan jaringan instrumen penyelenggaraan pelayanan BK pada masa pandemi Covid-19 yang dapat dilihat pada tabel berikut. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini telah disetujui oleh dosen FKIP BK Universitas Lampung yaitu Bapak. dr. Suatu instrumen dikatakan reliabel apabila instrumen yang digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama akan menghasilkan data yang sama.

Reliabilitas angket pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling dalam mengatasi kesulitan belajar siswa pada masa pandemi Covid-19 sebesar 0,848 sehingga angket dapat dikatakan sangat tinggi dan reliabel. Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau mengilustrasikan data yang dikumpulkan sebagaimana adanya, tanpa bermaksud menarik kesimpulan umum atau generalisasi. Menurut Sudijon (Hikmah, 2016), teknik analisis data statistik deskriptif dimaksudkan untuk mengetahui keadaan variabel yaitu gambaran pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling untuk membantu mengatasi kesulitan belajar siswa pada masa pandemi Covid-19. 19 pandemi yang disajikan dalam bentuk persentase dengan rumus sebagai berikut:

Tabel 3.1 Penilaian Skala Likert
Tabel 3.1 Penilaian Skala Likert

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

Mengukur Kreativitas dan Kualitas Pemrograman Siswa SMK KOTA PEKANBARU Jurusan Teknik Jaringan Komputer Menggunakan Simulasi Robot. Penerapan layanan mediasi untuk membantu menyelesaikan konflik interpersonal pada siswa kelas VIII-2 SMP Negeri 1 Pamekasan Ban. Peningkatan Hasil Belajar Matematika Mengenai Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Melalui Alat Penggaris pada Siswa Kelas IV SDN 005 Samarinda Ulu.

Pengaruh citra merek dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian konsumen sepeda motor Yamaha di wilayah Padang Pariaman. Tromboemboli vena dan penggunaan heparin pada pasien COVID-19: pilihan pragmatis, saran dari komunitas medis.” Jurnal Trombosis dan Trombolisis.

Gambar

Gambar 1.1 Kerangka Berfikir Pelaksanaan Layanan
Tabel 3.1 Penilaian Skala Likert
Tabel 3.2 Kisi-kisi Instrumen Pelaksanaan Layanan BK dalam Mengatasi  Kesulitan Belajar Siswa Pada Masa Pandemi Covid-19
Tabel 3.3 Kriteria Reliabilitas

Referensi

Dokumen terkait

Arsenic removal from water by -FeOOH, -FeOOH nanoparticles Nguyen Dinh Trung Da Lat University Corresponding author: trungnd@dlu.edu.vn Received: 20-3-2017; Accepted: 06-4-2017;

М акалада Ж усалы тауыныц Ш ыцгыс жотасыныц Ш ыцгыс Казахстан, Аркалык зонасы солтYCтiк-батыс етепнде орналаскан ортацгы кембрий, майский ярусы, чингизтау свитасыныц кыскаша зерт- телу