• Tidak ada hasil yang ditemukan

Suhu & Kelembaban Udara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Suhu & Kelembaban Udara"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

Pencegahan Kerusakan Bahan Pustaka Kertas

(Preventive Preservation)

Nurlistiani, S.Sos., M.A.

-20/09/2021-

(2)

Tujuan Pencegahan Kerusakan

Kerusakan yang lebih parah dapat dihindari

Koleksi yang terkena penyakit dapat diobati dan diperbaiki

Koleksi yang masih baik dapat terhindar dari penyakit maupun kerusakan lainnya

Kelestarian fisik bahan pustaka terjaga

Kelestarian informasi yang terkandung dalam bahan pustaka tersebut dapat terjaga

(3)

Pustakawan atau pegawai yang bekerja di perpustakaan menyadari bahwa bahan pustaka bersifat rawan

kerusakan

Pemustaka, terdidik untuk berhati-hati dalam

menggunakan buku serta ikut menjaga keselamatannya

Semua pihak, baik staf perpustakaan maupun

pemustaka selalu menjaga kebersihan lingkungan

(4)

Kondisi yang ideal bagi suatu perpustakaan adalah:

Suhu & kelembaban yang terkontrol

Udara bersih dengan sirkulasi yang sempurna

Bebas dari jamur, serangga, & binatang pengerat

(5)

Suhu & Kelembaban Udara

Cahaya

Polusi Udara

Pengawasan Kondisi Lingkungan (Kontrol Lingkungan)

Faktor Biota

Rak & lemari

Bencana alam

(6)

Suhu & Kelembaban Udara

Suhu & kelembaban yang ideal untuk penyimpanan buku adalah 20°-24°C & 45-60% RH

Caranya dengan memasang AC 24 jam sehari selama 7 hari dalam seminggu

Pada saat suhu udara naik, kelembaban akan turun

Akibatnya?

Kertas akan kering & menyusut

Pada saat suhu udara turun, kelembaban akan naik

& kertas menyerap uap air dalam udara

(7)

Suhu & Kelembaban Udara

Akibatnya?

Kertas memuai Kertas bau apek

Serat menjadi kendor Disukai serangga

Kertas menjadi busuk Ditumbuhi jamur

(8)

Suhu & Kelembaban Udara

Pencegahannya?

Menggunakan sistem AC 24 jam

Menggunakan alat dehumidifier untuk mengurangi kelembaban pada ruangan yang tertutup

Pada volume yang kecil dapat menggunakan silica gel untuk mengurangi kelembaban pada lemari atau filing cabinet

Pengawasan yang teratur terhadap suhu & kelembaban dengan menggunakan alat thermohygrometer,

thermohygrograp, & psychometer yang dipasang pada ruang penyimpanan

(9)

Suhu & Kelembaban Udara

Masalahnya, terdapat beberapa perpustakaan yang mengoperasikan AC hanya setengah hari saja karena pertimbangan biaya. Hal ini akan menyebabkan

kelembaban menjadi berubah-ubah, sehingga akan mempercepat kerusakan kertas.

Bagaimana solusinya?

AC diatur pada suhu 26°-28°C, untuk mencegah

terjadinya fluktuasi suhu yang tinggi pada siang hari

& malam hari

(10)

Cahaya

Merupakan faktor fisika penyebab kerusakan

Faktor eksternal

Faktor bukan manusia

Cahaya ada 2 macam yang digunakan untuk menerangi perpustakaan?

1. Alam

Cahaya matahari 2. Buatan

Listrik

(11)

Cahaya

Kedua cahaya tersebut mengandung sinar UV yang dapat menyebabkan?

Memudarnya tulisan Kertas menjadi rapuh

Menurunkan kekuatan serat

Kertas menjadi kuning kecoklatan

(12)

Cahaya

Pengaruh/efek dari cahaya?

Efek proses yang disebabkan oleh besarnya energi yang dipancarkan sinar UV

Efek yang disebabkan oleh proses & oksidasi dari bahan tambahan dalam kertas karena pengaruh cahaya

(13)

Cahaya

Pencegahannya?

Usahakan baik dari sinar lampu atau matahari tidak langsung menyinari buku

Gunakan lampu TL/neon untuk menerangi ruangan buku, karena terangnya akan merata

Tempelkan pada kaca jendela lembaran plastik plaxy glass uf-3/uv filtering polyester film, yang dapat

menyerap sinar matahari

Di bawah lampu penerang ruangan dipasang filter untuk menyerap UV, yaitu: UV fluorescent ligth filter

(14)

Cahaya

Alternatif lainnya adalah dengan memantulkan cahaya pada permukaan yang telah dilapisi bahan yang dapat menyerap radiasi UV yaitu seng oksida & titanium

oksida yang dicampur dengan cat

Buku sebaiknya tidak diletakkan terlalu dekat dengan jendela

Sebaiknya disediakan alat lux meter (photometer) untuk mengukur intensitas cahaya & UV monitor untuk

mengukur kandungan UV dalam cahaya

(15)

Polusi Udara

Sumber keasamaan dapat diperoleh dari udara, karena sifat kertas yang mudah menyerap gas-gas seperti sulfur dioksida, nitrogen dioksida, karbon dioksida, hidrogen sulfida, & gas-gas lain yang juga berbahaya bagi kertas seperti ozon & amonia yang terdapat diudara bebas

Debu

Pasir halus

Jelaga yang berminyak dari knalpot

Mesin industry

Partikel besi & timah

Partikel-partikel tersebut sangat berbahaya bagi kertas, karena dapat menimbulkan noda permanen pada kertas

(16)

Polusi Udara

Cara mengantisipasinya?

Menggunakan AC, karena AC mempunyai filter untuk menyaring udara & biasanya ruangan berAC tertutup rapat

Dalam ruangan dipasang alat pembersih udara (air cleaner), alat ini dapat menyerap gas-gas pencemar

udara & terdapat filter untuk membersihkan udara dari partikel debu

Membersihkan ruangan dari debu dengan vacuum cleaner secara berkala & teratur

(17)

Faktor Biota

Fungi Kecoa

Silverfish & Firebrat Book Worm

Rayap

Kutu Buku (Book Lice)

Moths (Ngengat) Mud wasps

Bedbuds (Kepinding) Binatang pengerat (tikus)

(18)

Fungi

Merupakan tumbuhan multi sel yang tidak berklorofil

Makanannya diambil dari sumber kehidupan lain atau dari benda mati

Fungi terdiri dari cabang-cabang halus, membentang seperti benang & menyebar di atas permukaan

pertumbuhannya

Kertas merupakan media yang ideal untuk dihinggapi fungi

(19)

Kecoa

Hidup di daerah tropis/ subtropis

Berwarna coklat kehitaman

Makanannya kanji atau perekat

Mengeluarkan cairan pekat warna hitam yang membentuk noda dan sulit untuk dihilangkan

(20)

Silverfish & Firebrat

Berbadan ramping tidak bersayap

Berwarna abu-abu mutiara untuk silverfish & berwarna abu-abu untuk firebrat

Aktif di malam hari

Senang di sudut ruangan

Makan lem/ perekat

(21)

Book Worm

Kertas berakibat berlubang-lubang

Bertelur di atas kertas atau dalam punggung kertas

(22)

Moths

Ngengat mempunyai kepompong berwarna putih, tidak berambut, kepalanya hitam, & panjangnya 2 mm

Makanannya adalah kain, kadangkala sampul buku yang terbuat dari kulit

Meletakkan telurnya di celah-celah atau lubang, baik di lantai atau tembok atau tempat-tempat tersembunyi lainnya

(23)

Mud Wasps

Membuat sarang dari lumpur diujung buku yang tersembunyi

Tidak merusak bagian dalam buku

(24)

Bedbuds

Hidup di antara celah-celah kayu, mebel, & serat-serat kain

(25)

Rayap

Hidup subur di daerah tropis & subtropis

Hidup berkelompok dalam koloni yang terorganisasi

Makan rak/kusen/pintu kayu

Rayap basah hidup dalam tanah

Rayap kering hidup dalam kayu

Dalam waktu yang singkat rayap dapat menghabiskan kertas

(26)

Kutu Buku (Book Lice)

Berbadan kecil, warna abu-abu putih

Badannya lunak, kepala besar, giginya kuat

Makannya perekat & kertas yang ditumbuhi jamur

Bertelur di atas kertas atau dalam punggung buku

Menimbulkan gatal

(27)

Binatang pengerat

Tikus

Memakan buku-buku yang disimpan dalam gudang

Kertas disobek-sobek dan dikumpulkan untuk dijadikan sarang

(28)

Pencegahannya?

Ruangan harus selalu bersih

Dilarang makan atau membawa makanan ke ruangan penyimpanan, karena sisa-sisa makanan akan

mengundang serangga atau binatang pengerat

Pengontrolan secara berkala

Meletakkan pada rak atau tempat tertentu yang merupakan bau-bauan seperti: kamper, naptalen, paradiclorobenzena, campuran clorofom

(29)

Pencegahannya?

Lakukan fumigasi, karena dengan tindakan tersebut serangga atau binatang lain akan musnah

Injeksi anti rayap di sekitar gedung penyimpanan

Hindari rak-rak, kusen, atau pintu yang terbuat dari kayu

(30)

Rak & Lemari

Rak & lemari harus terbuat dari bahan anti serangga dan tahan karat

Harus sesuai dengan ukuran buku yang akan disimpan

Buku-buku yang besar & tebal harus direbahkan di atas rak untuk menghindari kerusakan secara fisik

Peta-peta harus dihamparkan dalam laci-laci yang sesuai dengan ukurannya

(31)

Bencana Alam

Bahan perpustakaan yang kehujanan/kebanjiran harus dikeringkan secepatnya dalam ruangan hangat

Koleksi tersebut tidak boleh dijemur di bawah panas matahari secara langsung

(32)

Bencana Alam

Tindakan preventif untuk mencegah kebakaran?

Kabel listrik harus diperiksa secara berkala

Bahan yang mudah terbakar harus dijauhkan dari bahan perpustakaan

Merokok dilarang keras dalam ruangan perpustakaan

(33)

Bencana Alam

Alarm seperti smoke detector harus dipasang untuk mengetahui dengan cepat adanya kebakaran

Alat pemadam api harus diletakkan di tempat-tempat yang mudah dijangkau

Alat pemadam kebakaran ini harus berupa gas karbondioksida, bukan air

(34)

Referensi

Dokumen terkait