• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI Oleh - Universitas Muhammadiyah Makassar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "SKRIPSI Oleh - Universitas Muhammadiyah Makassar"

Copied!
124
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian…

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka secara umum rumusan masalah peneliti adalah apakah terdapat dampak penerapan metode bercerita dengan media pop-up book terhadap kemampuan menyimak anak kelas A di TK Bunda Yani. Bagi anak dapat menjadi motivasi untuk lebih meningkatkan kemampuan menyimak anak melalui metode bercerita dengan menggunakan perangkat pembelajaran.

KAJIAN PUSTAKA

Kerangka Pikir

Keterampilan dapat ditingkatkan melalui bercerita dengan menggunakan media Pop Up Book. Anak mendapatkan fakta, menganalisis fakta, mendapatkan inspirasi, mendapatkan hiburan dan meningkatkan kemampuan berbicaranya. Sehubungan dengan penelitian yang akan dilakukan, peneliti menggunakan teknik observasi untuk mengetahui apakah ada pengaruh metode bercerita dengan menggunakan media pop up book terhadap kemampuan mendengar anak di TK Bunda Yani. Seluruh keterampilan dalam proses mendengarkan akan diamati mulai dari proses pre-test hingga proses post-test, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh metode bercerita dengan media pop up book terhadap kemampuan mendengar anak di Bunda. TK Yani.

Analisis deskriptif ini digunakan untuk mendeskripsikan hasil keterampilan menyimak anak kelas A TK Bunda Yani dengan menggunakan media Pop Up Book. Setelah melakukan penelitian mengenai pengaruh metode bercerita dengan menggunakan pop-up book terhadap kemampuan menyimak anak di TK Bunda Yani Kecamatan Mangasa Wilayah Makassar diperoleh hasil yang meliputi analisis deskriptif dan hasil analisis menggunakan uji N-gain. Berdasarkan data yang diperoleh dari kemampuan menyimak anak kelompok B TK Bunda Yani setelah menggunakan Media Pop Up Book yang dianalisis menggunakan distribusi frekuensi dan penyajian hasilnya dapat dilihat pada tabel berikut.

Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui peningkatan yang terjadi sebelum dan sesudah menggunakan Media Pop Up Book serta mengetahui apakah kemampuan mendengar anak berada pada kategori rendah, sedang, dan tinggi. Tabel 4.5 juga menunjukkan bahwa siswa Kelompok B TK Bunda Yani mempunyai nilai rata-rata terstandar sebesar 0,6 yang merupakan kriteria sedang, sehingga terdapat pengaruh bercerita dengan menggunakan Media Pop Up Book terhadap kemampuan menyimak anak. di Grup B TK Bunda Yani. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi mengenai dampak penggunaan media pop up book terhadap keterampilan menyimak anak kelompok B TK Bunda Yani.

Penelitian ini merupakan penelitian pra-eksperimental yang membandingkan kemampuan menyimak anak sebelum (pre-test) dan sesudah (post-test) pembelajaran dengan metode bercerita menggunakan Media Pop Up Book. Media pop up book merupakan media visual yang membantu proses pembelajaran dengan bantuan penglihatan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan ditemukan bahwa pembelajaran melalui metode bercerita dengan menggunakan media pop-up book di TK Bunda Yani dapat meningkatkan keterampilan menyimak anak.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan diketahui bahwa pembelajaran dengan metode bercerita melalui media pop-up book lebih efektif di TK Bunda Yani. Untuk pengembangan ilmu pengetahuan, penggunaan media Pop Up Book diharapkan dapat menjadi salah satu alternatif untuk meningkatkan keterampilan mendengarkan anak. Pengaruh metode bercerita dengan media pop up book terhadap kemampuan menyimak anak kelas A (daring).

Gambar 2.1 Bagan Kerangka Pikir
Gambar 2.1 Bagan Kerangka Pikir

Hopotesis Penelitian

METODE PENELITIAN

  • Populasi dan Sampel
  • Variabel dan Desain Penelitian
  • Definisi Operasional Variabel
  • Instrumen Penelitian
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Analisis Data

Metode bercerita menggunakan media pendukung yaitu media visual berupa buku pop-up. Pop up book merupakan media gambar berupa buku yang menampilkan potensi keluaran imajinasi yang mempunyai efek bergerak dan tiga dimensi dengan menggunakannya. Bahan utama dalam membuat pop-up book adalah berbagai jenis kertas yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Tema pop-up book juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Ukuran pop-up book yang dibuat adalah kurang lebih panjang 33 cm dan lebar 30 cm.

Ketinggian gambar pada buku pop-up disesuaikan dengan ukuran dan cerita buku pop-up. Pedoman observasi digunakan peneliti untuk mengamati keterampilan menyimak anak di TK Bunda Yani. Jika skor kemampuan menyimak anak kelompok B di TK Bunda Yani dianalisis dengan menggunakan persentase dalam distribusi frekuensi, maka dapat dilihat pada tabel berikut.

Berdasarkan hasil analisis deskriptif, skor kemampuan menyimak anak pada post test kelompok B di TK Bunda Yani Makassar tahun ajaran 2020/2021 dirangkum dalam tabel berikut. Data tersebut diambil dari hasil post test yaitu setelah diberikan perlakuan berupa pembelajaran dengan metode bercerita dengan menggunakan media pop up book untuk anak, hal ini dikarenakan perlakuan yang diberikan berupa pembelajaran dengan metode tersebut metode bercerita dengan menggunakan media pop up book, dimana media pop up book mempunyai keunggulan dalam memberikan pengalaman dan informasi baru, serta menarik minat anak untuk mengikuti pembelajaran yang diberikan oleh guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran melalui metode bercerita dengan menggunakan media pop-up book memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan anak dalam menyimak pembelajaran yang disampaikan oleh guru, yaitu melalui kemampuan mendengarkan, memahami, menafsirkan.

Media pop up book berperan dalam memberikan gambaran tentang bentuk suatu benda kaitannya dengan apa yang disampaikan oleh guru, sehingga membantu guru dalam menyampaikan pembelajaran dengan lebih jelas dan mudah dipahami. Dari hasil analisis deskriptif diketahui bahwa nilai rata-rata siswa sebelum bercerita menggunakan media pop up book adalah 7,9, lebih rendah dibandingkan dengan nilai rata-rata setelah bercerita menggunakan media pop up book yaitu 13,3. Jika dilihat dari nilai siswa secara keseluruhan, peningkatan keterampilan menyimak anak berada pada kriteria sedang yaitu 0,59.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran melalui metode bercerita dengan menggunakan media pop-up book memberikan dampak yang signifikan terhadap kemampuan anak dalam menyimak pembelajaran yang disampaikan oleh guru, yaitu melalui kemampuan mendengarkan, memahami dan merespon. Media Pop Up Book berperan dalam memberikan gambaran bentuk suatu benda yang berkaitan dengan apa yang disampaikan guru, sehingga membantu guru dalam menyampaikan pembelajaran dengan lebih jelas dan mudah dipahami. Orang tua dapat memberikan buku pop-up dengan tujuan agar anak semakin menyukai buku dan mulai menyukai membaca dengan gambar-gambar yang memberikan kesan tiga dimensi pada buku pop-up.

Gambar 3.1 One-Grup Pretest-Posstest Desgn
Gambar 3.1 One-Grup Pretest-Posstest Desgn

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pembahasan

Data keterampilan awal (pretest) menunjukkan bahwa kemampuan menyimak anak kelompok eksperimen berada pada kategori rendah. Hal ini dikarenakan pembelajaran yang diberikan pada saat pretest menggunakan pembelajaran konvensional atau pembelajaran seperti biasa di kelas yaitu berupa menebalkan dan mewarnai LKS yang diawali dengan cerita yang disampaikan guru berdasarkan gambar yang ada di LKS. Pembelajaran ini terkesan membosankan bagi anak, sehingga dilihat dari hasil pretest kemampuan menyimak anak masih dalam kategori rendah. Metode bercerita mempunyai kelebihan dalam memberikan pengalaman baru dan membantu anak untuk berkonsentrasi lebih lama, sedangkan media mempunyai peranan yang sangat penting dalam menyampaikan hasil belajar yaitu media digunakan sebagai perantara dalam pembelajaran.

Hasil temuan penelitian yang dilaksanakan di kelas B TK Bunda Yani dengan menggunakan metode eksperimen dapat diambil gambaran sebagai berikut: Metode bercerita mempunyai kelebihan dalam menawarkan pengalaman baru dan membantu anak untuk berkonsentrasi lebih lama. Untuk menyampaikan pendapat kepada orang lain.. perbuatan baik tokoh dalam cerita.. perbuatan buruk tokoh dalam cerita.

SIMPULAN DAN SARAN

Saran

5) Anak menunjukkan semangat dalam mendengarkan cerita sampai selesai…ia mengulangi cerita yang didengarnya. Strategi bangau tersebut ternyata berhasil. Seekor katak datang, hai bangau, mengapa kamu duduk termenung dan memandangi gerhana? Setelah mendengarkan penjelasan bangau, katak berpamitan kepada bangau dan melompat ke dalam danau untuk menceritakan kepada teman-temannya.Berita kekeringan yang ditulis oleh bangau menyebar dengan sangat cepat ke sekeliling danau.

Foto bersama
Foto bersama

Gambar

Tabel 3.1 Instrumen Penelitian…………………………………………………..40  Tabel 3.2 Kriteria N-Gain…………………………………………………….….43  Table 4.1 Skor Hasil Kemampuan Menyimak Anak sebelum
Gambar 2.1 Skema Kerangka Pikir………………………………………………34  Gambar 4.1 Distribusi Frekuensi Kumulatif dan Persentasi Skor
Gambar 2.1 Bagan Kerangka Pikir
Gambar 3.1 One-Grup Pretest-Posstest Desgn
+7

Referensi

Dokumen terkait

Kemampuan sosial pada anak usia dini TK Bungong seuleupok di Banda Aceh masih perlu di kembangkan 1.3.Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang sudah di uraikan diatas, maka

Endry Martius, MSc IV/a 4 Prof.Dr.Ir... Hasmiandy Hamid, SP, MSi III/d 8