KABUPATEN PIDIE
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI AR- RANIRY
Dosen Pengampu : Ferry Setiawan, SE, Ak, M. Si.
Mata Kuliah : Sist em Perencanaan dan
Penganggaran
NISA
HUMAIRA 210802030
INDRI
OCTAVIA 210802011
KELOMPOK 3
CUT SAMARA
MIKIAL 210802071 ZAHRA
APRILYA 210802013 DIAN
NATASYA
210802131
TENTANG
KABUPATEN PIDIE
Kabupaten Pidie memiliki sejarah panjang yang berkaitan dengan masa pemerintahan Kesultanan Aceh. Pada abad ke-17, Pidie pernah menjadi pusat pemerintahan di Aceh. Selama masa penjajahan Belanda, Pidie menjadi salah satu wilayah yang berjuang melawan kolonialisasi.
Kabupaten Pidie terletak di bagian utara Pulau Sumatra, berbatasan dengan Selat Malaka di sebelah utara. Wilayah ini memiliki banyak pantai yang indah di sepanjang pesisirnya, serta beberapa sungai yang melintasi daerah tersebut. Pidie terkenal dengan keindahan alamnya, termasuk pegunungan, perbukitan, dan hutan yang menjadikannya potensi wisata alam yang menarik.
Demografinya Penduduk Kabupaten Pidie sebagian besar adalah suku Aceh,
dengan Bahasa Aceh sebagai bahasa utama yang digunakan. Jumlah
penduduk Kabupaten Pidie pada tahun 2021 sebanyak 435.492 jiwa, dengan
kepadatan 141 jiwa/km² Agama Islam merupakan agama dominan di
wilayah ini.
VIS
I "Terwujudnya Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Pidie Yang Mulia, Berkualitas,
Sejahtera, Dan Memiliki Masa Depan."
Visi pembangunan daerah dalam Rencana
Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) ini
merupakan visi kepala daerah dan wakil kepala
daerah terpilih yang dikembangkan dan dijabarkan
sesuai dinamika pembangunan dan aspirasi
berbagai stakeholders kabupaten. Visi tersebut
menunjukkan arah pembangunan atau kondisi
masa depan daerah yang ingin dicapai dalam masa
jabatan selama 5 (lima) tahun sesuai misi yang
diemban.
Dengan memberikan pelatihan dan pendidikan, serta meningkatkan infrastruktur dan akses ke pasar, maka akan meningkatkan kesejahteraan petani dan pekerja di bidang pertanian dan perkebunan
Untuk mendorong pembangunan berkelanjutan dari sektor pertanian dan perkebunan dengan maksud untuk mencapai pendapatan yang lebih tinggi dan standar hidup bagi petani dan pekerja di sektor-sektor ini.
Dukungan pemerintah serta
melakukan pemasaran dan penjualan
Untuk meningkatkan akses pasar bagi petani dan pekerja di sektor pertanian dan perkebunan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia di pertanian dan perkebunan.
Pendidikan dan kesadaran lingkungan Pengembangan informasi pasar yang efektif
Dengan menggunakan teknologi modern dan berkelanjutan, kita dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan perkebunan.
Dengan menggunakan teknologi baru, sektor pertanian dan perkebunan akan lebih efisien dan efektif dalam hal produktivitas dan daya saing.
Pemanfaatan teknologi modern
Untuk meningkatkan kualitas produk pertanian dan perkebunan, mengurangi dampak negatif terhadap
lingkungan yang disebabkan oleh kegiatan pertanian dan perkebunan.
Pemilihan varietas tanaman yang tahan terhadap
perubahan cuaca dan iklim
Membentuk lembaga usaha bersama seperti koperasi supaya dapat membantu memperkuat kemitraan
antara petani dan sektor swasta Pelatihan pemasaran
Pengembangan infrastruktur pasar