Kelompok 1
Tanaman Sagu
Alhumamy Ihza A H0718014 Fatimatun Nashiyaroh H0718061
Habil Syaldila H0718071
Yasin Nabil A H07180160
PENGARUH FAKTOR LINGKUNGAN
TERHADAP PERTUMBUHAN DAN
HASIL TANAMAN SAGU
TABLE OF
CONTEN TS
Karakteristik Tanaman
01
Syarat tumbuh
02
Pengaruh lingkungan
03
Kesimpulan
04
Tanaman Sagu
Tanaman sagu (Metroxylon sp.) merupakan salah satu tumbuhan dari keluarga palmae wilayah tropic basah. Secara ekologi, sagu tumbuh pada daerah rawa-rawa air tawar atau daerah rawa bergambut, daerah sepanjang aliran sungai, sekitar sumber air, atau hutan-hutan rawa.
Klasifikasi tanaman sagu menurut Hammado (2015) sebagai berikut:
Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta Kelas : Liliopsida
Ordo : Arecales Famili : Arecaceae Genus : Metroxylon
Spesies : Metroxylon sp.
Karakteristik
01
Tanaman sagu memiliki tinggi 10-15 m, dengan diameter batang bagian bawah 35-50 cm sampai 80-90 cm, batang bagian bawah lebih besar dan mengandung pati yang lebih tinggi dari pada bagian atas
Tanaman sagu memiliki daun berbentuk memanjang (lanceolatus), agak lebar, dan berinduk tulang daun ditengah, bertangkai daun.
Sagu umumnya dipanen pada umur antara 10-12 tahun pada waktu tinggi tanaman sudah mencapai 10-15 m. Batang sagu banyak mengandung pati. Pemanenan pati sagu hendaknya pada saat inisiasi pembentukan bunga. Keterlambatan panen (bunga pada pohon sagu telah mekar) menyebabkan penurunan rendemen pati yang sangat tinggi.
Syarat tumbuh
0
2
Tanaman sagu umumnya dijumpai pada ketinggian hingga 700 mdpl, dengan suhu rata-rata 260C, kelembaban relatif pada level 90% dan radiasi matahari sekitar 9 MJ/m2 per hari
Tanaman sagu banyak tumbuh dengan baik pada tanah liat berawa. Tanaman sagu dapat tumbuh di semua hutan hujan tropis dengan curah hujan berkisar 2000-4000 mm/tahun. Menurut Haryanto dan Pangoli (1992) Kondisi tanah yang sangat baik bagi pertumbuhan tanaman sagu adalah lahan berlumpur
Menurut Putri et al. (2020) lingkungan yang baik untuk pertumbuhan sagu adalah daerah berlumpur, dimana akar napas tidak terendam, kaya mineral dan bahan organik, air tanah berwarna coklat dan bereaksi agak asam
Pengaruh lingkunga
n
0
3
Tanaman sagu tumbuh optimal pada ketinggian 400 mdpl. Bintoro (2008) menjelaskan, tanaman sagu dapat tumbuh baik pada ketinggian sampai 400 mdpl. Lebih dari 400 mdpl pertumbuhan sagu terhambat dan kadar patinya rendah.
Baetseba et al. (2016) menambahkan tumbuhan sagu mampu tumbuh dengan optimal pada lingkungan dengan kelembaban nisbi udara sebesar 60% dan pertumbuhan terhambat ketika nisbi udara kurang dari 45%. Kemudian
Menurut Haryanto dan Pangoli (1992) tanaman sagu yang tumbuh pada daerah dengan tanah- tanah organik menunjukkan adanya gejala defisiensi yang ditandai dengan berkurangnya jumlah daun dan umur sagu lebih panjang (15-17 tahun).
Ratih (2016) menjelaskan dalam budidaya tanaman sagu kerapatan tanaman sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan produktifitas tanaman sagu. Jika kerapatan tanaman tinggi maka akan menyebabkan pertumbuhan terhambat sehingga anakan tanaman tidak mampu membentuk batang.
Kesimpulan
04
1. Tanaman sagu dapat tumbuh baik pada ketinggian sampai 400 mdpl.
2. Tumbuhan sagu mampu tumbuh dengan optimal pada lingkungan dengan kelembaban nisbi udara sebesar 60%
3. Lingkungan yang baik untuk pertumbuhan sagu adalah daerah berlumpur
4. Lokasi, suhu, kelembaban, dan penyinaran adalah faktor lingkungan yang paling berpengaruh dalam pertumbuhan dan produktivitas tanaman sagu
Thanks!
PENGARUH FAKTOR LINGKUNGAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN
HASIL TANAMAN SAGU
● Hammado N. 2015. Uji efektivitas Pistia stratiotes terhadap penurunan kadar COD pada limbah cair sagu. Dinamika 5(2): 12-20.● Maherawati M, Lestari RB, Haryadi H. 2011. Karakteristik pati dari batang sagu kalimantan barat pada tahap pertumbuhan yang berbeda. Agritech 31(1).
● Putri AAK, Fatriani F, Satriadi T. 2020. Pemanfaatan pohon sagu (Metroxylon sp) dan kualitas pati sagu dari Desa Salimuran Kecamatan Kusan Hilir
Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan. J Sylva Scienteae 2(6): 1083- 1092.
● Bintoro. 2008. Bercocok Tanam Sagu. Bogor (ID): IPB Press.
● Palopo K, Haeruddin H. Karakteristik hidrologi, sifat kimia tanah, dan morfologi sagu pada area rencana technopark sagu. Skripsi. Makassar (ID): Universitas Hasanuddin.
● Adawiyah R, Dirgantoro MA. 2019. Karakteristik produksi dan pendapatan pengolah sagu (Metroxylon spp.) pada agroekologi tanaman sagu yang berbeda di Kota Kendari. Berkala Penelitian Agronomi 7(2): 130-138.