TEKNOLOGI BANGUNAN
REZA KURNIAWAN - 2306741
Dr. Eng . USEP SURA H MA N , S. T. M. T.
AC SPLIT DUCT
PENJELASAN
Sistem AC split duct biasanya dikenal dengan sebutan air handling system. Sistem ini sangat penting sebagai alat penghantar udara yang telah diatur panas atau dinginnya dari sumber yakin AC sentral, sehingga suhu ruangan yang tercakup dalam ducting akan diatur sesuai permintaan.
Perkembangan desain duct ini dipengaruhi oleh efisiensi energi, yang merupakan seberapa besar biaya listrik yang dipakai supaya lebih ekonomis,
AC Split Duct
CARA KERJA
VRV/VRF (Outdoor Unit): Unit luar yang merupakan pusat pendinginan dalam sistem.
VRV (Variable Refrigerant Volume) atau VRF (Variable Refrigerant Flow) adalah sistem yang menggunakan refrigerant untuk mengatur suhu udara. Outdoor unit ini berfungsi untuk mengubah udara panas menjadi udara dingin.
Pada outdoor unit, refrigerant akan mengalami perubahan tekanan dan suhu melalui kompresor, kondensor, katup ekspansi, dan evaporator. Proses ini akan menghasilkan udara dingin yang kemudian akan dialirkan ke unit dalam (indoor unit).
Ceiling Mounted Duct (Indoor Unit): Unit dalam yang dipasang di langit-langit ruangan yang akan diberikan pendinginan. Udara dingin yang dihasilkan oleh outdoor unit dialirkan melalui saluran ducting ke unit dalam ini.
Unit dalam ini memiliki sirip-sirip yang terletak di permukaan pertukaran panasnya. Sirip-sirip ini membantu meningkatkan area permukaan pertukaran panas, sehingga udara yang lewat dapat lebih efisien dalam menyerap panas dari ruangan.
Filter: Udara yang melewati unit dalam (indoor unit) akan melewati filter terlebih dahulu. Filter ini berfungsi untuk menyaring partikel-partikel seperti debu, serbuk, bulu hewan, dan zat-zat partikel lainnya. Tujuannya adalah untuk menjaga kualitas udara yang masuk ke dalam ruangan.
CARA KERJA
Main Duct : Saluran utama yang membawa udara dingin dari unit dalam (indoor unit) ke berbagai titik dalam ruangan. Duct ini biasanya terbuat dari bahan yang kokoh seperti logam atau bahan isolasi khusus. Main duct memiliki diameter yang lebih besar daripada duct yang lebih kecil, dan berfungsi sebagai penghubung antara unit dalam dan outlet udara di ruangan.
Flexible duct : Terbuat dari bahan yang fleksibel dan lentur sehingga memungkinkan penyesuaian posisi yang lebih mudah. Fleksibilitas ini berguna ketika mengalirkan udara ke area yang sulit dijangkau oleh main duct, atau ketika membutuhkan penyesuaian posisi yang lebih akurat untuk supply atau return air.
Return Output: Aliran udara dingin yang mengalir akan mengarah ke supply output untuk mendinginkan suhu udara.
Di sisi lain, udara kembali (return air) dialirkan melalui return output, yang mengarahkan udara kembali ke unit dalam (indoor unit) untuk diproses kembali. Udara kembali mengandung panas dan zat-zat partikel yang perlu dihilangkan atau disaring sebelum proses pendinginan ulang.
KELEBIHAN
•Instalasi indoor tidak kelihatan pada ruangan sehingga membuat ruangan terlihat lebih rapi.
•Tidak terdengar suara berisik berlebihan jika ada truble ac ( tergantung penempatannya )
•Pendistribusian hawa dingin yang bisa dilakukan secara merata hanya dengan satu pusat AC saja.
•Lebih ekonomis dikarenakan setiap ruangan akan didistribusikan pendingin udara. Jadi tidak perlu ada indoor tiap ruangan.
•Tidak terjadi bocor Air ( tergantung desain instalasi dan penempatan )
AC Split Duct
KEKURANGAN
•Perencanaan, instalasi, operasi dan pemeliharaan membutuhkan tenaga yang betul-betul terlatih.
•Apabila terjadi kerusakan pada waktu
beroperasi, maka dampaknya dirasakan pada seluruh ruangan.
•Pengaturan temperatur udara hanya dapat dilakukan pada sentral cooling plant.
•Biaya investasi awal serta biaya operasi dan pemeliharaan tinggi.
AC Split Duct
SUMBER :
• https://acwahana.com/news/detail/bagaimana-cara-kerja-ac-split-duct-dalam-mengalirkan-udara-dingin
• https://www.nurfaonline.com/2021/04/ac-split-duct-kelebihan-dan.html
• https://rajawaliutama.co.id/ac-split-duct-panduan-instalasi/
7
